NovelToon NovelToon
Bosku Tidak Pernah Puas

Bosku Tidak Pernah Puas

Status: sedang berlangsung
Genre:Konflik etika / Selingkuh / Cinta Paksa / Romansa / Menikah dengan Kerabat Mantan
Popularitas:6.7k
Nilai: 5
Nama Author: YPS

Pernikahan Rocky dan Brigita rupanya menjadi awal munculnya banyak konflik di hidup mereka. Brigita adalah bawahan Rocky di tempat kerja. Mereka harus menikah karena satu alasan tertentu.
Statusnya sebagai seorang janda yang mendapatkan suami perjaka kaya raya membuat gunjingan banyak orang.

"Aku harus bisa mempertahankan rumah tanggaku kali ini,"

Apa dia berhasil mempertahankan rumah tangganya atau justru lebih baik berpisah untuk kedua kalinya?

***

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YPS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6 - Visualisasi

Ini aku buat hanya untuk gambaran saja, tapi kalian boleh banget bayangin mereka sesuai imajinasi kalian.

Aku sengaja taro di bab 6 setelah melewati beberapa konflik dan percakapan mereka supaya kalian bisa sampai lebih dulu emosinya baru penasaran dengan visualnya hehe.

Kira-kira bisa tebak nggak siapa yang paling mengerikan dari lima wanita itu?

Rocky Tanjung.

Lulusan ESCP Business School, usianya kini menginjak 35 tahun. Tidak pernah berpacaran sama sekali, sedari muda hidupnya hanya ia habiskan untuk menitih karir.

Ayahnya adalah seorang perwira angkatan darat dan Ibunya seorang dokter spesialis.

- Brigita Saheela. Lulusan Pariwisata dan kini usianya 33 tahun. Anaknya berusia 5 tahun bernama Kenneth, hasil pernikahan nya dengan Leo Pramata seorang sutradara.

- Titiana Lestari. Lulusan Public Relation yang usianya sama dengan Brigita.

- Lena Andriana. Mahasiswi Management semester akhir berusia 23 tahun. Orang tuanya berada dalam masa kritis ekonomi.

- Dyandra. Usianya sama dengan Rocky, anaknya sudah berumur 15 tahun dahulu dia menikah muda karena tidak bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi. Namun dia sudah bergabung dengan B Style sejak delapan tahun lalu. Suaminya hanya karyawan biasa.

- Sera Farida. Usianya tak jauh beda dari Lena, merupakan tulang punggung keluarga.

...****************...

Saat Rocky menghubungi Brigita untuk segera datang ke kantor, ia sangat panik dan secepat mungkin membereskan keperluan untuk Ken.

Sebelum ke jenjang pernikahan, mereka memang tidak melalui fase berpacaran. Hanya saja Rocky memang terobsesi dengan istri sahabatnya itu.

"Za, susu dan camilan Ken sudah di bawa semua kan?" tanya Brigita.

"Sudah, Bu."

Langkah Brigita terlihat sangat terburu-buru, mengantongi mandat untuk segera tiba di kantor membuat langkahnya tidak karuan.

Masuk ke pintu yang menuju bagian kantor, melihat sekeliling namun hanya ada beberapa orang saja yang fokus dengan pekerjaan nya.

Ia kembali melangkah melewati lorong menuju Lounge.

Langkahnya terhenti ketika berpapasan dengan Titi.

"Git, kenapa buru-buru. Cari Ken?"

Brigita mengangguk sambil terus menolah kanan dan kiri. "Meetingnya sudah selesai?"

"Sudah beberapa menit yang lalu, setauku Ken di jaga oleh Dyandra tadi karena aku juga ikut meeting. Tapi entah dia di mana mungkin istirahat di ruang karyawan,"

Tanpa mengucap sepatah kata, ia berlari kecil ke ruangan itu.

Braaaakk!!

"Sayang..." seru Rocky yang terkejut karena tiba-tiba pintu terbuka kencang.

Yang di lihat Brigita pertama adalah anaknya, sedang tertidur pulas. Kemudian beralih pada jarak antara Dyandra dengan suaminya.

Cukup jauh.

Dia menghembuskan napasnya panjang. Kecurigaan nya terhempas begitu saja.

"Kamu bisa membangunkan Ken kalau seperti itu?!" ucap Rocky berdiri dari duduknya dan mendekat ke arah Brigita.

Napas perempuan itu masih tersengal-sengal.

"Kenapa buru-buru gitu sih?" cetus Dyandra.

"A... aku cuma khawatir dengan Ken. Takut kalau dia rewel atau menganggu pekerjaan Papinya." jawab Brigita terbata-bata.

Rocky mengusap rambut istrinya dengan lembut. "Untungnya dia sangat pintar, bisa di tinggal meeting tanpa rewel sedikitpun. Kamu hebat bisa mendidiknya dengan baik."

Dalam hati Brigita bertanya-tanya, mengapa tiba-tiba sekali suaminya bersikap manis. Apakah suasana hatinya sedang baik.

