NovelToon NovelToon
Partner Ranjang Mr Zen

Partner Ranjang Mr Zen

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:10.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: sendi andriyani

Zona Kpop, aktor korea, yang gak suka silahkan skip, daripada meninggalkan jejak hate!

"Aku akan membuat mu lepas dari cengkraman ibu tiri mu, dengan satu syarat."

"Apa syarat nya?"

"Kau harus menjadi partner ranjang ku,"

Azzendra Grew Nicholas, pria muda berusia 29 tahun seorang CEO yang menjebak seorang gadis untuk menjadi partner ranjang nya.

Wenthrisca Liu atau akrab di sapa Ica, terpaksa menerima penawaran gila Zen demi bisa bebas dari jeratan ibu tiri nya.

Bagaiamana kisah mereka selanjutnya? simak disini.

Karya real hanya ada di Noveltoon/Mangatoon, selebih nya Fake/plagiat, happy reading❤️

Edit cover by KINOSANN

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sendi andriyani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33

Setelah selesai dengan acara makan seblak di pinggir jalan, Zen dan Ica pulang ke rumah dengan Ica yang terus menggelayut manja di lengan kekar Zen, membuat pria itu terus tersenyum. Dia menyukai setiap tingkah laku gadis nya, apapun itu.

"Dad, apa Daddy tidak berniat menyelidiki siapa dalang dari kecelakaan orang tua Daddy?" tanya Ica.

"Memang nya kenapa By?"

"Tidak, tapi kalau memang itu di sengaja pastinya takkan adil kalau orang itu masih berkeliaran bebas di luar sana." Jawab Ica membuat Zen termangu, benar juga ucapan gadis nya.

"Daddy sudah mencoba nya beberapa kali, tapi berkas-berkas nya sudah hilang dan terpaksa penyelidikan nya harus di tutup By."

"Bukankah Daddy orang yang sangat berpengaruh? Kenapa tidak sedikit mengancam?" tanya Ica lagi, membuat Zen diam.

"Kamu benar sayang, Daddy akan mencoba membuka kasus ini lagi."

"Pembunuh nya harus di temukan, apapun caranya Dad." Cetus Ica, membuat Zen mengangguk cepat.

Pria itu merangkul pundak sang gadis dan menyandarkan nya di dada nya.

"By, lusa Daddy harus pergi ke luar negeri untuk perjalanan bisnis."

"Apa tidak bisa di wakilkan Dad? Ica gimana kalau Daddy pergi?" tanya Ica, raut wajah nya begitu menggemaskan bagi Zen.

"Daddy takkan lama sayang, setelah pekerjaan Daddy selesai, Daddy pasti pulang Baby.."

"Ya tetap saja, Ica pasti kesepian kalau gak ada Daddy."

"Jangan buat Daddy tak pergi sayang, ini penting." Ucap Zen membuat Ica mencebik tapi memeluk tubuh Zen erat.

Zen sebenarnya pun tak ingin pergi, dia tak bisa berjauhan dengan gadis cantik nya, tapi mau bagaimana lagi, investor ingin dia sendiri yang meninjau pembangunan proyek besar. Kalau semua nya berjalan lancar, keuntungan nya akan sangat besar.

Mobil yang di kendarai anak buah Zen berhenti tepat di garasi mansion.

Ica dan Zen keluar dengan tangan yang saling bertaut, meski ekspresi Ica sangat terlihat kesal.

"Mau kemana By? Gak mau tidur?" tanya Zen saat Ica melepaskan tautan nya dan pergi ke ruang makan.

"Makan Dad, Ica laper." Jawab Ica santai, dahi Zen berkerut. Baru saja gadis itu memakan seblak dengan porsi yang tak main-main banyak nya, tapi sekarang dia bilang lapar? Lalu kemana pergi nya semua seblak yang tadi dia makan?

"Bukan nya habis makan seblak ya?"

"Emang nya kenapa Dad? Apa Ica gak boleh makan?" Tanya Ica ketus.

"Makan saja sayang, mau Daddy temani?"

"Boleh Dad, tapi jangan heran ya. Ica kalau kesel biasanya jadi doyan makan." Celetuk Ica, membuat Zen mengerti.

Zen tak mau bertanya lebih jauh, mood gadis nya sangat buruk saat ini. Jadi dia akan memilih diam saja, sesekali dia tersenyum saat melihat gadis nya makan dengan lahap.

"Pelan-pelan makan nya Baby.."

"Diamlah Dad, jangan berisik." Ketus Ica lalu kembali melanjutkan makan besar nya.

....

