Athana adalah seorang gadis yang di paksa bertunangan dengan guru di sekolah nya, tapi sayang nya dia mengetahui, jika tunangan itu menyukai kakak nya.
Athena yang merasa muak dengan keadaan, memilih pergi, namun di perjalanan pulang bus yang dia naiki mengalami kecelakaan.
dia yang memang berniat untuk menghindar dari masalah nya, menyelamatkan semua penumpang bus, dan mengorbankan dirinya.
namun alih-alih bangun di surga, dia malah terlempar ke dalam cerita novel yang dia baca sebelum nya.
dan sial nya, saat dia sampai di dunia novel itu, dia harus menyaksikan suami dari pemilik tubuh baru nya, sedang melamar seorang gadis di hadapan semua orang.
dan yang lebih membuat nya rumit, dia datang saat gadis itu sudah mengandung dan saat itu adalah hari kematian sang figuran di tulis.
bagaimana Athana bertahan di dunia novel itu, apakah dia akan merebut kembali suami nya atau malah membalas semua nya?
stay tune...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yulia setiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 6 pertemuan tidak terduga
Satu minggu kemudian,
Sudah satu minggu Athena seolah menghilang di telan bumi, Ares mencari keberadaan gadis itu kemana-mana tapi tidak menemukan nya.
Bahkan dia sudah meminta bantuan dari banyak koneksi untuk menemukan keberadaan gadis itu yang sial nya adalah istri nya saat ini.
Tapi tidak satu pun dari mereka yang mendapatkan informasi apapun, Athena seolah benar benar menghilangkan.
Bahkan no nya di juga di blokir oleh gadis itu, semarah itukan Athena padanya saat ini.
Apakah gadis itu akan meninggalkan nya? Bukannya seharusnya Ares bahagia? Jelas dia menentang pernikahan nya dengan Athena.
Tapi saat pulang kerumah, dan keadaan di sana yang sepi, membuat Ares benar-benar merasa kehilangan sosok Athena.
Gadis polos yang selalu menunjukan semua luka nya, cengeng dan juga naif, karena itulah Ares sangat tidak menyukai nya.
Sedang kan Ares tidak menyukai orang-orang seperti Athena, mereka orang orang bodoh yang mudah terluka.
Apalagi dengan keadaan pernikahan dadakan yang di lakukan mereka, membuat Ares semakin tidak menyukai keberadaan gadis itu.
"Kau sebenarnya ada di mana? " lirih Ares sambil menatap hamparan gedung, di balik kaca kantor nya.
***
Di sisi lain Athena sedang duduk di sofa sambil menonton TV, wajahnya sudah di baluri masker alami yang dia pesan lewat online.
Dengan memakai piama pendek nya, dia dengan santai menonton sambil memakan buah segar yang sudah dia potong.
Selama satu minggu ini, Athena benar-benar tidak pernah keluar dari gedung apartemen nya.
Semua keperluan yang dia inginkan dia pesan lewat online dengan id yang berbeda, dia tidak sebodoh itu menggunakan nama nya untuk memesan semua itu.
Jelas walaupun kemungkinan kecil ada yang mencari nya, tapi Athena tidak suka waktu hibernasi nya terganggu.
"Membosankan." gumam Athena sambil mengelus perut datarnya.
"Kita udah bareng selama satu minggu, untung kamu adem ayem aegy. " ucap Athena tertawa kecil.
"Jangan dulu buat bunda mu ini repot ya, nanti setelah kita berada di dekat daddy mu itu, kita susahkan dia bareng-bareng. " ucap Athena tertawa terbahak.
Setelah di rasa masker nya sudah meresap, Athena segera bangkit dan berjalan menuju kamar mandi.
Dia membersihkan masker yang menempel di wajahnya itu, dan menatap bangga hasil kerja kerasnya dalam satu minggu ini.
"Sudah ku katakan, wajahmu ini sangat cantik jika di urus Athena. " gumam nya tersenyum bangga.
"Bahkan ternyata semua masalah kulit mu, bisa sembuh dalam waktu singkat. " ucap Athena lagi.
Athena yang selesai dengan rasa kagum nya, ia memutuskan untuk mandi pagi ini, karena ada hal yang akan dia lakukan setelah nya.
"Sudah cukup bersembunyi nya, sekarang kita akan memainkan peran. " ucap Athena terkekeh.
***
Selesai dengan mandi nya, Athena mulai memilih pakaian nya di dalam lemari nya, yang sudah cukup banyak pakaian layak di dalam nya.
Pandangan Athena jatuh pada rok di atas lutut, dengan motif mawar, perpaduan antara merah dan hitam.
