Dunia mengalami kekacauan Virus aneh muncul dan membuat umat manusia menjadi zombie.
Manusia yang membunuh zombie di pilih oleh tower of trial untuk menyelesaikan semua lantai menara.
Saat semua manusia berpikir bahwa telah menyelesaikan masalah zombie.
Monster dan mahluk asing mulai bermunculan di bumi.
Ragnar satu-satunya manusia yang tidak di pilih oleh tower of trial. Membunuh monster tanpa bantuan system dan tower of trial.
System aku tidak membutuhkannya. Selama aku memakan mahluk hidup. Aku akan menjadi kuat.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aro McCoy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
5. Azizi Zahra
Tidak lama kemudian pria gemuk mati tergeletak di tanah. "Dia tidak berubah menjadi zombie." Kata Ragnar melihat pria gemuk yang tergeletak di tanah.
"Apa jangan-jangan semua manusia yang muncul dari udara kosong kebal terhadap virus zombie." Kata Ragnar.
"Kalau begitu, aku akan mencari lagi manusia yang tiba-tiba muncul dari udara kosong." Kata Ragnar kemudian berjalan pergi.
Saat ini di dalam tower. Arthur sedang bertarung dengan goblin. "Mati." Teriak Arthur kemudian menusuk leher goblin menggunakan pedang. "Puccchhii."
"Selamat anda berhasil menyelesaikan lantai 1 tower of trials."
"Sebagai hadiah anda mendapatkan 15 poin."
"Sebagai hadiah tambahan anda mendapatkan 300 coin."
"Sebagai hadiah tambahan anda memperoleh skill Battle concentration (D) Fokus anda akan meningkat saat bertarung." Notifikasi muncul di depan Arthur.
"Hadiahnya jauh lebih baik dari tingkat kesulitan mudah." Kata Arthur melihat notifikasi yang muncul di depannya.
"Wuusshh." Sebuah lubang bewarna biru muncul di depan Arthur. Arthur kemudian masuk ke dalam lubang bewarna biru.
Arthur berbaring di ranjang dan berkata. "Info." "Wusshh." Layar status muncul di depan Arthur.
Nama : Arthur William
Usia : 20 Tahun
Ras : Manusia
Strength : 10
Agility : 10
Vitalitas : 5
Stamina : 5
Mana : 0
Poin : 15
Coin : 360
Skill : Pemulihan Cepat (E) , Battle concentration (D)
"Stamina dan Vitalitas sangat penting saat bertarung. Jadi aku akan menambahkan 5 poin di Vitalitas dan 5 poin di Stamina dan 5 poin di Strength." "Sing." Sinar cahaya bewarna putih menyelimuti tubuh Arthur.
"Aku suka perasaan ini." Arthur tersenyum merasakan perubahan di tubuhnya.
"Ujian." Kata Arthur.
"Waktu sampai ujian di lantai 2 : 23 Jam 50 Menit." Notifikasi muncul di depan Arthur.
"Karena waktu ujian kedua masih lama, aku akan beristirahat." Kata Arthur kemudian berbaring di ranjang dan memejamkan matanya.
Saat ini di bumi, seorang wanita berkulit putih, berambut hitam panjang sedang di kejar 10 zombie. "Tolong." Wanita menangis. "Ahhh." wanita terjatuh ke tanah.
"Aku ingin hidup, aku juga sudah banyak menderita." "Kenapa aku harus mati disini." Wanita menangis saat melihat 10 zombie yang mendekat ke arahnya.
Ragnar mengambil sebuah batu kemudian melempar batu ke arah zombie. "Bruaakk." Satu zombie terjatuh saat setelah terkena lemparan batu.
"Tubuhku terasa jauh lebih ringan setelah memakan daging manusia yang muncul dari udara kosong." Kata Ragnar berjalan ke arah wanita berambut hitam panjang.
Ragnar mengambil sebuah pisau kemudian mulai menusuk kepala zombie satu persatu. "Ceeep." "Ceeepp." Wanita berambut hitam panjang terkejut melihat Ragnar yang begitu mudahnya membunuh zombie. Dan zombie tidak melawan saat Ragnar menyerang mereka.
"Oohh, bukankah kamu seorang idol." Kata Ragnar melihat wanita berkulit putih berambut hitam panjang yang berusia sekitar 20 tahun. "Ahh, iya. Aku adalah salah satu member grup music Jka." Wanita berambut hitam panjang mengangguk.
"Benar, apa kamu belum pernah membunuh zombie." Tanya Ragnar kepada wanita berambut hitam panjang.
"Aku belum pernah membunuh zombie." Wanita berambut hitam panjang menggeleng.
"Kalau begitu, cobalah untuk membunuh zombie." Kata Ragnar memberikan pisau kepada wanita berambut hitam panjang.
"Aku menyisahkan satu zombie untuk kamu bunuh." Kata Ragnar menginjak zombie yang terjatuh saat terkena batu yang dia lempar.
"Tusuk kepalanya." Kata Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang. "Iya." Wanita berambut hitam panjang menelan ludah kemudian menusuk kepala zombie. "Ceeep."