Sepasang anak manusia itu tengah berbaring di kasur dengan Ica yang menyandarkan kepala nya di dada bidang Zen.

"By.."

"Hemmm.." Ica hanya menjawab dengan deheman.

"Daddy sudah mendaftarkan mu kuliah di universitas ternama."

"A-apa Dad? Tak usah repot-repot, aku tak mau bergantung terus pada Daddy."

"Daddy justru senang jika kamu bergantung pada Daddy,"

"Lho kenapa Dad? Bukan nya merepotkan ya?" tanya Ica.

"Daddy jadi merasa di butuhkan sayang, lagi pun biaya nya murah."

"Jadi, Ica bisa mulai kuliah kapan?" tanya Ica antusias, ini adalah impian nya.

"Lusa sayang, Daddy pikir kamu pasti kesepian kalau Daddy pergi, jadi kamu bisa menyibukan diri dengan kuliah."

Ica menatap wajah tampan Zen, lalu mengecup kedua pipi Zen dengan mesra, membuat pria itu menoleh.

"Kenapa sayang? Kamu kalau senang suka cium-cium ya.."

"Terimakasih Daddy," Ica kembali memeluk Zen dari samping.

"Sama-sama sayang, sudah tugas Daddy buat kamu bahagia."

Kedua mata Ica berkaca-kaca, selama ini tak pernah ada yang memperhatikan nya seperti ini, memperlakukan nya dengan istimewa, tapi Zen? Dia hanya pria asing yang tak sengaja menolong nya, kini malah terlihat begitu menyayangi nya?

"Tidur sayang, besok malam terakhir kita sebelum Daddy pergi, apa bisa Daddy memimta pelayanan yang terbaik?"

"Bisa Dad, sangat bisa. Ica akan mempersiapkan semua nya, demi kepuasan Daddy." Jawab Ica. Zen tersenyum dan mengecup kening sang gadis.

"Apa Daddy pergi sendiri ke luar negeri?"

"Tentu dengan asisten Bimo sayang, kenapa?" tanya Zen.

"Ica kira Daddy pergi sendiri, Ica cuma takut Daddy di goda wanita luar negeri. Kata temen-temen Ica, wanita bule lebih hot." Celetuk Ica, membuat tawa Zen pecah.

"Ihhh kok malah ketawa sih Dad?"

"Mana ada sih By, Daddy kesana buat kerja, bukan buat nyari wanita lain, Daddy udah punya yang lubang nya sempit disini." Jawab Zen dengan kerlingan nakal nya membuat Ica tersipu.

"Apaan sih Dad.." Ica menepuk pelan lengan Zen, sedang wajah nya mendusel di dada bidang Zen.

"Cieee malu-malu.." Ledek Zen, membuat Ica terus memukul pelan dada nya.

"Daddy gak bakal berpaling dari kamu By, Daddy janji."

"Janji itu bisa di ingkari kalau liat wanita telanj*ng di hadapan Daddy kan?" Ketus Ica.

"Ya karena Daddy pria normal sayang, tapi Daddy gak bakal tergoda." Ica mencebikan bibir nya.

"Tapi beda lagi urusan nya kalau kamu yang telanj*ng di depan Daddy.."

"Isshhh Daddy mesoomm..." Rengek Ica membuat Zen kembali tertawa.

....

🌷🌷🌷🌷

1
Ika Rosmawati
Luar biasa
Er na
setiap babny bikin tereveling terus thorrr
Er na
💪💃
Er na
Buruk
Ryan Jacob
semangat Thor
Fajar Ayu Kurniawati
.
Irmhack Richardo
visual Risya dong...
Nuraida Wazni
Luar biasa
zeus
Celap celup tiap Hari Tanpa ikatan kyk kambing saja
zeus
Ini knp nunggu "M" dulu??
Emg mo di gagahi waktu M?
Surya Ningsih
Buruk
Marsih Marsyela
Lumayan
Kuning
/Smug/
Kuning
anjirrrrrr... hnya mimpi🤣🤣🤣🙄🙄
Idasesoega
anak keponakan namanya cucu dong thor🤣anak risya cucunya soraya juga cucu yasmin💃
Istrinya Jungkook🌻: udah lupa lagi alurnya kak😂
total 1 replies
Idasesoega
azwar kk kandung meisya, rosa kk kandung resya... koreksi thor mn yg betul😂
Idasesoega
setuju, jgn terkesan monoton ya thor. pasti tambah rame dah
Sri Daryanti
ko dpt haid lagi😇 kan semalam ktnya bilang udah kelar haidnya😆😇
Cellie BLood
Luar biasa
Aya Saqura
bagus..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!