NovelToon NovelToon
"Tuan Nathan, Anda Terlalu Posesif"

"Tuan Nathan, Anda Terlalu Posesif"

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.7
Nama Author: KGDan

Valerie Walton tidak pernah sedikitpun terpikir, akan terlibat hubungan asmara dengan Paman mantan pacarnya, dan menjadi posesif padanya.

Dua tahun menjalin hubungan, pacar Valerie selingkuh dengan sepupunya!

Di saat ia jatuh dengan perasaan terluka, Nathan Edmund, Paman mantan pacarnya, mengulurkan tangan kepada Valerie saat ia menangis sendirian.

Nathan Edmund, pria dewasa berusia tiga puluh delapan tahun, yang masih melajang itu, seorang CEO yang mendominasi, dan sangat di takuti mantan pacar Valerie. Nathan melamar Valerie, saat di hari pertunangan mantan pacar Valerie, dengan sepupu Valerie.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 8.

Esok harinya Nathan bangun lebih awal, karena mengingat hari ini ia akan membereskan permasalahan, yang telah Nico perbuat dengan Lili.

Jam delapan pagi ia sudah selesai sarapan, dan bersiap akan berangkat ke Mansion Edmund.

"Edgar, cepat! kita segera ke Mansion Edmund, untuk menyelesaikan masalah Nico, jangan biarkan gadis kecil itu di provokasi Nico, sudah melewat batas dia berselingkuh selama ini, dengan sepupu gadis itu!"

Nathan tidak tahu, begitu bersemangat dan tidak sabaran ingin segera menyelesaikan, hubungan Nico dengan Valerie.

Sesampainya di Mansion Edmund, ternyata Nico masih bermalas-malasan masih belum bangun, dan sepertinya ia tidak memiliki beban walau sudah di pecat.

Brakk!!

Nathan menendang pintu kamar Nico dengan kuat, dan cukup membuat Nico sangat terkejut, dan reflek bangun dari tidurnya.

"Sudah jam berapa ini! cepat bangun! dasar pemalas! ku tunggu dalam lima menit di bawah!!" teriak Nathan melihat Nico dengan tatapan mata penuh dengan amarah.

Selesai bicara Nathan pun keluar dari kamar Nico, menunggu di bawah bersama ke dua orang tua Nico, Benny dan Dorothy.

Nico merasa bingung dengan kemarahan Pamannya, karena ia ingat besok baru mereka akan berbicara dengan Valerie.

Dan, hari ini ia berencana akan berbicara terlebih dahulu empat mata dengan Valerie, untuk meyakinkan Valerie, kalau ia masih mencintai gadis itu.

Sementara itu Nathan sudah tidak sabaran menunggu Nico, dan begitu ia melihat Nico baru menuruni dua anak tangga, Nathan langsung bergerak dari duduknya.

Melihat Nathan langsung bergegas melangkah, setelah Nico menuruni anak tangga, Benny dan Dorothy dengan cepat mengikuti Nathan.

Nico merasakan aura Pamannya begitu gelap, melihat caranya yang tidak sabaran, Nico pun setengah berlari menuruni anak tangga, dan mengejar ke tiga orang yang sudah masuk ke dalam mobil.

Kemudian dua mobil mewah meninggalkan pelataran Mansion Edmund, membawa Nathan, kedua orang tua Nico beserta Nico.

Dan mobil itu pun memasuki sebuah area perumahan menengah ke atas, dan berhenti di sebuah rumah berlantai tiga.

Nathan seorang Ceo yang sangat berpengaruh, bahkan ke dua orang tua Valerie sangat segan kepada Nathan Edmund.

Dengan senyuman yang ramah dan raut wajah yang terlihat begitu senang, Philip menyambut Nathan, Benny dan Dorothy, seperti seorang bawahan kepada seorang atasan.

Status keluarga Edmund membuat Philip harus berhati-hati, dengan calon keluarga besannya tersebut.

"Silahkan masuk Tuan, ini masih pagi.. kenapa anda bertiga sudah datang ke rumah saya yang kecil ini?" tanyanya sembari tersenyum ramah.

Nathan tidak menjawab pertanyaan Philip, langkah kakinya berjalan menuju sofa, dan duduk dengan tenang menunggu Nico masuk.

Philip terkejut melihat Nico muncul di ambang pintu, dan duduk di dekat Pamannya.

Melihat anggota keluarga Edmund datang ke rumahnya, tiba-tiba Philip merasa ada sesuatu yang akan di bicarakan mereka.

Pikiran Philip langsung teringat akan Valerie, apakah mereka akan melamar Valerie? pikir Philip, setelah ia mencerna akan kedatangan keluarga Edmund tersebut.

"Nak Nico, apakah anda ingin bertemu dengan Valerie?" tanya Philip dengan nada yang lembut.

"Eh, siapa ini? kita kedatangan tamu, ya!" suara Ibu Valerie, Lea, datang dari ruang dalam, dan memperlihatkan senyuman senangnya.

