NovelToon NovelToon
Heart Melody ( Han Jisung X Choi Lia )

Heart Melody ( Han Jisung X Choi Lia )

Status: tamat
Genre:Tamat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Teen School/College / Cinta Seiring Waktu / Persahabatan
Popularitas:5.6k
Nilai: 5
Nama Author: Bening Hijau

Choi Lia, gadis cantik yang terkenal memiliki sifat arogant. Mencintai Lee Taeyong, sayangnya rasa sukanya bertepuk sebelah tangan. Untung ada sahabatnya, Giselle yang selalu ada untuknya.

Han Jisung, cowok pendiam dan penuh perhatian. Kemana mana selalu bersama Winter, entah apa hubungan di antara keduanya. Tak ada yang tahu pasti.

Cinta seiring waktu, kata yang tepat untuk Lia dan Jisung.

Tapi?

Ada sebuah rahasia tersembunyi ?

Lia? Jisung? Winter? Taeyong? Giselle?


#StrayKids

#AESPA

#ITZY

#NCT

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bening Hijau, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TigaPuluhEmpat

Pertandingan berjalan begitu ketat. Tidak ada yang mau mengalah.

Baik, Jisung dan Minho keduanya bersaing sengit, saling susul menyusul.

Sesekali, Jisung dan Minho saling memandang satu sama lain.

Minho tak akan kalah dari Jisung, dia sudah bertekad dalam hatinya kalau sampai dirinya kalah. Dia tak akan bisa menjelaskan salah paham di antara mereka pas masa SMA.

Kalau, Jisung lain lagi. Selama balapan, dia sangat menikmatinya. Sudah lama tak merasakan sensasi nya. Bisa di bilang, kangen dengan Dunia Balap.

Sedangkan para penonton yang melihat pertandingan keduanya, bersorak heboh tak karuan.

"Seperti dulu, Jisung akan mengila saat balapan" Komentar Yuna sambil mengawasi pertandingan tersebut. Dalam hati, dia bangga kepada sang kembaran karena mau kembali ke Dunia Balap lagi. Walau cuma malam ini, saja.

Lia yang berada di samping Yuna, melihat pertandingan tersebut merasa cemas dan tak menyangka. Kalau, Jisung bisa melajukan motor secepat itu.

"Banga, ya. Punya pacar kayak Jisung" Ryujin lagi mengoda Lia. Dia menonton di samping Lia bersama Taeyong, tentu nya.

"Gak nyangka ajah, ternyata Jisung jago balapan" ucap Lia dengan senyuman tipis.

Mari kita lihat kembali, pertandingan hanya tingal satu putaran lagi.

Jisung melajukan sepeda motor nya begitu cepat.

Hal yang sama, juga di lakukan oleh Minho.

Memasuki, garis akhir.

Tak di sangka atau pun tak di duga.

Sepeda motor Jisung dan Minho masuk garis akhir, secara bersamaan.

Membuat penonton yang ada di sana, bingung.

Siapa? Pemenang dari pertandingan tersebut?

Termasuk, Nenek Han yang melihat dari kejauhan sangat penasaran dengan hasil akhir pertandingan tersebut.

"Ku harap, pacar mu, Jisung yang menang" celetuk Giselle penuh harap. Soalnya, dia gak mau kencan sama Minho.

Lia lalu mengajak Giselle menuju depan mengikuti Yuna, Winter, Taeyong dan Ryujin.

Yuna yang bertindak sebagai wasit meminta salah satu ponsel dari seseorang vloger di sana. Secara teliti, dia melihat video yang ada di dalam ponsel tersebut.

"Pemenang nya...............................Know Lee!".

Pengemar Minho bersorak ria atas kemenangan sang idola.

Minho tersenyum lebar mendengar pengguman dari Yuna. Ini adalah kemenangan pertama nya dari Jisung.

Minho lalu mendekat ke arah Jisung. "Jadi, kalian sudah siap kan mendengarkan penjelasan dari ku" ucapnya lantang di depan mereka.

"Tentu! Sesuai perjanjian kita! Tapi lebih baik kita cari tempat untuk membicarakan hal tersebut!" Jisung meminta mereka semua segera dari sana.

