NovelToon NovelToon
The Power Of Kasta

The Power Of Kasta

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Cinta setelah menikah
Popularitas:3.9k
Nilai: 5
Nama Author: Gemini Gund

" Dasar sampah" ucap Sharon Senina menatap benci seorang pemuda culun di depannya

Semua menertawakan Seorang pemuda culun bernama Kenzio

" Apa salahku Sharon?" tanya Kenzio menatap tak percaya gadis di depannya

" Salah mu karena telah berani menyukai ku apa kamu tidak melihat perbedaan kita?" tanya Sharon marah

" karena kasta?" tanya Kenzio tersenyum menyeringai membuat semuanya terdiam


" Jika Kasta adalah tolak ukur mu mencari pasangan maka aku menyerah tapi ingatlah satu hal Sharon kehidupan seperti roda berputar " ucap Kenzio lalu meninggalkan lapangan kampus..



Apa yang akan terjadi pada Sharon dan Kenzio?

Apakah mereka akan bersama?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gemini Gund, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part 33 Bertemu setelah sekian tahun

Alan sedang berbincang dengan Zio tapi sebuah panggilan dari James mengalihkan perhatian mereka

" Halo Dad ada apa?" tanya Alan

" Apa kamu sedang bersama Zio?" tanya James

" Ya Dad kami sedang makan di kantin " ucap Alan

" Baiklah Boy tolong berikan hpnya pada Zio ada yang ingin Dady katakan " ucap James

" Oke Dad, Zi ini dady ingin bicara " ucap Alan

" halo om " ucap Zio

" Halo Zio maaf ya om mengganggu makan kamu dan Alan " ucap James

" oh tidak apa' Om " ucap Zio

" Iyah nak Om ingin mengajak zio besok makan malam ke rumah dan Zio tolong datang bersama kedua bunda zio dan kedua saudara zio" ucap James

"baiklah om akan Zio sampai kan undangan om dan besok malam Zio akan usahakan datang bersama keluarga zio " jawab Zio

" Baiklah nak terimakasih dan om tunggu kedatangan zio bersama keluarga om tutup dulu ya telfonnya " ucap James

" Ini Lan hpmu " ucap Zio

" Kamu akan datangkan zi?" tanya Alan

" Ya Lan aku sudah berjanji jadi akan ku usahakan " Jawab Zio tersenyum

" Sha tunggu " panggil Zio

" Ada apa?" tanya Sharon

" Ini buku mu jatuh" ucap Zio

"Terimakasih" ucap Sharon tersenyum lalu pergi

Zio terdiam

" Dia tersenyum padaku ya Tuhan aku sungguh tidak menyangka" ucap Zio tersenyum senang

" Cih dasar tidak tau malu berharap pada Sharon yang notabenenya orang kaya " ucap Kenan yang tiba' muncul

" Lalu karena aku orang miskin tidak pantas mengejar cinta Sharon?" tanya zio

" Jelaslah Sharon tidak akan bahagia jika bersama lo," ucap Kenan

" Jadi lebih baik lo berhenti berharap culun " ucap Kenan lagi

" Selagi Sharon masih sendiri aku akan tetap menyukainya " ucap Zio

" Yayaya terserah lo Culun gue cuma mengingatkan dari pada lo sakit hati karena mencintai gadis dari golongan orang kaya " ucap kenan lalu pergi bersama kedua temannya

"Aku yakin jika Sharon berbeda dia pasti gadis baik ya aku yakin itu" batin Zio berusaha mengusir pikiran buruknya

Di rumah Sekar

" Masakan bunda selalu menjadi juara" ucap Vania

" Bunda senang jika kalian menyukainya " jawab sekar

" Zio mengapa kamu diam apa ada yang menggangu pikiran mu nak?" tanya Irma karena tidak biasa nya Zio seperti ini

" Bunda sebentar zio sedang memikirkan sesuatu" ucap Zio

" Apa yang kamu pikirkan nak?" tanya Sekar

" Bunda Zio memiliki teman bernama Alan dan Zio sudah perna bertamu ke rumah Alan dan tadi Ayah Alan menelfon dan berkata kepada zio untuk datang makan malam bersama besok malam " ucap Zio

" Tidak apa' nak jika kamu merasa mereka baik zio datang saja tidak enak menolak undangan mereka " ucap Sekar

" iyah bunda tapi mereka bukan hanya mengundang Zio tapi bunda Sekar dan bunda Irma serta Vania dan Varo juga di undang " ucap Zio

Mereka terkejut

" Nak apa kamu tidak salah dengar ayahnya mengundang kami juga?" tanya Irma ragu'

" iyah bunda Zio tidak salah dengar " ucap Zio meyakinkan mereka

"baiklah kita akan ikut nak " ucap Sekar

Rumah Alan

Para pelayan sedang sibuk menyiapkan berbagai hidangan masakan lokal dan luar negeri

