Immortal System

Disebuah tempat, tepatnya dipinggiran kolam hitam, seekor musang raksasa terbaring tak berdaya, seluruh tubuhnya dipenuhi oleh luka-luka dan cipratan darah merah.

Tidak ada orang yang tahu, kalau didalam kolam itu terdapat ikan besar yang tengah menatap musang itu, jika seseorang melihatnya, maka mereka bisa melihat kalau tatapan ikan itu mengartikan rasa puas atas hal yang telah ia lakukan.

"Jangan pernah merasa kalau ras mu akan selalu berada dikemuliaan, jika saja muridku Fei'er tidak meminta untuk melindungi semua rasmu, maka kalian sudah lama akan mati ditangan ku atau binatang buas..." Ucap ikan itu dengan nada yang sengit.

Musang besar itu berusaha untuk mengucapkan sesuatu, namun ia tidak bisa mengeluarkan sedikitpun suara dari belahan mulutnya, tenaganya telah sepenuhnya terkuras, ia tak memiliki kemampuan untuk berbicara saat ini.

Ikan itu kembali berucap, "Mulai hari ini, aliansi antara Kerajaan Musang Mata Perak dan Wilayah Surgawi telah dihapuskan. Katakan kepada semua ras mu untuk tidak lagi menginjakkan kakinya di Wilayah Surgawi-ku atau kalian semua akan mati dengan tanganku sendiri!"

Dengan cepat, ikan raksasa itu berubah menjadi partikel-partikel kecil lalu menghilang tanpa jejak. Sementara itu, tidak jauh dari kolam hitam, seorang gadis kecil terus menerus berteriak.

"Ibu!! Apa ibu bisa mendengarku?!!"

"Ibu! Dimana kau?!"

Gadis kecil itu adalah gadis musang yang tengah mencari ibunya, meskipun ia memiliki keyakinan kalau ibunya mati dikedalaman jurang setelah terjatuh dari tanah atas, tapi ia masih berharap kalau ibunya bisa selamat.

Musang raksasa itu mengenali suara familiar itu dalam sekali dengar, itu adalah suara anaknya.

Musang raksasa itu berubah menjadi manusia dalam waktu beberapa detik, sosok wanita cantik menggunakan jubah biru cerah muncul dikegelapan jurang, meskipun begitu, jubah biru cerahnya tak luput dari noda merah darah.

"Anakku..." Lirihnya pelan.

**

Ditanah atas, tepatnya dikediaman keluarga Xu, Luo Jing Yan dan Xu Liang sibuk mencari keberadaan anaknya, bukan hanya mereka berdua, Gu Jian dan Gu Feng juga ikut serta dalam pencarian.

Keluarga Xu diliputi oleh kekhawatiran akibat hilangnya Xu Yuan, berbeda sekali dengan keluarga Tang yang bersuka cita diatas penderitaan keluarga Xu.

Setelah kematian Tang Yuo Lin ditangan Xu Yuan, kebencian keluarga Tang terhadap keluarga Xu semakin berakar kuat, tak ada yang berharap bisa menghapus dendam itu.

Setelah kematian ayahnya, Tang Fen Wei selaku anak Tang Yuo Lin juga tuan muda keluarga Tang, ia sangat ingin sekali membunuh Xu Yuan.

Namun kekuatan Xu Yuan terlalu kuat, dan untuk saat ini Tang Fen Wei tidak bisa menghadapi Xu Yuan dengan kemampuan kecilnya.

Meskipun Tang Fen Wei adalah anak jenius dari keluarga Tang, yang tak kalah dengan Xu Huo sebelum lumpuh, namun dibandingkan dengan Xu Yuan yang bisa dengan mudah memenggal kepala ayahnya dan menekan kekuatan penatua keluarga Tang, ia seperi seekor belalang dihadapan elang.

Sosok Xu Yuan jelas merupakan tantangan terbesarnya, ia tahu kalau Xu Yuan sangat kuat, tapi meskipun hanya ada 10% kemungkinan untuk mengalahkan tuan muda keluarga Xu, ia akan tetap membalas dendam atas nama ayahnya dan keluarga Tang.

Berkat dendam itu pula, Tang Fen Wei menjadi lebih bekerja keras dan kekuatannya meningkat, kini ia berada ditingkatan ke-8 tahap Kelahiran.

Andai saja Tang Fen Wei tahu kalau Xu Yuan bisa membunuh binatang buas tahapan puncak Mortal, maka bisa dipastikan tuan muda keluarga Tang akan menjadi gila.

1 bulan berlalu...

Pertempuran Seleksi Surgawi akan diadakan dalam waktu 4 bulan lagi, banyak sekali talenta muda menjadi lebih bersemangat demi mengikuti Pertempuran Seleksi Surgawi.

