NovelToon NovelToon
Aku Mau Anakku Hidup Lagi

Aku Mau Anakku Hidup Lagi

Status: tamat
Genre:Horor / Tamat
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: David Purnama

Pasangan rumah tangga Kisman dan Mawar kehilangan anak satu-satunya karena sakit. Mereka tidak bisa menerima kenyataan pahit dan menginginkan putri mereka kembali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon David Purnama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ruang Gelap yang Mematikan

Tidak mengenal waktu.

              Tidak pula mengenal siapa pun.

              Diri sendiri pun sudah tidak dikenalinya.

              Kisman sudah dibaiat secara umum sebagai orang gila oleh orang-orang di kampungnya.

              Kisman sekarang memperluas perkenalannya dengan pergi kemana pun yang ia suka.

              Mau panas menyengat atau hujan deras disertai sambaran petir sekali pun Kisman tetap berjalan pergi tanpa mengenal rasa khawatir.

Tubuhnya menjadi super kuat. Tidak mempan meski diberondong berbagai macam penyakit. Kebal terhadap virus-virus jahat yang sudah berusaha keras melemahkannya.

              Orang gila baru itu mulai dikenal dimana-mana.

              Ketika ia berada di tengah jalan. Akan ada orang-orang yang kurang kerjaan menggodanya. Seperti mengajak bermain.

              Kisman akan mengejar mereka. Melempari mereka dengan benda apa saja yang bisa didapatkannya. Batu-batu atau apa pun yang ia temukan.

              “Orang gila”,

              “Orang gila”,

              Begitulah sekarang orang-orang meneriakkan nama Kisman.

*

              Pada suatu siang hari, Kisman sukses menjadi seorang primadona yang dielu-elukan oleh masyarakat.

              Kisman menyandera anak kecil yang baru saja pulang dari sekolah.

              Kisman membawa anak kecil itu naik ke atas atap rumahnya.

              Di atas sana Kisman terlihat membuat gerakan layaknya burung yang sedang terbang dengan mengepakkan dua lengan tangannya.

              Kisman sedang mengajari anak kecil itu untuk bisa terbang.

              Bagaikan sebuah pertunjukkan,

              Tingkah Kisman itu disaksikan oleh banyak orang yang memadati halaman rumahnya.

              Di bawah sana ada juga orang tua korban dan juga para petugas penyelamat.

              Sedangkan anak kecil yang dipaksa itu terus menangis sesenggukan. Ketakutan bukan main.

“Ayo kita terbang sama-sama”,

“Lihat aku, seperti ini caranya”,

“Kepakan sayapmu”,

Kisman mengajak anak kecil itu untuk terbang.

Orang-orang yang melihat kegilaan Kisman begitu meradang. Bagaimana jika sampai anak kecil itu didorong dari atas sana oleh orang gila itu?

Tepat sebelum kemungkinan terburuk itu hendak dilakukan, Kisman dihadiahi dua buah butir timah panas oleh petugas penyelamat.

Kisman di tembak di bagian kaki kirinya dan juga bahu kanannya.

Kisman seketika itu langsung jatuh tidak berdaya di atas atap rumahnya sendiri.

Anak kecil itu pun berhasil diselamatkan.

*

              Setelah mendapatkan perawatan akibat luka tembak yang bersarang di tubuhnya. Kisman pun mendapatkan keadilan.

              Pada akhirnya Kisman kembali ke tempat yang dahulu sempat ia huni barang beberapa bulan. Sebuah lembaga yang sebetulnya tidak ingin Kisman waras datangi lagi.

              Tapi sekarang Kisman gila yang akan kembali masuk ke dalam bui.

              Bahkan kurungannya yang sekarang ini jauh berbeda dari tempat yang sebelumnya.

              Kisman yang statusnya sangat lah berbahaya akan ditempatkan di penjara khusus yang menangani orang gila yang suka mengamuk seperti dirinya.

              Kisman adalah ancaman nyata bagi keselamatan nyawa para tahanan yang lain jika dijadikan satu ruangan bersama mereka.

              Untuk itu lah Kisman punya ruangan gelap sendiri yang khusus hanya ditempati olehnya.

*

              Di dalam kurungan ruang gelap yang mematikan itu Kisman benar-benar seorang diri.

              Terkadang ada yang diam-diam datang mengunjunginya.

              Mawar datang menemui Kisman. Istrinya yang selalu mencintainya itu datang di malam hari untuk mengajaknya berbicara.

              “Bagaimana kabarmu pak?”,

              “Kapan kamu keluar dari sini?”, tanya Mawar.

              “Aku baik-baik saja”,

              “Lusa aku dibebaskan”,

              “Jangan khawatir, aku akan mencari mu’,

              “Aku akan menemukanmu dan membawamu pulang ke rumah”, jawab Kisman.

              Tidak hanya istrinya saja yang kerap datang untuk berkunjung ke dalam sel Kisman. Seroja pun juga datang untuk menghibur bapaknya.

              “Bapak kenapa?”,

              “Bapak jangan menangis”, kata Seroja.

              “Bapak tidak menangis”,

              “Mata bapak barusan kelilipan”,

              “Seroja yang kuat ya”,

              “Anak bapak pasti sembuh”,

              “Kalau sudah sembuh Seroja bisa berangkat sekolah lagi dan main sama teman-teman”,

              “Bapak akan buatkan permen gulali sebesar piring”,

              “Seroja mau bentuk apa?”,

              “Kupu-kupu pak biar bisa terbang”, pinta Seroja

              Tidak hanya dua orang terkasih itu yang datang untuk menjenguk Kisman. Ada sosok lain lagi yang juga kerap datang berkunjung dan menemani Kisman di setiap malam di dalam ruang penjara yang menyendiri.

              Sosok kakek bertanduk yang datang di waktu tengah malam bersama ular putih yang selalu bergerak mengikutinya.

              “Bagaimana kabar mu?”, tanya Tanse.

              “Aku selalu menunggu”,

              “Setiap malam aku buka pintu rumahku”,

              “Tapi kalian tidak pernah datang”, jawab Kisman.

              Ketika sosok itu mulai tertawa menggelegar dengan penuh kemenangan,

              Kisman menutup rapat-rapat kedua lubang telinganya.

              Ia akan berguling-guling di lantai penjara yang dingin. Merasakan kesakitan yang begitu luar biasa.

1
Vermeer
luar biasa
Vermeer
penasaran
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!