NovelToon NovelToon
Kehidupan Dengan Sistem Kekayaan

Kehidupan Dengan Sistem Kekayaan

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Komedi / Tamat / Kultivasi / System / Sistem / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang
Popularitas:12M
Nilai: 4.8
Nama Author: Naga Hitam

Cerita tentang Lisin yang mendapatkan sistem dan harus menyelesaikan setiap tugas yang di berikan sistem.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Naga Hitam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kehidupan Dengan Sistem Kekayaan Episode 34

Di suatu tempat bangunan kumuh, dinding yang berjamur dapat di lihat memenuhi bangunan, sedangkan atap bangunan tersebut terdapat lubang yang cukup besar, dapat terbayangkan jika terjadi hujan pasti air hujan dapat masuk dari sana, belum lagi jika terjadi salju pasti akan kedinginan.

Di bawah atap berlubang tersebut dapat di lihat beberapa anak kecil bermain bersama, seorang anak perempuan di bully oleh teman-temanya. Walaupun anak itu di pukul oleh temanya anak perempuan itu tidak menangis, mereka semua seperti merebutkan sesuatu yang ada di tangan anak perempuan itu.

"Sudah kukatakan serahkan permen itu... " salah satu anak laki-laki yang cukup gemuk menendangnya.

"Ya serahkan saja bukankah setiap hari kamu akan mendapatkan satu... " Anak lainya menertawakan anak perempuan yang memegang permen tersebut.

Anak perempuan yang memegang permen tersebut dengan terpaksa memberikan satu-satunya permen yang dia punya.

"Ya kamu itu anak baru di sini dan aku adalah bos disini, jadi jika kamu mendapatkan permen kamu harus memberikannya kepadaku" anak laki-laki yang sedikit gendut itu merasa berkuasa di antara teman-temanya.

"Kalian berhenti mengganggunya..." Anak perempuan lainya sangat marah kepada para pembully tersebut.

"Lari... " kelima pembully itu menjauh dari Ayumi, karena Ayumi anak perempuan yang cukup berani dengan anak laki-laki.

"Kamu tidak apa-apa Shizuka-chan... " Ayumi membantu Shizuka berdiri.

"Ayumi... kamu membantuku lagi... " Shizuka tersenyum kecut, Ayumi adalah satu-satunya teman yang di milikinya.

"Ambil saja punyaku... " Shizuka menerima satu permen dari Ayumi.

"Tidak... ini adalah bagian mu" Shizuka menggeleng ingin mengembalikan permen tersebut.

"Kamu saja yang memakannya... " Keduanya duduk bersama di bawah pohon yang ada di depan bangunan Panti.

"Ayumi bagaimana dengan orang tuamu... " Sizuka bertanya.

"Aku tidak tau siapa ibuku, aku hanya hidup dengan ayahku yang suka minum dan berjudi dan akhirnya aku di kirim ke Panti ini" Ayumi menjelaskan dengan acuh tak acuh.

"Dan kamu Shizuka-chan... " Ayumi bertanya balik.

"Aku tidak tau siapa ayah kandungku, aku hidup dengan Ibuku, dia bekerja di malam hari dan sering berganti pasangan, sekarang Karena tidak ingin mengurusku lagi ibuku mengirim ku ke Panti ini juga" Ada kesedihan dari perkataan Shizuka.

"Sepertinya nasib kita sama... " keduanya tersenyum, walaupun sedih setidaknya masih bisa berbagi penderitaan.

"Baiklah anak-anak berkumpul..." seorang wanita tua mengumpulkan semua anak-anak panti, Terdapat 7 anak 2 diantaranya perempuan sedangkan sisanya laki-laki.

Inilah kehidupan di panti asuhan yang cukup terbengkalai, dari infrastrukturnya sudah tidak layak huni, bahkan untuk makan mereka harus berbagi satu dengan yang lain.

Panti asuhan berada di tempat terpencil, dan kini sudah lama tidak mendapat dana sumbangan dari orang dermawan, bahkan pemerintah berniat menutup panti asuhan tersebut tanpa peduli dengan anak-anak yang ada di sana.

Wanita tua sebagai ibu panti di sana juga sering mengkorupsi dana sumbangan dan bahkan tidak melakukan tugasnya dengan benar.

