NovelToon NovelToon
TITIK LELAHKU

TITIK LELAHKU

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pelakor
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: mikhayla92

andaikata takdir bisa kupilih, aku akan menulis takdirku sendiri.

pernikahan yang aku anggap awal dari semua kebahagiaanku, ternyata awal dari deritaku.

mampukah nadira bertahan atau berhenti dititik lelahnya. setelah dia mengetahui ternyata sang suami "davin pratama" yang sangat dicintai ternyata telah memiliki istri, dan kebenaran yang buat nadira hancur, sehancurnya, ternyata disini dialah orang ketiga nya.

ikuti kisah nya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mikhayla92, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

pria arogan

Seperti nya sudah cukup penjelasannya, aku lelah mas, keluarlah.

Kudorong tubuh mas davin keluar dari kamar, aku tidak ingin lagi mendengar penjelasannya.

Untuk apa panjang lebar mendengarkan penjelasan mas Davin, jika solusinya tidak ada, hanya sebatas memaafkan pasti bisa kulakukan, tapi apakah luka yang mas Davin torehkan bisa sembuh.

"Mas mohon Nad, kasih mas kesempatan sekali lagi, Akan mas buktikan kalau mas tidak pernah mempermainkan rumah tangga kita. Mas benar-benar tulus mencintaimu."

"Ini bukan soal cinta mas, ini soal kepercayaan, mas telah menghianati kepercayaanku."

"Aku tahu mas mencintaiku, tapi cara mas mencintaiku salah."

"Bukan hubungan seperti ini yang aku impikan, aku tidak mau menjadi seorang pelakor mas."

Aku terus memukul dada bidang suamiku.

"Kenapa kamu menjadikan aku menjadi wanita hina seperti ini mas, kenapa?" Teriakku.

"Tidak ... Kamu bukan wanita seperti itu, bukan itu maksud mas, bagaimana cara mas menjelaskannya."

Aku mengusap gusar wajahku, aku benar-benar tidak bisa menjelaskannya. Aku hanya ingin mempertahankan cintaku bukan untuk menjadikan Nadira orang ketiga dalam rumah tanggaku.

"Pergilah mas ... Aku ingin sendiri." aku sedikit mendorong tubuh mas Davin.

"Dengar Nad, kamu bukan perusak rumah tangga kami, sebelum kamu hadir kami sudah membuat kesepakatan jika aku bertemu dengan orang yang aku cintai kami akan berpisah."

"Aku tidak mau menerima alasanmu mas, kesepakatan macam apa itu."

"Menikah bukan hanya tentang cinta mas, tapi juga tentang tanggung jawab."

"Saat kamu menyebutkan nama mbak Vania disela ijab kabul kalian, saat itu juga kamu telah menjadi penanggung jawab untuk hidupnya."

"Lalu bagaimana saat mas menyebutkan namamu disela ijab kabul kita?"

"Itu berbeda mas, aku hanya yang kedua. Sedangkan nama mbak Vanialah yang pertama mas sebut didalamnya.

"Tapi kamu tetap menjadi tanggung jawab mas, kamu tetap istri sah mas."

"Sudahlah mas, aku tak ingin mendebat."

"Aku ingin sendiri, keluarlah mas."

"baiklah mas akan keluar,

Sebenarnya berat meninggalkan kamar ini, tapi sepertinya Nadira memang butuh waktu untuk sendiri, aku memutuskan untuk tidur diruang kerja.

Aku memegang pelipisku yang berdenyut, bagaimana caranya mengembalikan kepercayaan Nadira seperti dulu.

Setelah kepergian mas Davin tangis yang sedari tadi aku tahan akhirnya lolos juga.

Ya allah ... sesak sekali rasanya dada ini,

Apa yang harus aku lakukan sekarang jika bertahan aku yakin rumah tangga ini tidak akan bahagia.

Tapi jika aku memilih berpisah, bagaimana dengan anak yang aku kandung sekarang dia akan lahir tanpa seorang ayah.

