NovelToon NovelToon
Demi Adikku Aku Rela Menikah Muda

Demi Adikku Aku Rela Menikah Muda

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Cintamanis / Tamat
Popularitas:35.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: cietyameyzha

ceita ini tentang seorang gadis muda, yang rela menikahi bos di tempatnya bekerja. Demi membiayai pengobatan sang adik yang terbaring koma di rumah sakit.
Lelaki yg menikahinya, seorang yang sangat dingin, jarang banyak bicara tapi, sebenernya ramah dan penyayang.
Hanya saja kehidupan rumah tangganya dulu, yang hancur membuat laki-laki itu seakan menutup diri.
Bagaimana gadis ini menjalani rumah tangganya?
Sanggupkah dia bertahan?
mari kita simak sama-sama😊



ini karya pertamaku kak mungkin sedikit berantakan dalam penulisan jadi mohon bimbingannya ya😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon cietyameyzha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

35

Hari itu langit begitu cerah, Terik matahari serasa membakar kulit. Mereka bergegas pergi dari pemakaman.

Rendy masih setia menggandeng tangan istri ny, seakan dia tak mau berjauhan sedetik pun dengan Lisa. Mobil melaju meramaikan jalanan ibu kota yang mulai padat dan macet.

"Kak, habis ini kita kemana lagi?" ucap Dira.

"Mungkin kita cari makan dulu, ini sudah waktunya makan siang." Jawab Rendy.

"Mau makan apa, kak?" Dira bertanya kembali.

"Sayang, kamu mau makan apa?." Tanya Rendy pada istri nya.

"Aku ikut aja, mas." jawab Lisa.

"Ya udah, kita mampir ke caffe deket sini dulu aja. Cacing di perut gue udah mulai demo nih." timpal Rey.

"Astagfirulloh, kak Rey. Tuh perut apa tong sampah sih, padahal tadi di rumah mamah abis sarapan nasi goreng sepiring, pake nambah lagi." Ledek Dira pada sahabat kakak nya itu.

"Eh, bocah. Itu kan tadi pagi, ini udah siang. Ya, beda lagi lah." jawab Rey kesel.

"Heran aku, kak Rey kan doyan makan tapi, badan tetep kurus aja. Jangan-jangan, kak Rey cacingan lagi hahahaha." Tawa Dira meledak tak bisa di tahan.

Rendy yang mendengar ledekan adik nya itu, ikut tertawa puas sedang kan, Lisa hanya tersenyum kecil karena, heran selalu ada aja kejahilan Dira ini.

"Sembarangan lo bocah kalau ngomong, Gue dari kecil udah rutin di kasih obat cacing sama emak gue." Rey yang kesal menyentil kepala Dira.

"Ya habis, kenyataan nya kaya gitu hahahaha." Dira masih saja cekikiran sampai perut nya terasa sakit.

Setengah jam berlalu, akhirnya Rey memarkirkan mobil nya di salah satu caffe yang cukup mewah.

Mereka masuk beriringan, memilih tempat duduk yang tidak terlalu mencolok.

"Rey, tolong lo kosongin jadwal gue selama 4 hari ke depan." Ucap Rendy begitu mereka duduk di kursi.

"Mau kemana lo selama itu?." jawab Rey.

"Lo pikun, apa pura-pura kagak tau sih. Kan gue udah ngomong kalau, gue mau honey moon dulu sama Lisa."

"Honey moon!! Wah asyik tuh, ikut ya kak?" Timpal Dira.

"Engga boleh, ini honey moon,Dira bukan jalan-jalan keluarga." Tegas Rendy.

"Hahahaha, lagian bocah satu doyan nya ngintin orang aja." Rey tertawa

"Berisik tau." Dira cemberut.

"Udah, udah. Dira, kapan-kapan kita pasti ajak kamu tapi, bukan yang sekarang." Ucap Lisa menggenggam tangan Dira di atas meja.

"Bener ya, kak. Kapan-kapan kita liburan bareng."

"Iya." Lisa tersenyum manis.

Tiba-tiba datang seorang pelayan menghampiri mereka.

