NovelToon NovelToon
My Driver My Perfect Husband

My Driver My Perfect Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Pengantin Pengganti / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:11.6k
Nilai: 5
Nama Author: Sagita chn

Kecelakaan yang membuatnya cacat dan berakhir menggunakan kursi roda membuat Zenita sang Nona muda gagal menikah dengan kekasihnya. Ia terpaksa harus menikah dengan supir pribadinya karena mempelai pria tidak datang ke pernikahan. Namun bagaimana jadinya jika keduanya sudah memiliki pujaan hati masing-masing namun dipaksa untuk bersama?
Apakah keduanya akan saling jatuh cinta seiring berjalannya waktu? Ataukah berakhir dengan perceraian?
Sementara sang mempelai pria yang tidak datang ke pernikahan itu kembali ke kehidupannya setelah pernikahan itu terjadi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sagita chn, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

29. Bukankah suamimu berselingkuh??

Sesampainya dirumah pun Hazna langsung bergegas turun dari mobil dan berlari masuk ke dalam rumah untuk segera menuju ke kamarnya.

Ia masih menangis terisak. Bahkan matanya terlihat sembab.

"Papa. Hazna kenapa Pa?" Mama Hazna yang akan menyambut kepulangannya pun jadi bingung melihatnya yang lebih dulu masuk kedalam rumah dan menangis.

"Sepertinya Franz yang membuatnya menangis Ma. Aku tidak tahu apa keduanya bertengkar atau tidak? Sepertinya si mereka bertengkar. Hazna sama sekali tidak berbicara apapun pada Papa dimobil."

"Ya ampun anak ini."

Mama Hazna pun segera menuju ke kamar sang anak. Namun kondisi pintu terkunci rapat dan sepertinya Hazna memang tidak mengizinkan siapapun untuk masuk ke kamarnya.

"Sayang kamu baik-baik saja kan? Apa yang Franz lakukan padamu? Apa benar dia yang membuatmu menangis??"

Tentu saja tidak ada jawaban darinya. Hazna terlihat sedang duduk di sudut ranjangnya sambil menatap layar ponsel. Air matanya masih terus berderai. Ia begitu berharap Franz mengirimnya pesan dan mengatakan sesuatu. Namun nyatanya Franz mencampakkannya.

Bahkan Franz tidak mengirim ku pesan sama sekali!

Dia benar-benar mencampakkanku begitu saja sekarang? Jahat sekali kamu Mas!

Ya Tuhan,, aku benar-benar tidak menyangka jika Franz sejahat ini. Kenapa kau memberikan aku cinta sebesar ini padanya jika akhirnya aku ditinggalkan seperti ini ya Tuhan??

"Hazna. Buka pintunya sayang. Mama mohon! Kamu tidak papa kan?" Sementara ibunya masih berteriak dibalik pintu kamar itu. Ia merasa begitu cemas dan khawatir sekarang, namun tak kunjung dibukakan pintu juga sampai detik ini.

*

*

"Mas ayo kita kerumah sakit." Zenita bersikeras ingin pergi kerumah sakit untuk menjenguk sang ayah.

"Anda perlu istirahat Nona. Apa anda tidak mendengar apa kata dokter tadi?"

"Aku ingin menjenguk Papa Mas, please. Aku baik-baik saja kok" Memohon. Berharap suaminya mau mengantarkannya kerumah sakit. Lagian istirahat dan tetep berdiam diri dirumah pun hanya membuatnya tidak tenang dan terus kepikiran akan sang ayah.

Mau tidak mau akhirnya Franz menuruti kemauan sang istri. Lagi pula ia juga ingin menjenguk dan memastikan keadaan sang mertua.

Karena keadaan Papa indra yang drop membuatnya harus menginap dan dirawat dirumah sakit.

"Sejak kapan Papa menderita penyakit jantung Ma? Kenapa tidak ada yang memberitahukan semua ini pada Rival?!" Rivaldi merasa begitu kecewa dengan keadaan dan kenyataan setelah mengetahui semua ini.

"Papamu yang menyuruh Mama untuk menyembunyikan semu ini Nak." Mama Lisa pun tak berdaya dengan keadaan juga. Karena mau tidak mau anak-anaknya pasti akan segera mengetahui semua ini dan ternyata benar adanya.

