Pada malam sebelum hari pernikahannya Mika mendapati tunangannya sedang berselingkuh dengan temannya sendiri di hotel tempat Mika akan menggelar pesta pernikahannya.
Karena merasa sakit hati Mika pun memilih untuk menghibur dirinya di klub malam mencoba untuk menenangkan dirinya, saat di sana dia membuat kesepakatan dengan dirinya sendiri bahwa saat dia keluar nanti siapa pun yang pertama kali Mika temui maka dia akan mengajaknya menikah jika itu laki laki tanpa memikirkan bagaimana nanti akibat dari ucapannya tadi.
Entah pemikiran gila dari mana asalnya, namun Mika sudah bertekad dan dia juga merasa kasihan dengan dirinya sendiri karena tidak mengetahui perselingkuhan sang tunangan dengan temannya sendiri.
Bagaimana kelanjutan cerita mika dan adakah pria yang akan mau di ajak menikah oleh mika???
Yukkk kepoinnnn ceritanya!!
🥕🥕🥕
Follow Instagram @lala_syalala13
Follow TikTok @Lala_Syalalaa13
Follow Facebook @Lala Syalala
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lala_syalala, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 33_Meminta Izin
Sore harinya saat ini mika baru saja sampai di mansion dan dia belum melihat mobil sang suami sudah datang membuat mika sedikit lega karena dia tidak harus mengatakannya sekarang namun tetap saja dia harus mengatakannya bukan.
Dia segera masuk dan bersih-bersih diri setelah itu turun untuk membuat makan malam karena tadi Melvin mengirimkan chat kepada nya bahwa dia akan makan malam di rumah sehingga sekarang ini lah mika sudah berada di dapur siap untuk membuat menu makan malam.
"Nyonya," sapa bi Endah dan asisten lainnya saat melihat mika turun ke dapur.
Mika dengan ramah membalas sapaan mereka, mika sudah menganggap mereka sebagai keluarganya sendiri karena orang lain lebih perhatian kepadanya dari pada keluarga asli nya.
"Bi aku mau masak soalnya Melvin bakalan makan malam di rumah," sahut mika.
"Baik nyonya, mari kami bantu." sahut bi Endah.
Mika pun dengan senang hati menerima tawaran dari asisten rumah tangganya, setelah itu mika masak dengan sangat serius. Hari ini dia akan membuat masakan kesukaan sang suami yang dia tahu dari mami mertuanya yaitu udang asam manis dan juga nasi goreng cumi.
Tak lama masakan tersebut pun jadi dan tinggal menunggu Melvin untuk pulang setelah itu makan malam bersama.
Hampir lima belas menit menunggu akhirnya Melvin pun pulang dan langsung di sambut oleh sang istri.
"Kamu buruan mandi, aku udah siapin makan malam," ujar mika dan di angguki oleh Melvin.
Setelah bersih-bersih Melvin turun ke bawah dan menyantap makan malam yang di buatkan oleh sang istri untuk pertama kali kepadanya.
"Gimana rasanya?' tanya mika saat Melvin menyuapi udang asam manis ke mulutnya.
"Ini kamu yang masak?' tanya Melvin seperti sedang menilai rasa masakan tersebut.
"Iya." jawab mika singkat namun tetap tenang bahkan lebih para dari pada di master chef saja.
Melvin diam sejenak tak menjawab pertanyaan dari mika membuat mika berfikir kalau masakannya pasti tidak enak.
"Gak enak ya, ya udah di buang aja gak usah di makan." ucap mika yang akan membawa masakannya pergi dari meja makan namun langsung di tahan oleh melvin.
"Enggak, enak kok!" ucap melvin yang memang dengan sengaja menjahili sang istri.
"Ih kamu mah!" pekik Mika karena tidak lucu sekali candaan sang suami.
Mika pun juga menyantap makanannya dan untungnya saja memang benar enak membuat mika lega setidaknya dia tidak sia-sia untuk memasak makan malam ini.
"Kenyang!" sahut Melvin menghabiskan semua makanannya.
Setelah selesai makan dan mika juga sudah membawa sisa makanan ke dapur dan membersihkan nya di bantu oleh mustika baru lah setelah itu mika menuju ke ruang tengah di mana Melvin duduk di sana sambil melihat iPad di tangannya dan sesekali melihat ke arah televisi yang menyala di sana.
"Sayang," panggil mika saat baru duduk di samping sang suami.
"Ada apa?" Naya Melvin namun masih berkutat dengan iPad nya seperti tak menghiraukan mika berbicara.
"Aku mau ngomong sama kamu," ujar mika dengan hati-hati membuat Melvin merasa penasaran, dia pun menutup ipad nya dan mengalihkan pandangannya kepada sang istri di sampingnya.
"Sebenarnya aku mau minta izin ke kamu," ucap mika dengan pelan namun masih bisa Melvin dengar.
"Izin aja?" tanya Melvin ikut pemasaran juga.
"Aku mau meminta izin ke kamu untuk aku pergi dinas," ucap mika membuat Melvin mengerenyitkan dahinya mengapa sang istri bisa ada pergi dinas.
Awalnya melvin pun melarang karena berbahaya menurut Melvin padahal bilang aja kalau takut jangan Vin gak usah gengsi kenapa sih kesel deh author juga.
Namun akhirnya karena bujukan dari mika akhirnya melvin pun mengizinkan namun tetap harus berkontekan setiap hari nya dan mika hanya mengganggukkan kepalanya mengerti.
"Kamu sama siapa ke sana?" tanya Melvin setelah memberi izin.
"Sama mbk Ratna dan dua manajer," jawab mika.
"Oh." hanya jawaban singkat dari Melvin membuat kadang mika juga kesel dengan sikap dingin sang suami.
"Gimana aku di izinin gak buat dinas luar kota?" tanya mika lagi dan di angguki oleh Melvin pasrah.
"Iya." jawab Melvin cepat.
"Yeyy," rasa senang di alami mika karena dia sama sekali belum pernah merasakan dinas luar kota.
Misi meminta izin ke sang suami sukses membuat mika merasa sedikit lega karena senang dia jujur senang sekali.
Mereka pun melanjutkan acara nonton film dari televisi canggihnya, karena besok adalah weekend sehingga baik mika dan Melvin pun menghabiskan waktu dengan menonton atau pun yang lainnya yang terpenting ada mika (Ciri-ciri orang bucin nih yeeee) hingga malam hari dan mika tertidur di samping sang suami.
.
.
TBC
🥕🥕🥕
Jangan lupa untuk tekan tombol ❤️, vote, like dan komen cerita ini ya biar aku lebih semangat lagi buat upload bab barunya setiap hari 😊🥰💎🥕
trus si cowonya terlalu kaku thor