Kekaisaran Yang Akan Tunduk Kepadaku

Pagi ini sesuai rencana mereka semua tadi malam, mereka akan jalan-jalan ke pusat kota sekaligus Fionier ingin memastikan sesuatu disana

Karena perjalanan lumayan jauh, jadi mereka harus cepat-cepat agar bisa mendapatkan tumpangan dari para pedagang di pasar yang ingin pergi ke pusat kota juga

Biaya untuk kereta kuda sangat mahal, dengan uang yang dipunya oleh Chrysant itu tidak akan cukup, jadi Chrysant punya ide untuk menumpang ke teman nya yang berada dipasar

Daisy sangat sibuk mempersiapkan Zimla yang sangat susah diam, sedangkan Fionier hanya bengong karena capek melihat Chaspia yang terus mengganggunya dengan melayang diatas

" Apa semua sudah siap?". Tanya Chrysant

" Sebentar ka, Zimla sangat susah dipakaikan jubah dia terus membuka penutup kepalanya". Ucap Daisy dengan nada yang kesal

Zimla memang anak yang sangat aktif, Daisy harus selalu sabar menghadapi nya, bagaimana pun mereka sangat senang bisa melihat lagi adik kecil mereka berlari dan tertawa dengan sangat bahagia

" Zimla, dengarkan Daisy..!!!" ucap Fionier dengn tegas

Seketika Zimla langsung diam dan berbalik untuk meminta Daisy membenarkan jubahnya

" Kamu aja giliran nona Fionier langsung nurut". Oceh Daisy yang terlihat kesal

Chrysant tertawa melihat kedua adiknya bertengkar, Fionier memakai jubah yang diberikan oleh Chrysant

Jubah ini bekas punya ibu mereka, karena setiap keluar mereka harus menyembunyikan diri dari keluarga ayah mereka yang ingin mencelakai mereka

Setelah semua siap, mereka pergi berjalan ke pasar, disana banyak sekali orang yang kenal dengan Chrysant dan Daisy,mereka semua mengucapkan syukur dan selamat atas kesembuhan Zimla

Mereka juga ikut merasakan senang melihat Zimla yang sangat aktif, karena semua orang dipasar tahu tentang keluarga mereka yang bertahan dalam kekejaman keluarga ayahnya

Chrysant pergi terlebih dahulu untuk menemui temannya untuk meminta ijin menumpang, sedangkan mereka bertiga masib mengobrol dengan orang-orang dipasar

" Daisy siapa nona itu, apakah kekasihnya Chry?". Tanya salah satu pedagang

" Tidak, tidak ,dia adalah nona penolong kami". Daisy tertawa kecil dan langsung menyanggahnya takut Fionier merasa tidak nyaman

" Benarkah, anda sangat cantik nona" puji pedagang itu

" Terima kasih". Jawab Fionier

Fionier membisikkan sesuatu ke telinga Daisy, dia bertanya tempat biasa Chrysant membeli obat dimana, karena Daisy pernah ikut jadi dia tahu dan memberitahu ke Fionier tempatnya

" Dia ada ditoko yang disana nona". Jawab Daisy sambil menunjuk kesebuah toko yang sedikit tua, toko itu menjual berbagai macam kebutuhan obat-obatan

Fionier pergi ke toko itu, sambil menunggu Chrysant yang belum kembali, sedangkan Daisy dan Zimla masih berada di tempat para pedagang karena , mereka sangat senang dengan Zimla yang sudah sembuh

" Selamat datang ditoko saya, apa yang sedang ingin anda cari nona?".

Seorang laki-laki yang sudah berumur menyambut Fionier dengan senang

" Ada yang ingin kutanyakan tentang sesuatu".

Fionier berjalan mendekat ke tuan toko itu

" Pemuda bernama Chrysant , sering membeli obat untuk adiknya disini benar?". Wajah Fionier benar-benar serius, tuan toko itu sedikit gugup

" Be-benar apa anda mengenalnya?."