"Mau pesan apa, mba dan mas?."

Semua menoleh ke arah sumber suara itu, kecuali Dira yang tak mengenal pemilik suara.

"Mona, kamu kerja disini?." Tanya Lisa yang kaget melihat sahabat nya di caffe.

"Eh, kamu Lis kirain siapa. Iya, Lis aku baru 5 hari kerja disini." jawab Mona yang sedikit minder pada mereka.

Rey yang sedari tadi menatap Mona, tak berbicara sepatah kata pun. Tatapan nya fokus pada wanita yang memakai seragam karyawan ini.

Rendy tak peduli dengan situasi sekarang, bagi nya itu hak karyawan nya untuk mengambil part time dimana saja. Asal kan, tak mengganggu pekerjaan nya di perusahaan.

"Kamu mau pesan apa, sayang?" Tanya Rendy membuyarkan lamunan Lisa yang masih menatap sahabatnya ini.

."Eh, aku apa aja, mas. Samain aja sama kamu." Jawab Lisa.

"Ya udah, chiken teriyaki dua sama minum nya es jeruk dua." ucap Rendy.

"Aku juga samain ya, mba." Timpal Dira yang sibuk dengan ponsel nya.

Mona melirik ke arah Rey, yang masih saja tak bersuara.

"Mas nya, mau pesan apa?." Tanya Mona lembut.

"Pesen kamu aja." ucap Rey spontan.

"Hah!!" Mona tersentak kaget.

"Eh, maksud saya. Samain aja sama pesenan mereka."

"Baik, Mohon tunggu sebentar ya." ucap Mona setelah beres mencatat pesanan lalu, pergi meninggalkan mereka.

Lisa yang menangkap hal tak biasa dari Rey, terus menatap nya. Lisa ingin bertanya tapi, dia urungkan karena posisi mereka yang sedang berkumpul.

Sepuluh menit kemudian, seorang pelayan lelaki membawa pesanan mereka. Dengan khusu nya, mereka makan dalam diam tanpa berbicara.

Tiba-tiba, terdengar suara tamparan keras dari salah satu meja paling depan. Seorang lelaki muda tengah berkacak pinggang sambil berteriak pada pelayan wanita.

"Lo kerja yang becus dong, liat noh kemeja gue sampe basah kaya gini." Ucap lelaki muda itu.

"Maaf, mas. Saya tidak sengaja, biar saya ganti kemeja nya, mas." ucap pelayan wanita itu.

"Ganti kata lo. Denger ya, pelayan rendahan kaya lo mana sanggup beli kemeja mahal gue. Lo pikir harga nya 50ribuan doang." Jawab lelaki muda itu.

Semua mata tertuju pada mereka, begitu pun dengan Rendy, Lisa , Rey dan Dira. Lisa yang bisa mengenali punggung pelayan wanita itu langsung tersentak kaget.

"Ya alloh, Mona." ucap Lisa.

Rey yang mendengar itu memusatkan pandangan nya pada Mona.

"Tolong bantuin Mona, mas kasihan." ucap Lisa berusaha meminta bantuan suaminya.

Rendy hanya diam lalu, melirik sahabat nya ini. Tanpa Rey memberitahu pun, Rendy sudah paham kalau wanita inceran Rey itu adalah Mona.

Dari sikap nya tadi menatap Mona, Rendy bisa langsung paham kalau, sahabat nya ini memiliki rasa pada teman istri nya.

"Kamu tenang aja, bentar lagi juga ada pahlawan kesiangan dateng yang nolongin." Rendy melirik Rey yang masih terus menatap ke depan.

"Siapa, mas?"

"Nanti juga kamu tau sendiri." Rendy dengan santai memakan makan nya kembali.

"Memang dia siapa nya, kak Lisa?" Dira menunjuk Mona.

"Dia sahabat kakak, Dir." jawab Lisa.

Hati nya gelisah, Akhirnya Lisa memberanikan diri, dia bertekad untuk menolong sahabat nya. Lisa hendak berdiri tapi, tangan nya di cekal Rendy.

