Jodoh Kakak Ku

Setelah kepergian Dimas ke amerika, dimas dan erlita cukup sering berkirim pesan lewat email atau Wa. Walau kadang hanya sekedar menanyakan hal sepele tapi hal itu membuat kedekatan dimas dan lila semakin erat dan juga mulai timbul rasa kangen dan entahlah rasa apa yang ada di hati keduanya yang sedang kasmaran.

Dikediaman keluarha Atmajaya tampak seperti biasa malam hari mereka selalu berkumpul untuk makan malam. Kali ini ada om heru dan tante rini yang bergabung malam ini. Tante rini adalah adik dari papa erlita dan erina. Dalam makan malam mereka sambil berbincang dengan hangat. Dan saling bercanda tawa. Disela itu Erina terlihat bediri dan bermaksud menyampaikan pengumuman.

" Perhatian......maaf sedikit mengangung erina mau menyampaikan pengumuan penting "

Serentak semua anggota kelaurga memperhatikan erina. Sambil berpikir mau apa lagi anak ini dikenal selalu aneh-aneh dengan idenya.

" Begini erina mau minta injin untuk pergi selama 1 bulan ke new york karena erina dan temen-temen berhasil mendapatkan kerja sama dengan brand ternama disana untuk mengadakan fasitions show .....mohon berikan tepuk tangan dengan meriah "

Pelak semua anggota keluarga dibuat bingung dengan apa yang disampaikan erina. Erina dan temen-temenanya sudah lama bekerja sama dan memiliki butik yang cukup besar di ibu kota dan juga sudah merambah ke negara tetangga. Bisnis ini erina rintis dengan teman-temanya tanpa bantuan dari keluarga. Erina memang senang mendisain baju sejak kecil bakatnya sudah terlihat dan lebih mimilih sekolah mode dari pada sekolah formal. Sebenarnya hal ini kurag disetujuan orang tua erina karena bisnis keluarga yang bergerak di bidang properti dan juga perhotelan.

Melihat expresi papa dan kakek yang datar dan biasa aja membuat erina sedikit kecewe ok fine emang mereka gak begitu suka jika erina menggeluti profesinya karena papa dan kakek ingin erina juga nantinya akan meneruskan salah satu bisnis kelaurga untungnya erina sudah berjanji akan mau dijodohkan dengan siapapun pilihan mereka dengan harapan suami erina nanti yang akan memegang bisnis keluarga.

Untuk menghibur erina mama langsung mengucapkan selamat dan mencium putri kesayanganya tak ketinggalan kak erlita juga langsung memeluk adiknya, tante dan juga om serta nenek juga mengucapkan selamat.

" Lalu kapan kamu akan berangkat " tanya erlita

" Hhhmmmm 1 minggu lagi erina berangkat rencana 1 bulan disana"

" Kan rencana pernikahan kakak kamu kurang 3 bulan lagi sayang kamu harus pulang tepat waktu ya kalau bilang 1 bulan benar 1 bulan jangan kayak sudah-sudah bilang 1 bulan pulang 2 bulan atau 3 bulan kemudian " tandas mama

" Iyaa mama ku tersayang erina pasti pulang tepat waktu kan erina sudah janji sama kakak kalau erina bakal bikinin baju pengantin untuk kakak yang luar biasa semua orang pasti akan melihat kakak tanpa berkedip "

" Ingat sama janji kamu juga sama papa dan keluarga erina pandai jaga diri dan jaga hati kamu dan juga nama baik keluarga " tambah papa

" Shiap bos papa erina gak bakal lupa sama janji erina setelah pernikahan kakak selesai silahkan tunjukan dengan siapun erina akan menikah tanpa sepatah katapun erina tidak akan membantah "

Setelah semua selesai makan malam erina dan erlita sengaja tidur bersama dikamar erlita. Sampai malam merka mengobrol kesana kemari dari mulai persiapan erina persiapan erlita dan masih banyak lagi. Sampai mereka lupa dan akhirnya ter tidur pulas.

Seminggu ini erina sibuk mempersiapan semuanya untuk keperginya ke new york kali ini dia akan berangkat deng 2 temanya. Rere dan nadia dan juga 4 orang asisten yang akan membantu semua persiapan disana.

Dibutik milik mereka bertiga yang diberi nama De Errena merupakan singatan nama mereka bertiga. Tampak semua staf dan karyawan nampak sibuk disana sini mempersiapan semuanya. Tiba erlita datang mampir kebutik adiknya siang itu.

" Hay......adek ku sayang wah sibuk ya.....sepertinya sampai harus tutup lhooo" sapa erlita yang nampak sibuk melihat adiknya yang sedang ribet

" Hay mb.........apa kabar gimana ini persiapan pernikahanya " tanya rere

" Hay...kak.....love you kakak duduk dulu ya sebentar aku mau cek ke belakang dulu " erina sambil berlalu menuju ruang jahit

" ok....na...., ya begitu sebenarnya semua sudah diserahin ke Wo jadi gak begitu ribet sih semua sudah berjalan mudah-mudahan sesuai rencana, terus gaun aku gimana kalau kalian semua pergi kira2 jadi gak nie atau jangan2 aku harus cari disainer lain"

" tenang aja mb lita semua sudah kita tangani bahkan hari ini bisa lhoo fithing yaa kan ra..." sahut nadia

" Iyaa mb biar kita siapin yaa buat fithing hari ini biar fixs lagian aku nanti bakal pulang duluan kuk mb jadi nanti nadia dan erina yang nunggu sampai selesai jadi kita gak ninggalin butik lama soalnya juga kita udah banyak janji dengan customer yg lain, tolong dong wid......siapin fithing untuk gaunya mb erlita" rara menyuruh asistenya untuk mempersiapkan gaun yang sudah 50 persen jadi

Tak lama mereka menuju ke ruangan khusus fiething begitu masuk lila langsung terpesona dibuatnya melihat gaun berwarna putih panjang di pasang disebuah manekin sudah terlihat cantik walau belum sepuhnya selesai. Erina segera menyusul masuk kesama.

" Giman kak, kakak suka dengan gaunya seperti yang erina bilang bakal bikinin gaun yang sepcial buat kakak " tanya erina

" Wow ini innnndahhhhh.....banget dek makasih ya......kamu to emang luar biasa bgt kakak gak hanya suka tapi langsung jatuh cinta sama gaun ini "

" Ini nanti dipake di resepsi kalau untuk akad kan semua mama yang urus karena mama kan maunya pake adat jawa jadi harus pakem " tambah erina

" Dek tapi kuk kakak mau kamu aka yang coba ya biar kakak bisa liat gitu gimana kalau dipake, kalau kakak yang pake kayaknya kurang puas liatnta detail" kata erlita

" Lhoo kenapa aku yang harus coba kak kan kakak yang mau nikah "

" Kan badan kita sama dek kalau itu pas dikamu pasti pas diaku "

Setelah bujukan erlita akhirnya erina memcoba sendiei gaun yang dirancangnya untuk kakaknya sementara kakaknya malah duduk memperhatikan detail demi detail gaunya.

" FIXS kakak suka bgt besok kalau sudah jd 100 persen baru kakak coba "