Fionier mengehela nafasnya, dia berusaha menahan dirinya untuk tidak terbawa emosi, sedangkan Chaspia terbang kesana kemari di toko itu sambil melihat-melihat berbagai macam obat yang dijual disana

" Dimana penjual aslinya?". Tanyanya

" Apa maksud anda, ten-tu saja saya penjual nya". Tuan toko itu mengalihkan pandangannya ke arah lain

Sepertinya tuan toko ini tidak bisa diajak bicara, orang-orang seperti mereka harus diberi sedikit ketakutan agar mau bicara

Fionier memejamkan matanya, dia berkonsentrasi mengeluarkan kekuatan retributionnya, seluruh toko itu bergetar, semua obat-obatan dirak bergetar akan jatuh kebawah

Chaspia yang melihat itu langsung menghindar ,dia kaget melihat Fionier yang melakukan hal seperti itu

Tuan toko itu menjadi takut, dia memohon untuk dihentikan, namun karena belum berbicara juga , Fionier masih tetap melakukan semua itu, sampai akhirnya di memohon dan akan bicara

Perlahan Fionier menghentikan kekuatan nya, tuan toko itu langsung menangis dan berlutut didepan nya

" Penjual aslinya ada dipusat kota". Suaranya tampak gemetar

" Dimana tokonya?".

" Jika anda kepusat kota, anda harus berjalan ke bagian timur alun-alun, disebelah toko penjual kain, ada gang anda masuk saja lalu berbelok kekiri, dan jika anda melihat sebuah toko yang besar dan mewah, itu tokonya".

Meski suaranya gemetaran tapi penjelasan dapat di pahami oleh Fionier, akhirnya diapun pergi dari toko itu, namun tuan toko itu langsung memanggil nya lagi

" Nona, saya mohon jangan beritahu jika saya yang memberitahu anda". Kali ini tuan toko itu benar-benar terlihat semakin ketakutan, entah karena Fionier atau karena toko yang dia beritahu

Fionier berbalik , dia mendekat ke tuan toko itu, dan memegang rahang tuan toko itu sambil memejamkan matanya

" Jika kamu berani memberitahu tentangku kepada orang lain, lidahmu akan terpotong sendiri". Fionier menanamkan kekuatan retributionnya pada tuan toko itu agar dia tidak bicara sembarangan

Dia kembali ketempat Daisy berada, Zimla mendapatkan banyak sekali jajanan dari para pedagang

Crhysant juga baru datang dia sudah mendapat ijin untuk numpang

Mereka semua naik ke gerobak temannya Chrysant, meski kotor namun ini lebih baik daripada harus berjalan kaki

" Nona anda tadi dari mana".

Pertanyaan Daisy membuat Fionier yang sedang melamun menjadi kaget

" Ahh itu, tidak ada".

Chrysant yang melihat itu sedikit merasa ragu, dia merasa Fionier sedang menyimpan sesuatu

Perjalanan dengan gerobak kuda ini, sangat mengocok perut, jalannya yang tidak beraturan meembuat banyak loncatan disetiap perjalanan

Akhirnya mereka sampai di depan gerbang, karena tidak bisa mengantar sampai pusat kota, mereka harus turun dan melanjutkan jalan kaki sedikit ke sana

" Terima kasih Dollar". Ucap Chrysant pada temannya

Setelah saling melambaikan tangan, mereka berempat jalan lagi

" Apa anda baik-baik saja". Tanya Chrysant tiba-tiba

" Tentu".

" Jika ada sesuatu, anda bisa memberitahukan ke saya".

Fionier mengangguk, seperti nya Chrysant adalah orang yang sangat peka terhadap orang lain, meski Fionier berusaha menyembunyikan ,dia pasti sudah mengira ada sesuatu

" Ini tentang penyakit Zimla". Sepertinya percuma juga jika Fionier menyembunyikan, karena ini tentang Zimla salah satu keluarga nya mungkin memang harus tahu

" Zimla?".

