The Power Of Kasta

The Power Of Kasta

Part 1 Panti Asuhan Kasih Bunda

Malam yang sunyi dengan derasnya hujan membuat seorang wanita merasakan perasaan berbeda..

" Mengapa Aku merasa malam ini terasa berbeda" ucap pelan Seorang wanita bernama Sekar Delina pengurus panti Asuhan Kasih Bunda

" Bunda" panggil seorang gadis kecil yang sedang ketakutan sambil memeluk boneka Tedy bear nya

"Asila kenapa kamu belum tidur nak?" tanya Sekar mendekati gadis kecil itu

" Bunda tadi Sila mendengar suara tangisan bayi di samping kamar" ucap Sila dengan mata polosnya

" Bayi?" ucap Sekar mengerutkan kening nya

Asila mengangukan kepalanya dengan tatapan polosnya

" Huff Mungkin kamu salah dengar nak sekarang Sila tidur ya" ucap Sekar dengan lembut

" Tapi bunda temanin Sila sampai tidur ya " ucap Gadis kecil itu

" Iyah sayang ayo ke kamar" ucap Sekar menuntun Sila dengan masih memikirkan perkataan Sila

" Apa benar yang di katakan Sila" batin Sekar bimbang

" Bunda ada apa? Kenapa bunda bengong?" tanya Sila

" Tidak sayang bunda akan membacakan dongeng agar Sila tidur " ucap Sekar setelah tersadar

Beberapa menit kemudian Sila telah tertidur pulas Sekar tersenyum sambil tangannya mengusap kepala Sila

Sekar berjalan ingin ke kamarnya tapi langkahnya terhenti saat..

Oek Oek Oek

Suara tangisan bayi terdengar saat suara deras hujan mulai mereda

Deg Deg Jantung Sekar berdetak kencang

" Suara bayi jadi yang di katakan Sila tadi benar" ucap Sekar lalu mengambil payung dan berjalan keluar

Sekar berjalan menuju sumber suara dan tak jauh dari tempat Sekar berdiri di sana sebuah box yang bisa di pastikan bayi itu berada di dalam nya Sekar mendekat..

" Ya Allaah kasian sekali kamu nak" ucap Sekar tak tega melihat bayi mungil itu bergegas Sekar mengangkat box itu dan membawanya ke dalam

" Tega sekali orang tuamu membuang kamu nak,kamu kedinginan Maafkan bunda yang lambat menyadari keberadaan kamu" ucap Sekar menitikkan airmata

Bayi dalam box itu tersenyum seakan merasa tenang sekarang

" Kamu bayi mungil yang tampan" ucap Sekar tersenyum mengangkat bayi itu dari dalam box mata sekar tertuju pada sebuah surat terselip bersama baju si bayi

Isi surat itu..

Terimakasih untuk kamu yang menemukan bayiku..

Tolong rawatlah dia dengan baik karena aku tak bisa merawatnya..

Aku tau aku orang tua yang tidak bertanggung jawab dan tega membiarkan Anakku di Asuh orang lain..

Tapi percayalah Aku pun terpaksa melakukan nya..

Aku mencintai Anakku tapi suatu Alasan membuat ku tak bisa membiarkan nya bersama ku

Di dalam box itu aku sudah menyiapkan satu kartu beserta pin nya gunakan itu untuk kebutuhan mu dan Anakku

Tolong jaga dia dan berikan dia nama Kenzio

Sekar menatap bayi mungil dalam gendongan nya

" Kenzio bunda tidak tau apa yang terjadi pada Mamamu tapi bunda yakin jika mama mu sangat mencintaimu" ucap Sekar

" Sekarang Kenzio bersama bunda Sekar dan bunda akan merawat dan menjaga Kenzio " ucap Sekar tersenyum

Bayi mungil itu tersenyum seakan tau perkataan Sekar

" Sekarang bunda akan membersihkan tubuh Zio setelah itu kita tidur besok Zio akan bertemu saudara Zio di sini " ucap Sekar bahagia

Sementara itu di luar Panti Seorang wanita cantik dengan tubuh yang basah karena hujan menatap sendu ke arah panti

