NovelToon NovelToon
Merebutmu Kembali

Merebutmu Kembali

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Anak Genius / Romansa / Menikah Karena Anak / Lari Saat Hamil / Balas Dendam
Popularitas:4.7k
Nilai: 5
Nama Author: Black _Pen2024

Dikhianati dan dijebak oleh suami dan kekasih gelapnya, seorang wanita polos bernama Megan secara tak terduga menghabiskan malam dengan Vega Xylos, bos mafia paling berkuasa di dunia malam. Hingga akhirnya, dari hubungan mereka malam itu, menghasilkan seorang putra jenius, Axel. Tujuh tahun kemudian, Vega yang terus mencari pewarisnya, tapi harus berhadapan dengan Rommy Ivanov, musuh lamanya, baru mengetahui, ternyata wanita yang dia cari, kini telah dinikahi musuh besarnya dan berniat menggunakan kejeniusan Axel untuk menjatuhkan Kekaisaran Xylos. Bagaimana Vega akan menghadapi musuh besarnya dan apakah Megan dan putranya bisa dia rebut kembali?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Black _Pen2024, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31: Operasi Anggrek Hitam Dimulai.

Pagi pertama di benteng Rommy Ivanov terasa mencekik. Walaupun suite Megan mewah dan dilengkapi dengan semua kenyamanan yang bisa dibayangkan, dinding-dinding tebal beton dan baja memancarkan aura isolasi yang brutal. Megan berdiri di depan jendela, mencoba melihat cakrawala, tetapi yang ia lihat hanyalah pegunungan yang tampak seperti penjaga raksasa yang memastikan ia tidak akan pernah melarikan diri.

Pintu otomatis berdengung. Rommy masuk, berpakaian setelan mahal yang tampak kontras dengan suasana bawah tanah yang dingin. Ia membawa nampan sarapan yang penuh dengan buah-buahan eksotis dan kopi yang mengepul.

“Kau tidak menyentuh sarapanmu,” ujar Rommy, nada suaranya lembut, tetapi mata cokelatnya penuh perhitungan. “Kau harus makan, Ratuku. Kau butuh energi untuk menikmati kerajaanku.”

Megan menoleh, memaksakan senyum yang Rapuh, sesuai instruksi Axel: Pasrah, tetapi tidak hancur. “Aku tidak lapar, Rommy. Tapi terima kasih. Aku hanya… masih menyesuaikan diri dengan suasana di sini.”

Rommy meletakkan nampan itu dan mendekatinya. Ia menyentuh dagu Megan, memaksa Megan untuk menatapnya. “Penyesuaian adalah hal yang baik. Kehidupan lamamu hanyalah kebohongan, Megan. Di sini, kau adalah dirimu yang sebenarnya, dilindungi, dan dimanjakan. Tidak ada Jose, tidak ada Wina, tidak ada ancaman. Hanya kita, dan Axel.”

“Axel?” tanya Megan, suaranya tercekat. “Bagaimana dia? Semalam dia bilang kau memberinya ‘laboratorium’?”

Rommy tertawa, bangga. “Anak itu luar biasa, Megan. Dia adalah keajaiban. Aku memberinya server tercanggih, akses penuh ke semua yang ia butuhkan. Dia sedang bekerja keras untukku sekarang, mengawasi pasar saham dan mencari kelemahan King Xylos.” Rommy membelai rambut Megan dengan lembut. “Dia sangat loyal. Dia tahu aku memberimu keamanan yang tak bisa diberikan orang lain.”

“Aku hanya ingin dia aman,” bisik Megan, memainkan peran ibu yang ketakutan. “Aku akan melakukan apa pun untuk menjaga Axel.”

Rommy menyeringai. Ini adalah persis yang ingin ia dengar. “Tentu saja. Dan itulah yang membuatmu sempurna. Sekarang, bersiaplah. Kita akan makan siang bersama para petinggiku hari ini. Aku ingin mereka melihat Ratu ku yang kini memimpin benteng ini bersamaku.”

...****************...

Di Yunani, di pusat kendali Vega, monitor-monitor besar menyala dengan data yang bergerak cepat, memantau fluktuasi pasar global. Zeno berdiri di samping Vega, wajahnya tegang.

“Kita telah menekan aset Rommy di Rio de Janeiro, Tuan. Obligasi minyaknya turun 15% dalam satu jam. Dia akan merasa tertekan, tetapi belum lumpuh,” lapor Zeno.

