NovelToon NovelToon
Istri CEO Yang Di Sia Siakan

Istri CEO Yang Di Sia Siakan

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Transmigrasi ke Dalam Novel
Popularitas:9.8k
Nilai: 5
Nama Author: bundanya marcell aqila

" Bagaskara seorang CEO muda yang berusia 25 tahun yang terpaksa menikahi anak seorang pelayan di rumahnya.
karena kesalahan yang ia perbuatkan sendiri saat itu dirinya pulang kerumah dengan keadaan mabuk berat di sertai dengan efek obat perangsan yang di berikan oleh temanya saat di klub malam itu. " viola dan bagas bagun kesiangan dengan tak sadarkan diri saat viola terbangun dengan keadan tampa sehelai benang sedikit pun dan melihat ke sisi sampingnya Tuan mudahnya yang masi tertidur pulas saat itu la viola teringat akan kejadian semalam yang membuat dirinya kehilangan mahkota yang ia jagakan sejak duluh.

saat di meja makan Bagas turun dari anak tangga menujuh meja makan untuk sarapan pagi di saat itulah Bagas mendengar suara tangisannya viola di dapur. " kenapa kamu menangis viola ujar Bagas majikan mudanya itu " viola mendongak ke atas dan melihat wajah majikannya yang tampan itu " euaaaa,,,, euaaa,, tampa menjawab pertanyaan majikanya viola semakin menjadi jadi tangisannya"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bundanya marcell aqila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ketegangan

☘️☘️☘️☘️☘️

seketika waja mereka ber empat memucat secara pasif setelah apa yang di lontar kan oleh adikku itu.

" cukup Farel hentikan mbak tidak pernah mengajarkan kamu untuk berbicara seperti tadi, " ucap ku lantang kepada adikku itu agar tidak meneruskan perkataan nya barusan.

" Tapi mbak, "? baru la Farel ingin mengatakan sekali lagi untuk memperjelas segala sesuatu yang telah terjadi di rumah majikan nya ini ya walaupun ini sebenarnya tidak la layak untuk di ceritakan namun demi mbak nya Farel siap dengan segala perbuatan nya barusan.

seketika mama mertua ku itu dengan cepat melayangkan satu buah tamparan ke pada adikku itu.

" plak... " dengan suara yang cukup keras hingga meninggal kan bekas merah di pipi adikku itu dengan amarah yang menggebu- gebu mama mertuaku itu menuju kan ketidak suka hanya terhadap apa yang di bicarakan oleh adikku tadi.

" dasar tidak tahu diri kamu dan kakak mu itu sudah di tolong oleh anak ku dari jalanan mala ini. yang kamu balaskan" ucap mama mertuaku dengan api yang bersungut - sungut.

" ma maaf kan atas kesalahan adikku mama aku janji akan mengajarinya supaya lebih sopan lagi terhadap orang yang lebih tua, " ucapku dan memohon maaf dari mama mertuaku.

sedari tadi papa mertuaku di buat bingung dengan apa yang terjadi di rumah ini selama beliau berada di luar kota.

" Hentikan semua ini, Tolong nak Farel kamu cerita kan apa yang sebenarnya terjadi fi rumah ini selama saya berada di kota, " pintanya kepada adikku itu.

Belum saja adikku memulai menjawab pertanyaan yang di tanyakan oleh papa mertuaku tiba-tiba mas Bagas yang mengatakan semuanya terhadap papa secara detail karena mas Bagas tidak ingin melihat ke gaduhan antara orang tuanya dan juga istri dan adik iparnya itu.

seketika papa melayangkan satu buah tamparan kepada anaknya itu.

" plakkkkk, " dengan sangat keras hinga meninggal kan bekas tamparan yang memerah di waja mas Bagas.

" papa! " ucap mama mertuaku yang tidak suka atas apa yang telah dilakukan oleh suaminya itu kepada putra sulungnya.

" mama diam dan jangan ikut campur urusan papa ini semua akibat mama yang ta bisa mendidik anaknya sendiri " ucap papa terhadap mama mertuaku.

" Dahulu papa kerja mati- matian demi kalian biar bisa hidup layak dan bisa memenuhi ke butuhan kalian sampai detik ini. sehingga mempunyai nyai bisnis yang besar.dan beberapa properti lainnya. " kelu kesal papa kepada mama, mas Bagas serta adik iparku.

" dan untuk mama coba mama ingat- ingat masa lalu kita dulunya kayak mana,? ma kita bahkan lebih sulit sekedar untuk makan pun kita ngak bisa dan berkata kebaikan ayah dan bunda mereka la kita bisa sukses hingga saat ini. " cecar papa mertua untuk mengingati mama supaya tidak sombong dengan harta dunia wih.

Tidak lama setelah usai perdebatan serta ketegangan di antara kami kini mulai sibuk dengan rutinitas seperti bisanya dan setelah papa pulang suasana yang ada di rumah ini berubah secara drastis.

Kini Farel udah mulai kuliah lagi setelah sempat berhenti karena faktor perekonomian sekarang ia kuliah dengan di biya- yakan oleh papa mertuaku.

