NovelToon NovelToon
Alone

Alone

Status: sedang berlangsung
Genre:Keluarga
Popularitas:12.7k
Nilai: 5
Nama Author: NurFitriAnisyah

Arkan Pratama, putra kedua dari pasangan Azel dan Renata. Dia adalah anak tengah yang keberadaannya seringkali di abaikan oleh mereka. Tidak seperti kakak dan adiknya yang mendapatkan kasih sayang dan perlakuan yang berbeda dari orang tuanya. Hingga....

Penasaran?
Akankah Arkan mendapatkan kasih sayang dari keluarganya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NurFitriAnisyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Alone 7

Mulai dari hari itu, Arkan sedikit demi sedikit memberi jarak antara dirinya dengan Shalwa. Dan memastikan Arhan secara perlahan masuk dalam kehidupan Shalwa.

“Sayang, sepulang kuliah temani gue lihat pameran buku yah?” Ujar Shalwa.

“Hari ini?”

“Iya, hari ini.”

“Kenapa begitu tiba-tiba sih, Sayang. Hari ini Gue sudah ada janji main basket sama teman-teman.” Bohong Arkan pada Shalwa.

Mendengar penolakan dari sang kekasih membuat Shalwa menunduk sedih.

“Sayang, jangan sedih gitu dong. Kita kan bisa ke pameran bukunya lain waktu, oke?” Ujar Arkan mengangkat dagu Shalwa.

“Hm, baiklah kalau begitu. Tapi janji ya.” Ujar Shalwa setuju.

“Iya... sudah jangan sedih lagi, yah?”

Shalwa mengangguk.

“Maaf gue harus pergi sekarang. Kelas hari ini di mulai lebih awal, dah.” Ujar Arkan berlari meninggalkan Shalwa.

Namun Arkan bukannya pergi ke kelas, dirinya malah menemui Arhan. Dan menyuruh adiknya itu untuk mengajak Shalwa ke pameran buku. Tidak lupa juga Arkan memberi tahu Arhan tentang buku apa saja yang Shalwa sukai dan penulis yang menjadi kegemarannya.

“Bener lu Bang?”

“Iya, Ikhsan yang memberi tahu itu semua sama Abang. Gak mungkin kan Ikhsan bohong soal adiknya?” Ujar Arkan berbohong pada Arhan.

“Baiklah, kalau begitu gue akan ajak Shalwa ke pameran buku sekarang. Terimakasih ya Bang infonya.” Ujar Arhan tersenyum bahagia.

“Iya sama-sama. Abang juga senang melihatmu bahagia.”

“Meskipun gue yang harus terluka.” Batin Arkan tersenyum kecut.

“Jika tahu begini dari dulu saja gue beri tahu Abang. Kenapa gue gak kepikiran ya?”

“Karena lu selalu menganggap Abang musuh.” Ujar Arkan.

“Sudah cepat pergi sana, pasti Shalwa sedang sedih karena gak ada yang mau menemaninya ke pameran buku.” Lanjut Arkan.

“Siap Bang!” Ujar Arhan dan bergegas menemui Shalwa.

Skip di Mansion 🏠

Arkan masuk ke dalam rumah dengan bersiul riang gembira. Arief yang kebetulan melihat adik bungsunya begitu bahagia pun menegurnya.

“Sepertinya adik Abang lagi bahagia nih. Kamu kenapa senang gitu Han?”

“Dia habis jalan sama gebetannya Bang.” Sahut Arkan yang mendengar pertanyaan Arief saat turun dari kamarnya.

“Ouh, pantes. Senyum-senyum sendiri seperti orang gila.” Ledek Arief.

“Ahh, berisik lu Bang.” Kesal Arhan.

Arhan duduk di sofa samping Arief. Dan menghidupkan layar ponselnya.

“Anak Bunda sudah punya pacar?” Tanya Renata pada Arhan yang mendengar percakapan ketiga putranya.

“Belum Bunda... tapi sebentar lagi bakalan punya, hehehe.” Ujar Arhan malu-malu.

“Bayi kecil Ayah sudah mau punya pacar? Padahal Abangnya saja masih jomblo.” Tanya Azel dengan nada meledek dan melirik putra tertuanya.

“Tau tuh si Arhan, tidur saja masih ngompol sudah mau pacaran saja.” Ujar Arief.

“Kenapa Bang? Iri lu ya Bang. Makanya cari cewek biar gak jadi jomblo karatan.” Ujar Arhan meledek balik.

“Ngapain juga Abang harus susah-susah nyari. Orang cewek yang antri udah separuh bumi.”

“Iya ngantri mau ambil sembako dari Abang, hahaha.” Arhan tertawa puas setelah meledek Abang tertuanya itu.

“Iyakan Bang?” Tanya Arhan melirik ke arah Arkan.

“Eh?! Iya. Hahaha.” Ujar Arkan terkejut dengan sikap Arhan yang mulai memperhatikan dirinya.

“Huh!” Dengus Arief.

Azel dan Renata yang melihat tingkah ke tiganya hanya tersenyum sambil tertawa kecil.

