NovelToon NovelToon
Derita Gadis Yang Terhina

Derita Gadis Yang Terhina

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:197.3k
Nilai: 4.8
Nama Author: khitara

dia hanya anak yang rerlahir dari rahim seorang wanita kedua.
ia harus terima perlakuan orang orang di sekitarnya yang tidak ikhlas karena terpaksa merawatnya.

ia di besarkan oleh seorang wanita tua yang ia panggil nenek.
walau perlakuan wanita tua itu cenderung buruk dan tega kepadanya, ia tetap menyayangi wanita itu.

juga seorang wanita yang kini tak lagi tinggal bersama dengannya kaeena sedang bekerja di kota.

wanita itu adalah istrinpertama sang ayah.

dan di usianya yang je 17 tahun, karena sang nenek telah tiada, ia beeniat menyusul sang ibu tiri.

dan di sanalah petaka itu terjadi menimpanya.

kehornatannya di renggut paksa hingga ia hamil.

belum selesai sampai di sana, ia di paksa menggugurkan kandungannya.

mampukah Kayra Afanin Azzahra mempertankan bayi dalam kandungannya itu.......



sekuel dari novel aku yang berjudu " dia yang ternoda.....
pingin tahu ceritanya, oabtengin ya.....🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khitara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 32 kayra yang malang

Decit suara rem yang di injak mendadak terdengar begitu nyaring.

Tubuh Kayra menabrak sebuah mobil, beruntung benturan itu tak begitu keras karena sang pengemudi mobil berhasil menginjak rem.

Namun meski demikian,

Tubuh Kayra yang memang telah lemas sejak awal, justru terpental sedikit jauh sebelum akhirnya ambruk menyentuh aspal jalanan.

Dua orang pria nampak turun dari mobil pajero sport warna hitam itu dengan tergesa gesa.

" apa kita sudah menabraknya..?! " tanya salah satu dari ke duanya,

Saat ini kondisi jalanan terlihat lengang.

Karena ini juga sudah malam.

" kau bawa mobil, biar aku yang membawanya ke mobil...ya Tuhan....." pekik salah satu dari mereka yang sedang mengangkat tubuh Kayra.

" Ya...Tuhan, apa dia hamil...?! Dan apa dia pendarahan...

?! " terpekok pria itu ketika ia melihat ada darah yang merembes di sela ke dua kaki Kayra.

" cepat...kita harus segera membawanya ke rumah sakit, sepertinya dia hamil dan sekarang mengalami pendarahan..." sesampainya ia di mobil.

" hah......!!"

🌿🌿🌿

Hampir atu jam telah berlalu setelah keributan terjadi akibat kemarahan bu Novi yang mengetahui Kayra ternyata bersama Rayyan.

Putra sulungnya yang di gadang gadang akan menggantikan sang papa berkiprah di dunia politik.

Sebuah duni yang telah di bangun dengan susah payah oleh keluarga itu sejak dulu.

Karena di yakini bisa memberikan sebuah kemakmuran dan ke hormatan bagi keluarga itu.

Mobil Rayyan nampak memasuki pelataran kosan itu.

" pak..." Iwan yang telah sampai lebih dulu hampir setengah jam yang lalu melangkah lebar mendekat ke arah Rayyan yang nampak baru keluar dari mobil.

Rayyan menatap Iwan penuh tanya.

" ada apa ?! Kenapa wajahmu pucat begitu ?! " tanya Rayyan.

" maaf pak, saya terlambat,

sungguh setelah tadi menerima perintah dari anda saya langsung berangkat kemari.

Tapi sekali lagi saya minta maaf, saya terlambat.

Mama anda telah dan telah mengusir mbak Kayra lebih dulu " jelas Iwan dengan penuh penyesalan.

Kepala pria itu tertunduk.

Sungguh ia malu, hampir enam tahun menjadi ajudan pria itu, baru kali ini ia merasa gagal menjalankan perintah.

Wajah Rayyan membeku,

Dengan langkah cepat, pria itu langsung berlari ke dalam kamar kosan yang ia sewa untuk Kayra.

Seolah tak.percaya dengan penjelasan ajudannya itu.

Rayyan berteriak memangil nama Kayra.

" Kayra....Kayra....!! " panggil Rayyan.

Namun jelas tak ada sahutan.

" menurut bu Marni, mbak Kayra sudah pergi hampir satu jam yang lalu pak " terang Iwan lagi.

Pria itu turut menyusul.langkah sang atasan menuju kamar kosan itu tadi.

Tubuh Rayyan jatuh merosot ke lantai. Tiba tiba ia merasa tubuhnya terasa tak bertulang.

kakinya lemas dan seolah tak kuat menanggung beban bobot tubuhnya.

Apa yang ia khawatirkan akhirnya terjadi. Sang mama berhasil menemukan gadis itu.

Dan sekarang, sang mama juga berhasil mengusir gadis itu.

Lalu...

Kemana ia bisa mencari gadis itu.

Tubuh Rayyan semakin merosot ke lantai.

Tubuhnya kian terasa kelu ketika ia melihat tak ada satupun batang milik Kayra yang turut di bawa oleh gadis itu.

Mata Rayyan terpaku pada sebuah tas kulit berwarna coklat tua.

Ia ingat, tas itu adalah tas Kayra.

Rayyan beringsut mendekat ke arah tas yang teronggok di pojok ruangan itu.

Y..dia benar, sepertinya itu memang tas Kayra.