" Ya, ada yang tidak benar dari sakitnya ,tetapi aku masih belum yakin, aku ingin mencari tahu dulu, sebelum memberi tahunya kepada kamu dan Daisy". Ucap Fionier

" Benarkah, saya juga sudah lama merasa seperti itu, apa saya bisa membantu nona?". Chrysant tampak bersemangat

Namun karena ini mungkin akan membahayakan jika dia ikut campur,jadi Fionier mencoba untuk menahannya

" Kami tetap lah bersama dengan adikmu".

" Tapi nona-?".

" Aku akan kembali lagi setelah mendapatkan informasi nya".

Chrysant menunduk,meski dia ingin ikut dengan Fionier namun dia juga harus memikirkan tentang adik-adik nya

Sesuai arahan dari tuan toko yang tadi, Fionier mengajak mereka ke alun-alun, disana banyak sekali orang-orang, Zimla tampak senang sekali

" Mumpung kita sedang diluar, dimana tempat orang yang ingin kamu bantu itu". Tanya Fionier ke Chaspia yang terbang disampingnya

Tidak ada jawaban dari Chaspia, Fionier melihat kearahnya, jiwa itu berpura-pura tidak mendengar, dia melihat ke atas dan ke samping

" Bisakah kamu beritahu, biar aku cepat menyelesaikan nya".

Chaspia tersenyum malu, dia sedikit merasa ragu mengatakannya ke Fionier

" Dia tidak berada disini". sekarang suaranya malah mengecil

" Lalu?". Fionier sedikit curiga dengan reaksi jiwa itu

" Istana kekaisaran". Dia tersenyum pahit ke Fionier

" Apa??!!". Fionier terkejut seharusnya dari awal dia tidak percaya pada jiwa satu itu

Daisy dan yang lainnya juga terkejut karena Fionier bicara sendiri dan tiba-tiba berteriak

" Nona ada apa?". Tanya Daisy yang kawathir

Fionier berusaha menenangkan dirinya, karena selain Zimla mereka tidak ada yang tahu bahwa ada Chaspia diantara mereka

" Tidak apa". ucap Fionier langsung

" Kalian jalan-jalan lah dulu, ada tempat yang ingin aku kunjungi". Tambah Fionier dan memberikan kode ke Chrysant agar dia bisa membantu membawa Daisy dan Zimla

" Aku akan menunggu kalian disini nanti".

Fionier berjalan dia masih tidak menyangka orang yang diminta bantu oleh Chaspia berada di istana, tempat dimana Fionier sangat membenci para keturunan keluarga itu, karena mereka lah yang membuat para Aegis di musnahkan secara brutal

" Aku tidak bisa...!!". Jawab Fionier

" Tapi kami sudah janji akan melakukan nya". Rengek Chaspia

" Kamu tahukan ,aku seorang Aegis, dan aku membenci kekaisaran itu bahkan seluruh keturunan keluarga mereka". Fionier benar-benar sangat marah,.semua orang melihat.kearahnya yang berbicara sendiri

" Aku mohon, hanya kekuatan Aegis yang bisa menolong nya!!!".

" Tidak!!!".

Chaspia tiba-tiba masuk ketubuh Fionier

" Kalau begitu aku akan langsung kekaisaran dan memberitahu ke orang-orang kekuatan Aegis mu".

" Tidak tungguu-". Fionier yang terperangkap didalam ruangan putih itu berusaha dari dalam menghentikan Chaspia yang berjalan ke arah yang berlawanan dari tempat toko yang diberitahu oleh tuan toko tadi

Dia masuk ke sebuah toko bar, disana dia memesan minuman, dan banyak makanan

Fionier mencoba berteriak dari dalam untuk mengehentikan nya

Namun sepertinya Chaspia ingin membuat onar, dia tahu bahwa Fionier tidak punya uang, jika tidak bisa membayar maka dia akan ditangkap oleh prajurit kekaisaran dan setelah itu dia pasti akan memberitahu bahwa dia seorang Aegis

Apa yang ingin dilakukan Fionier pasti akan sia-sia jika dia ketahuan, Fionier benar-benar sangat kawathir, dia tidak bisa mengambil tubuhnya sebelum Chaspia sendiri yang keluar

" Chaspia aku mohon hentikan..!!!!".