"Kamu kenapa Ra?" tanya Jeny yang melihat Maura sangat gugup

" Aku gugup Jen akan bertemu putra ku aku takut dia akan membenciku" ucap Maura dengan raut wajah sedih

" Kamu tenang Ra kita akan memberikan penjelasan pada Zio aku yakin Zio pasti mengerti " ucap Jeny

"yang di katakan Jeny ada benarnya sayang semoga anak kita mau mengerti dan memaafkan kesalahan kita " ucap Edwar

Suara mobil terdengar berhenti di halaman rumah mereka

" Zio telah sampai" ucap Alan semangat

Perasaan Edwar dan Jeny Sangat deg degan

" Selamat malam" ucap Sekar yang datang bersama keluarga nya

" Selamat malam nyonya silakan masuk" ucap Jeny tersenyum lembut

" iyah nyonya terimakasih " ucap Sekar lalu mereka masuk dan duduk di ruang tamu

Tatapan Zio bertemu dengan Maura dan Edwar sesuatu perasaan asing Zio rasakan

" Om tante perkenalkan ini bunda Sekar dan bunda Irma yang sudah merawat zio dari kecil dan ini Vania dan Varo mereka juga Anak panti sama seperti zio tapi kami sudah seperti saudara" ucap Zio tersenyum

Deg

Jantung Maura dan Edwar tersentil mendengar perkataan Zio

" Halo nyonya saya Jeny dan ini suami saya James kami orang tua Alan teman Zio dan ini sahabat saya Maura dan Edwar" ucap Jeny memperkenalkan

" Iyah nyonya terimakasih atas undangan nya" ucap Sekar

" sebaiknya kita makan malam saja dulu setelah itu ada yang ingin kami sampaikan " ucap James

Di ruang tamu

" Nyonya saya yakin anda pasti bertanya-tanya mengapa kami mengundang anda tiba' " ucap Jeny

" Betul nyonya itu yang saya pikirkan sejak Zio menyampaikan undangan ini tapi jujur saya tidak mengenal nyonya sekeluarga " ucap Sekar jujur

" Ya nyonya tapi saya hanya menyampaikan undangan karena yang ingin bertemu anda adalah sahabat saya Maura dan Edwar " ucap Jeny

Sekar dan Irma saling memandang

"kalau saya boleh tau ada apa ya nyonya meminta bertemu apa sebelumnya kita perna bertemu?" tanya Sekar

" Nyonya Sekar terimakasih anda orang baik jasa nyonya akan selalu saya ingat " ucap Maura tiba' memegang tangan Sekar membuat Sekar terkejut

" Nyonya apa maksud semua ini?" tanya Sekar bingung

" kamu Sekar kan pemilik panti asuhan kasih bunda di kota XXX?" tanya Maura

" iyah benar nyonya tapi dari mana Nyonya tau?" tanya Sekar lagi

" Maaf aku sedang menyelidiki sesuatu dan itu berkaitan dengan panti milik anda nyonya " ucap Maura

" Maaf nyonya panti itu sudah di rebut paksa oleh kakak tiri ku dan sudah bukan milikku lagi " ucap Sekar sendu

" Nyonya panti itu masih Sah milik anda dan kami sudah merenovasi nya nyonya bisa menempati panti itu kembali " ujar Maura

Semuanya terkejut dan merasa senang apalagi Sekar berita ini sangat membuat nya senang sampai meneteskan airmata bahagia

" Nyonya terimakasih sungguh panti itu begitu berarti bagiku itu peninggalan satu' nya dari Ibuku" ucap Sekar memegang tangan Maura

" Sama' nyonya dan kami yang akan menjadi donatur nya semua ini pantas anda dapatkan karena ketulusan dan kebaikan anda nyonya Sekar " ucap Edwar yang sedari tadi menyimak

" Terimakasih tuan nyonya" ucap Sekar merasa senang

" Nyonya apa saya boleh tau alasan nyonya dan tuan melakukan semua ini?" tanya Sekar mewakili pertanyaan di benak Irma,zio, Vania dan Varo

"Semua itu karena nyonya sudah merawat putra saya dengan baik" ucapan Maura membuat semua terkejut lalu irma dan sekar memandang varo dan Zio tapi jika di lihat dari postur tubuh dan ciri' Zio yang lebih mirip

" Apa anak nyonya salah satu dari mereka?" tanya Irma menunjuk Zio dan Varo

.

" Ya nyonya putraku adalah Kenzio " ucap Maura

Semua terkejut terlebih Zio lalu Zio bangun ingin pergi karena merasa tidak percaya

" Ken tunggu" panggil Maura

Zio menghentikan langkahnya panggilan Maura membuat hati Zio menghangat dan muncul perasaan seperti kerinduan Zio memiliki orang tua

1
Diah Susanti
bikin sharon terbuka ama zio
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!