Perlahan di bukanya tas itu.

Sebuah buku tabungan dan tiga buah kartu ATM.

" mama bapak melarang gadis itu membawa satu pun barang dari kamar ini, bahkan mbak Kayra di larang masuk kemari setelah di lempar ke pelataran " tiba tiba bu Marni telah berdiri di belakang Rayyan terduduk di lantai.

" Tapi ini adalah miliknya sendiri " jawab Rayyan pelan.

" maaf pak, saya tidak mengerti " jawab bu Marni penuh penyesalan.

Sungguh wanita itu menyesal ketika ia mengingat kondisi Kayra tadi.

Namun ia tak bisa berbuat apa apa.

Andai ia tahu tas itu milik Kayra, sudah pasti ia akan mengambilkan tas itu untuj gadis itu.

Rayyan tergugu mendengar penuturan bu Marni.

" Wan....."

" ya pak..."

" urus semua urusan di sini " kata Rayyan kepada Iwan setelah ia bangkit dari duduknya.

Satu tangannya membawa tas Kayra yang tertinggal, pria itu mencengkeramnya kuat.

Selanjutnya ia beralih kepada bu Marni.

" tidak ibu tabu kemana Kayra pergi ?! " tanya Rayyan kepada wanita baya itu.

" maaf pak..." jawab bu Marni sembari menunduk.

Rayyan menghela nafas.

" maaf karena saya telah membuat keributan di tempat ini " kata Rayyan kemudian.

" tidak pak...." jawab bu Marni tulus.

Wanita itu sedikit tercengang melihat dan mendengar tutur kata Rayyan.

Rayyan yang kerap kali terlihat kaku dan dingin selama ia tahu semingguan ini.

Nyatanya laki laki itu bisa terlihat rapuh juga.

Diam diam bu Marni turut merasa menyesal karena tidak bisa mencegah kepergian Kayra.

Padahal sebelumnya, pria itu telah menitipkan gadis itu kepadanya.

" terima kasih juga karena ibu telah mau menerima Kayra selama ini di sini " lanjut Rayyan lagi sebelum akhirnya berlalu meninggalkan kamar itu.

Dan sekali lagi, bu Marni mengangguk dengan penuh rasa bersalah.

" maafkan saya pak...saya datang terlambat " kata Iwan lagi sambil berdiri menghadang di hadapan Rayyan.

Iwan menundukkan kepalanya penuh penyesalan.

" sudahlah..ini bukan salahmu " jawab Rayyan sembari menepuk pundak pria itu.

Selanjutnya Rayyan benar benar meninggalkan tempat itu.

Deru suata mesin mobilnya terdengar kian menjauh.

Iwan menghela nafas,

Mobil Rayan terus melaju menembus gelapnya malam.

Semilir angin yang terasa dingin menembus kulitnya karena ia yang sengaja membuka lebar lebar kaca jendela mobilnya tiada ia hiraukan.

Hatinya terasa kelu dan begitu sakit

meski ia tak tahu bagaimana perasaannya yang sebenarnua kepada Kayra.

Namun satu yang jelas, kepergian gadis itu kali ini seolah turut membawa separuh dari nyawanya.

Rayyan menghela nafas.

Sejenak.matanya menatap kearah tas Kayra yang ia letakkan di atas dashboard mobilnya.

" kemana kamu pergi tanpa membawa apapun dan juga uang....? " desisnya pelan, ratapan matanya sayu menatap lurus ke arah jalanan beras

1
Retno Harningsih
lanjut
Dhewi Nurlela
semoga fakry segera dikasih jodoh sama author🤣🤣
Dhewi Nurlela
klu hamil kasih lah anak kembar Thor🤭😂
Rona Vidia Iskandar
aww, lucu amat pasangan satu nii 🤧❤️
Sugiharti Rusli
wah apa benar nih akan dipindahkan lagi ke pusat si Rayyannya,,,
Tuti Tyastuti
masih lama ray😂😂😂
Siti Nurhasanah
ahh elaah...masih 2 jam lagi, Ray, masih sempat lah itu main quicky. Biar aja si Iwan jamuran menunggu komandannya 😄😄
Dhewi Nurlela
Rayyan emang takdirnya berjodoh sama kayra
Rona Vidia Iskandar
lucu amat Rayyan ma si Kayra ini 😭🤧
Rona Vidia Iskandar
ayo donggg, kapan ketemuan nyaa! ga sabar nih 😫
Rona Vidia Iskandar
RAYYAANNN, buruan ketemu dong sama kayra 🤧
Dhewi Nurlela
buat lah kayra keguguran Thor biar bisa pergi dr keluarga laknat itu percuma jd abdi negara kelakuan ga bermoral
indy
lanjut...
Dhewi Nurlela
Luar biasa
Dhewi Nurlela
tinggal kabur aja Bu Rahma bawa kayra pergi yg jauh
Titin Rosediana
up lagi donk kaa....
Rona Vidia Iskandar
huaa... mewek mulu aku baca nya🤧
Rona Vidia Iskandar
bagus banget! ini cerita yang sangat bagus, kurasa ini seharus nya ramai yang membaca. walau banyak kalimat yang typo, namun ini sudah cukup bagus, atau bisa di bilang bagus banget! 👍
Rona Vidia Iskandar
astaghfirullah... kok sedih banget ya Allah.. 🤧
Rona Vidia Iskandar
kata nya keluarga terpelajar, tapi bodoh begitu..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!