NovelToon NovelToon
DIHIANATI CALON SUAMI, DAPAT PRESDIR

DIHIANATI CALON SUAMI, DAPAT PRESDIR

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / One Night Stand / Selingkuh / Percintaan Konglomerat / Mafia / Romansa
Popularitas:388.2k
Nilai: 5
Nama Author: uutami

Amalia tak pernah menyangka, penghianatan dari calon suami dan sahabatnya sendiri, justru membawanya pada takdir yang tak terduga.

"Kau sudah tidur denganku, kau tidak akan bisa lepas dariku!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon uutami, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 35

Hari itu seolah diciptakan khusus untuk Lia. Setelah puas berbelanja pakaian bayi, Bara menggandeng tangannya menuju sebuah butik perhiasan mewah. Kristal lampu gantung berkilau, memantulkan cahaya ke segala arah. Lia sedikit ragu ketika melihat etalase yang penuh berlian.

“Bara, ini terlalu…”

“Terlalu indah untuk dilewatkan,” potong Bara tenang. Ia menunjuk kalung berlian berbentuk hati. “Coba kenakan.”

Lia terkekeh malu. “Aku bukan orang yang pantas memakai ini.”

Bara mendekat, menunduk tepat di telinga Lia. “Kau istriku. Itu lebih dari pantas.”

Tanpa bisa menolak, Lia membiarkan kalung itu melingkar di lehernya. Kilau berlian menyatu dengan cahaya matanya. Para pramuniaga berdecak kagum, dan Lia hanya bisa tersipu.

"Oh, ya Tuhan... Cantik sekali nona."

"sangat cocok untuk nona Lia."

Setelah itu, Bara membawanya ke spa eksklusif. Lia mendapat pijatan lembut dengan aroma terapi yang menenangkan. Ia tertidur sejenak di ruang relaksasi, sementara Bara menunggu dengan sabar di ruang sebelah. Saat keluar, wajah Lia segar bercahaya.

“Aku merasa seperti putri,” ucapnya.

Bara tersenyum samar. “Kau bukan putri. Tapi ratu. Ratunya Bara. Apa kau mengerti, Queen Lia?”

Lia terkekeh namun tersipu.

****

Malamnya, mereka duduk di restoran bintang lima di atap hotel, dengan pemandangan kota berkilau. Bara yang biasanya dingin, kali ini begitu sabar memotongkan steak untuk Lia, menuangkan moctail, miuman yang menyerupai cocktail namun, non alkohol dan aman untuk wanita hamil dan anak-anak. Pastinya, Bara memastikan Lia nyaman.

“berlian, belanja, pijat relaksasi, makanan enak, dan musik yang sangat enak di dengar. Kalau begini, aku bisa lupa kalau aku pernah punya masa lalu yang menyakitkan,” gumam Lia pelan sambil menatap deretan musisi yang sengaja bara sewa untuk hiburan malam ini.

“Itu memang tujuanku,” jawab Bara, menatapnya dalam. "kau akan terus dipenuhi cinta sampai tenggelam di dalamnya."

"gombal!"

Bara tertawa pelan. Namun suasana tenang itu sejenak terganggu. Ponsel Bara bergetar. Ia meminta izin pada Lia, lalu berjalan sebentar ke balkon samping.

“Bebby,” ucapnya.

“Asal Tuan tahu, Basuki dan Rika mulai mencari muka. Mereka mengaku keluarga Tuan pada beberapa rekan bisnis. Bahkan Silva… ibu kandung Nyonya Lia… mencoba merayu sekretaris kami agar bisa mendapat akses bertemu.”

Bara mendengus dingin. “Mereka pikir aku bisa dibohongi dengan darah dan gelar keluarga?”

“Apa instruksi Tuan?”

“Biarkan mereka bicara sesuka hati. Anggap angin lalu. Tapi keluarkan pernyataan resmi ke semua rekan bisnis: aku tidak punya mertua bernama Basuki. Tegaskan itu.”

“Baik, Tuan.”

“Satu lagi. Putuskan semua akses mereka ke Lia. Baik data rumah sakit, bank, bahkan akun pribadinya. Aku tidak ingin mereka tahu di mana pun Lia berada.”

