NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Duda

Terpaksa Menikahi Duda

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Cinta Paksa / Romansa
Popularitas:12.1k
Nilai: 5
Nama Author: Aylop

Karena kejadian di malam itu, Malika Zahra terpaksa harus menikah dengan pria yang tidak dicintainya.

"Argh! kenapa aku harus menikah dengan bocah bau kencur!" gerutu seorang pria.

"Argh! kenapa aku harus menikah dengan pak tua!" Lika membalas gerutuan pria itu. "Sudah tua, duda, bau tanah, hidup lagi!"

"Malik! mulutmu itu!"

"Namaku Lika, bukan Malik!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aylop, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Itumu

"Akhhh!" Lika berteriak melihat dirinya hanya memakai pakaian dallam saja, juga ada seorang pria di hadapannya dan mereka berdua berada di tempat tidur. Di tempat tidur!

Apa yang telah terjadi?

Apa, apakah itu telah terjadi?

"Kenapa aku bisa berada di sini?" tanya Lika seraya mengambil selimut untuk menutupi tubuhnya. Air matanya mulai berlinang sudah, apa ia diperkaos oleh pria itu.

"Kenapa kamu bisa berada di kamarku?" tanya Evan balik. Ia tidak mengerti kenapa ada wanita di kamarnya. Bagaimana bisa?

"Apa yang sudah kamu lakukan padaku? Dasar pria kurang ajar!" maki Lika sambil memukuli Evan dengan bantal. Ia merasa sesak, pria itu pasti sudah merusaknya. Keperawanannya hilang sudah.

Bagaimana ia akan mengatakan pada Boni?

"Astaga!" Evan tidak mengerti dengan apa yang terjadi sekarang. Bangun-bangun seperti ini.

Tidak lama kemudian, mama kini berada di ruang tamu bersama keduanya. Kedua orang itu kini telah berpakaian dan akan disidang.

Evan menceritakan jika ia tidak mengenal Lika sama sekali. Tadi malam ia pulang dan langsung tidur. Saat pagi menjelang, wanita itu sudah ada di tempat tidurnya saja.

Lika juga menceritakan bahwa ia menyusup ke dapur Evan untuk kabur dari pria di lantai 35. Ia menunggu sampai aman di dapur tersebut. Dan saat pagi menjelang, sudah berada di kamar pria itu saja.

Lika tidak bisa mengingat bagaimana ia bisa sampai di kamar itu. Apa ia yang masuk sendiri atau apa pria itu yang menghampirinya atau bagaimana?

Mama Ros membuang nafasnya dengan kasar. Keduanya tidak ingat karena sama-sama mabuk. Ia mencium aroma minuman kerras di tubuh mereka.

"Kalian harus menikah." ucap mama. Keduanya tanpa sadar sudah melakukan hubungan badan.

"Apa?" kompak keduanya memastikan.

"Lika tidak mau menikah dengan dia!" tunjuknya pada Evan.

"Aku juga tidak mau!" ucap Evan dengan sinis. "Ma, kenapa aku harus menikahinya?"

"Kamu harus bertanggung jawab, Evan. Kalian harus mempertanggung jawabkan perbuatan kalian!" jelas mama. Keduanya sudah tertangkap basah kedua matanya.

"Tidak, ma!" tolak Evan. "Aku tidak mungkin melakukan hal seperti itu dengannya!" ia yakin tidak menyentuh wanita itu sama sekali. Pasti mereka hanya tidur di tempat tidur saja, tanpa melakukan apapun.

"Kalian sama-sama mabuk dan tidak sadarkan diri." mama memijat pelipisnya. Ia pusing dengan tingkah anaknya yang begitu bebas.

Evan diam. Tadi malam ia tidak ingat sama sekali, terakhir tidur dan paginya bisa begini.

"Tapi, ma. Aku yakin aku tidak menyentuhnya!"

Lika diam dan juga bingung. Apa memang telah terjadi sesuatu antara ia dan pria itu tadi malam?

Wanita itu mengusap air matanya. Ia kabur dari David dan malah berakhir dengan pria lain.

Mama menggeleng. "Sudahlah, Van. Kamu harus menikahinya!"

Evan dan Lika tertangkap basah di tempat tidur. Keduanya sudah tidur bersama. Keduanya harus dinikahkan segera. Itu jalan terbaik.

Lika menggelengkan kepala. Ia tidak mau menikah dengan pria itu. Mau di kemanakan Boni tercintanya. Pernikahan impian mereka kandas sudah.

