NovelToon NovelToon
Tawanan Dua Mafia

Tawanan Dua Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mafia
Popularitas:30.2k
Nilai: 5
Nama Author: Sisca Nasty

Update setiap hari.

Celine dituduh membunuh Ny. Lyn. Jason menyiksa Celine dengan sangat kejam. Akan tetapi sebuah bukti menyatakan Celine tidak bersalah. Perlahan rasa cinta di hati Jason mulai muncul.
Tetapi satu persatu masalah mulai muncul setelah mereka berdua memutuskan untuk menikah. Di saat Jason sudah cinta mati dengan Celine. Pria di masa lalu Celine muncul dan mengagalkan semua rencana yang sudah mereka buat.

Akankah hubungan Celine dan Jason berhasil sampai tahap pernikahan? Apakah Celine tetap memilih Jason dibandingkan pria di masa lalunya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sisca Nasty, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 5 Pelukan Hangat

Jason mengatur penampilannya. Saat ingin melangkah masuk ke mobil, pria itu dibuat kaget dengan kemunculan ibu kandungnya. Jason memekik saat Nyonya Lyn menarik kupingnya dengan geram. Pria yang awalnya terlihat sangar itu kini berubah menjadi anak kecil yang tidak bisa berbuat apa-apa. "Mama, ampun Ma."

"Ikut, Mama." Ny. Lyn menarik telinga Jason dan membawanya ke mobil. Ben yang menyaksikan semua itu hanya bisa mengikuti dari belakang. Jangankan dirinya. Jason saja takut sama wanita paruh baya itu.

"Ma, Jason bawa mobil."

"Masuk!" perintah Ny. Lyn. Mau tidak mau pria itu masuk dan duduk di samping kursi kemudi. Ny. Lyn juga masuk dan duduk di samping Celine.

"Kamu benar-benar keterlaluan Jason. Kenapa kamu tidak pulang ke rumah? Sudah dua minggu. Apa kamu tidak ingat pulang lagi sekarang?" protes Ny. Lyn.

"Ma, bukankah mama sudah punya anak baru?" sahut Jason asal saja.

Mendengar jawaban Jason membuat Celine menunduk dalam. Wanita itu jadi merasa bersalah. Sejak ada dirinya Jason justru jadi tidak mau pulang ke rumah.

"Sikapmu yang seperti ini selalu membuat mama kecewa, Jason. Kamu jarang pulang ke rumah. Mama kesepian. Untungnya sekarang sudah ada Celine. Meskipun begitu, mama masih menganggap kamu anak mama, Jason. Pulang ke rumah atau mama tidak mau bicara sama kamu lagi." Kata Ny. Lyn mengancam.

"Ya, Ma. Sekarang Jason pulang. Jason akan terus di rumah selama satu minggu ke depan," sahut Jason pasrah. Pria itu mendengus kesal karena tidak punya alasan untuk kabur lagi. Jika sudah tiba di rumah, dia juga akan kesulitan untuk pergi lagi.

"Tante, Tante jangan marah-marah lagi. Dokter bilang Tante harus selalu tenang," bujuk Celine sambil mengusap tangan Ny. Lyn dengan penuh kekhawatiran.

"Mama sakit?" Wajah Jason juga terlihat panik.

"Apa kamu lupa kalau mamamu ini sudah tua, Jason? Sudah penyakitan. Sebentar lagi juga akan mati," ketus Ny. Lyn masih dengan wajah kesal.

Jason mengusap wajahnya dengan kasar. "Ma, jangan bicara seperti itu lagi. Lihatlah, sekarang Jason pulang. Mama jangan bicara seperti itu lagi. Mama itu satu-satunya nyawa yang Jason miliki, Ma."

Ny. Lyn mengatur napasnya. Dia menerima air minum yang diberikan Celine kepadanya. Meneguknya secara perlahan. "Jason, berjanjilah sama mama. Berjanjilah untuk tidak pergi lagi. Sudah cukup, Jason. Sekarang luangkan waktumu untuk menemani mama."

"Ya, Ma. Mama jangan sedih lagi ya," bujuk Jason dengan suara lembut. Dia mengambil tangan Ny. Lyn dan mengecupnya dengan penuh kasih sayang.

Celine hanya diam saja mendengar obrolan ibu dan anak itu. Ada rasa iri di dalam hatinya karena Celine belum pernah merasa diperhatiin seperti itu. Bahkan Celine tidak tahu bagaimana rasanya disayang oleh seorang ibu. Dikhawatirkan. Dirawat dan dicintai dengan segenap jiwa dan raga.