“Segera dilaksanakan.”

Bara menutup telepon. Napasnya dalam, matanya dingin. Sekilas ia menoleh ke arah Lia yang tertawa kecil dengan pelayan restoran. Senyumnya kembali lembut. Ia melangkah, kembali ke sisinya.

“Telepon bisnis?” tanya Lia.

“Ya. Tidak penting.” Bara duduk, menggenggam jemari istrinya. “Yang penting sekarang hanya kau.”

Lia menunduk, wajahnya memerah. “Bara, kenapa kau selalu menggombal? Apa sudah ganti profesi, huumm?”

Bara tak menjawab. Ia hanya meraih dagu Lia, lalu mengecup bibirnya di bawah cahaya lampu kota.

*****

Beberapa hari berikutnya, Bara membawa Lia lebih jauh dari hiruk pikuk kota. Sebuah kapal pribadi menunggu mereka di dermaga, berlayar menuju pulau terpencil milik Bara.

Lia terpana saat melihat hamparan pasir putih, laut biru sebening kristal, dan villa modern yang berdiri anggun di tengah pulau.

“Ini… milikmu?”

“Milik kita,” koreksi Bara. “Mulai sekarang, ini rumah kedua kita. Tempatmu bisa tertawa tanpa rasa takut.”

Air mata menitik di sudut mata Lia. “Aku bahkan tidak tahu cara membalas semua ini…”

“Dengan bahagia, dan lahirkan anakku,” jawab Bara singkat.

Lia tersenyum dan memukul dada bidang Bara. Namun, kemudian merembah di sana.

Malam di pulau itu begitu syahdu. Bara menyalakan lilin di tepi pantai, menyajikan makan malam di bawah taburan bintang. Lia duduk bersandar di bahunya, mendengarkan debur ombak.

“Aku ingin tinggal di sini selamanya,” bisiknya.

“Kau bisa. Apa pun yang kau mau, aku sediakan.”

Sementara itu, di rumah besar kota, Basuki menendang kursi dengan kasar. Berita resmi dari jaringan bisnis Bara tersebar: “Tuan Bara tidak memiliki mertua bernama Basuki.”

“Sial! Sial! Sialan!” teriak Basuki. “Berani menyangkal aku di depan semua orang?”

Rika ikut kesal. “Aku malu, Pa. Semua orang di kantor gosipkan kita. Katanya kita cuma pengemis status.”

Basuki menoleh ke istrinya, Silva, yang sejak tadi diam. “Ini semua salahmu! Kalau saja kau bisa mengendalikan anakmu itu dari dulu, kita tidak akan dipermalukan begini!”

Silva terperanjat. “Kenapa aku? Lia memang keras kepala. Dia selalu membangkang!”

“Diam! Sekarang kau harus lakukan sesuatu. Hubungi dia. Apapun caranya, kau harus bisa membuat Lia bicara dengan kita.”

Silva menggigit bibir, hatinya dilanda rasa bersalah dan takut. “Aku… aku tidak tahu harus bilang apa. Lagipula, apa dia akan percaya?”

“Bilang apa pun! Katakan kau merindukannya, atau kau sakit. Perempuan itu pasti luluh kalau kau main peran sebagai ibu. Lakukan!”

Rika menambahkan dengan sinis, “aaahhh sial! Kenapa hidup kita begini? Harusnya Bara denganku! Kenapa malah sama Lia. Mama harus lakukan sesuatu.”

Silva menunduk. Pikirannya berputar. Ia tidak pernah benar-benar menyayangi Lia, tapi kini nasib keluarganya bergantung pada satu hal: apakah ia bisa menarik simpati anak yang dulu selalu ia abaikan bahkan dia jebak.

*****

Di pulau pribadi, Lia tertawa riang saat Bara menggandengnya berjalan di tepi pantai. Kaki mereka basah oleh ombak kecil.

“Terima kasih,” ucap Lia.

“lahirkan anakku. Itu cara nya.”

“Ah ya Tuhan, kau mulai lagi,” ucap Lia memukul dada Bara. Namun, lelaki itu membalasnya dengan ciuman.