Disisi lain ada Arkan yang merasa malam ini terasa sedikit berbeda baginya. Jika dulu saat sedang berkumpul dan bercanda seperti ini dirinya, selalu tidak bisa masuk dalam pembicaraan mereka. Namun kali ini dirinya dapat masuk ke dalam pembicaraan mereka, sebab Arhan adiknya itu mulai melihat keberadaannya.

...ℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱ...

Mulai saat itu hubungan Arkan dengan Arhan pun semakin hari semakin dekat, hubungan mereka yang dulunya begitu dingin sekarang mulai membaik.

Namun hubungan asmaranya dengan Shalwa berbanding terbalik, hubungan keduanya semakin dingin dan mereka juga semakin jarang berkomunikasi satu sama lain.

Sementara hubungan Shalwa dan Arhan semakin lama semakin dekat. Shalwa merasa Arhan lebih mengerti dirinya dari pada Arkan. Tapi yang tidak diketahuinya bahwa kekasihnya itu lah yang memberitahu segalanya tentang dirinya pada Arhan.

“Gue mau menyatakan perasaan gue ke Shalwa, Bang.” Ungkap Arhan pada Arkan saat mereka berdua.

“Gue pingin momen yang romantis dan sulit buat di lupakan, tapi gue bingung harus gimana.” Sambungnya.

“Abang tahu. Nanti Abang yang akan mempersiapkan semuanya. Lu percaya saja sama Abang.”

“Gue selalu percaya sama lu Bang. Karena gue berhasil sampai titik ini semua berkat Abang.” Ujar Arhan.

“Nanti kalau tempat dan semuanya sudah siap, Abang akan memberitahumu.” Ujar Arkan, yang merasakan sakit dan sesak di dadanya.

“Mengapa dada gue tiba-tiba terasa sakit dan sesak mendengar semua ini? Harusnya gue merasa bahagia buat Arhan.” Batin Arkan sambil tersenyum getir dihadapan Arhan.

Di sisi lain Arief yang melihat kedekatan Arkan dan Arhan yang semakin hari makin dekat, membuat Arief merasa tersisih dan cemburu.

...ℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱℱ...

1
Vny
Arkan, km keren bgt sumpah, km kuat bgt meskipun hidup kita itu hampir sama tp gw akui lo kuat. Peluk jauh buat Arkan🤗🤗
IR WANTO
taiiii
IR WANTO
kok dokter pada tolol
IR WANTO
tolol lc goblog...
Nunu Hasan
orang tua y kaya iblis.egois tida tau malu
Nunu Hasan
biarturasa kelurga itu
Nunu Hasan
mudah bapa y jatoh dari kapal terbang.tapi bapa y ajah jangan sama orang lain...
❤️⃟Wᵃf🥑⃟Apri_Zyan🦀🐧
happy ending...😁😁
❤️⃟Wᵃf🥑⃟Apri_Zyan🦀🐧
kenapa harus meninggal thor..duh kapan bahagianya arkan
🍁Alena❣️💋🅰️🅸🅳🅴🅽👻ᴸᴷ
alhamdulillah sudah ada perubahan dalam diri Arkan, Cita-cita dan harapan dia sudah terwujud, tinggal menyambut kebahagiaan bersama keluarga nya
🍁Alena❣️💋🅰️🅸🅳🅴🅽👻ᴸᴷ
syukur deh mimpi membawa perubahan, tinggal Arif aja nih yang masih sinis terhadap Arkan
🍁Alena❣️💋🅰️🅸🅳🅴🅽👻ᴸᴷ
ampuunnn thoorr ternyata ini cuma mimpi, air mata udah menetes 🚶🏻‍♀️🚶🏻‍♀️
tapi syukur deh, semoga dengan mimpi itu sang ayah bisa merubah sikap nya sama Arkan
🍁Alena❣️💋🅰️🅸🅳🅴🅽👻ᴸᴷ
menyesal kah sekarang ketika melihat Arkan sudah tak berdaya
dan buat bunda jangan hanya bisa menyalahkan saja kau juga sama 🤧
🍁Alena❣️💋🅰️🅸🅳🅴🅽👻ᴸᴷ
ternyata Arkan donorin ginjal nya buat Arif dan lagi dia koma, itu pula yang menyebabkan Arkan tidak menjenguk atau memberikan semangat buat Arif.
duh kalau Arif tau pasti nyesel banget itu, Arkan udah berkorban buat dia
❤️⃟Wᵃf🥑⃟Apri_Zyan🦀🐧
alone alone alone...
arkan selalu sendiri padahal memiliki keluarga yang lengkap
❤️⃟Wᵃf🥑⃟Apri_Zyan🦀🐧
bisa aja nih Arkan, kalau memang suka bilang dong jangan diam bae
bbip20
Banyakkk banyak banget yg kamu dan keluarga g tau tentang Arkan
bbip20
Tapi emng selalu menjadi pertanyaan buat aku, kenapa? kenapa anak tengah/kedua tuh di gituin? di beda2in. rasanya tuh kit heart bangettt, punya keluarga tpi kyk sendirian 😭
🍁𝐀𝐑𝐀❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ
Arkan jangan meninggal dulu, kamu harus kuat ayo bangun lah Arkan ada Rafi yang menunggu mu😭😭😭
🍁𝐀𝐑𝐀❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ
Tidak mungkin.... ini hanya mimpi kan😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!