NovelToon NovelToon
Sistem Kekayaan Kacamata Super: Smart Glasses

Sistem Kekayaan Kacamata Super: Smart Glasses

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Mengubah Takdir
Popularitas:17k
Nilai: 5
Nama Author: less22

Seorang pria bernama Alzeyroz, ia hanyalah pekerjaan bangunan. Saat mendapatkan upah, ia pulang untuk membelikan kue dan kado ulang tahun istrinya, saat sampai di rumah, ternyata istri dan teman satu kantornya dulu berselingkuh, karena panik, istrinya menusuk kedua matanya dengan gunting.

Bukan hanya kedua matanya buta permanen, ia juga di jual dengan bos pengemis, ia kerap kali di siksa karena tidak mau mengemis. hingga akhirnya ia terjatuh di aspal panas, saat ingin meraba tongkat kayunya ia malah menemukan kacamata.

Saat di pakai, kacamata itu malah membuat ia kembali bisa melihat, ternyata itu adalah kacamata super yang mengubah hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 35 Menjadi Pemilik Cafe

...❤️❤️❤️❤️ Happy reading ❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

Dengan kacamatanya, Alzeyroz melihat ada sebuah peta menuju cafe RO.

"He he he, di sana cafenya," ucap Alzeyroz terlihat senang.

Cafe itu terletak di tengah kota besar, keberadaannya mencolok, agar terlihat berbeda. Warnanya coklat tua bercampur warna abu-abu, seperti secangkir kopi pahit yang dihiasi susu lembut seperti gambar banner di atas cafe tersebut.

Alzeyroz memberhentikan mobilnya di depan cafe tersebut lalu melangkah keluar, matanya tertuju pada pintu cafe. Ia pun menuju ke arah Cafe tersebut.

Seorang karyawan cafe dengan seragam cokelat tua menyambutnya. "Selamat datang Tuan, mari masuk," ucapnya dengan tersenyum ramah.

"Terima kasih, tapi aku ingin ketemu dengan Gita. Bisakah Anda panggilkan dia?" tanya Alzeyroz.

Karyawan itu mengerutkan keningnya, "Ada apa Anda ingin bertemu dengan pengurus Gita?" tanyanya, nada bicaranya sedikit curiga.

"Tadi aku di telepon oleh Nona Gita meminta ku untuk datang ke sini," jawab Alzeyroz, berusaha meyakinkan karyawan itu.

"Baiklah, Tuan. Mohon tunggu sebentar," jawab karyawan itu, lalu menghilang ke dalam cafe.

Alzeyroz menunggu di depan tidak jauh dari pintu cafe tersebut. Ia terus memperhatikan pintu cafe, berharap Gita segera keluar.

Tiba-tiba, pintu belakang terbuka dan seorang wanita dengan rambut panjang hitam legam muncul. dia adalah Gita.

"Apakah Anda Tuan Alzeyroz?" ucap Gita, matanya menatap Alzeyroz dengan penasaran, alisnya terangkat sedikit.

"Ya benar, saat Alzeyroz." angguk Alzeyroz tersenyum dengan sopan.

"Selamat datang Tuan Alzeyroz di cafe RO. Mari ikut saya, Anda akan menandatanganinya secara online, setelah tanda tangan maka cafe ini menjadi milik Anda," ucap Gita, senyum manis dengan mempersilakan Alzeyroz ke arah pintu belakang cafe.

"Ah baiklah kalau begitu." angguk Alzeyroz, menanggapi ajakan Gita. Ia merasa senang, karena sebentar lagi dia akan menjadi pemilik cafe yang bagus ini.

Mereka pun pergi menuju ke belakang, sebuah kantor kecil yang akan ditempati oleh Alzeyroz. Gita membawa Alzeyroz menuju meja kerja yang sudah disiapkan. Di atas meja terdapat laptop yang sudah terbuka, siap untuk proses penandatanganan secara online.

"Tuan Alzeyroz, silakan duduk dan menandatangani dokumen ini," ucap Gita, menunjuk ke layar laptop.

Alzeyroz mengangguk, dia duduk di kursi dan menatap layar laptop. Dia membaca dokumen dengan seksama, mencoba memahami setiap poin yang tercantum di dalamnya.

"Baiklah, aku sudah siap menandatanganinya," ucap Alzeyroz yakin. Dia menarik napas dalam-dalam, ini adalah momen penting dalam agar cafe ini menjadi miliknya.

Alzeyroz menandatangani dokumen tersebut secara online. Setelah proses penandatanganan selesai, Gita menyerahkan sebuah kunci cafe kepada Alzeyroz.

"Selamat Tuan Alzeyroz, cafe ini sekarang menjadi milik Anda," ucap Gita, menyerahkan kunci cafe dengan tersenyum senang.

Alzeyroz menerima kunci cafe dengan senyum yang lebar. Dia merasa bahagia dan bangga telah menjadi pemilik cafe. Dia berharap cafe ini akan menjadi bisnis yang sukses dan membuatnya bahagia.

"Terima kasih, Nona Gita," ucap Alzeyroz, menatap Gita dengan tatapan yang menunjukkan rasa terima kasih.

"Sama-sama, Tuan Alzeyroz. Selamat menjalankan bisnis Anda," jawab Gita, menatap Alzeyroz dengan senyum.

Alzeyroz mengangguk, dia berdiri dari kursinya dan berjalan menuju pintu kantor. Dia ingin menjelajahi cafe miliknya agar lebih mengenalinya lagi. Dia ingin melihat setiap sudut cafe yang indah ini. Ia ingin merasakan suasana cafe yang menyenangkan ini dan ingin memiliki pengalaman baru menjadi bos cafe.

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

...❤️❤️❤️❤️ Bersambung ❤️❤️❤️❤️...

1
ReogKhentir
Terima kasih updatenya thor....... semoga selalu diberikan nikmat kesehatan
less22: terima kasih,❤️❤️
total 1 replies
Shai'er
🤣🤣🤣🤣🤣
Shai'er
berapa hari tuh lom mandi 🤭🤭🤭
less22: baru satu hari kok🤣🤣
total 1 replies
Shai'er
👍👍👍👍👍
yuce
bagus novelnya
yuce
Buruk
Andalas 476
rada mirip kasus KDRT intan nabila nih...
Shai'er
🤬🤬🤬🤬🤬
ReogKhentir
Terima kasih updatenya thor....... semoga selalu diberikan nikmat kesehatan dan tetap semangat untuk selalu berkarya
less22: wah terima kasih banyak
total 1 replies
Shai'er
gak sempet pulang ke rumah 🤧🤧🤧
Shai'er: 🤣🤣🤣🤣🤣
less22: belum mandi lagi🤣🤣
total 2 replies
Shai'er
😱😱😱😱😱
Shai'er
cihhhh
Shai'er
tulah, kebiasaan ngambil gak orang lain
Shai'er
😱😱😱😱😱
TM荼 Rizky
gak enak nyebut nama tokoh utama
Rhakean Djati
sehat terus buat othor. biar lancar berkaryanya 🙏
less22: terima kasih ❤️❤️❤️
total 1 replies
Andalas 476
Total Saldo Akhirnya ,mana nih...??
Andalas 476
Mau lolos gmna...Bus nya kan sdg jalan tuh...apa mau loncat tu Kakek??
Andalas 476
dipotong tanda ♥️♥️♥️ mkin pendek aja nih Cerita...😵
Andalas 476
apa gk kependekan nih Paragrafnya,Thor..??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!