Ling Yuan melihat bagaimana keluarganya dibantai di depan matanya sendiri. Hidupnya yang dipenuhi dendam dan kebencian membuat dirinya bertekad untuk membalaskan kematian keluarganya.
Mendapatkan kekuatan dari sebuah artefak yang mampu membuatnya menjadi lebih kuat dengan sistem kultivasi, Ling Yuan akhirnya menjadi kultivator yang disegani di dunia persilatan.
Namun belum lama ia membantai banyak organisasi kriminal dengan kekuatan barunya, dirinya sudah dijebak oleh mereka dengan cara mengepungnya.
Ling Yuan terbunuh di sana namun ternyata itu bukanlah akhir dari kisahnya.
Ling Yuan terlahir kembali tepat sebelum keluarganya terbunuh. Menyadari ada kesempatan untuk mengubah takdirnya, Ling Yuan berusaha menjadi lebih kuat dan melindungi keluarganya di kehidupan keduanya ini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Myuran, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Eps. 33 — Menyusup
Lang Mu memiliki jiwa seorang pahlawan, ia tidak keberatan menggunakan uang dan tenaganya untuk membantu sesama dan ketika Lang Mu sudah menjadi seorang kultivator, jiwa kepahlawanan nya semakin besar, ia ingin menggunakan kekuatannya tersebut untuk melindungi semua orang.
Saat Lang Mu mendengar sudah banyak gadis yang diculik oleh Organisasi Gagak Merah, ada sedikit kemarahan yang muncul dalam hatinya, biarpun demikian ketika ia melawan anggota organisasi tersebut, Lang Mu berusaha sebaik mungkin untuk tidak mengambil nyawa musuhnya.
Ling Yuan bisa menyaksikan bagaimana Lang Mu melumpuhkan sebagian penjaga dengan kemampuan pedangnya. Lang Mu tidak menghabisi mereka bahkan berusaha untuk tidak menyerang bagian vital mereka.
"Kurasa aku bisa lebih mengerti kenapa Patriark Lang di kehidupanku sebelumnya meninggal, hatinya benar-benar terlalu baik bahkan kepada lawannya..." Ling Yuan menggelengkan kepala.
Kalau boleh jujur, Ling Yuan tidak suka cara Lang Mu menghadapi para kriminal ini, berbuat baik juga ada batasnya, terutama kepada musuh yang tidak akan segan mengambil nyawa orang lain jika ada kesempatan.
"Panggil semua orang yang ada di dalam untuk menghadapku sebelum aku masuk dan menghancurkan markas kalian!" Lang Mu menatap dingin beberapa penjaga yang tersisa, tentu ucapan tadi hanya gertakan semata.
Salah satu penjaga dengan takut langsung berlari ke dalam markas sementara penjaga yang lain masih di sana sambil mengacungkan senjata mereka dengan gemetar.
Para penjaga itu ketakutan, mereka tidak bisa melihat bagaimana Lang Mu mengalahkan beberapa rekannya saat tiba-tiba mereka terluka dan kehilangan kesadaran.
Tentu saja mereka tak bisa melihat serangan Lang Mu yang menggunakan Teknik Pedang Matahari, para penjaga disini semuanya hampir memiliki kekuatan di tingkat kultivator Kelas F.
Tak lama kemudian suara lonceng bergema di markas tersebut sebagai tanda ada marabahaya di markas.
Lang Mu menggenggam pedang pusakanya lebih erat ketika anggota Organisasi Gagak Malam mulai berdatangan dan jumlah mereka terus meningkat seiring waktu.
Dalam waktu singkat sudah ada seratus kriminal keluar dari pintu gerbang, Lang Mu menatap mereka sambil memeriksa kekuatan musuhnya.
Hampir semua kriminal di hadapannya memiliki kekuatan Kultivator Kelas D ke bawah sementara hanya sedikit jumlahnya yang berada ditingkatan Kelas C.
"Kau, kenapa kau bisa ada disini?!"
Salah satu Kultivator Kelas C yang datang adalah kriminal yang sebelumnya menyerang penginapan.
Kultivator Kelas C itu baru saja menyampaikan laporan tentang kekalahan mereka pada pemimpinnya, ia juga tidak lupa menceritakan informasi kekuatan Ling Yuan serta tindakannya yang membantai rekan-rekannya dengan mudah.
Kultivator Kelas C tersebut berniat balas dendam esok hari dengan membawa lebih banyak anggotanya, tidak ia sangka lawannya justru yang akan mencarinya kemari.
"Jadi kau adalah orang yang telah membantai bawahan-bawahanku sebelumnya, hah!?"
Disamping Kultivator Kelas C itu, muncul pria sangar yang memancarkan aura hebat di tubuhnya. Ia tidak menutupi nafsu membunuhnya yang terarah pada Lang Mu.
Lang Mu menyipitkan mata, pria berwajah sangar tersebut yang tak lain adalah pemimpin Organisasi Gagak Malam yang memiliki kekuatan sebagai Kultivator Kelas B.