Chaspia tidak mendengar kan, dia terus makan sebanyak mungkin dan minum dengan banyak, Fionier tidak punya pilihan lagi, dia masih ingin mengetahui penyebab mengapa dia dieksekusi dan kenapa pemimpin mengkhianati nya

" Baiklah Chaspia, aku mohon berhenti lah, aku akan membantu mu".

Chaspia yang mendengar itu berhenti , dia tahu Fionier melawan dirinya sendiri untuk mengikuti keinginan nya, namun hanya Fionier harapan satu-satunya yang bisa membantu orang yang dia sayangi

Chaspia keluar dari tubuh fionier, dia menunduk di bangku sebelah, Fionier yang sudah bisa mengontrol lagi tubuh nya mulai normal

" Baiklah kita akan melakukan nya, aku akan membantumu tapi kita harus hati-hati,mengerti".

Jiwa itu mengangguk pelan

Tiba-tiba dari atas bar itu, terdengar keributan dari salah satu ruangan, seperti ormag berkelahi namun tidak ,itu seperti seseorang sedang memukuli orang secara sepihak

Pintu itu terbuka, seorang pria tua keluar sambil marah-marah, dia mengeluarkan kata-kata kasar untuk seseorang dari dalam sambil turun ke bawah

" Wanita jalan ,kurang ajar".

Pemilik toko bar itu langsung menghampiri pria yang marah-marah itu

" Tuan ada apa ini?".

" Bagaimana kau mengajari wanita kurang ajar itu".

Seorang wanita muda keluar dari ruangan itu dan berlari,lalu bersujud kepada pria itu, dia memohon agar diampuni

" Saya akan melayani anda ,maaf saya sedang sensitif tadi". Wanita itu menangis sambil bolak-balik sujud dan berlutut

Pria itu merasa sombong dan menendang wanita itu

" Pergi kau, aku jijik, dengan jalan sepertimu!!!".

Wanita itu terus berusaha menggapai kaki pria itu lagi ,namun dia terus ditendang

Orang-orang hanya bisa melihat adegan itu tanpa berniat membantu sedikit pun

Fionier melihat adegan manusia diperlakukan seperti binatang, sungguh hal yang keji

" Ada apa ini". Tanya Fionier

" Nona sebaiknya anda tidak perlu ikut campur". Ucap pria tua itu

" Aku tidak ingin ikut, namun aku hanya tanya ada apa dengannya?".

Pria tua itu menjelaskan, bahwa wanita itu seorang penghibur di bar ini, pantas saja saat masuk lebih banyak pria di bar ini dibandingkan dengan wanitanya, ternyata bar ini tidak hanya menyediakan minuman tetapi juga para wanita penghibur

Saat melayani tuan itu, tiba-tiba wanita itu mendorong nya dan membuat pria tua itu terjatuh dari tempat tidur, sehingga tubuh nya sangat sakit dan diapun jadi tidak ingin melakukan hal dengan wanita itu

" Hanya hal seperti itu , kau memperlakukan nya seperti hewan?".

" Apa maksud anda?".

" Minta maaf kepadanya dan pergi dari sini".

" Nona hentikan, anda tidak perlu bayar makanan anda ,jadi anda bisa pergi". Pemilik toko bar itu seperti lebih memilih pelanggan nya daripada kesejahteraan orang yang bekerja dengannya

Seseorang yang memakai jubah sedang duduk dipojok, dia memperhatikan apa yang sedang terjadi , dan dia merasa penasaran dengan Fionier

" Berisik, suruh dia minta maaf, sekarang juga atau aku akan menghancurkan toko mu". Ucap Fionier, dia sudah sangat kesal

" Apa maksud anda, nona anda tidak boleh melakukan itu".

Wanita itu bersujud ke Fionier untuk berhenti,. melihat wanita itu Fionier merasa kasihan padahal dia sedang dibela namun wanita itu malah membela orang-orang yang sudah merendahkan nya

" Baiklah aku akan pergi, sesuai ucapanmu, aku tidak perlu membayar kan". Tanya fionier

Suatu keuntungan juga untuknya, karena saat ini dia tidak mempunyai uang, gara-gara Chaspia yang mengancam dia jadi harus berusaha menahan dirinya

" Tapi aku akan membawa wanita ini dulu".