"Tidak seharusnya seperti ini Ma! Jika kita semua tahu tentang ini kita pasti ikut menjaga Papa agar dia semakin sehat dan sembuh. Papa terlalu bekerja keras akhir-akhir ini" Rivaldi ingin marah dengan keadaan namun percuma. Ia lebih merasa cemas dan khawatir dengan kondisi sang ayah sekarang.

"Maafkan Mama Rival. Papamu bersikeras untuk menyembunyikan semua ini."

Tak lama Franz dan zenita pun tiba juga dirumah sakit. Keadaan sedang riuh penuh dengan kecemasan dan kekhawatiran.

"Bagaimana keadaan Papa Ma? Papa baik-baik saja kan?"

"Semoga saja begitu sayang. Tadi keadaan Papa memburuk. Dan sekarang sedang diperiksa dokter kembali."

Ya Tuhan, sehatkan Papa.

Aku tidak ingin melihatnya seperti ini.

Saat ini Papa Indra memang sedang ditangani diruang IGD karena keadaannya yang drop parah. Dokter juga sedang menanganinya kembali karena keadaannya yang semakin drop.

"Pindahkan ke ruang ICU. Cepat!" Dokter tampak terburu-buru keluar dari ruangan IGD itu dan tampak diikuti oleh rekan kerjanya yang mendorong brankar menuju ke ruang ICU.

Hal ini membuat mereka semua merasa semakin cemas dan bahkan panik.

"Dok?? Apa yang terjadi? Papaku baik-baik saja kan Dok?!" Rivaldi terlihat semakin panik dan khawatir mengikuti sang dokter.

"Tenanglah. Saya akan segera menanganinya. Kalian tetap berdiam disini dan berdoalah" Dokter pun melarang siapapun untuk ikut masuk ke ruangan itu kecuali rekan kerjanya.

"Ya ampun Papa"

Mama Lisa terlihat semakin syok dan bahkan terasa sesak dadanya.

"Mas! Papa kenapa?" Tanpa sadar Zenita mencengkram kuat tangan Franz. Ia terlihat begitu cemas sekarang. Bahkan akan menangis lagi.

"Tenanglah Nona. Papa akan baik-baik saja" Apa daya Franz. Ia juga hanya mampu berdo'a dan berusaha menenangkan istrinya.

Untuk lebih menenangkan istrinya Franz membawa istrinya menjauh dari ruangan itu dan mengajaknya mengobrol sambil menghirup udara segar diluar rumah sakit. Karena pastinya dokter akan menangani dan memeriksa Papa Indra dalam waktu yang cukup lama (berjam-jam).

"Percayalah padaku Nona. Papa akan baik-baik saja."

"Sejak kapan Papa mempunyai penyakit jantung Mas? Bahkan aku tidak pernah melihatnya sakit-sakitan"

"Papa Indra terlalu mencintai kalian berdua Nona. Makannya Papa Indra tidak pernah memberitahukan semua ini pada anda. Sebenarnya aku sudah tahu semua ini sejak lama Nona, tapi aku juga tidak pernah berani memberitahukan semua ini pada Anda"

"Kenapa kau jahat sekali! Setidaknya tetap beritahu aku dan aku pasti akan pura-pura tidak tahu, namun setidaknya aku pasti akan lebih menjaga Papa agar tidak terlalu kecapean."

"Maafkan aku Nona"

Entah karena kebetulan atau bagaimana. Saat ini Devin sedang tersenyum dari kejauhan melihat kehadiran mereka berdua dari parkiran rumah sakit yang megah itu. Keduanya tidak menyadari akan kehadiran yang semakin mendekati mereka dengan penuh senyuman.

"Tidak menyangka ya kita akan bertemu disini." Raut wajah keduanya langsung berubah setelah mendengar suara itu.

"Devin??" Bahkan Zenita langsung berwajah masam setelah melihat kehadirannya.

"Halo sayang. Kamu baik-baik saja kan?" Devin sengaja mengelus pipi lembut Zenita didepan Franz.

"Apa yang kamu lakukan!" Franz langsung mengibaskan tangan itu.