Di padukan dengan atasan crop top hitam, dengan cardigan lucu bermotif mawar, dengan warna merah tua nya, yang memukau.
"Perfect." ucap Athena merasa puas dengan ootd nya.
Dia lalu berjalan ke arah meja rias nya, memakai skincare routine yang sudah dia mulai sejak satu minggu yang lalu.
Sedikit make-up juga dia gunakan, rambut hitam panjang nya, dia kepang lalu dia Sanggul kan, membuat penampilan benar-benar menakjubkan saat ini.
"Aku rasa si Ares itu bakal kepincut ni sama Athena. " ucap nya terkekeh.
Setelah di rasa semua nya sudah siap, dia mengambil tas kecil nya, yang hanya berisi HP milik nya itu, lalu berjalan keluar dari apartemen nya.
Setelah mengunci pintu apartemen nya itu, Athena melangkahkan kakinya turun dari lantai apartemen nya menuju parkiran.
Dia sudah memesan taxi tadi, dan sekarang taxi itu sedang menunggu di bawah.
"Atas nama nona Athena. " tanya supir taksi itu.
"Benar." ucap Athena tersenyum.
Dia pun di persilahkan masuk ke dalam taxi itu, lalu mobil itu mulai meninggal gedung apartemen mewah itu.
Tujuan Athena saat ini tidak langsung pulang ke rumah Ares, melainkan akan pergi ke mall dulu, karena dia akan membeli pakaian sekolah milik nya, dan memotong rambut nya.
Lama di perjalanan, akhirnya mereka sampai di sebuah mall besar di pusat kota.
Athena turun dari taxi itu, lalu mulai berjalan masuk ke dalam, benar benar menakjubkan, Athena bahkan sempat terpaku.
"Best si yang punya mall ini. " gumam Athena terkekeh.
Dia berjalan menaikinya eskalator, mencari sebuah stand salon rambut, untuk dia kunjungi.
Athena berjalan sambil melihat lihat, apakah ada stand makanan ataupun pakaian yang mungkin dia sukai.
Hingga di pertengahan jalan, seseorang menabrak nya, membuat pakaian basah dengan minuman yang di pegang oleh itu.
"Oh shit. " umpat Athena pelan.
Dia melihat kardigan nya yang basah sekarang, lalu melihat siapa yang menabrak nya sekarang ini.
Tepat di depan sana, ada sepasang kekasih mungkin? Tapi wajah pria itu tidak asing menurut nya.
"Uh, maafkan aku. " ucap perempuan yang menabrak nya saat ini.
Athena yang menatap lamat pasangan itu, akhirnya tersadar dan mengangguk pelan.
"It's okey. " ucap Athena pelan.
"Sekali lagi maaf ya. " ucap perempuan itu lagi.
Athena menganggukan kepala pelan, dia memilih membuka kardigan nya yang basah itu, hingga hanya tersisa crop top hitam yang dia pakai.
Beberapa orang yang melihat itu sempat terdiam terpukau, benar-benar indah, ah cantik sekali.
Tubuh Athena yang putih dan mulus, membuat beberapa gadis iri saat melihat itu, apalagi pinggang kecil itu, siapa yang tidak menginginkan nya.
Athena yang melihat kardigan nya kotor pun menghela nafas nya, dia menatap kembali pasangan yang ada di depan nya itu.
Yang ternyata sedang menatap nya lamat, Athena si tidak perduli, mungkin mereka terpesona dengan Athena.
Dia memilih acuh dan berjalan meninggalkan pasangan itu, apalagi setelah melihat stand potong rambut yang dia cari berada tidak jauh dari nya.
"Menyebalkan." gumam Athena pelan.
Dia terus berjalan menuju tempat potong rambut, tapi langkah nya terhenti saat seseorang memegang lengan nya.
Athena menatap ke belakang, siapa yang berani menghentikan langkah nya? Hingga dia mengerut heran saat melihat pria yang tadi sekarang berada di belakang nya.
"Siapa." ucap Athena bingung.
"Athena! " ucap pria itu dengan nada tajam nya.
Athena memiringkan kepalanya bingung, pria itu tau nama nya, berarti dia tau siapa Athena, tapi siapa dia?.
Athena terus mencoba berfikir hingga dia menemuka suatu ingatan dimana saat dia pertama kali datang ke dunia ini.
Pria ini? Bukannya dia yang dia lihat sedang melamar seseorang di perusahaan nya? Protagonis pria, suami pemilik tubuh ini?.
"Berhenti bermain-main! " terkan pria itu, yang tidak lain adalah, Ares atmaja.
'Sial. 'Batin Athena mengumpat.
***
lanjut
bagus Athena fokus ama diri sndri aja sih cogan masih banyak dsana 🤣🤣🤣