Tetapi, sejak bertemu dengan Ny. Lyn. Celine mulai bisa merasakan itu semua. Dia seperti baru bertemu dengan orang tuanya yang sudah lama hilang. Nyonya Lyn merupakan sosok ibu yang selalu ia impikan selama ini.

"Jason sangat beruntung memiliki ibu seperti Tante Lyn. Apa dia tahu kalau setiap malam Tante Lyn selalu membanggakannya?" batin Celine dengan mata berkaca-kaca.

***

Helena meletakkan segelas jus segar di atas meja yang ada di dalam kamar Nyonya Lyn. Wanita itu tersenyum ramah sebelum duduk di samping wanita paruh baya tersebut. Dia memijat kaki Nyonya Lyn. Celine tidak bisa diam saja. Dia ada di rumah itu untuk digaji. Bukan menjadi Tuan rumah.

"Tante, apa Celine boleh bertanya sesuatu sama Tante?" tanya Celine hati-hati.

"Ada apa, Celine? Apa yang sedang kamu pikirkan?" Tante Lyn terlihat serius. Majalah yang sempat digenggam Nyonya Lyn kini kembali diletakkan di atas meja.

"Tante, bukankah Celine ke sini untuk bekerja? Tapi, sampai detik ini Celine tidak merasa sedang bekerja. Selama ini Celine terbiasa kerja keras, Tante. Tante bisa menyuruh Celine melakukan apapun. Entah itu membersihkan kebun. Menyapu, mengepel bahkan mencuci. Celine juga bisa memanjat untuk membersihkan atap rumah ini. Celine bisa segalanya Tante. Tante jangan sungkan-sungkan untuk menyuruh, Celine."

Nyonya Lyn mengusap rambut Celine dengan penuh kasih sayang. Dia tersentuh mendengarnya. Jarang-jarang ada wanita seperti Celine. Biasanya rata-rata wanita yang diangkat derajatnya dan dimanjakan justru jauh lebih besar kepala. Bahkan sering kali berubah menjadi sombong karena merasa paling disayang oleh majikannya.

"Celine, sejak awal memang Tante tidak ada niat untuk menjadikanmu pekerja di rumah ini. Kamu hanya perlu menuruti permintaan Tante, itu sudah lebih dari cukup. Soal gaji, kamu bisa memintanya kapanpun kamu ingin. Tante akan segera memberikannya meskipun kamu belum ada sebulan tinggal di rumah ini."

"Nggak, Tante. Ini bukan karena gaji." Celine diam sejenak. "Tante, Celine merasa segan sama Tuan Jason. Sejak ada Celine di rumah ini, Tuan Jason jadi tidak mau pulang."

"Kamu salah, Celine. Sebelum kamu tinggal di rumah ini, Jason memang jarang pulang." Nyonya Lyn mengambil paper bag yang tergeletak di dekatnya. "Ini hadiah untuk kamu Celine. Nanti malam kita akan makan malam bertiga. Kamu pakai baju ini ya."

Celine menerima paper bag itu dengan ragu-ragu. Dia melirik isi di dalamnya. Ini bukan hadiah pertama yang diterima Celine. Sudah banyak barang-barang mewah yang diberikan Nyonya Lyn kepada Celine. Perhatian seperti ini yang terkadang membuat Celine jadi tidak nyaman.

"Ini terlalu berlebihan, Tante."

"Celine, kamu sudah membuat hidup Tante berwarna. Tante bahagia bisa mengenalmu, Celine." Wajah Tante Lyn tiba-tiba berubah sedih. Wanita paruh baya itu segera memeluk Celine. "Celine, apa kamu mau berjanji sama Tante?"

"Janji?" Celine menjawab dengan suara yang pelan. Wanita itu juga ikut menangis.

"Celine, jika suatu hari nanti Tante sudah tidak ada lagi di dunia ini. Tolong jaga Jason dengan baik. Dari luar dia terlihat seperti pria jagoan yang tidak terkalahkan. Tapi sebenarnya dia itu pria yang rapuh. Dia sangat membutuhkan kasih sayang. Tante berharap semoga kamulah wanita yang bisa meluluhkan hati Jason."

Celine melepas pelukannya. Dia menatap Nyonya Lyn dengan bingung. "Tante, Celine janji akan menjaga Tuan Jason. Tapi Tante juga harus janji sama Celine. Tante tidak boleh pergi. Tante harus tetap hidup. Celine rela nggak di gaji asalkan Tante tetap hidup."