Sebenarnya, tadi pas memasuki garis akhir. Jisung sedikit memperlambat laju motor nya membiarkan Minho yang menang.

"Kalau, begitu aku pamit pulang terlebih dahulu" Lia pamit pulang karena itu bukan urusan nya, dia tak ingin ikut campur.

"Tunggu, sayang kamu harus ikut aku. Kalau gak ada kamu di sana, nanti. Bisa bisa, aku menghajar nya" Jisung menarik tangan Lia, mengajaknya secara paksa.

Kalau begini, Lia gak bisa menolak takut omongan Jisung akan menjadi kenyataan. "Baik, aku ikut tapi awas kamu berantem di sana", segera naik ke sepeda motor sang kekasih.

Giselle yang melihat ini, hanya bisa mendengus kesal karena harus pulang sendiri.

"Eh, kamu harus ikut sama aku!" Minho mengangkat tubuh Giselle, lalu mendudukan nya di atas sepeda motor nya. Baru, pergi dari sana menyusul mereka yang sudah berangkat duluan.

.

.

.

.

.

.

Restauran Seafood

"Bukan aku yang mengirim pesan tersebut ke ponsel Winter. Tetapi, Jay teman ku. Dan, diriku juga di jebak. Saat, aku sampai di sana diriku di beri minuman sehinga membuat mu melakukan hal keji tersebut".

Minho mulai menjelaskan kesalah pahaman di antara mereka dulu saat SMA.

Cerita sedikit tentang masalah mereka...

Dulu saat SMA, mereka adalah teman.

Minho dulu pernah menyukai Winter.

Dan hal tersebut di ketahui oleh teman nya yang bernama Jay.

Jay yang sangat sakit hati terhadap Winter karena pernah menolak perasaan cinta nya. Menjebak, Minho dan Winter.

Saat, Minho latihan Basket, dia memulai aksi nya. Diam diam mengambil ponsel pemuda tersebut, lalu mengirimi pesan kepada Winter untuk mengajak bertemu.

Setelah nya, saat Minho telah selesai latihan. Jay mengajak nya ke tempat yang telah di siapkan oleh nya.

Winter yang datang terlebih dahulu bertemu Jay, dia di beritahu kalau Minho sedikit terlambat meminta gadis itu menunggu sebentar.

Minho yang datang terlambat di sambut oleh Jay, memberikan nya minuman. Minuman yang telah di beri obat perangsang.

Jadi, saat Minho menemui Winter dirinya sudah terangsang karena efek obat tersebut.

Minho melecehkan Winter secara tak sadar. Untung, Jisung yang mengikuti Winter secara diam diam berhasil menyelamatkan nya lalu membawa pergi dia dari sana.

Sebelumnya, Jisung sudah mengajar Minho secara brutal karena melakukan perbuatan tercela kepada Winter.

Karena peristiwa tersebut membuat Winter mengalami ganguan kecemasan dan ketakutan.

Kembali ke masa sekarang.....

"Jadi? Dimana teman mu yang bernama Jay? Berada?" Jisung akan menghajar orang yang bernama Jay tersebut, habis habisan. Kalau perlu membuat nyawa nya pergi dari Dunia ini untuk selama nya.

"Setelah kejadian tersebut, Jay ku hajar habis habisan. Lalu, ku kirim dia keluar Negeri. Dia tak akan bisa kembali ke sini lagi karena tubuh nya tak bisa di gerakan sama sekali".

Penjelasan Minho membuat semua orang terkejut mendengarnya.

Lia tak menyangka dirinya telah masuk ke dalam sebuah pertemanan, bisa di bilang pertemanan mereka sedikit menyeramkan.

Giselle yang mendengarnya gak peduli sama sekali, memilih asyik menikmati makanan nya.

Prinsip seorang Giselle kalau ada gratisan. Jangan di sia siakan begitu saja, mari kita nikmati sepuasnya.

Ayo, ke inti cerita...

Taeyong yang mendengar penjelasan Minho, mendekat ke arah pemuda tersebut. Memberikan nya pelukan, sebuah pelukan persahabatan karena sudah tak ada salah paham lagi di antara mereka.