"Perkenalkan ini Tuan Suzuki yang akan mengadopsi kalian semua mulai sekarang, jadi kalian harus menurut padanya" Wanita tua itu tersenyum sambil memperkenalkan lelaki paru baya dengan bekas luka di pelipis matanya.

Mendengar jika mereka akan di adopsi Ke 7 anak-anak tersebut sangat senang, jika mereka di adopsi mereka tidak akan kekurangan makanan. Hanya Ayumi yang tidak bahagia.

"Kenapa kamu tidak bahagia Ayumi... " Shizuka yang duduk di sampingnya bertanya.

"Apa kamu tidak merasa aneh... Shizuka-chan, sebelumnya pasangan akan mengadopsi satu anak saja sedangkan orang ini tidak terlihat seperti membutuhkan seorang anak bahkan jika dia orang kaya tidak mungkin akan mengadopsi begitu banyak anak kecil seperti kita" Ayumi menganalisa apa yang dia pikirkan.

"Kamu berfikir terlalu berlebihan... " Ke 7 anak-anak Panti masuk kedalam Mobil hitam.

"Ini adalah uang yang kita sepakati... " Wanita tua yang menerima banyak uang tutup mulut.

"Tuan Suzuki harap tenang sisanya akan ku bereskan... " Tanpa melihat ke belakang Suzuki memasuki mobil hitam lalu menghilang di kejauhan.

Menyisakan wanita tua seorang, pergi mengambil bensin wanita tua itu menuangkan bensin tersebut di penjuru bangunan kumuh, Lalu membakarnya dengan cepat api membakar seluruh bangunan Panti.

Mobil hitam memasuki pegunungan Rishiri kemudian berhenti di depan rumah Jepang bergaya tradisional.

"Ayumi kamu tidak makan ini sangat enak... " Shizuka sangat senang mendapatkan banyak makanan apalagi dia belum pernah memakan beberapa jenis makanan tertentu.

"Um... " Ke 7 anak tersebut menikmati makanan dengan lahap.

Sebuah lahan kosong memiliki kawah dengan bentuk persegi jika di lihat dengan hati-hati, tempat tersebut dengan sengaja di bangun untuk suatu kepentingan.

Mereka semua berdiri di dalam kawah tersebut dengan bingung. "Ayumi kenapa kita di sini... "

"Aku tidak tau... Kawah ini sangat dalam dan hanya bisa di akses dengan tangga sebelumnya, namun tangga itu sudah di pindahkan... aku tidak tau apa yang akan terjadi dengan kita selanjutnya"

"Kalian bertujuh memiliki kesempatan untuk memasuki Klan Suzuki" Ketujuh anak-anak tersebut melihat ke atas dan mereka semua dapat melihat jika orang yang berbicara adalah Tuan Suzuki yang mereka lihat saat di Panti.

"Kalian semua harus saling membunuh dan mereka yang hidup terakhir akan menjadi anggota Klan Suzuki... " Mereka bertujuh terkejut karena harus saling membunuh.

"Ini tidak benar kan Ayumi... " Shizuka sangat ketakutan.

"Sayangnya Itu benar Shizuka-chan, yang hidup terakhir akan dapat keluar dari tempat ini... " Ayumi berkata acu tak acu.

"Lalu apakah kita harus saling membunuh... " Shizuka berharap jika ini semua adalah mimpi.

Walaupun Shizuka tidak ingin menyakiti anak-anak lain dia hanya bisa menjadi target pembunuhan anak-anak lain.

"Benar... " Ayumi langsung bergegas ke arah shizuka langsung menendang perutnya.

"Aaaaa... Sakit... Apakah aku akan mati di sini..." Shizuka merasakan sakit di bagian perut, dia dapat merasakan jika tendangan Ayumi bukan candaan, orang yang di anggap sebagai teman ingin membunuhnya.

"Shizuka-chan membunuh lah demi kelangsungan hidupmu bahkan jika harus membunuh teman baikmu... " Ayumi menatap Shizuka yang tergeletak kemudian dia bergegas ke anak-anak lainya.

"Benar... aku tidak ingin mati... jadi aku harus membunuh kalian semua... " Tatapan Shizuka menjadi dingin saat melihat anak-anak lainya.

.....

Di dalam ruang bawah tanah ada beberapa jeruji besi di dalam salah satu jeruji besi tersebut ada seorang wanita tertidur dengan cara duduk bersandar di dinding bata di belakangnya.