****

Namun jauh di seberang sana, rencana licik Basuki mulai berjalan. Silva menatap ponselnya dengan tangan gemetar, jempolnya ragu menekan tombol panggil.

“Lia…” bisiknya. “Anakku… maafkan Mama…”

1
Sintia Dewi
"bagar bisa bicara lg nantik"..bicara apa? mintak uang?..gk tau malu sekali silva ini..dulu aja lu mau jual anaklu demi suami lu itu kini saat lu terpuruk dgn entengnya mintak bantuan
Nurika Hikmawati: Halo sahabat pembaca,

Aku baru saja menulis novel terbaru. SIAPA AKU DISISIMU

Bercerita tentang seorang wanita yang baru terbangun dari koma, dan tiba-tiba sudah memiliki suami.

Mampir yuk, semoga sesuai dengan genre kamu.

Terima kasih 🙏🏻
total 1 replies
Sintia Dewi
sadar woi lia...lu tu punya musuh..tu keluarg ibumu itu lohh 2 racun ayah anak itulah musuhmu..ett dah
Sintia Dewi
basuki catet...lu hanya papa tiri yg gk dianggap...jangan besar kepala lu
Sintia Dewi
dihh pede banget si basuki ngaku2 keluarga bara..lu gk dianggep sm bara..jangankan elu emaknya lia aja bara gk gubris...malu bet gw baca
Sintia Dewi
wkwkwkw...kasianya kau bebby...blom apa anak bara udh ngrecokin lu gmana nantik kalok lahir & gede🤣
Sintia Dewi
udh cocok katanya, kyk km pernah dgn yg lain aja bara🤭 gk gitu konsepnya klok km mau sm lia bara2
Sazia Almira Santoso
kasiang sekslii
Sazia Almira Santoso
nyimak
Jemiiima__: Halo sahabat pembaca ✨
‎Aku baru merilis cerita terbaru berjudul BUKAN BERONDONG BIASA
‎Semua ini tentang Lucyana yang pernah disakiti, dihancurkan, dan ditinggalkan.
‎Tapi muncul seseorang dengan segala spontanitas dan ketulusannya.
‎Apakah Lucy berani jatuh cinta lagi? Kali ini pada seorang Sadewa yang jauh lebih muda darinya.
‎Mampir, ya… siapa tahu kamu ikut jatuh hati pada perjalanan mereka.
‎Dukung dengan like ❤️ & komentar 🤗, karena setiap dukunganmu berarti sekali buatku. Terimakasih💕
total 1 replies
Memyr 67
𝗄𝖾𝖻𝗎𝗌𝗎𝗄𝖺𝗇 𝗇𝖺𝖽𝗂𝗋𝖺? 𝖺𝗉𝖺 𝗇𝖺𝖽𝗂𝗋𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗀𝗀𝗎𝗇𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗍𝗎𝖻𝗎𝗁𝗇𝗒𝖺 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗃𝖺𝗍 𝗇𝖺𝗂𝗄? 𝗆𝖾𝗇𝗂𝗇𝗀𝗄𝖺𝗍𝗄𝖺𝗇 𝗉𝗈𝗌𝗂𝗌𝗂𝗇𝗒𝖺?
Memyr 67