"Tower of trial memuji keberanian anda." Sebuah notifikasi bewarna biru muncul di depan wanita berambut hitam panjang.
"Aaahh." Wanita berambut hitam panjang terkejut melihat notifikasi yang tiba-tiba muncul di depannya.
"Mengapa kamu berteriak." Tanya Ragnar kepada wanita berambut hitam panjang.
"Tidak bisakah kamu melihatnya." Balas wanita berambut hitam panjang menunjuk notifikasi di depannya.
"Wuuzz." Tubuh wanita berambut hitam panjang bersinar kemudian menghilang.
"Apa yang di lihatnya sebelum menghilang." Kata Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang yang menghilang.
"Sepertinya cuma diriku yang tidak akan bisa menghilang meski membunuh zombie." Kata Ragnar.
Ragnar sadar bahwa dirinya terinfeksi virus zombie dan tidak bisa menghilang meski sudah membunuh banyak zombie.
"Aahhh, aku tidak mau mati." Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang yang tiba-tiba muncul di depannya.
"Hei, apa yang terjadi." Tanya Ragnar kepada wanita berambut hitam panjang.
"Setelah membunuh zombie, aku tiba-tiba berada di tempat lain. Dan sebuah notifikasi Tower trial telah memilih kandidat dari bumi muncul di depanku." Wanita berambut hitam panjang mulai bercerita kepada Ragnar.
"Saat aku memilih tingkat kesulitan anda Sulit. Sebuah Panah yang terbuat dari besi tiba-tiba menusuk jantungku." Kata wanita berambut hitam panjang.
"Tower of trial." Kata Ragnar saat mendengar cerita wanita berambut hitam panjang.
"Ayo ikut denganku." Kata Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang.
"Kita akan pergi kemana." Tanya wanita berambut hitam panjang.
"Kita akan mencari zombie. Aku ingin tahu apa kamu masih bisa pergi ke tempat itu setelah membunuh zombie lagi." Jawab Ragnar.
"Tidak, aku tidak ingin kembali ke tempat itu lagi." Wanita berambut hitam panjang menggeleng. Wanita berambut hitam panjang tidak ingin merasakan rasa sakit yang luar biasa saat panah besi menusuk jantungnya.
"Jika kamu tidak memilih tingkat kesulitan sulit dan justru memilih tingkat kesulitan mudah. mungkin saat ini kamu bisa menyelesaikan tutorial tower of trial." Balas Ragnar.
"Grrr." Ragnar melihat satu zombie yang berlari ke arahnya. "Kebetulan sekali, zombie muncul saat kita mencarinya." Kata Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang yang bersembunyi di belakangnya.
Ragnar kemudian mencengkram leher zombie. "Grrr." "Cepat tusuk kepalanya." Kata Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang.
"Ahh, iya." Wanita berambut hitam panjang menjawab dengan gugup kemudian menusuk kepala zombie menggunakan pisau. "Ceeepp."
"Bagaimana, apa kamu mendapat notifikasi lagi." Tanya Ragnar melihat zombie yang mati setelah di tusuk kepalanya oleh wanita berambut hitam panjang.
"Aku tidak melihat notifikasi lagi." Wanita berambut hitam panjang menggeleng.
"Sepertinya setiap manusia hanya di beri satu kesempatan." Balas Ragnar kemudian berjalan pergi.
"Tunggu, kamu ingin pergi kemana." Teriak wanita berambut hitam panjang melihat Ragnar.
"Aku ingin mencari makanan." Balas Ragnar.
"Ayo kita pergi bersama, aku juga sedang mencari makanan." Balas wanita berambut hitam panjang. Wanita berambut hitam panjang tahu dirinya akan aman saat bersama dengan Ragnar.
"Dia tidak tahu, bahwa makanan yang aku maksud adalah manusia yang gagal dalam tower of trial seperti dirinya." Gumam Ragnar melihat wanita berambut hitam panjang.
"Baiklah, ayo kita pergi bersama." Balas Ragnar. "Iya." Wanita berambut hitam panjang tersenyum mendengar Ragnar setuju untuk pergi bersamanya.
"Benar, aku belum tahu namamu." Tanya wanita berambut hitam panjang kepada Ragnar.
"Namaku Ragnar Chameleon. Kamu bisa memanggilku Ragnar." Jawab Ragnar memperkenalkan dirinya.
"Baik Ragnar." Wanita berambut hitam tersenyum.
"Kamu sendiri." Balas Ragnar. "Ahh, bukankah kamu sudah mengenalku." Balas wanita berambut hitam panjang.
"Aku hanya tahu nama panggilanmu." Balas Ragnar.
"Namaku Azizi Zahra. Kamu bisa memanggilku Azizi." Wanita berambut hitam panjang tersenyum dan memperkenalkan dirinya.
besok kalo ada temen kerja,sekolah ditolong juga teros nyampe player bikin organisasi terus ngincer mc tinggal incer cw,temenya (jadi sandra apa ditusuk dari belakang) kelarn cerita