"Kenapa Aku memimpikan itu... apakah karena sebentar lagi aku akan mati..." Tatapan Shizuka sangat sedih.

"Ayumi... seharusnya aku yang mati saat itu, bukan kamu... " Shizuka dapat melihat jika ada seseorang yang membuka rantai jeruji.

"ini belum malam kenapa kamu datang... " Shizuka berkata dingin.

"Shizuka senpai kamu bisa keluar Suzuki-sama ingin berbicara denganmu..." Ninja itu memimpin jalan sedangkan Shizuka mengikutinya dari belakang.

Dalam ruangan tertentu di dalam ruang bawah tanah Shizuka dapat melihat Pak tua Suzuki menunggunya.

"Shizuka, Sebagai pemimpin Klan Suzuki aku meminta maaf... " peryataan ini mengejutkan Shizuka, apakah matahari terbit dari barat... kenapa orang tua keras kepala dan kejam ini meminta maaf padanya, mungkinkah dia salah minum obat.

"Suzuki-sama anda... " Shizuka tidak bisa berkata-kata.

"Maaf saja tidak akan menghapus kesalahanku di masa lalu... setidaknya aku bisa merubah apa yang ada di masa depan, Eksekusi mu di batalkan dan Klan Suzuki telah melakukan Reformasi besar-besaran, beberapa aturan akan di tindakan dan aturan baru akan di buat"

"ini... " Shizuka tidak pernah berfikir suatu saat Klan Suzuki melakukan Reformasi, bagaimana bisa siapa yang bisa merubah sudut pandang Suzuki-sama.

Mungkinkah itu dia... sosok Lisin dengan Katana di tangannya terngiang. Tapi bagaimana caranya...

"Shizuka kamu memiliki kesempatan untuk meninggalkan Klan Suzuki" Pak tua Suzuki berkata sambil tersenyum.

"Kesempatan... maksudnya Pensiun?" Shizuka bertanya dengan aneh, Bukankah aku harus memiliki keturunan agar bisa pensiun.

"Ya... mulai saat ini aku bukan lagi master mu, mulai saat ini Lisin-kun Akan menjadi Master mu... Kamu hanya bisa menerima tugas darinya, Kamu harus mendapatkan bayi dari Lisin-kun"

Jadi itu benar dia... Sosok Lisin menjadi spesial di hati Shizuka.

"Aku akan melakukannya... " Shizuka hanya bisa melakukanya suka atau tidak suka.

Shizuka berjalan melewati jembatan Merah dan dapat melihat sebuah rumah Jepang bergaya tradisional berada di tepi danau.

"Aku harus mendapatkan bayi darinya... " Shizuka dapat melihat Pemuda tampan sedang tidur nyenyak di dalam ruangan tengah.

"Aku pasti bisa mendapatkan bayi darinya... ku dengar itu akan sakit pada awalnya, tapi aku tidak takut bahkan sayatan pisau aku bisa menahannya apa lagi Tusukan batang darinya" Shizuka mengangguk berulang kali.

Shizuka dengan perlahan melepaskan semua yang di kenakan Nya, pakaian yang menutupi sekujur tubuhnya terlepas menunjukan tubuh sempurnanya.

Duduk secara perlahan dalam posisi seiza, sambil terus menatap pemuda yang tertidur di depannya.

Menunggu cukup lama Shizuka merasakan jika jantungnya berdetak kencang tanpa sadar dia melihat dua semangka impor miliknya, apakah dia suka dengan yang besar... tapi dia menyentuh ini sebelumnya.

"Goshujin-sama" Shizuka membungkuk.

"Siapa kamu... " Lisin sangat terkejut melihat peri telanjang membungkuk di depannya.

"Goshujin-sama... maaf atas Perbuatan ku sebelumnya saat ini aku adalah seorang budak Goshujin-sama dan tugasku saat ini untuk hamil dengan Goshujin-sama"

"Jadi... kamu Shizuka... " Lisin bertanya.

"Benar Goshujin-sama... " Shizuka menjawab sambil memperlihatkan tubuh telanjangnya.

Sial... apakah itu semangka impor yang ku pegang sebelumnya, ini jelas lebih besar dari milik tante Anri.

Joni sepertinya aku harus meminta maaf kawan Aku tidak bisa memanfaatkan cewek lugu seperti dirinya.

