Zayn adalah seorang pemuda yang bekerja sebagai sopir Nona Aleta yaitu Putri dari keluarga Arizal, suatu hari dia harus menggantikan calon suami dari Nona Aleta karena pria tersebut entah lari kemana.
dan Zayn terpaksa harus menjadi suami pengganti Nona Aleta.
"ingat kamu hanyalah suami pengganti jadi jangan harap kamu bisa memilikiku."
"aku tahu Nona, lagi pula aku sadar bahwa aku tak pantas untukmu."
lalu apakah Aleta akan mengedepankan egonya untuk menunggu kedatangan Kekasihnya atau dirinya Lebih memilih Zayn yang jelas-jelas selalu ada di sampingnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr. Fr, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 7. Bekal Makanan.
Keesokan harinya Zayn bangun pagi dan membuatkan bekal untuk istrinya karena semalam dirinya sudah berjanji.
Zayn memasak dengan cekatan dirinya menyiapkan makanan dengan sangat rapi.
setelah menyiapkan bekal untuk istrinya tak lupa juga dirinya membuatkan sarapan untuk istrinya.
Aleta kini terbangun dari tidurnya lalu dia membasuh mukanya, Aleta turun ke bawah dia melihat Zayn sedang menyiapkan makanannya.
Zayn yang melihat Aleta turun ke bawah langsung memanggilnya untuk sarapan.
"Zayn, apa kamu yang membuatkan semua ini."
Zayn hanya mengangguk, "Silahkan di coba Nona."
Aleta mencoba mencicipi masakan yang di buat oleh Zayn, "ini sangat enak Zayn, kenapa kamu tidak pernah berkata kamu bisa memasak.
"baguslah kalau Nona suka, aku merasa senang."
"ini bekal untuk nona, jadi nanti Nona tidak merasa kelaparan sama sekali." Zayn memberikan sebuah bekal untuk istrinya.
Setelah selesai sarapan Zayn mengantar Aleta menuju ke Perusahaan.
Singkat Cerita mereka sudah sampai di Perusahaan, Zayn kemudian membukakan pintu untuk istrinya.
Aleta kini masuk ke dalam perusahaan sambil membawa bekal makanan di sana dia melihat Risa, lalu wanita tersebut langsung menyapanya.
di dalam mobil Zayn mendapatkan panggilan telfon dari Ayah mertuanya.
[Halo, Zayn]
[ya, ayah ada apa?]
[kamu di mana sekarang.]
[aku baru saja mengantar Aleta ke Perusahaan, memangnya ada apa yah]
[nanti sepulang kerja kamu dan Aleta datang menemui ayah ada yang ingin ayah sampaikan.]
[baik ayah.]
Zidan kemudian menutup telfonnya lalu dirinya memegangi sebuah kertas yang mirip dengan tiket.
"apa ayah yakin menyuruh mereka berdua untuk melakukan bulan madu." Shaka kini masuk ke dalam ruangan ayahnya.
"mereka sudah menikah jadi sudah sewajarnya mereka melakukan bulan madu."
"tapi apakah Aleta akan setuju tapi aku rasa tidak."
"aku ingin Aleta mengenal Zayn lebih dekat, aku tidak ingin Aleta selalu memikirkan bocah itu, Aleta harus bisa move on darinya."
"kalau seperti itu aku mendukungmu yah, aku juga yakin Zayn adalah pria yang pantas untuk Aleta, Zayn sudah lama mengenal Aleta dia pasti sudah tahu apa yang diinginkan atau tidak diinginkan oleh Aleta."
"ayah harap mereka bisa berjodoh, walaupun pernikahan mereka sedikit mendadak."
Aleta kini sudah berada di Perusahaan lalu dia meletakan bekal yang di buat oleh Zayn.
"Sepertinya enak." ucap Risa.
"apa yang kamu lakukan, makanan itu milikku lebih baik kamu beli makanan sendiri."
"tumben kamu bawa bekal memangnya siapa yang membuatkan bekal ini apa itu Zayn yang membuatkan bekalnya."
"apa sih, dasar kepo."
"Cieee, sudah di buatkan bekal oleh suami, bagaimana rasanya masakan suami kamu rasanya enak atau hambar."
Aleta hanya tersenyum, rasa dari masakan Zayn sangatlah enak, Aleta menjadi ketagihan dengan masakan yang di buat oleh Zayn.
Singkat Cerita Aleta yang sudah mengerjakan semua pekerjaannya merasa sangat lapar, lalu dia mencoba bekal yang di buat oleh Zayn.
ketika dia membuka bekal tersebut dia tertegun karena masakan yang dibuat oleh Zayn sangatlah rapi, ini bukan seperti makanan biasa Melainkan seperti makanan bintang lima.
Aleta kemudian mencium aroma makanan tersebut lalu dia mencium bau yang sangat harum, "baunya sangat harum."
Aleta memakan bekal dengan lahap, sampai-sampai dia tak menyadari bahwa makanannya telah habis..
"makanan ini sangat enak sekali sampai aku tak menyadari Makanan ini sudah habis.