"Tenang lah, teman mu pasti ada yang menolong " Rendy sengaja berbicara sedikit keras, agar Rey bisa menangkap kode yang dia berikan.

Seperti kata suami nya, tanpa di duga Rey berdiri dan menghampiri keramaian itu. Hati nya sudah panas, melihat wanita yang dia kagumi di hina seperti itu.

"Aku benar kan, sayang. Setelah ini kamu akan paham maksud ucapan ku tadi." Bisik Rendy di telinga istrinya.

Rey terus berjalan mendekati Mona, dengan satu tarikan Mona kini sudah ada di belakang nya. Mona yang kaget dengan tindakan Rey, hanya diam membisu.

"Berapa harga kemeja anda. Saya akan mengganti rugi sekarang juga." Ucap Rey dengan suara tinggi.

"Siapa, anda?" tanya lelaki muda itu.

"Anda tak perlu tau siapa saya, sekarang katakan berapa harga kemeja yang harus wanita ini ganti?"

"500.000" ucap sang lelaki dengan tampang tengilnya.

Rey merogoh saku nya mengambil dompet lalu, mengeluarkan uang pecahan seratus ribuan 10 lembar.

"Saya bayar satu juta cash. Anggap saja, itu sedekah saya untuk anda. Dan satu lagi, jangan pernah bermain kasar dengan wanita. Bukankah, ibu anda juga seorang wanita." ucap Rey sambil melempar uang ke dada lelaki muda itu.

Rey menarik tangan Mona keluar dari caffe, Lisa yang menyaksikan kejadian barusan di buat tak percaya. Ada apa sebenernya antara sahabat nya dengan kak Rey.

Otak Lisa di penuhi berpuluh-puluh pertanyaan, Kenapa dia sampai tak tau dengan semua ini.

"Aku pun akan melakukan hal yang sama jika, kamu di hina seperti itu. Mungkin aku bukan hanya memberi dia uang, tapi aku bisa membuat diri nya sampai lupa ingatan bagaimana dia menghina wanita." bisik Rendy kembali di telinga Lisa.

...****************...

BERSAMBUNG~~~

Hayoh siapa di sini yang setuju Rey sama Mona?😁

Jangan Lupa terus dukung author ya dengan Like,coment&vote🤗

SELAMAT MEMBACA☺

1
Lhisa Amira Nhatasya
tanggung jawab thor sudah bikin sy nangis gara2 farhan di buat metong😭😭
Lhisa Amira Nhatasya
knpa di buat mati thor🥲
Lhisa Amira Nhatasya
q ngedukung farhan
Lhisa Amira Nhatasya
q mah setuju sama farhan, sebejat2nya laki2 di masa lalu klu dia sudah benar2 mencintai PR pasti akn berubah
Lhisa Amira Nhatasya
🤣🤣🤣kasian farhan, setiap cwe incarannya sllu di embat
Lhisa Amira Nhatasya
🤣🤣🤣ngakak sm kelakuan Rey dan mona
Lhisa Amira Nhatasya
kok jadi pingin nangis q 😭kasian lisa
Reni Apriliani
Rendy ini suka sekali ngomongin Kayla ya
Rhmad Flash
ku suaminya ky ms istrinya d blhkn kerja .JD opisgo.anngga lckn
Budi Santoso
sinyal eror
Erna Riyanto
tragis bgt thorr....masa si Farhan dibikin mati....mudah" an cm mimpi Dira aja
Yati Yati
setujuuu bgt dah mona ma rey
Yati Yati
semoga cpt beranak ya lisa sukur kembar ato triplet biar cpt banyak 😀
Yati Yati
mending di umumin di pablik rendy trs jgn biarin lisa kerja lgi
Yati Yati
rendy cuma msh canggung la lisa sabar ya dan selalu berdoa ok
Erna Riyanto
kok jdi Bimo....diatas kan tertulis bram
vit
Terima kasih atas karyanya kk author 🥰
vit
Akhirnya season 2 tamat, ceritanya bagus kk author, terim kasih... 🙏
vit
😍😍
vit
Wkwkwk..., kata2nya ambigu bgt, bikin paman curiga 🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!