"Nah, sekarang salah paham dan masalah kita telah selesai. Winter, kamu udah gak takut lagi kan? Ketemu sama Minho? Setelah ini?"

"Gak, Kak Taeyong. Aku sudah gak takut lagi ketemu sama Kak Minho, lagi. Dan, terima kasih karena kalian aku bisa melepaskan trauma ku di masa lalu".

Winter tersenyum lebar menatap para saudaranya.

"Malam ini, aku yang traktir karena Winter sudah bebas dari masa lalu nya dan merayakan kekalahan ku yang pertama kali".

Suara tepuk tangan bergemuruh mendengar ucapan dari Jisung.

Nenek Han yang mengawasi secara diam diam di sudut Restaurant. Tersenyum bahagia melihat pertemanan mereka kembali seperti semula.

Tapi tunggu, Jisung mengunakan kekuasaan Keluarga lagi. Walau hal tersebut, hanya ukuran kecil. Nanti Nenek Han akan menghukum nya lebih parah dari kemarin.

.

.

.

.

.

.

Makan malam telah usai, semua pulang ke rumah masing kecuali Jisung, Lia, Minho dan Giselle.

Masih berada di sana, entah ngapain...

"Sayang, ayo ku antar pulang" Jisung mengenggam tangan Lia, menuju ke sepeda motor nya.

"Aku, pulang sama siapa?" Giselle kan takut pulang sendirian.

"Jisung, aku pulang sama Giselle saja. Kasihan kalau dia pulang sendiri" Lia kembali berdiri di samping sang sahabat.

Jisung melirik Minho, memberi kode agar membawa Giselle pulang bersama nya.

Minho mengerti dong, kode dari Jisung. Lalu mendekat ke arah Giselle, merangkul pundak gadis tersebut. "Sahabat mu yang gemesin ini, pulang sama aku. Jadi, Lia tak usah khawatir. Pulanglah bersama kekasih mu", mendorong sedikit tubuh Lia ke dalam genggaman Jisung.

Sekarang tinggal, Minho dan Giselle.

"Maaf, mas! Saya bisa pulang sendiri, gak mau pulang sama anda!".

1
Cita Solichah
good
Bening Hijau: makasih
total 1 replies
Cita Solichah
kyknya lbh enak ad ket flashback on, flashback off jd gk bingung bacanya
Bening Hijau: maksud ku di pesan author nya
Bening Hijau: aku kan sudah kasih keterangan nya di kotak salam penulis yang di bawah
total 2 replies
Lukalama
/Rose//Rose/meluncur
Lukalama
"iya" pakai tanda kutip kak, jangan huruf kapital
Lukalama
cium kening doang 5 juta won mau dong.../Facepalm/
Lukalama
coba di Indonesia ada pohon sakura...🤭 udah botak pasti...🤣🤣🤣
Tini Timmy
ceritanya bagus banget, suka sama alurnya dan isi ceritanya 🥰

semangat berkarya kakak...
Tini Timmy
ini beneran udah tamat kakak? 🫠
Tini Timmy
cie johny/Chuckle/
Lei.
1 iklan buat cerita ini
Lei.
kok uda tamat aja sih kaa huhu
Bening Hijau: ini kan cerita nya simple
total 1 replies
Lei.
2 iklan untukmu
Tini Timmy
restu tuan han tetap no satu /Facepalm/
ada iklan untuk mu biar semngt nulisnya/Joyful/
Tini Timmy: iya juga ya, /Facepalm/
Bening Hijau: yuna kan saudara kembar nya jisung...

makasih
total 2 replies
Tini Timmy
izin bertanya ini yuna atau lia Thor..?.
Tini Timmy: ohh oke/Chuckle/
Bening Hijau: yuna
ada typo
total 2 replies
Tini Timmy
lumayan kan/Chuckle/
Tini Timmy
makin gemes aku sma lia dan jisung/Joyful/
Tini Timmy
tolong aku yg baca baper
Tini Timmy
makin gemes aku /Facepalm/

bunga untuk kakak/Rose/
Tini Timmy
jisung panas gak nih/Facepalm/
Lei.
2 iklan untukmu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!