Hanya senyum kecut yang keluar dari bibir Brigita.

.

"Terima kasih, Dy. Sudah jagain Ken, maaf aku kelamaan datangnya."

Dyandra mengusap lengan Brigita. "Santai saja, yang terpenting anaknya nurut itu sudah cukup."

"Aku titip suamiku, tolong awasi jika memang ada wanita lain yang mendekat. Aku percaya padamu, karena kamu juga punya keluarga. Dan pasti kamu juga takut jika itu terjadi pada suamimu." bisik Brigita.

Dyandra tersenyum.

Mereka berjalan menuju parkiran basement, Rocky masih menggendong bocah yang tertidur pulas itu dalam dekapan nya.

"Karena kamu di bagian Event, jika memang hari ini tidak ada hal mendesak untuk di kerjakan lebih baik kamu istirahat di rumah. Nanti aku sampaikan pada Titi," papar Rocky.

Brigita mengangguk, masuk ke dalam mobil tepatnya di bagian pengemudi. Sus Iza duduk di belakang bersama dengan Ken yang masih tertidur.

Rocky melambaikan tangan seraya menatap istrinya meninggalkan gedung itu. Dyandra juga terlihat berada di sana tepat di samping Rocky.

Saat mobil istrinya sudah tidak terlihat, Rocky berubah ganas. Dia menarik tangan Dyandra masuk ke dalam ruang tangga darurat.

Memojokkan posisi Dyandra dengan tubuhnya sampai wanita berambut bondol itu tidak bisa bergerak. Bukan nya takut, wanita itu justru memperlihatkan ekspresi senang.

"Mau di sini?" tanyanya penuh godaan.

"Yessss,"

Jawaban setuju dari Rocky membuat Dyandra semakin bergejolak, tubuhnya luruh ke bawah sejajar dengan lutut Rocky.

"Suka seperti ini?"

Rocky menurunkan pandangannya, menatap sesuatu yang tidak pernah ia rasakan sebelumnya. Dirinya hanya bisa menikmati gerakan yang di buat Dyandra.

.

Selang beberapa menit kemudian, mereka masuk ke dalam kantor seperti tidak ada apa-apa yang terjadi. Waktu juga sudah menunjukan jam pulang bagi Dyandara yang sudah sedari pagi bekerja.

Menjelang sore adalah waktu sibuk seluruh karyawan, pergantian jam kerja selalu riuh. Tak ada seorang pun yang menyadari Dyandra dan Rocky jalan bersama.

"Len, udah datang. Kalau hari ini kamu ada tugas kuliah kerjakan saja, biar kerjaanmu aku bantu,"

Lena mengernyit. "Tapi ini sudah jam pulangmu."

"Santai saja, kamu kan juga harus fokus dengan kuliahmu yang hampir selesai. Letakkan saja di atas meja nanti aku yang ke ruangan Bapak," ucapnya sambil berjalan ke pantry.

Sempat menjadi suatu hal yang membingungkan bagi Lena, selama ini dia sangat tidak ingin berlama-lama mengurus pekerjaan dengan Rocky. Selain perfectionist Rocky juga merupakan atasan yang menyebalkan bagi banyak karyawan.

"Kenapa dia?" Sera yang berada di sana juga terheran dengan sifat rajin nya.

"Entah lah,"

"Lagi bahagia mungkin, biarkan saja. Malah enak kan kamu, Dek. Bisa lebih santai," sahut Titi yang hendak pulang.

"Benar juga sih." Lena menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

Semua pekerjaan ia siapkan di meja sesuai dengan perintah Dyandra.

"Itu, Kak." tunjuk Lena pada tumpukan berkas.

"Gil4 banyak juga ya,"

Lena menyipitkan matanya. "Tumben lipstiknya merah banget,"

"Baru beli," sahutnya cepat.

Sebelum naik ke lantai dua, Dyandra merapikan bajunya dan melihat dirinya di cermin sambil berlenggak lenggok.

"Kenapa sih dia bikin curiga aja," Sera yang juga mengamati Dyandra merasa aneh.

.

Tok!

Tok!

Tok!

"Masuk, Len."

Suara heels Dyandra mencuri perhatian Rocky yang tadinya fokus menatap layar komputer.

"Bukan Lena, tapi aku..."

Rocky menatap Dyandra dari atas ke bawah, berulang lagi dari bawah ke atas.

"Kok kamu, bukan Lena. Ini pekerjaannya, biar dia selesaikan lebih dulu. Kamu jangan sampai menbuat orang lain curiga. Apalagi kalian ini bersahabat dengan istriku,"

Dyandra menutup bibir Rocky dengan jari telunjuknya.

1
Citra Silvia
cerai aja lah cape punya suami kaya gitu
Nathania maheswari: selingkuh emamg penyakit yg gak bisa sembuh
Semara Pilu: 😂 sabar kak.
total 2 replies
Citra Silvia
gila Rocky
Citra Silvia
waduh gret aku
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!