Berbeda dengan banyak orang yang sedang bahagia karena akan diadakannya pertempuran arena dalam waktu singkat, kondisi keluarga Xu sangat buruk, setelah 1 bulan hilangnya Xu Yuan, semua orang yang ada didalam keluarga Xu yakin kalau tuan muda mereka sudah mati.

Penjelasan Gu Feng dan Gu Jian mengenai bangunnya Serigala Merah Darah semakin meyakinkan banyak orang, tapi tetap saja Xu Liang dan Luo Jing Yan tidak menghentikan proses pencarian Xu Yuan.

Sementara itu, didalam kedalaman jurang, seorang pemuda tampan yang tengah duduk bersila bersama dengan dua wanita yang salah satunya adalah gadis musang.

Pemuda tampan itu tak lain adalah Xu Yuan yang tengah menjalankan kultivasinya, dalam 1 bulan ini, ia terus mencari banyak binatang buas dikedalaman jurang dan sudah menghadapi 2 kali tahap Kesengsaraan Surgawi yang berarti Xu Yuan berada ditahapan Jalan Surgawi sekarang.

Dalam beberapa menit lagi, Xu Yuan akan dibaptis oleh petir Kesengsaraan Surgawi untuk ketiga kalinya untuk naik tahap dari Jalan Surgawi menuju Kaisar.

Pengisian Poin Pengalamannya menjadi lebih lambat karena kapasitas yang harus ia isi setara dengan membunuh ratusan kultivator Transformasi.

Sedangkan untuk mencari binatang buas yang berada ditahapan Transformasi sedikit sulit meskipun didalam jurang gelap itu ada beberapa binatang buas yang jumlahnya sangat mengerikan.

Meskipun begitu, Xu Yuan tidak pernah menyerah selama 1 bulan ini dan akhirnya ia berada ditahapan Kaisar tingkat ke 3, dengan tanda Naga yang sudah terlukis sebanyak 36 tanda.

Kekuatan fisik Xu Yuan setara dengan kultivator tahap awal Penguasa. Ia bisa dengan mudah membunuh Penguasa awal menggunakan kekuatan fisiknya.

Dua wanita yang tengah memperhatikan Xu Yuan adalah induk gadis musang dan gadis musang itu sendiri. Mereka berdua telah melihat seberapa kuat pemuda dihadapannya.

Menghadapi petir Kesengsaraan Surgawi tanpa kesulitan sama sekali adalah bakat yang sangat langka, bahkan untuk golongan binatang surgawi seperti mereka.

Awalnya, Yu Mei, induk gadis musang tidak terlalu menyukai keberadaan Xu Yuan karena kebodohan dan tingkah sembrononya, namun hal itu yang membuat Yu Mei merasa kalau Xu Yuan bukanlah manusia yang jahat, yang memburu ras binatang surgawi untuk dijadiakan budak.

Yu Mei melihat perkembangan kekuatan Xu Yuan, dan Xu Yuan tak pernah berhenti mengejutkannya, seorang anak lelaki berumur 14 tahun berada ditahapan puncak Jalan Surgawi adalah hal yang tak pernah ia dengar sebelumnya.

Yu Mei, selaku induk gadis musang yang sudah berumur lebih dari 50.000 tahun, berada ditahapan menengah Jalan Surgawi, yang jelas lebih lemah daripada pemuda yang sedang berkultivasi didepannya.

Kedua makhluk binatang surgawi itu tidak tahu kalau Xu Yuan sebenarnya berada ditahapan Kaisar tingkat 3.

Di kota Xianjin, bahkan diseluruh benua timur, keberadaan Kaisar sama dengan eksistensi Kaisar yang sebenarnya, yang tidak lain adalah orang yang memerintah sebuah negara.

Andai dunia tahu kalau pemuda berumur 14 tahun itu sudah berada ditahapan Kaisar dalam waktu 1 bulan, mereka pasti akan gila karena ketidakadilan ini.

Untuk orang lain, bahkan untuk seorang jenius, menuju ketahapan Kaisar membutuhkan waktu setidaknya 200-500 tahun, tidak pernah terdengar seseorang dapat menembus tahapan itu dalam rentang waktu yang disebutkan.

Siklus kehidupan Xu Yuan sangat sederhana, tidur, makan, membunuh, berkultivasi dan membunuh binatang buas lagi, hanya dengan usaha seperti itu, ia berhasil menjadi eksistensi yang sama dengan para penguasa negara.

Ia telah mendapatkan lebih dari 6 juta Poin Tukar, dan sebagian dipakai untuk membeli makanan dari toko sistem dan beberapa perlengkapan tempat tinggal, seperti rumah sederhana yang terbuat dari kayu yang sedang ia tinggali selama di kedalaman jurang gelap.

Ditengah ketenangan, langit tiba-tiba menjadi gelap, mengeluarkan gemuruh menakutkan, beberapa cahaya kilat menggumpal diketinggian awan, pertanda kalau Kesengsaraan Surgawi ketiga Xu Yuan akan menghantam bumi lagi.