NovelToon NovelToon
Ketos Dan Gadis Dingin

Ketos Dan Gadis Dingin

Status: tamat
Genre:Tamat / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:942.1k
Nilai: 4.4
Nama Author: Chinta Maulana

Author update hari, SELASA dan KAMIS

Reyna Maureen Alexandria seorang gadis dingin tak tersentuh. dia juga seorang ketua Geng motor Black Rose.

Reyhan Saputra Smith adalah ketua OSIS sekaligus kapten basket disekolah TUNAS BANGSA. Reyhan adalah cowok dingin dan cuek dia terkenal di sekolah Tunas bangsa disebut Ketos kutub karena sifatnya yang dingin sama orang lain.

Reyhan juga adalah siswa paling pintar disekola Tunas bangsa. Setelah kedatangan siswi baru yang bernama Reyna, Reyhan menjadi pribadi banyak bicara.

Apakah mereka akan tumbuh benih-benih cinta?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chinta Maulana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 6

Pagi harinya alarm sudah berbunyi namun Reyna masih tertidur pulas. Sinar matahari menerpa wajah cantiknya melalui celah jendela yang mengganggu tidurnya. Tanpa sengaja ia melihat jam dinding yang menunjukkan pukul 07.10. Matanya langsung terbelalak karena dia sudah sangat terlambat.

Reyna langsung bangun dan berlari ke kamar mandi. Dia hanya mandi selama 5 menit.

Reyna pun bersiap untuk berangkat ke sekolah dengan mengendarai motor kesayangannya.

Sesampainya di sekolah, gerbang sudah Tertutup.

Reyna turun dari motornya dan mendorongnya ke arah toko di belakang sekolah.

"Bu, titip motorku ya." Ucap Reyna.

"Tenang ajah Neng, bibi akan jagain." Jawab bibi penjaga warung itu yang berada di belakang sekolah.

Reyna berjalan memutari tembok yang bisa dipanjatnya. Reyna tersenyum melihat tembok itu sedikit lebih pendek dari yang lain. Reyna bersiap melompat untuk memanjat tembok itu. Saat sampai di atas, Reyna melihat sekeliling.

"Aman" kata Reyna dan langsung melompat dan mendarat dengan sempurna di bawahnya.

Reyna berjalan santai menuju kelasnya. Di koridor ia berpapasan dengan Reyhan.

Reyna terus berjalan tanpa menghiraukan Reyhan yang sedang menatapnya.

"Lo telat." Kata Rayhan sambil memegang pergelangan tangan Reyna. Reyna menatap tangannya yang dipegang oleh Reyhan.

"Lepaskan" kata Reyna datar karena dia memang tidak suka tangannya dipegang.

"Lo harus dihukum dulu." Kata Reyhan sambil menatap tajam ke arah Reyna.

"Gue bilang lepaskan." Reyna juga menatap tajam ke arah Reyhan.

"Tidak, Lo harus ikut denganku. Terimalah hukumanmu." Kata Reyhan dengan keras kepala. Reyna menarik napas dalam-dalam untuk menenangkan emosinya.

Reyna menghela nafas kasar untuk meredamkan emosinya.

Reyna memplintir tangan Reyhan. Namun Reyhan juga tak mau kalah. Akhirnya terjadi perkelahian diantara keduanya. Ketika tangan Reyhan mau sampai ke pipi Reyna tanpa sengaja Reyhan melihat pipi Reyna merah dan bibirnya terluka.

Reyna tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk kabur dari Reyhan. Ketika dia melihat Reyhan melamun seperti memikirkan sesuatu, dia langsung menendang Reyhan sehingga terjatuh terduduk di Koridor sekolah.

"Lain kali jangan pernah menyentuhku." Ucap Reyna langsung pergi dari hadapan Reyhan yang masih terduduk.

Reyhan menatap kepergian Reyna dengan senyum. Lalu dia berdiri dan langsung pergi ke kelasnya

Tok Tok Tok

"Assalamu'alaikum Bu," sapa Reyhan sopan sambil tetap berdiri di depan kelasnya.

"Masuklah Rey." Perintah guru itu kepada Rey.

Reyhan pun masuk ke dalam kelas dan langsung menuju tempat duduknya.

Setelah Reyhan duduk, guru itu kembali menjelaskan materi kepada murid-muridnya.

Triiing.... Triiing....

"Baiklah anak-anak, kerjakan di rumah halaman 190 dan kumpulkan minggu depan. Kalian bisa istirahat." Ucap guru itu kepada murid-muridnya.

#Dikantin.#

Reyna sudah duduk di pojok sambil memakan bakso kesukaannya.

Geng Centil juga sudah masuk ke kantin. Seperti biasa, dia akan menggoda para Most Wanted di sekolah.

Geng Centil sudah duduk dengan gaya angkuh mereka.

"Lo pesan kan kita, seperti biasa." Ucap Salma, ketua Geng Centil, dan diangguki oleh sahabatnya yang bernama Nita.

Tak lama kemudian, kantin tiba-tiba menjadi ramai setelah kedatangan Reyhan dan teman-temannya.

Mata Reyhan terbelalak melihat Reyna yang sedang makan bakso sendirian tanpa ada teman.

Briyan menyenggol lengan Reyhan. "Kamu suka sama murid baru itu." Tanyanya pada Reyhan sementara orang yang ditanya hanya mengangkat bahunya.

Reyhan berjalan menuju meja Reyna diikuti kedua sahabatnya di belakang.

Tanpa permisi, Reyhan duduk di samping Reyna yang sedang makan tanpa memperhatikan orang yang sedang memperhatikan siapa lagi kalau bukan Reyhan. Reyhan terus memperhatikan pipi Reyna yang memar belum diobati.

"Apa pipi itu bekas tamparan bahkan bibirnya terluka." Ucap Reyhan dalam hati sambil terus memperhatikan pipi Reyna.

Brak

Salma menggebrak meja, mengejutkan ketiga pria itu, tetapi tidak dengan Reyna.

1
Agnes Melinda
Buruk
aura putria
endingnya nyebelin amat....masa teledor gt
Apriana Suci
Luar biasa
langit
Kecewa
langit
Buruk
Laura Laura akademy love
wih bagus nih cerita nya
Pricilia Lopulalan
season 2 belum updet ya kak?
siti fatimah
Luar biasa
Dhia Syarafana
otw semua ni jodohnya teman-teman Reyhan
anselma Felisitas
Biasa
anselma Felisitas
Buruk
Dhia Syarafana
banyak typo
vera tri
kok ceritanya jdi seperti ini..ending nya ...
Deandra🕊🌻
udah ada season duanya blm seh .kalo ada yg tau please tell me😁😁
Deandra🕊🌻
gedek bnget sama cowok kyak si rey..pen gw gampar dah mukanya si rey😁😁
Kembae e Kucir
Buruk
Deandra🕊🌻
d awal gw kira si doi bakalan sama si Dion..ehh ternyata sama ne monyong😆😆 emosi gw..
Deandra🕊🌻
loe bayangin, baca novel ini tapi dengan sifat yg bnar2 kyak si Reyna😭😭,,seketika gw ngakak .ngerasa gw dah kyak kulkas/Sob//Sob/
Anonymous
bgsss
Aisyah Suyuti
menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!