"Jika pemimpinnya kemari maka Yuan'er dan yang lain bisa lebih leluasa menyusup, aku harus bertahan sampai mereka menyelesaikan tugasnya..." Batin Lang Mu dalam hati.
Tentu dengan kemampuannya sekarang Lang Mu tidak bisa mengalahkan seratus lebih lawannya itu di tambah ada Kultivator Kelas B diantara mereka namun misinya sekarang adalah hanya menjadi pusat perhatian mereka, Lang Mu berusaha sebaik mungkin untuk bertahan.
Lang Mu menarik nafas yang dalam, tanpa berminat untuk berkomunikasi dengan lawannya ia langsung bergerak terlebih dahulu menghadapi mereka.
***
"Apa kita akan berdiam diri saja?" Tanya Meilian berkomentar.
Ling Yuan, Yuxi, dan Meilian, bersembunyi di semak-semak tak jauh dari pertarungan Lang Mu.
Yuxi dan Meilian sempat bereaksi ketika melihat jumlah anggota Organisasi Gagak Malam yang datang menghadap Lang Mu cukup banyak, mereka ingin membantu Lang Mu tetapi Ling Yuan segera mencegahnya.
Ling Yuan menghalangi keinginan kedua gadis itu, biarpun jumlah musuh seratus lebih tetapi Ling Yuan yakin Lang Mu masih bisa bertahan melawan mereka apalagi dengan pusaka dan Teknik Pedang Matahari miliknya.
Keberadaan Yuxi dan Meilian kesana bisa jadi beban bagi Lang Mu alih-alih akan membantu pemuda tersebut.
"Kita harus mematuhi apa yang Senior Lang rencanakan sebelumnya, kita akan menyusup ke markas ketika lawan sudah terfokus oleh keberadaan beliau." Jelas Ling Yuan.
Pertarungan sengit terjadi antara Lang Mu dan anggota Organisasi Gagak Malam, meski Lang Mu berusaha untuk tidak membunuh namun kenyataannya ia tak bisa menghindari adanya korban.
Teknik Pedang Matahari harus dilakukan dengan segenap hati, tidak boleh ada keraguan ketika mengayunkan pedang atau akan mengalami cedera tangan.
Dalam beberapa saat, Lang Mu sudah mengalahkan belasan dari mereka. Menyadari kultivator Kelas F dan E bukan lawannya, Kultivator Kelas D mulai ikut bergerak untuk membantu.
"Kita bergerak sekarang!"
Mengetahui perhatian anggota Gagak Malam sudah tertuju pada Lang Mu, Ling Yuan memberi aba-aba pada Yuxi dan Meilian untuk bergerak mengikutinya.
Yuxi terkejut sementara Meilian merasa belum siap tetapi mereka buru-buru mengikuti remaja itu usai Ling Yuan berkata demikian.
Dalam satu lompatan, Ling Yuan meloncat cukup tinggi di udara, melewati dinding benteng hingga akhirnya mendarat di dalam markas.
Yuxi dan Meilian terpana menyaksikan itu, mereka tidak yakin bisa berbuat demikian sehingga memilih berjalan di atas benteng.
Dengan qi, seseorang bisa berjalan menempel di dinding seperti layaknya salamander atau laba-laba, Yuxi dan Meilian menggunakan cara itu untuk melewati dinding benteng markas.
"Kemana kita harus pergi?" Tanya Yuxi ketika sudah disampaikan Ling Yuan. "Biarpun sudah masuk, tapi kita tidak mengetahui lokasi para gadis yang diculik."
Di dalam markas Gagak Malam, terdapat banyak bangunan layaknya seperti desa. Jika ketiganya harus memeriksa setiap bangunan itu maka akan membutuhkan waktu lama untuk melakukannya.
Ling Yuan terdiam beberapa saat sebelum kemudian bergerak dengan ilmu meringankan tubuh, Yuxi dan Meilian merasa kebingungan tetapi mereka langsung mengikuti remaja tersebut dari belakang.
Biarpun Ling Yuan terlihat lebih muda dari Yuxi dan Meilian tetapi kedua gadis itu menganggap Ling Yuan adalah pemimpinnya disini terutama ketika mengetahui fakta Ling Yuan lebih kuat dari mereka.
Situasi dalam markas tampak kacau karena keberadaan Lang Mu namun Ling Yuan tetap hati-hati untuk tidak terlihat oleh mereka.
Ling Yuan melompat ke bangunan yang paling tinggi untuk memperluas pandangannya, ia mengamati seluruh bangunan-bangunan yang ada di markas Gagak Malam sebelum akhirnya menemukan bangunan yang sedang ia cari.
"Kita akan bergerak ke bangunan itu..." Tunjuk Ling Yuan ke satu arah sambil memberitahu Yuxi dan Meilian. "Disana lah tempat para gadis yang diculik itu di tahan."