Dua wanita itu kembali berpelukan dan menangis haru. Mereka sudah sangat cocok. Baik Celine maupun Nyonya Lyn, mereka sama-sama saling membutuhkan. Celine yang merindukan sosok ibu. Nyonya Lyn yang menginginkan sosok menantu.

Dari balik pintu, Jason bersandar di dinding dengan tatapan tidak terbaca. Dia sudah mendengar semua obrolan antara Celine dan Nyonya Lyn. Pria itu sendiri tidak tahu harus bicara apa sekarang.

"Sebenarnya siapa wanita itu? Kenapa mama bisa sesayang itu padanya? Mama belum pernah bersikap seperti ini sebelumnya."

1
Atun Atun
nah loh ko aneh,yg tau kemungkinan hamil anak kedua hanya Cindy tp kalo bukan Cindy knp Cindy g mau membantu mencari claus,slidiki dong aberzio Cindy nya takut nya musuh dalam selimut,trs kalo bukam Cindy apa mungkin sepupu aberzio karna yg bisa bikin topeng seseorang yg hampir menyerupai hanya kepercayaan sepupu aberzio
Atun Atun
Clara atau Nindy.....?
🅰️Rion bee 🐝
siapa mereka yah..🤔
apa clause n clara ?!
TiniE's AcHmaD💏
makin curiga kan...ornag yg bisa membuat topeng yg mirip wajah asli kenalan clara....
strike gk cutiga sama sekali karna clara sepupu aberzio
Atun Atun
istri mu unik aberzio lagi di hadang musuh dengan senjata tajam malah menyayikan lagu apa dalam benak musuh juga sama seperti aberzio pemikirannya
TiniE's AcHmaD💏
persahabatan yg sangat indah saling menjaga satu sama lain
TiniE's AcHmaD💏
cakep² semuanya cocok 🤩 gpp sepanjang apapun episode nya kan ku ikuti sampe happy ending pokoknya 😁semangat up pokoknya paling demen setiap hari tuh gk cm satu ...jd demen ajah bacanya🤗
🅰️Rion bee 🐝
mantap visualnya keren dah..
🅰️Rion bee 🐝
kirain keanehan kamu selama ini tuh karena kehamilanmu hell ternyata gak ya,tapi syukurlah berati kamu gak khawatir lagi hamil anak jason..
kalo x ini nanti hamil brati murni anaknya aberzio😉semoga disegerakan aamiin..
TiniE's AcHmaD💏
ah aku takut klo cindy itu bermuka 2 tidak benar² tulus...mudah²an gk ya...dia sahabat sejati
TiniE's AcHmaD💏
aku lebih curiga clara...karna clous tiba² tunangan dgn clara n gk mau muncul didepan helena...tp gk tau juga sih...apa iya cindy🤦‍♀️
🅰️Rion bee 🐝
kenapa bisa sampai ada penyusup ber xx ?! kamu ceroboh aberzio!!
Atun Atun
wah masa rumah king Tiger mpe kemasukan musuh,trs duit dan mas barang berharga bisa sering di curi apa menyimpan nya g di tempat aman,tp kemungkinan ini ulah orang yg berhianat
TiniE's AcHmaD💏
berkembang biak 🤣 ya elah bos bknya anda bilang strike juga manusia🤦‍♀️😁😜

bgtulah wanita banyak tingkah pdhl cm mau diperhatikan🤭klo wanita meminta maaf duluan itu suatu keajabain katanya
TiniE's AcHmaD💏
itu beneran clous...kenaoa dia menghindari helena klo kangen
🅰️Rion bee 🐝
huuufff jantungkuuuhhh serasa mo lompat helenaaa..
TiniE's AcHmaD💏
mbacanya aja sampe tahan nafas dgn aksi helena
sangat luar biasa
TiniE's AcHmaD💏
nasib baik masih dipihakmu helena suamimu yg akan menyembuhkanya tanpa dokter james🤗
Atun Atun
apa demi rasa bersalahnya Helena akan pergi meninggalkan aberzio ...?apa lagi kalo sampai hamil anak Jason kemungkinan besar Helena bakal pergi jauh
TiniE's AcHmaD💏
iya bener jason emang gak salah sendirian...
memang keaadaan yg mengharuskan bgtu...pdhl helena juga waktu itu mo jujur cm selalu gk ada kesempatan yg pas
keputusan yg bijak jeson...cinta gk hrs memiliki...justru cinta yg tulus itu merelakan cintamu bhgia dgn pilihanya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!