NovelToon NovelToon
Dia Bukan Aku Arkan

Dia Bukan Aku Arkan

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Identitas Tersembunyi / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:2.6k
Nilai: 5
Nama Author: indra Surya

Lusiana seorang gadis cantik yang terlahir sebagai gadis kembar harus menerima kenyataan pahit saat mengetahui tentang Arkan calon suami nya, yang berpikir tentang diri nya yang sudah meninggal dalam kecelakaan yang di alami oleh nya jatuh cinta pada sarena saudari kembar nya.

Arkan pria tampan yang terlahir sebagai putra bungsu dari sebuah keluarga konglomerat jatuh cinta pada satena saudari kembar calon istri nya yang dia pikir sudah meninggal dalam sebuah kecelakaan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indra Surya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 7

Arkan yang sedang duduk di meja makan yang ada di rumah orang tua Shelly bersama kedua orang tua nya, dan juga keluarga Lusiana' terus saja memandangi wajah Sharena yang sedang duduk di depan nya, tidak memperdulikan Shelly yang sedang duduk di samping nya, yang terus bersikap manja pada dirinya untuk mencari perhatian.

Sharena yang merasa terus di perhatikan oleh Arkan tunangan Lusiana saudari perempuan nya, terus saja memakan makanan nya, Tampa berniat menoleh sedikit pun ke arah Arkan yang sedang duduk di kursi yang ada di depan nya, dia terus memakan makanan yang ada di depan nya, sambil terus mengobrol dengan papa Shelly yang terlihat begitu antusias bercerita pada nya, yang membuat nya, sesekali tertawa terkekeh bersama papa Shelly' yang membuat jantung Arkan terasa bergetar saat melihat senyum Sharena yang terlihat begitu indah di mata nya.

" Arkan makan lah kenapa hanya diam saja dari tadi Arkan' tadi juga kamu sama sekali tidak meminum sedikit pun air yang aku buat kan untuk mu Arkan. "

Shelly bicara begitu manja pada Arkan' sambil menguap karna entah mengapa tiba-tiba saja dirinya merasa begitu mengantuk saat ini' tidak seperti biasa nya, dirinya yang suka pergi dugem bisa begadang sampai pagi.

" iya Arkan' makan lah sedikit sayang' jangan membuat Shelly kecewa sayang. "

Mommy Arkan yang yang juga sedang ikut makan bersama mereka ikut menjawab ucapan Shelly sambil melirik ke arah Sharena dengan tatapan tidak suka nya, terlihat seperti sedang memberikan isyarat tentang diri nya, yang menginginkan Shelly lah yang menjadi menantu nya, sangat berbeda dengan Daddy Arkan yang terlihat begitu santai.

Sharena yang menyadari hal tersebut bersikap biasa saja karna menurut nya, tidak ada yang penting dari mereka semua' toh Lusiana juga sudah tidak ada dan dirinya yang akan pulang ke kampung nya, sebentar lagi bersama ayah dan ibu nya, yang tidak akan bertemu lagi dengan mereka yang tidak memiliki ikatan keluarga bersama mereka karna pernikahan Lusiana yang tidak akan pernah terjadi bersama Arkan pria yang menurut Sharena tidak bisa di pakai.

( "' sekali pria bejat' tetap lah pria bejat' lihat saja apa yang akan aku lakukan pada mu jika aku tau apa yang terjadi sebenarnya pada Lusiana nanti nya. " )

Gumam Lusiana di dalam hati nya, yang sedang melirik sekilas ke arah Arkan yang masih saja terus memandangi nya, sambil memasukkan makanan ke dalam mulut nya.

" Sharena' kamu mengantuk sayang' papa perhatikan dari tadi kamu terus menguap nak' sebaiknya kamu beristirahat saja di kamar Lusi setelah selesai sarapan Sharena kembali lah ke kampung pada esok hari nak' karna yang papa lihat ayah dan ibu mu juga terlihat seperti sedang kelelahan juga Sharena. "

Papa Shelly bertanya pada Sharena sambil menoleh ke arah kakak laki-laki Sharena dengan tersenyum sekilas.

Sharena yang sedang terus memakan makanan nya, meletakkan sendok yang di pegang nya, ke dalam piring nya, Sharena mengusap tengkuknya dengan lembut karna merasa aneh dengan kondisi tubuh nya, yang tiba-tiba saja merasa tidak baik-baik saja.

Sama hal nya, dengan Sharena Shelly dan juga kedua orang tua Sharena yang juga merasakan hal yang sama yang juga di alami oleh Arkan dan mommy nya, yang merasa kan tidak nyaman dengan kondisi tubuh mereka.

" baya istri mu pulang ke rumah nya, Fathir' yang lain nya, serahkan pada ku' dan kakak laki-laki Lusiana Fathir. "

Papa Shelly bicara pada Daddy Arkan dengan begitu dingin nya, di saat melihat orang-orang yang ada di sana sudah tertidur di atas kursi makan yang mereka duduk ki sambil meletakkan kepala mereka semua nya, di atas meja makan.

" kamu yakin tidak membutuhkan bantuan ku Farhan. "

Daddy Arkan balik bertanya pada papa Shelly sambil meraih tubuh istri nya, ke dalam gendongan nya,

" bukan masalah mas Fathir ada aku dan kakak Lusiana di sini kami akan melakukan nya, dengan rapi agar tidak mengecewakan kita semua kali ini dengan ulah anak-anak yang terkadang menyulitkan kita para orang tua mas. "

Bibik Sharena ikut menyaut ucapan Daddy Arkan sambil mengusap kepala Sharena yang sudah tertidur di samping nya, dengan lembut.

( " maaf kan bibik nak' bibik melakukan ini untuk kebaikan mu dan Lusiana nak' agar semua orang bisa kembali hidup dengan normal Sharena. " )

bisik bibik Sharena di telinga Sharena yang sedang tertidur pulas di sana.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!