Vega, yang mengenakan setelan hitam yang sama tajamnya dengan tatapannya, tidak mengalihkan pandangan dari grafik. “Bagus. Jangan sentuh aset Eropa Timurnya. Biarkan dia yakin kita hanya ingin uang. Kita harus menciptakan asap yang cukup tebal agar dia mengalihkan perhatian dari Karpatia.”

“Tim ‘Anggrek Hitam’ sudah bergerak, Tuan. Mereka sudah berada di area penyergapan di perbatasan Hongaria-Ukraina. Mereka menyamar sebagai tim penelitian geologi. Mereka menunggu sinyal dari Axel,” kata Zeno.

Vega mengangguk. “Axel. Dia adalah variabel X yang paling menentukan. Apa dia sudah merespons melalui saluran tersembunyi?”

“Belum ada data strategis, Tuan. Dia hanya mengonfirmasi bahwa Rommy memberinya akses penuh dan dia sedang mempelajari sistem benteng. Memecahkan sistem keamanan Rommy butuh waktu, bahkan untuk Axel.”

“Kita tidak punya waktu,” desis Vega. “Rommy sudah memegang Megan dan Axel. Setiap detik yang kita buang adalah risiko bagi mereka. Perkuat tekanan finansial. Kita akan menyerang tambang nikelnya di Kolombia besok pagi. Pastikan itu terlihat seperti serangan pasar yang acak, bukan serangan pribadi dariku.”

“Akan dilaksanakan, Tuan. Apakah Anda yakin tidak ingin kami mencoba menembus pertahanan udaranya secara digital?”

“Tidak. Rommy tahu aku akan mencoba itu. Dia pasti sudah memasang umpan. Kita menunggu sinyal Axel. Hanya dia yang bisa memberikan kita kunci untuk melewati gerbang itu tanpa memicu alarm.”

...****************...

Di kedalaman benteng Karpatia, Axel duduk di depan konsolnya. Di layar utama, ia menampilkan data analisis saham palsu yang akan ia tunjukkan pada Rommy nanti. Namun, di layar kedua yang tersembunyi di balik lapisan kode acak, Axel sedang membedah sistem operasi benteng itu sendiri.

Axel menggaruk hidungnya yang kecil, fokusnya tajam. Rommy memang jenius dalam pertahanan, tetapi ia terlalu percaya diri. Ia membiarkan sistem keamanannya terintegrasi sepenuhnya dengan sistem IT-nya, yang berarti Axel memiliki akses ke semuanya.

“Pintu A-17,” bisik Axel pada dirinya sendiri. “Pintu layanan logistik, hanya digunakan sekali seminggu. Pengamanan hanya sidik jari dan retina. Tidak ada sensor tekanan.”

Dia mulai mengetik cepat, jarinya melompat-lompat di atas tombol. Dia sedang menulis sebuah ‘worm’—sebuah kode kecil yang akan ditanamkan ke dalam log pintu A-17. Tujuannya: merekam sidik jari dan retina dari kepala keamanan yang akan datang pada hari Jumat, dan mengaktifkan mode ‘bypass’ pada pintu tersebut selama 30 detik saat diperintahkan.

Tiba-tiba, sebuah jendela peringatan muncul di layarnya. [PERINGATAN: Upaya Akses Jaringan Eksternal Terdeteksi. Sumber: Server Analisis Rommy Ivanov.]

Axel tersentak. Rommy memantau. Tapi bukan hanya Rommy. Rommy menggunakan sistem pemantauan yang canggih yang secara otomatis akan melaporkan setiap anomali yang ia lakukan, kecuali ia bisa menipu sistem itu sendiri.

Axel menghela napas. Dia tidak boleh panik. Dia tahu dia harus bertindak cepat. Dia membuka jendela ketiga dan memulai program ‘Penyamaran.’ Dia membiarkan sistem Rommy melihat bahwa ia sedang mencoba meretas server lama Vega Xylos, persis seperti yang diminta Rommy. Sementara itu, dia mengirimkan worm A-17 yang sebenarnya melalui jalur yang terenkripsi ganda, menyamarkannya sebagai ‘pembaruan antivirus’ untuk server Rommy sendiri.

Sistem Rommy, yang terlalu fokus pada pertahanan eksternal, menerima pembaruan itu tanpa curiga. Misi penanaman berhasil.