Tubuhku merosot kelantai, kenapa kamu tega membuatku berada dititik ini mas.

Andai aku mengetahuinya lebih awal, aku pasti akan mundur.

******

Seperti hari biasa aku tetap mengurus semua keperluan suamiku, bagaimanpun masalah kami aku tetap masih menjadi istrinya mas Davin.

Aku tidak akan melupakan kewajibanku semarah apapun aku saat ini. selagi masih berstatuskan sebagai seorang istri aku tidak akan melupakan tugasku.

Saat dikamar aku mencari-cari ponselku, aku tidak menemukannya, sejenak aku berfikir kira-kira dimana aku meletakannya.

Dan ... aku baru ingat lalu menepuk jidatku. Terakhir aku membawa ponselku ditempat mas Davin semalam. Apa mungkin Ponselku terjatuh disaat aku menabrak orang kemarin." Gumamku.

Aku akan mencoba menghubungi ponselku, aku mencari-cari keberadaan mbok sri yang bekerja menjadi art dirumahku.

"Mbok sri." aku memangil simbok.

" Iya non ... " Simbok berlari kecil kearahku.

"Mbok, aku pinjam ponsel mbok sebentar ya?"

"Sebentar ya non, mbok ambilin dulu." Aku menatap mbok sri yang berjalan kearah kamarnya.

"Ini non ponsel nya." Ujar si mbok Sambil menyodorkan ponselnya kearahku.

"Pinjam sebentar ya mbok?"

"monggo non."

Aku mencoba menghubungi ponselku tapi tidak ada jawaban diseberang sana, beberapa kali kucoba akhirnya telponku diangkat.

"Halo, assalamualaikum."

"Wa'alaikumsalam." jawab suara bariton seorang pria menjawab salamku.

"Maaf pak ... aku pemilik ponsel yang sedang bapak angkat sekarang."

"Bisakah aku minta alamat anda, Saya akan menjemputnya sendiri, dan terimakasih sudah mau menyimpan ponselku."6J

"Limabelas menit saya tunggu di cafe romance bangku nomor tiga. Jika lewat dari lima belas menit jangan salahkan aku jika ponsel anda saya jual."

Sambungan telpon ku langsung diputus sepihak oleh orang tersebut.

cckkk ...

Arogan sekali anda ya pak, gumamku. Kau bukan karena ponselku mana mau aku ketemu sama orang seperti itu. Lalu aku memberikan ponsel mbok sri.

"Terimakasih ya mbok?" aku langsung berlari keluar rumah setelah mengambil kunci mobilku, jangan sampai ponselku benar-benar dijual oleh pria itu.

Dasar orang aneh. Gerutu ku.

Tepat lima belas menit aku sampai di kafe romance. Dengan mengemudi kendaraan roda empatku dengan kecepatan tinggi.

Lalu Aku menuju kursi nomor tiga.

Dan ternyata ... Orang itu adalah orang yang aku tabrak waktu diacara mas Davin kemarin. lalu tatapan apa itu? Tatapannya kenapa mengintimidasi sekali.

"Anda mau berdiri terus disana." Ucapnya dengan suara sedikit ditekankan.

"ah iya ... maaf." Aku mengambil posisi duduk tepat didepan nya.

"Bagaimana pak bisa saya ambil kembali ponsel saya?"

"Tidak ada yang mau anda jelaskan?"

"Maksud nya?" aku sedikit bingung dengan ucapan pria ini.

"

Soal anda yang menabrakku malam itu!"

"hmm ... So-soal itu aku mintak maaf ya pak?semalam aku tidak sengaja, dan aku lagi terburu-buru." ucapku terbata

"Oh ya ... Tapi aku sudah memanggil-mangil anda berulangkali seperti nya anda tidak tuli kan?"

"Maaf pak kalau soal itu, aku benar-benar tidak sengaja." Sesalku

"Segampang itu anda meminta maaf, setelah menumpahkan minuman dibajuku?"