" Maafkan Mama nak semoga kamu baik' saja di sini hiks hiks" ucap Gadis itu terisak

Beberapa Jam yang lalu sebelum ke Panti ini

Prang

Tuan Alexander menghancurkan barang di depannya

" Papa tidak mau tau Maura kamu harus membuang Anak itu" Ucap Tuan Alexander

" Pah Maura mohon bagaimana pun Ken adalah Cucu papa " ucap Maura Gadis berlutut dengan terus terisak

" Dia Anak haram mau taruh di mana Muka papa jika semua orang tau Putri keluarga Alexander melahirkan Anak di luar nikah bahkan tidak tau asal usul Ayahnya" ucap Alexander Murka

" Ini salah maura pah biarkan Maura bersama ken dia darah daging Maura Pah " ucap Maura memeluk kaki Papah nya

Bruk

Tuan Alexander menolak putrinya lalu menatap tajam Maura

" Apa kamu belum puas membuat papa Malu dan kecewa Maura apa kamu ingin papa Mati saja?" tanya Alexander

Oek oek oek

Suara tangisan ken terdengar Maura menoleh melihat Nany membawa Ken

" cup cup sayang jangan nangis yah" ucap Maura menenangkan bayi Ken yang baru seminggu Maura lahirkan

Melihat pemandangan itu Tuan Alexander membuang mukanya sebenarnya dia merasa sedih tapi kembali lagi egonya terlalu tinggi

" Ingat kata' papa Maura jika tidak bayi itu akan papa lenyapkan" ucap Tuan Alexander lalu pergi

Deg

perasaan Maura hancur lalu memeluk erat bayinya

" Maafkan Mama nak" ucap Maura terisak

" Nak " seseorang menepuk pundak Maura dari belakang Maura menoleh

Terlihat seorang wanita paruh baya bernama Ratih Alexander ibu kandung Maura

" Duduklah disini" ucap Ratih membantu Maura berdiri dan duduk di sofa

" Jangan menangis" ucap Ratih menghapus airmata putri satu satunya

" Maura tidak ingin berpisah dengan Ken mah" ucap Maura

Ratih menatap sedih putrinya walaupun putrinya bersalah karena telah Hamil di luar nikah tapi bagi Ratih Maura tetap putrinya

" Ini salah maura mah Andai saat itu Maura mendengar kan mama untuk tak masuk kedalam Club ini semua tidak akan terjadi Maura bahkan tidak mengenal laki' yang meniduri Maura" ucap Maura terisak karena saat itu Maura sedang mabuk dan laki' itu laki' pertama yang menyentuh Maura

" Sudah nak jangan sedih Terus kasian cucu Mamah terganggu" ucap Ratih menatap Cucunya

" Apa yang harus Maura lakukan Mah?" tanya Maura putus asa

" Mama minta maaf Karena tidak berhasil membujuk Papamu " ucap Ratih sedih

" demi keselamatan ken Maura harus berpisah dengan Ken " ucap Maura

" Apa maksud mu nak?" Tanya Ratih

" Maura akan membawa ken jauh dari papa" ucap Maura

" Jangan nak besok kita bicarakan lagi dengan papa ya" bujuk Ratih tapi Maura menggelengkan kepalanya

" Maura akan memberikan Ken di tangan orang yang tepat " ucap Maura lagi

Itulah mengapa Maura terpaksa menyimpan ken di panti Asuhan Kasih Bunda karena Maura yakin Ken akan aman di sini Karena jauh dari kota tempat Maura dan keluarga nya tinggal