"Shizuka... kau tau, kamu tidak harus menerima perintah Pak tua Suzuki... dia itu sesat kamu harus berfikiran jernih"

Sial... kenapa aku mengatakan ini Terima saja gimana... bukankah ini rezeki anak soleh jadi tidak boleh di tolak.

"Apakah tubuh Shizuka kurang bagus sehingga

Goshujin-sama tidak menginginkannya"

"Tentu saja aku menginginkannya... ah... maksudku... eto... apakah kamu tidak punya orang yang kamu sukai... "

Sial... kenapa aku menanyakan sesuatu yang merusak suasana.

"Aku punya... " Shizuka menjawab dengan jujur.

Tu kan ku bilang apa mulut ini tidak bisa di jaga seharusnya aku melakukan itu dengannya sekarang tidak bisa... hade... sedih aku... mau bagaimana lagi nasi sudah jadi bubur.

"Shizuka kamu harus melakukan ini dengan orang yang kamu suka, jangan dengarkan perintah sesat dari orang lain... " Sedih aku... sedih... sedih... sedih.

"Goshujin-sama aku tidak lagi mendengarkan perintah dari Suzuki-sama mulai sekarang aku hanya menerima perintah dari Goshujin-sama seorang" Shizuka berkata dengan jujur.

Hanya mendengarkan perintahku... Sial entah kenapa aku ingin memberinya perintah Nungging sekarang... sedih aku.

"Kalau begitu... jangan lakukan itu dengan orang lain selain dengan orang yang kamu suka... " Ya Tuhan... aku pernah mendengar jika kehilangan satu akan tumbuh seribu. jadi aku harus ikhlas dengan yang satu ini.

"Baiklah Goshujin-sama kita bisa membuat bayi sekarang... " Shizuka mendekati Lisin kemudian menungganginya.

Sial... Joni ku menyentuh itunya, ada apa dengannya kenapa dia tidak mendengarkan perintah dariku.

"Bukankah Goshujin-sama memintaku untuk melakukan ini dengan orang yang aku suka... karena orang yang aku suka adalah Goshujin-sama"

Senangnya dalam hati... jika aku melewatkan situasi ini tanpa melakukan itu aku akan di cap sebagai orang bodoh di dunia.

Shizuka memindahkan selimut dan memperlihatkan Si Joni yang gagah, "Goshujin-sama aku akan memasukannya..."

"Aaaaaa... " Lisin dapat melihat jika darah mengalir dari sana.

"Shizuka kamu tidak apa-apa... kita bisa berhenti-"

"Tidak... sakit ini tidak seberapa, Kita akan lanjutkan sampai aku memiliki bayi... " Shizuka bertekad.

Joni aku mengandalkan mu kawan...

Bersambung...

*Tidak kuat bro...

*Like dan Komentar.

*Terima kasih.

1
<<(LORD UNEVERSE)>>
servis volli maksudnya klean ini Punya pemikiran jongkok bangat
<<(LORD UNEVERSE)>>
aduhhhh
<<(LORD UNEVERSE)>>
aku doain supaya terjangkit kodok gancet
<<(LORD UNEVERSE)>>
baru peka si gubluk
<<(LORD UNEVERSE)>>
cih jalang apem bau
<<(LORD UNEVERSE)>>
bener sih gaji ku tak aka terpotong kan lu akan di pecat hhhhhh/Curse/
<<(LORD UNEVERSE)>>
benerrr sifat ini yang ku cari²/Skull/
<<(LORD UNEVERSE)>>
bilang aja mau pamer susah bangat ya
<<(LORD UNEVERSE)>>
suara legenda kuno tiliuit²
<<(LORD UNEVERSE)>>
zombi phtt uhukkk
Travel Diaryska
cape bgt mc nya sana sini mau
Travel Diaryska
kok 50 juta di kurang 15 jt jadi 15jt? wkwk
Anonymous
Luar biasa
Hp Infinix
cerita longor tolol bodoh
manusia paling bodoh
SONN NAKUZY
sini tukar tambah sama Supra bapak masih mulus lengkap surat surat lu nambah 5 jt lagi 🗿
Aditya Maulana
Luar biasa
Miskari Absoni
kenapa jadi juragan semangka ya 😊😊😊😊😊
Budi Budiman⚔️
pffttt....../Grin//Grin//Grin//Hey//Hey//Awkward//Tongue//Tongue//Facepalm//Facepalm//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
system
gda penanda mana ucapan dlam hati mana bukan
system
pusing jir dialog nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!