Namun berbeda dengan mama,dan Della yang kini masi memiliki kebencian terhadap kami berdua.

Selain itu mas Bagas pun masi dengan sifatnya dulu yaitu, cuek, dingin serta di tambah dengan raut waja yang datar .

" oh ya Viola bentar lagi papa dan Bagas akan berangkat ke kantor Apa kah kamu ingin ikut ke kantor biar sekalian papa kenali ke rekan kerja lainya " tanya papa dengan sambil mengisi piring sarapan pagi nya itu.

Pagi itu seperti biasa nya aku bangun lebih awal supaya bisa bikin sarapan pagi untuk keluarga suamiku.

Namun sebelum aki beranjak dari kamar tiba - tiba mas Bagas menarik lengan tangan ku itu dan menyucikan kembali pintu kamar itu.

Kini aku dan mas Bagas saling berdekatan dan terasa hembusan napasnya mas Bagas yang sehingga hanya memberi jarak 2 cm saja.

Seketika aku reflek mendongak ke atas dan melihat waja suami ku ternyata kalau di lihat dari jarak yang dekat suamiku itu terlihat tampan.

"mas!,apa yang ingin kamu lakukan mas kenapa pintunya di tutup lagi " ucap Viola kepada suaminya itu.

Dengan mencengkeram tangan Viola hingga kuat sehingga Viola tidak bisa berontak saat di cengkeram oleh Bagas.

" sakit,! mas lepaskan tangan ku " sentai Viola dengan membandingkan tangan suaminya dengan kasar .

Sehingga kini terlihat la rahang mas Bagas mengeras sorot matanya bak seperti mata elak yang sedang mengincar mangsanya.

" aku hanya memberi peringatan untuk mu agar kamu tidak lupa dengan perjanjian kita setalah anak ini lahir maka kita akan bercerai, " cecarnya di balik telinga ku ini.

"Tenang saja mas aku tidak lupa dengan janji kita dan satu hal yang harus kamu ketahui mas bawah aku bukan la tipe perempuan yang lemah dan menyerah begitu saja suatu saat nanti aku pastikan kamu akan mau menerima cinta ku ini, " cecar Viola kepada suaminya itu yang masi berdiri di samping ranjang tidur nya itu.

" jangan mimpi kamu, " sebelum itu kmu buktikan apa yang baru san kamu katakan " ucapnya kepada ku.

Setelah itu aku tidak lagi menanggap ocehan mas Bagas dan berjalan lurus keluar kamar untuk ikut sarapan bersama yang sudah di sediakan oleh bikin Marni dan Inem.

Di sana sudah ada papa dan mama serta Della dan Farel yang sudah mulai duduk di kursi meja makan.

"Viola Bagas mana, kenapa dia belum turun,! " tanya papa mertuaku sambil melihat ke arah ku untuk menunggu jawab dariku.

" sebentar lagi mas Bagas keluar pa dari kamar" ucap Viola sambil tersenyum.

Tidak lama mas Bagas turun dari anak tangga dan ikut gabung bersama kami.

Gegas aku berdiri dan mengambil dua potong roti pangan yang di beri selai coklat di tamba segelas kopi hangat untuk suamiku dan juga papa mertuaku itu.

" ini mas sarapannya silakan di makan" ucapku pelan sambil memberikan roti panggang yang di beri selai coklat dan secangkir kopi hangat.

" Em,! " hanya itu saja yang di jawabnya mas Bagas kepada ku .

Seusai sarapan pagi papa dan mas Bagas serta adik iparku dan juga adik lelaki ku itu mereka berpamitan kepada mama mertuaku serta diriku.

'" mbak Farel berangkat ke kampus dulu ya mbak Assalamu'alaikum, " ucapnya adik lelaki ku itu sambil tersenyum kepada ku.

" iya Farel kamu kuliah yang benar ya dan jangan bikin onar di kampus nanti, " ucap ku kepada adikku itu.

Seketika mama mertuaku dan adik iparku itu memasang waja yang ketidak suka hanya kepada kami .

" hah,,, dengar ya Farel aku tidak ingin berangkat ke kampus bareng kamu tak level" jawabnya Della dengan waja angkuhnya.

" jangan lupa like ya teman dan selamat membaca semoga terhibur 🤗"

1
Elok Pratiwi
oalahhh cerita nya ternyata bersambung to ... tau gitu ga tak buka ga tak baca ... males baca nya baru bab 30 dah to be continue ...
bundanya marcell aqila: Terimakasih kasi mbk, mas, kakak yang udah baca novel saya terimakasih masukannya ya, harap maklum saya masi baru dan masi tahap belajar juga .. jika kakak ada saran boleh cht saya ya kakak 🤗
total 1 replies
bundanya marcell aqila
di baco nn lur /Facepalm/
AmW 29
kurng paham tor..
Mar Briyith ER
Sudah jadi fans berat cerita ini, semoga thor cepat update lagi.
bundanya marcell aqila: terimakasih ya kakak/Proud/
total 1 replies
Tít láo
Penulis memiliki bakat untuk menciptakan dialog yang hidup dan menarik.
bundanya marcell aqila: trimakasih 🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!