Episodes
1 Part 1 Panti Asuhan Kasih Bunda
2 Part 2 Bahagia nya Asila
3 part 3 Murkanya Edwar
4 part 4 Asila di Adopsi
5 Part 5 Apa kamu Janda?
6 Part 6 Dia berarti bagiku
7 part 7 Mansion Alexander
8 part 8 Perginya Sekar bersama Anak Panti
9 part 9 Terungkap
10 part 10 Menjelaskan pada Jeny
11 part 11 Aku lelaki yang bersamamu malam itu
12 part 12 Kedatangan Edwar ke Mansion Alexander
13 Part 13 Pernikahan Edwar & Maura
14 part 14 Jeny Menghindar
15 part 15 Masa lalu Edwar
16 part 16 Kamu Salah paham
17 Part 17 Kalian pacaran?
18 part 18 Indonesia
19 part 19. Kemana kamu nak?
20 Part 20 Kelulusan Zio
21 part 21 Universitas Bina Nusantara
22 part 22 Resmi menjadi Mahasiswa Universitas Bina Nusantara
23 part 23 Sharon Senina Rajendra
24 part 24 Jadilah Temanku
25 25 Mengagumimu dalam diam
26 part 26 Zio sakit
27 part 27 Kemana Vania?
28 Part 28 Kembalinya Vania
29 part 29 Menolong Sharon
30 part 30 Berhenti Membuli Dia!!!
31 part 31 Ke rumah Alan
32 part 32 Zio Sang tuan muda
33 part 33 Bertemu setelah sekian tahun
34 part 34 penjelasan Maura
35 part 34 Mansion Edwar Kingston
36 part 35. Hinaan Sharon
37 part 37. Selamat tinggal Indonesia
38 part 38. Kenzio Kingston
39 part 39 Indonesia
40 part 40 K' Company
41 Part 41. Dia Ceo kita
42 part 42 Nona muda atau pelayan?
43 part 43 Mengapa harus Kamu?
44 part 44. Aku mengundurkan diri !!
45 part 45. Cemburu
46 part 46. Sebagai tanda terimakasih
47 part 47 . Kekuasaan seorang Kenzio
48 part 48. Menikah denganku.
49 part 49. Aku terima Syaratnya
50 part 50 Dendam Kenzio
Episodes

Updated 50 Episodes

1
Part 1 Panti Asuhan Kasih Bunda
2
Part 2 Bahagia nya Asila
3
part 3 Murkanya Edwar
4
part 4 Asila di Adopsi
5
Part 5 Apa kamu Janda?
6
Part 6 Dia berarti bagiku
7
part 7 Mansion Alexander
8
part 8 Perginya Sekar bersama Anak Panti
9
part 9 Terungkap
10
part 10 Menjelaskan pada Jeny
11
part 11 Aku lelaki yang bersamamu malam itu
12
part 12 Kedatangan Edwar ke Mansion Alexander
13
Part 13 Pernikahan Edwar & Maura
14
part 14 Jeny Menghindar
15
part 15 Masa lalu Edwar
16
part 16 Kamu Salah paham
17
Part 17 Kalian pacaran?
18
part 18 Indonesia
19
part 19. Kemana kamu nak?
20
Part 20 Kelulusan Zio
21
part 21 Universitas Bina Nusantara
22
part 22 Resmi menjadi Mahasiswa Universitas Bina Nusantara
23
part 23 Sharon Senina Rajendra
24
part 24 Jadilah Temanku
25
25 Mengagumimu dalam diam
26
part 26 Zio sakit
27
part 27 Kemana Vania?
28
Part 28 Kembalinya Vania
29
part 29 Menolong Sharon
30
part 30 Berhenti Membuli Dia!!!
31
part 31 Ke rumah Alan
32
part 32 Zio Sang tuan muda
33
part 33 Bertemu setelah sekian tahun
34
part 34 penjelasan Maura
35
part 34 Mansion Edwar Kingston
36
part 35. Hinaan Sharon
37
part 37. Selamat tinggal Indonesia
38
part 38. Kenzio Kingston
39
part 39 Indonesia
40
part 40 K' Company
41
Part 41. Dia Ceo kita
42
part 42 Nona muda atau pelayan?
43
part 43 Mengapa harus Kamu?
44
part 44. Aku mengundurkan diri !!
45
part 45. Cemburu
46
part 46. Sebagai tanda terimakasih
47
part 47 . Kekuasaan seorang Kenzio
48
part 48. Menikah denganku.
49
part 49. Aku terima Syaratnya
50
part 50 Dendam Kenzio

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!