"Kenapa? Kau marah Franz? Bukanlah Zenita masih mencintaiku. Ya kan sayang??"

Mau apa si lelaki ini!

Franz pun sudah mencengkram kuat tangannya. Pasti lelaki ini datang hanya untuk berpolah, pikirnya.

"Kau gila! Aku sudah punya suami!" Sengit Zenita kesal mendengar Devin yang memanggilnya sayang.

"Suami? Haha. Suamimu yang mana?

Yang berselingkuh ini? Bahkan pagi tadi aku memergokinya ditempat olahraga dengan selingkuhnya! Ya kan Franz???"

"Bisakah kau tidak mengganggu Nona hari ini! Jangan membuatku marah!" Franz pun merasa kesal. Hidupnya berantakan gara-gara lelaki ini juga.

"Apa! Kau marah karena ketahuan selingkuh olehku bukan?? Bahkan belom lama ini kau terlihat sangat mesra dengannya di cafe. Apa kamu ingin melihatnya Zenita? Lihatlah ini! Ini yang kau anggap suami. Bukankah suamimu berselingkuh???" Devin langsung memperlihatkan video Franz yang memeluk kekasihnya dari belakang disebut cafe. Mereka terlihat sangat bahagia dan mesra. Ya Franz melakukan itu semua karena keterpaksaan untuk menenangkannya waktu itu.

Zenita tidak menjawab apapun setelah melihat semua itu. Ternyata setelah dirasa ini menyakitkan juga baginya.

"Kau tidak tahu apapun tentang suamiku. Pergilah!" Zenita masih berusaha untuk tenang.

"Kau biasa saja?? Apa bener kalau kau tidak mencintai Franz kan??"

"Pergi Devin! Aku bilang pergi ya pergi!!" Zenita sudah sangat kesal dan emosi. Hari ini terasa begitu berantakan baginya.