"Sekali lagi maaf." Aku tertunduk semalam aku sangat kacau aku tidak menghiraukan orang-orang disekelilingku.

"Aiish ... Ya Sudahlah."

Lalu apa imbalannya jika ponselmu aku kembalikan? Aku menaik turunkan alisku.

Aku menghirup napas ini dalam-dalam. Malas berlama-lama mendebat, salahku juga sih sudah menabrak seseorang malah tidak bertanya apa-apa.

"Begini saja ... aku sedang Membutuhkan seorang sekretaris, jadi kamu harus menempat kan posisi itu sementara waktu karena aku belum menemukan pengganti sekretarisku yang baru saja berhenti."

"Hanya satu bulan, setelah aku mendapatkan sekretaris yang baru. Anggap saja imbalan karena aku telah menyimpan ponsel anda." Tutur nya panjang lebar.

"Tidak bisa gitu dong pak." Suamiku pasti tidak akan mengizinkan aku bekerja. gumamku.

"Bagaimana Jika aku membayarnya saja, berapa yang bapak butuhkan?"

"oohh ... Kalau begitu tidak akan aku kembalikan ponsel milik anda!"

Pria itu langsung berdiri dari duduk nya,

kenapa dia sangat angkuh sekali.

"Baiklah, satu bulankan?" Aku mendengus kesal.

"Oke ..." Sambil mengambil ponselku yang ada disaku jeansnya. Lalu memberikannya padaku.

"Ini kartu namaku dan disana sudah tertera nama dan alamat kantorku." seraya menyodorkan kartu nama nya.

"Ingat ... jangan pernah membohongiku, sampai kelubang semutpun aku bisa menemukanmu."

"Iya ... Aku bukan tipe wanita pembohong." Anggap saja menebus kesalahanku waktu itu. lagiankan cuma satu bulanan.

"Saya permisi dulu pak."

" hmm ...

Cuma kata itu yang terucap dari bibirnya. ingin rasanya aku meremas mulut pria angkuh ini, kesal sekali.

TITIK LELAHKU

BY : MIKHAYLA92

1
Siti Sofia
Luar biasa
Siti Masitah
ni critanya kepala di lepas ekornya di kekepin ...hadeeeh
Siti Masitah
nih ciri2 wanita gk tau diri..katak keluar dri tempurung..vania
Siti Masitah
namanya ganti jdi mira santika..
Siti Masitah
nih lki gk cinta sampe bisa punya ank 2..nafsunya setpis tisu kmar mandi
Siti Masitah
dasar kadal buntung..
Siti Masitah
gk cinta punya ank 2 sampe 11 thn pernikahannya...hadeeeh mokondo
Sri Widjiastuti
sama anak sendiri G dekat, gimana kamu bisa dicintai??
Tutik Nuryani
bahasa ny amburadul....
Patricia Suryana
Luar biasa
Maria Mebanua
partner thor
Maria Mebanua
toko ya thor .Tolong lebih teliti lagi
Maria Mebanua
aku bacanya kaporit 🤭🤭
Nabila Al Adibah
Luar biasa
Ai Diah
maap kak bukan nya di atas sudah menyebut sudah punya suami ya?🤔🤔
Melani Sunardi
Luar biasa
Nanik Rusmini
harusnya tu Vania instrospeksi diri. apa SDH benar kelakuannya dan sikapnya dalam menghadapi Davin. masak 11 th TDK bisa menaklukkan hati Davin ??? itu se bo**h² nya wanita yooo
Nanik Rusmini
iih percuma Vania, Nadira SDH jauh dari jangkauan mu, apa yg bisa kau perbuat dan yg melindungi Nadira lebih kuat dari Davin wlekkk
Nanik Rusmini
jahat juga ya ternyata Vania... hatinya tidak tulus. tapi gimn lagi SDH ada anak diantaranya
angel
Nadira kog lebay
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!