" Baiklah anda boleh membawanya". Ucap pemilik toko itu

Dia juga memberikan Fionier sebuah botol minuman untuk dibawa

Fionier pergi membawa wanita itu keluar, meski dia sempat tidak ingin ikut namun akhirnya diapun mengikuti Fionier

Dia membawa wanita itu ke belakang toko, yang ada tempat duduknya, dia melihat sekujur tubuh wanita itu penuh luka, seperti bukan dari pelanggan itu saja dia mendapatkan luka, mungkin dari pelanggan lainnya juga, ditambah seperti pemilik bar dan teman-teman nya disana juga melakukan hal yang sama

" Tutup matamu". Ucap Fionier

Dia menyembuhkan wanita itu, perlahan luka-luka dan bekas-bekas nya hilang, tubuh wanita itu menjadi segar kembali

" Apa yang anda lakukan".

" Aku seorang revitalize". Fionier harus menyembunyikan kekuatan Aegis ,karena dia seorang Aegis menggunakan kekuatan Revitalize tidaklah susah

Dia hanya perlu mengganti sedikit mana nya ke aliran yang berbeda untuk mengeluarkan kekuatan Revitalize

" Terima kasih nona". Wanita itu memegang kedua tangan Fionier

" Kenapa kamu dipukuli seperti itu". Meski sudah mendengar penjelasan dari pria tua itu, pasti ada alasan lain dari wanita ini juga

Wanita itu tampak menunduk, dia menahan tangisnya dengan menggigit bibirnya sangat kuat

Chaspia membisikkan sesuatu ke Fionier, dia ingin menunjukkan kekuatan nya, Fionier tidak yakin namun karena dia juga belum pernah melihat kekuatan yang dikatakan Chaspia jadi dia mencoba mengikuti nya

Chaspia masuk kedalam tubuh Fionier, dengan pelan dia mencoba mengetahui apa yang sudah terjadi sebelum nya

Benar saja wanita ini terus mendapatkan perlakuan tidak baik dari orang-orang di bar itu, karena dia masih muda banyak perempuan dibar itu menjadi iri dan berusaha menyakiti nya

Pemilik bar itu juga sering melakukan pelecehan terhadap dirinya, wanita ini harus bekerja untuk memberikan uang kepada ibunya yang berada jauh dari tempat nya sekarang, ibunya terus-terusan meminta uang kepada nya tanpa tahu apa yang sudah di alami oleh anaknya

Terkadang wanita ini menjadi sangat stress karena berapapun yang diberikan nya ibunya selalu merasa tidak cukup, bahkan dia bilang ke orang-orang bahwa anaknya tidak pernah memberinya uang sama sekali

Dia menjual cerita sedihnya ke orang-orang agar mereka kasihan dan memberi ibunya uang, meski sudah tahu wanita ini tetap tidak bisa melakukan apa-apa terhadap ibunya

Kejadian dengan pria tua itu, Fionier bisa melihat nya dengan jelas karena kekuatan arrival dari Chaspia.

Wanita.itu tidak bermaksud mendorong, hanya saja karena malam sebelum nya dia habis dipukuli oleh wanita-wanita yang kerja di bar juga, seluruh tubuh nya merasa sakit, keesokan harinya dia harus melayani pria yang melakukan tindakan kasar juga

Saat dia akan melakukan dengan pria tua itu, tanpa sadar pria tua itu mencengkeram kuat lengan wanita ini, dan itu membuat wanita ini terkejut karena sangat sakit dan dengan tidak sadar dia mendorong pria tua itu sampai terjatuh

Pria tua itu langsung memukuli nya , dan meninggalkan nya dia yang ingin mengejar pria tua itu ,harus memakai pakaian nya dulu dan ternyata pria tua itu sudah membuat keributan di bawah

" Jadi ini kekuatan arrival". Ucap Fionier dari dalam dirinya

Chaspia keluar lagi dari tubuh Fionier setelah memperlihatkan kekuatannya