NovelToon NovelToon
Transmigrasi Zoyya Olivia

Transmigrasi Zoyya Olivia

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Reinkarnasi / Bad Boy
Popularitas:9.4k
Nilai: 5
Nama Author: hnfhh

zoyya seorang gadis remaja berusia 22 tahun hidupnya hanya di penuhi dengan pekerjaan tidak memikirkan cinta baginya uang nomor satu, Zoyya bisa di bilang gadis badgril, bar bar dan memiliki netra tajam.

tetapi takdir berkata lain dia meninggal karna tertabrak saat ingin menyelamatkan anak kecil sehingga dia sendiri yang menjadi korban.

bukanya masuk ke syurga jiwanya malah nyasar ke dalam tubuh seorang antagonis yaitu Ziara putri Wijaya.

Ziara seorang gadis yang masih duduk di bangku SMA yang hobinya mengejar ngejar tunangan nya.
Ziara selalu membully orang yang berani mendekati tunangan nya itu hingga hidup nya tidak jauh dari adik kandungnya yang membuat Ziara di benci oleh keluarganya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hnfhh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6

Kini jam sudah menunjukan pukul 23.00 dan ziara kini sedang mengendarai motor nya dengan alasan mencari angin, matanya tertuju pada arena balapan dia segera menuju ke arena tersebut.

"gue ikut nyoba ah mumpung gue punya motor sendiri ya kan, dulu kan gue pinjem terus haha." gumamnya yang mengingat kehidupan lamanya.

"gue mau daftar." ucap ziara dingin.

"Lo yakin? soalnya yang ikut balapan ini jago jago semua."

"kalo ga yakin kenapa gue daftar." ucapnya lagi.

"oke kalo gitu, taruhan Lo apa."

"nih motor gue" ucapnya dengan menepuk motornya.

"Nama Lo siapa?" tanyanya.

"tulis aja zi"

Setelah pendaftaran selesai kini ziara langsung menuju arena balap, banyak tatapan dan penuh tanya dari orang orang yang berada di arena balap tersebut.

"wah ada lawan baru nih cuy, cewe lagi." ucap Haidar.

Ternyata Vano dan teman temanya berada di arena balapan sedang menonton.

Para peserta kini sudah berada di garis Star dan bersiap untuk memulai balapannya.

"Oke apakah kalian siap" ketiga peserta itu mengangguk.

Satu..

Duaa..

"Goo." ucap seseorang yang melemparkan bendera.

Mereka mulai melajukan motornya, para penonton bersorak Sorai memanggil para jagoannya masing masing.

Kini mereka saling menyalip, terlihat ziara paling belakang, mereka sudah mendekati garis finish tetapi ziara menancapkan gas nya dengan kecepatan tinggi Dan Wuss melewati kedua nya begitu saja dan akhirnya ziara lah yang menjadi pemenang nya.

"waw gila gila keren banget tuh cewek bisa ngalahin kedua jagoan itu."ucap Vano.

"buka dong helm nya." ucap salah satu pemuda.

"iya buka dong kita pengen liat queen racing baru." timpal salah satu pemuda.

Sedangkan Vano dan teman temanya ikut penasaran siapa cewek ini yang mampu mengalahkan kedua jagoannya itu.

"kalo buka helm nya baru gue kasih hadiahnya." ucap pemuda itu, sedangkan ziara menyeringai di balik helm fullface nya.

Kemudian ziara membuka helm nya membuat Vano dan teman temannya terkejut.

"Van itu adek Lo, sumpah gue ga nyangka si ziara bisa balapan gini anjir" ucap Ilman dengan menepuk nepuk pundak Ivan.

"sakit bego." ucap Ivan kesal.

Vano, izzar dan Haidar hanya terdiam tak menyangka.

"wah gila cantik banget." teriak salah satu pemuda, kemudian ilman dan Ivan berlari menghampiri ziara.

"ziara gue ga nyangka, tapi Lo keren banget sumpah Ziara." ucap Ilman dan di angguki ivan memandang kagum,Sedangkan ziara hanya tersenyum miring.

"oke karna Lo udah buka helm nya dan kita udah liat siapa queen racing baru kita, ini hadiah Lo." ucap pemuda itu dan memberikan 2 kunci motor dan uang 50 juta.

"thanks." ucap ziara.

"nih." ziara memberikan kunci motor itu pada Ilman dan Ivan, mereka saling pandang tidak mengerti.