"Hei, apa itumu sakit?" tanya Evan pada wanita itu.

Jika tadi malam mereka melakukan hal itu, pasti wanita itu merasakan sesuatu di bawah sana.

"Apa?" tanya Lika tidak mengerti apa yang ditanya Evan.

"Itumu sakit atau tidak?" tanya Evan dengan nada mengintimidasi. Jika wanita itu bilang tidak, berarti tadi malam tidak ada yang terjadi di antara mereka. Ia tidak harus menikahi wanita itu untuk bertanggung jawab.

"Apa yang sakit?" tanya Lika benar-benar tidak mengerti pertanyaan Evan.

"Apa mexxx tiiit tiiit tiiit tiiit tiiit tiiit tiiir tiiit tiiit?!!!" Evan menjelaskan dengan kesal agar wanita itu paham maksud pertanyaannya.

"Evan!" bentak mama sambil menatap tajam. Bisanya putranya mengatakan hal seperti itu dengan gamblang.

Lika menutup mulutnya mendengar perkataan Evan yang tanpa sensor itu. Perkataan yang begitu vullgar.

Evan mengatakan tentang pertemuan dan penyatuan antara kedua kellamin.

"Kamu ini!" mama pun jadi menjewer telinga Evan. Putranya malah berkelit, jelas-jelas sudah tertangkap basah. "Kamu tanggung jawab atas perbuatanmu!"

"Ma, aku yakin tidak menyentuhnya!"

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

Lika menundukkan kepala sambil mengusap air mata yang terus berlinang. Ayahnya pasti marah, hanya melihat dengan wajah datar tanpa bicara.

Ya, pria paruh baya itu marah dan kecewa dengan sang putri. Tadi malam Lika tidak pulang dan tidak mengabarinya sama sekali. Dan pulang-pulang mendapat kabar seperti ini.

Sementara Evan yang berada di rumah Lika menunduk takut pada tatapan mengintimidasi dari papanya.

Papa Rendi kecewa dengan putranya. Evan mengatakan ingin mandiri saat keluar dari rumah, tapi itu hanya alasan saja. Putranya hanya ingin hidup bebas.

Para orang tua pun berembuk tentang masalah anak-anak mereka. Dan keputusannya keduanya harus dinikahkan segera.

Meski Evan dan Lika menolak. Mencoba menjelaskan semua, tapi para orang tua tetap sepakat.

Keduanya tertangkap basah di kamar dan itu kenyataan yang Evan dan Lika tidak bisa sanggah lagi. Jalan terbaik yakni segera menikahkan keduanya.

Evan mengusap wajahnya. Ia melihat sinis ke arah wanita itu. Lika masih berusia 20 tahun, tidak mungkin menikahinya. Wanita itu masih kecil sekali.

Dan sama, Lika melihat Evan dengan wajah kesal dan sinis. Ia harus menikahi pria itu. Pria yang sudah berusia 33 tahun dan seorang duda.

Mimpi apa dia semalam?

Kenapa kehidupannya jadi kacau begini?

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

"Ayah!" panggil Lika saat pria paruh baya itu akan masuk kamar. Keluarga Evan sudah pulang.

Ayah diam dan tetap berjalan, tapi langkahnya terhenti karena sang anak memeluknya.

"Ayah, maafkan Lika. Tolong maafkan Lika." mohonnya sambil menangis. Ia sangat sedih sekali. Sedih karena akan menikah dengan pria yang tidak dicintainya dan makin sedih saat ayah mendiaminya.

Ayah melepas tangan Lika. Ia tidak bicara apapun dan tidak mau melihat ke arah anaknya. Masuk kamar dan menutup pintu.

Di dalam kamar, ayah membuang nafasnya dengan kasar sambil mengusap wajahnya. Ia sangat mempercayai Lika, tapi putrinya sudah membuatnya kecewa.

Sebagai seorang ayah, ia jadi merasa gagal menjaga putrinya. Hingga hal seperti ini terjadi.

"Ayah... Ayah..." Lika memanggil dari luar kamar sambil mengetuk-ngetuk pintu. Berharap ayah tidak marah dan memaafkannya. Didiami seperti ini membuatnya sedih.

"Lika, sudahlah." ucap bunda sambil menggeleng. Jujur sama seperti ayah, ia juga kecewa pada sang anak.

"Bunda," ucap Lika berlari memeluk sang bunda. Ia menangis dalam pelukannya.