1
Siti Zuriah
ya ampun devin km tuh msh aja ngejar zenita
Erni Kusumawati
kk Sagita kamu kok healing apa hilang di tunggu updatenya gak nonggol2 jg.. jgn lama2 ya nyari wangsitnya nti lupa jalan pulang kalo kelamaan😁😁😁
Sagita Chn: bayi besar yang gak bisa nangis, jadi menjengkelkan kakak/Facepalm/
Erni Kusumawati: wih.. wih.. ya udh rawat dulu lah bayi besarnya biar aman sentosa kehidupan dumay😁😁😁
total 3 replies
Siti Zuriah
smoga papa indra cpt sembuh dr penyakit nya
Erni Kusumawati
waduh kacau semuanya ya.. Franz dr pada kamu buat nangis 2 cewek lebih baik kamu sama aku aja aku buat kamu bahagia 😁😁
Sagita Chn: /Joyful//Joyful/
Erni Kusumawati: di suruh diem malah ngadu ihhh dasar ember ketel 😄😄😄😄
total 5 replies
Erni Kusumawati
semuanya punya rasa sakit dengan porsi nya masing2 Zenita, Hana, Franz dan Devin.. semua menjadi korban dr keegoisan seorang mak Lampir Nova.. mmg ya kalo syetan itu suka bgt merusak kebahagiaan orang lain..
Erni Kusumawati: gak bisa sabar ini.. gak bisa.. gak bisa pokoknya😡😡😡
Sagita Chn: sabar kak.. sabar ya.. /Chuckle/
total 2 replies
Erni Kusumawati
hmmm bingung mau komen apa.. semuanya berada di posisi sulit gegara si mak lampir Nova itu lah.. mmg mak lampir hobinya buat huru hara aja😡😡😡😡
Erni Kusumawati: iya puyeng sendiri😄😄😄
Sagita Chn: Kan puyengnya, ngelebihin author wkwk...
total 2 replies
Erni Kusumawati
Boleh gak kk Sagita si ular itu di kasih sianida aja biar hilang dr bumi pernovelan ini.. bikin rusuh aja deh😏😏😏
Sagita Chn: Boleh, tapi authornya takut dipenjara/Facepalm/
total 1 replies
Siti Zuriah
mangka nya franz hrs nya km scpt nya memberitahu tentang pernikahan mu jd nya hazna mendengar dr mulut org laen apa lg itu mantan kekasih istri mu
Sagita Chn: iya harusnya kakak, tapi ngungkapinnya berat kata Franz. Soalnya ini tentang perasaan
total 1 replies
Erni Kusumawati
hmmm pasti kk Authornya Jealous pas ketik bab ini.. sdh terbaca sih🤣🤣 peace kk Author✌✌✌ kaboor sblm ditimpuk pake sendal🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
Sagita Chn: haha tau aja astagah..., jangan kaboor harus setia sama Franz sama Zenita dong disini...
total 1 replies
Siti Zuriah
knapa si franz ga mw jujur sm hazna ga gentle bngt
Erni Kusumawati
Devin kamu sama aku aja.. biarkan Franz dan zenita bahagia dengan pernikahannya ☺
Sagita Chn: wkwk... /Facepalm/
Erni Kusumawati: gpp lah kk Sagita.. biar tambah rame🤣🤣🤣
total 3 replies
Erni Kusumawati
waduh.. mau komen apa ya? masih abu2 nih jadinya.. Devin baik juga udh kah zenita sm Devin aja..
Erni Kusumawati: aku binun.. kalo poliandri boleh kan kk😁😁
Sagita Chn: hayo sama siapa nih jadinya... /Sly/
total 2 replies
Erni Kusumawati
duh dilema jg ya jd Franz.. ah bingung sendiri aku.. semoga ada jalan yg terbaik utk semuanya
Sagita Chn: semangat Franz, nanti diembat nona dua"nya juga gappa kali ya.. /Facepalm/
total 1 replies
Erni Kusumawati
semoga Semuanya berjalan dengan baik sebaik hati kk Authornya☺
Sagita Chn: aamiin cinta...
total 1 replies
Siti Zuriah
ya smoga aja nanti zenita ketemu hazna biar smua nya beres
Siti Zuriah: siap thor
Sagita Chn: ikuti terus ya si Franz ma Zenitanya
total 2 replies
Erni Kusumawati
Semoga perlahan Zenita bs menerima Franz sebagai suaminya dan semoga Hazna bs legowo mendengar jika Franz sdh menikah dan semoga Hazna bisa menemukan lelaki yg lebih baik dr Franz.. wahai kk Author kabulkanlah doa2ku ini.. aamiin☺☺☺
Sagita Chn: astaga ada-ada aja... /Joyful//Joyful/
Erni Kusumawati: Baiklah.. baiklah pelan2 saja kk Author inget umur kalo jungkir balik asam urat dan encok bisa menyerang kapan saja🤣🤣🤣
total 3 replies
Siti Zuriah
ciee... ciee... zenita mulai ada rasa cemburu nih
Sagita Chn: siap" aja. nanti zenita kehilangan 100 juta ga ya.. /Facepalm/
total 1 replies
Siti Zuriah
emang enak drisha dan mama nya devin ga bs membujuk devin lg, mangka nya jd seorang ibu ga usah ikut campur urusan percintaan anak nya mangka nya jd ortu tuh jngn liat seseorang dr sempurna ataw tdk sempurna nya akhir nya udh begini pd nyesel kn
Sagita Chn: memang begitulah manusia kakak... /Hey/
total 1 replies
Erni Kusumawati
Makanya bu punya otak itu dipakai sejalan dengan hati supaya apapun yg keluar dr hati semuanya perbuatan yg baik... eh wait tp kan emaknya Devin emak Etan alias syetan ya.. ya pantas aja kalo kelakuannya jg seperti Etan😄😄😄
Erni Kusumawati: iya pas kan sesuai dg kelakuannya yg kaya etan🤣🤣
Sagita Chn: aduh ada julukan baru nih rupanya mak etan ya.. /Facepalm/
total 2 replies
Erni Kusumawati
ayo Franz semangat luluhkan hati ka Author eh salah deh hati Zenita maksudnya😄😄
Erni Kusumawati: amin.. semoga lekas terkabulkan😁
Sagita Chn: habis authornya juga jomblo.. /Sob/. Moga aja bisa nemuin orang kek Franz di dunia nyata../Chuckle//Facepalm/
total 5 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!