"noh motor nya buat Lo berdua." ucap ziara datar, membuat Ilman dan Ivan menjatuhkan rahangnya.

"hah i-ini serius zi buat gue sama Ilman?" ucap Ivan tidak percaya.

"ya dari pada gue kasih ke orang lain kan mending buat Lo berdua" ucapnya.

"makasih zi makasih gue punya motor baru akhirnya." ucap Ilman dengan senang.

sedangkan mereka bertiga sama hal nya dengan Ilman dan Ivan mereka menjatuhkan rahangnya melihat ziara yang memberikan motor itu kepada Ilman dan Ivan.

"nakal sekali ya kamu." ucap seorang pemuda di sebrang sana yang sedang memandang ziara.

...----------------...

Setelah selesai balapan, ziara langsung pulang karna sudah larut malam.

Ceklek..

"Dari mana." ucap Aldo yang ternyata belum tidur, Aldo tidak memakai kekerasan dia ingin tahu penjelasan nya terlebih dahulu karna dia tidak ingin ada kesalah pahaman tidak ingin di benci oleh adiknya itu.

"Emm." ucapnya terpotong saat Vano masuk dan menjawab pertanyaan Aldo.

"balapan." ucap Vano yang mendapat tatapan tajam dari ziara, ziara memang sudah tahu bahwa Vano dan teman temannya berada disana jadi dia sengaja melakukan hal itu.

"apa benar kamu balapan hm?" tanya Aldo, ziara hanya menggaruk lehernya yang tak gatal.

"ajak duduk dulu kek cape nih." ucap ziara mengalihkan pembicaraan, akhirnya mereka bertiga pun duduk dan Aldo sedang menunggu penjelasan dari sang adik nya itu.

"iya abis balapan." jawab nya dengan enteng.

"ngapain balapan?" tanya Aldo lagi.

"noh biar si bngst itu ga ngomong asal jeplak." ucap ziara dengan menunjuk Vano dengan dagunya.

"iya iya gue minta maaf gue gakan lagi ngmong yang ngga ngga." ucap Vano merasa bersalah pada adik nya itu.

"lagian Lo juga sih pulangnya selalu telat ya pikiran gue jadi kek gitu kan." lanjutnya lagi.

"sekarang udah tau kan? Jadi jangan pernah mengatakan nya lagi Vano kalo memang gada buktinya jangan asal nuduh." ucap Aldo menasehati adik laki lakinya itu.

Aldo memiliki pemikiran yang dewasa, dia tahu mana yang benar dan mana yang salah.

"tapi bang dia harusnya ngasih hadiah nya ke gue bukan malah ke temen gue." ucap Vano, ternyata Vano sedikit iri, ziara hanya tersenyum sinis.

"serah gue dong, siapa Lo." ucap ziara remeh.

"dih gue kan Abang Lo." ucapnya Vano.

"Abang tapi kok jahat sama adiknya sendiri." ucap ziara.

"ya gue kan Udah minta maap yaelah." ucapnya.

"hallah percuma kalo di ulangi lagi." ucap ziara tanpa menatap Vano.

"gakan lagi deh gue janji."ucapnya dengan dua jari.

Ziara mengeluarkan uang 50 juta itu dan memberikan nya pada Aldo, Aldo terkejut melihat uang cash sebanyak itu.

"buat Lo bang." ucap ziara datar, mungkin ziara terlihat memberikan uang itu cuma cuma tetapi tidak ziara sengaja memberikan uang itu pada aldo, karna Aldo banyak mengeluarkan dana untuk kuliah.

"gue mana." ucap Vano, ziara hanya mendelik.

"kasih aja si bngst itu bang terserah berapapun itu." ucapnya.

"udah ah gue mau istirahat cape." ucap ziara dan melangkahkan kakinya menaiki tangga.

Sedangkan Aldo masih terdiam tidak mengerti kenapa dia memberikan uang nya pada dirinya.

Kini ziara sudah berada di dalam kamarnya dan sudah membersihkan tubuhnya, kemudian dia merebahkan tubuhnya dan perlahan mulai terlelap.

1
yayaww
tumben gaada adegan ketabrak truk...
Hnfh Hnfh: gapapa kak biar aga beda dari yang lain wkwk
total 1 replies
IndraAsya
👣👣👣
Mimi Johan
Ok sih ceritanya.
Tuxedo Mask
Gak bosen
Nagisa Furukawa
Bikin adem hati.
Araceli Rodriguez
Menyentuh jiwaku
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!