Penyesalan memang datang terlambat. Seharusnya ia mendengarkan ayahnya, pasti hal seperti ini tidak pernah terjadi.

Tapi seharusnya ia tidak menemani Ratna tadi malam. Ya, Ratna yang menyebabkan semua ini. Teman laknat yang menjual dirinya.

'Awas kau Ratna!' Lika geram sekali pada temannya tersebut. Ia meremat tangan menahan kekesalannya.

.

.

.

1
Tri Misyani
lama bgt updatenya tor?
ifha latifa
Ceraikan saja Van, dan jangan lupa jujur sejujur jujurnya sama orangtuanya si malik biar dia tahu rasa, ngga bakalan nemu lagi cowok tajir tampan tulus kaya evan, biar si malik menyesal se nyesal nyesalnya pokoknya.
koq aki gemes banget ya 🤣🤣🤣🫣
Miss Typo
Lika akan menyesal karna sikapnya gitu dengan Evan
Lanjar Lestari
Lama"capek juga Om Evan sm kelakuan Malik yg cuek dan selalu minta cerai setelah resepsi,apalg Evan sdh perhatian dan berjuang berusaha mencintai Malik abaikan,capek juga dan menyerah juga Om Evan.
Miss Typo
pinter Evan terus berjuang meluluhkan hati sang istri, Malik sebenarnya dah berdebar saat Evan kayak gitu, tapi masih menyangkal trs masih pada pendiriannya pingin cerai.
semangat Om Evan membuat Lika cinta sama kamu 😁
Lanjar Lestari
Malik ternyata bertemu suami,masih mager km.Malik eh Om Evan bilang aja sama mertuamu biar g jd minta cerai malik takut kan
den
aaa update donk thor, makin seru nih😭🙏
Miss Typo
pasti cowok tuh yg menghampiri Lika, kapan Malik akan sadar dan mau menerima Evan. apa harus sakit hati dulu karena Evan menyerah gitu hemm
Lanjar Lestari
dasar Malik sok jual mahal sm suami di kirimin makanan kue mau juga malah dimakan dasar gadis labil,Evan semangat.
Miss Typo
kok aku berharap Evan jujur semuanya tentang Lika, dan Lika suatu saat akan menyesal
Lanjar Lestari
jujur aja Evan sm mertuamu pasti Malik juga g mau sm km habis resepsi minta cerai malik keras kepala masih labil istri mu Evan g usah
bohong pasti akan km tutup kebohongan yg lain akan sikap Malik g akan dewasa" malik.
Miss Typo
Malika oh Malika, kamu kira jadi janda itu enak apa? banyak gunjingan dan kain sebagainya, dah enak punya suami kayak Evan kaya perhatian walaupun kadang galak 😁
Lanjar Lestari
Malik Malik tetap mau cerai setelah resepsi ya bilang aja sm ortu mu dan mertuamu aja Malik ingin jd Janda krn Malik kira jd Janda enak,mending jujur aja ke ortu mu Om Evan kl Malik minta cerai setelah resepsi itu keinginan Malik bilang gitu aja zombie Evan s. mertuamu biar Malik di marahin ortunya .
umatin khuin
owalah Malik Malik...wong ko pingin dadi ron*do piye to...om evan ws baik ganteng tajir kurang opo mneh
Lanjar Lestari
Bagus Om Evan bogem mentah terus Boni si tukang tipu,eh malik br sekarang km marah sm Boni semoga cepat jatuh cinta malik sm Om Evan dan bucin deh.
Miss Typo
hahaha ayo Om Evan lanjutkan tonjokkanmu ke Bonita itu, tapi pasti dicegah pak polisi 🤣
Lanjar Lestari
harusnya bersyukur km punya suami baik Om Evan malah marah" g jelas Boni aja di 5angisi yg sdh menipumu dan banyak wanita yg sdh ditipu kurang sabar apa lagi coba Om Evan ,nyeselkan Malik akhirnya setelah th Bonimu penipu unggul nangis aja lah sana,cm boni ditangani.
Miss Typo
terus bersabar ya Evan, berikan kasih sayang dan perhatian ke Lika, pasti nanti juga luluh apalagi dah kecewa dgn Boni
Fitrian Delli
jgn byk rasan iklan tulah jd lah 5 detik dasar goblok mn seru vaca novel byk iklan
Fitrian Delli
mampus lo senjata makan tuan ,karma
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!