𝗌𝗂𝗅𝗏𝖺 𝗂𝖻𝗎 𝗀𝗈𝖻𝗅𝗈𝗀 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝖽𝗂𝗋𝗂. 𝖽𝖺𝗉𝖺𝗍 𝗌𝗎𝖺𝗆𝗂 𝗉𝗂𝗇𝗍𝖺𝗋 𝖽𝖺𝗇 𝗄𝖺𝗒𝖺 𝗋𝖺𝗒𝖺, 𝗆𝖺𝗅𝖺𝗁 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗌𝖺𝖽𝖺𝗋 𝖽𝗂𝗋𝗂. 𝗆𝖾𝗇𝗒𝗂𝖺 𝗇𝗒𝗂𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗇𝖺𝗄𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗉𝗂𝗇𝗍𝖺𝗋, 𝖽𝖾𝗆𝗂 𝖺𝗇𝖺𝗄 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗅𝖺𝗂𝗇. 𝗒𝗀 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗀𝗈𝖻𝗅𝗈𝗀𝗇𝗒𝖺 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝖽𝗂𝖺.
Memyr 67
𝗌𝖾𝗋𝗎. 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂 𝗅𝗂𝖺𝗍 𝖿𝗂𝗅𝗆 𝖾𝗄𝗌𝗒𝖾𝗇
Memyr 67
𝖺𝗒𝖺𝗁𝗇𝗒𝖺 𝗅𝗂𝖺 𝗌𝗎𝖽𝖺𝗁 𝗆𝖾𝗇𝗂𝗇𝗀𝗀𝖺𝗅. 𝗅𝗂𝖺 𝖻𝗂𝗌𝖺 𝗅𝖺𝗇𝗀𝗌𝗎𝗇𝗀 𝗆𝖾𝗇𝗂𝗄𝖺𝗁 𝖻𝖾𝗀𝗂𝗍𝗎 𝗌𝖺𝗃𝖺.
Memyr 67
𝗅𝗂𝖺 𝗒𝗀 𝗌𝖾𝖼𝖾𝗋𝖽𝖺𝗌 𝗂𝗍𝗎, 𝗉𝗎𝗇𝗒𝖺 𝗂𝖻𝗎 𝗀𝗈𝖻𝗅𝗈𝗀? 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂 𝗄𝖾𝗋𝖻𝖺𝗎 𝖽𝗂𝖼𝗈𝖼𝗈𝗄 𝗁𝗂𝖽𝗎𝗇𝗀 𝖽𝗂 𝖽𝖾𝗉𝖺𝗇 𝗌𝗎𝖺𝗆𝗂𝗇𝗒𝖺. 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂𝗇𝗒𝖺 𝗂𝖻𝗎𝗇𝗒𝖺 𝗅𝗂𝖺 𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀 𝗀𝗈𝖻𝗅𝗈𝗀. 𝗄𝖾𝖼𝖾𝗋𝖽𝖺𝗌𝖺𝗇 𝗅𝗂𝖺 𝖽𝗂𝗍𝗎𝗋𝗎𝗇𝗄𝖺𝗇 𝖽𝖺𝗋𝗂 𝖺𝗒𝖺𝗁𝗇𝗒𝖺.
Memyr 67
𝖺𝖺𝖺 𝖼𝗈𝖼𝗈𝗄 𝗂𝗇𝗂. 𝗇𝖺𝗆𝖺 𝗅𝗂𝖺 𝖽𝗂𝗌𝖺𝗇𝖽𝗂𝗇𝗀𝗄𝖺𝗇 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗇𝖺𝗆𝖺 𝖻𝖺𝗋𝖺. 𝗃𝗈𝗇𝗈 𝖻𝗂𝖺𝗋 𝖺𝗃𝖺 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗍𝗎 𝗉𝖾𝗅𝖺𝖼𝗎𝗋. 𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀 𝗇𝖺𝗆𝖺 𝗃𝗈𝗇𝗈 𝖼𝗈𝖼𝗈𝗄𝗇𝗒𝖺 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗅𝗂𝖺, 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗉𝖾𝗅𝖺𝖼𝗎𝗋.
Memyr 67
𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀 𝗇𝖺𝗆𝖺 𝗅𝗂𝖺 𝖽𝖺𝗇 𝗃𝗈𝗇𝗈 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗉𝖺𝗇𝗍𝖾𝗌. 𝖽𝗂 𝗄𝖺𝗋𝗍𝗎 𝗎𝗇𝖽𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖽𝗂𝗍𝗎𝗅𝗂𝗌 𝗅𝗂𝖺 𝗃𝗈𝗇𝗈, 𝗂𝗂𝗂 𝗐𝖺𝗀𝗎 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗄𝖺𝗍𝖺 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗃𝖺𝗐𝖺.
Su Wanto
fiilnya dapat banget dlam😍😍😍
Yeti Soecipto
duh.....🤭🤭🤭
Bunda Keisha
Yessss.... 😍
Lee Mbaa Young
oalah ternyata pancen Nia sendiri yg bikin ruwet hidupnya. tak kira di bikin ruwet kluarganya ternyata dia sendiri yg buat ruwet. women ya bgitu. gk jelas arah hidup kemana pdhl dah berumur.
💗 AR Althafunisa 💗
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/😩
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!