"Siapa yang datang, kak?" suara Deana, Ibu Lili terdengar dari anak tangga, dan sontak menunjukkan raut wajah panik, melihat siapa yang duduk di ruang tamu.

"Ada tamu? siapa Ma?" suara Lili terdengar dari belakang Deana.

Mereka berdua mematung di anak tangga, melihat siapa yang datang ke rumah keluarga Walton.

Lili merasakan lututnya tiba-tiba gemetar, ia tidak menyangka secepat ini akhirnya kebohongannya terungkap.

Mata Nathan bertemu dengan mata Lili, membuat Lili semakin gemetar, hingga tanpa sadar ia memegang pegangan tangga, agar ia tidak jatuh terduduk.

"Aku ingin semua keluarga Walton berkumpul di sini!" sahut Nathan dengan suara yang tenang.

"Oh, iya! tentu.. saya akan panggil mereka!" jawab Philip sembari tersenyum ramah, dengan raut wajahnya yang terlihat senang.

Philip menoleh ke arah tangga, dan melihat Deana serta Lili berdiri di anak tangga.

"Cepat turun, dan duduk di sini!" sahut Philip kepada Deana dan Lili.

"Oh, i.. i.. ya, Paman!" jawab Lili gugup.

Sementara itu Nico sedari tadi sudah merasa tidak nyaman, dengan situasi yang sekarang mencekamnya.

Nico harap-harap cemas akan munculnya Valerie dari lantai atas, dan melihat kedatangan mereka di ruang tamu.

Bersambung.....

1
it's me nevy 👾🍵
kalau masih ga percaya juga dengan semua bukti itu , udh mending gini aja Lea sama Philip coba pesan peti mati satu orang satu , setelah datang coba masuk ke dalam peti itu , lalu Nathan mengubur diri kalian bagaimana? ide ku cemerlang bukan?
it's me nevy 👾🍵
ngakak emang mau melawan Valerie yg skrng udah di bawah perlindungan Nathan wkwkwkw mereka sedang mempermalukan diri mereka sendiri
it's me nevy 👾🍵
jam terbang lili bukan main main ya wkwkwkwkw halu nya tinggi banget 🤣
it's me nevy 👾🍵
tidak Nathan jangan tendang lili ...... jangan tendang lili tanpa menunggu aku itu maksudnya , ah bagaimana kalau aku bawakan linggis untuk mu agar kita dengan mudah bisa melubangi kepala lili😘🫰
Rini Maryani
lanjut
it's me nevy 👾🍵
wanita gila , kayanya iri hatinya membandal banget wkwkwkw. penyakit susah melihat orang senang dan senang melihat orang susah
it's me nevy 👾🍵
membagi tugas ya🤣🤣,tadi orng tua Valerie yg tepuk tangan karena Nico dan lili,sekarang orang tua Nico yg tepuk tangan karena Nathan dan valerie
it's me nevy 👾🍵
yahahaha sudah ku bilang Valeri selalu berada 1000 langkah di atas mu , jadi jangan terlalu senang dahulu , aduh malu ahhhh 🥺🤏
it's me nevy 👾🍵
sakit jiwa kurasa si nico ni
Lanjar Lestari
g akan bs Valerie lupa atas perlakuan ke2 ortu nya yg kejam,wl sdh hidup bahagia dg suami Nathan Edmund luka tetap ada dan membekas,jd biarkan aja tuan Philip dan nyonya Lea disana biar th gmn rasanya diabaikan.
Rokhyati Mamih
ah aku juga ikut nangis
ku menangis membayangkan ....
EembuL
pertahankan sifat egoismu Valerie terutama kpd org2 yg telah menyakitimu. balasan yg anggun 👍
EembuL
nda kuuuaaatt 😭😭😭😭😭😭😭
EembuL
😢😢😢😭😭😭😭😭
Desmeri epy Epy
lanjut thor
resia
nyesek di dada ya valerie, nikmati kebahagian mu saat ini dan masalalu untuk di kenang sebagai pengingat tuk muhasabah diri jika kelak jadi orang tua....
Nureliya Yajid
lanjut thor
Lukman Lukman
tetep semangat 💪 kakak d tunggu kelanjutannya semoga mereka mendapat balasan apa yg ia tanam
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒘𝒂𝒋𝒂𝒓 𝒌𝒍 𝑽𝒂𝒍𝒆𝒓𝒊𝒆 𝒃𝒍𝒎 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒎𝒂𝒂𝒇𝒊𝒏 𝒐𝒓𝒕𝒖𝒏𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒏𝒂 𝒕𝒆𝒓𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒔𝒅𝒉 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒖𝒂𝒕 𝒍𝒖𝒌𝒂 𝒚𝒈 𝒅𝒍𝒎 𝒑𝒅 𝑽𝒂𝒍𝒆𝒓𝒊𝒆
keeny setyo
smoga valeri dan bayinya baik2 ja..dan smoga apapun usaha lili u mencelakai valeri sll ga2l dan sll ktahuan ama nathan..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!