Axel mengirimkan satu pesan terenkripsi melalui saluran navigasi yang sama yang ia gunakan semalam, menyematkannya di antara data cuaca rutin.

[Lokasi: A-17. Protokol Bypass Siap. Target: Hari Jumat, 02:00 waktu setempat.]

...***************...

Siang itu, Megan duduk di samping Rommy di meja panjang yang dikelilingi oleh belasan pria berwajah keras. Ini adalah acara ‘pengukuhan’ Megan sebagai Ratu Benteng. Megan memainkan perannya dengan sempurna, tersenyum samar, sesekali berbicara lembut, namun memastikan ia tampak seperti objek kepemilikan yang berharga.

Rommy bangga memamerkannya. “Ratu saya, Megan, adalah alasan baru bagi kita untuk bertarung. Dia membawa keindahan dan kecerdasan ke tempat ini. Dan tentu saja, putranya, Axel, yang sudah menunjukkan dirinya sebagai ahli strategi paling muda yang pernah saya temui.”

Salah satu letnan Rommy, seorang pria besar bernama Boris, menatap Megan dengan dingin. “Apakah Nyonya Megan nyaman di sini?”

Megan menatap Rommy, lalu tersenyum pada Boris. “Sangat nyaman, Boris. Rommy telah memberiku keamanan yang tidak pernah kubayangkan. Aku tidak perlu lagi takut pada dunia luar.”

Rommy memegang tangan Megan di bawah meja, cengkeramannya posesif. “Lihat? Dia mengerti. Dunia luar itu brutal, Megan. Hanya di sini kau aman dari Vega Xylos yang gila itu. Dia mungkin mencari wanita yang mirip denganmu, tapi dia tidak akan pernah menemukanmu di sini.”

Megan menunduk, menyembunyikan kilatan kemarahan di matanya. Dia tahu dia harus melanjutkan sandiwara ini. Jika Rommy yakin dia telah menang, Rommy akan lengah.

...****************...

Kembali ke markas Vega, Zeno bergegas masuk ke ruang kendali, wajahnya menunjukkan kombinasi kelegaan dan kegembiraan.

“Tuan! Sinyal baru dari ‘Hacker Cilik’!”

Vega berdiri tegak. “Bacakan.”

Zeno menampilkan kode yang terenkripsi. “Ini adalah konfirmasi: [Lokasi: A-17. Protokol Bypass Siap. Target: Hari Jumat, 02:00 waktu setempat.] Ini bukan hanya lokasi, Tuan. Ini adalah mekanisme masuk. Dan dia sudah menentukan waktu terbaik.”

Vega menyeringai dingin. “Dia tidak hanya cerdas. Dia adalah ahli strategi. Dia memilih hari Jumat pukul dua pagi. Perubahan shift penjaga, dan pintu A-17 adalah pintu logistik. Minimalnya lalu lintas, maksimalnya peluang.”

“Jadi, kita punya tiga hari untuk bergerak, Tuan.”

“Tidak,” potong Vega, matanya bersinar dengan niat membunuh. “Kita punya tiga hari untuk membuat Rommy buta dan tuli. Angkat serangan finansial ke level 5. Pukul aset Eropanya, Zeno. Jangan hanya di Amerika Latin. Biarkan dia panik. Biarkan dia yakin aku akan menghancurkannya secara ekonomi.”

Vega mengambil pistolnya, yang tergeletak di atas peta. “Hari Jumat, pukul 02:00. Kita akan membebaskan Ratu kita dan pewaris kita. Kirim pesan balasan terenkripsi. Hanya satu kata.”

Zeno menunggu dengan napas tertahan.

“Kirim: ‘Ayah.’”

Di benteng Rommy, Axel menerima balasan terenkripsi itu, meskipun ia telah menyamarkan saluran komunikasi itu agar terlihat seperti pembaruan keamanan server. Ia membacanya, dan senyum kecil terbentuk di bibirnya. Dia telah mendapatkan konfirmasi yang ia butuhkan. Namun, ketika ia berbalik dari konsol, ia melihat Rommy berdiri di ambang pintu, menyeringai, matanya menyipit penuh kecurigaan.

“Apa yang kau sembunyikan dariku, Axel?” tanya Rommy, melangkah mendekat. “Kau terlihat terlalu fokus untuk sekadar memantau saham.”

Axel menelan ludah, tetapi ekspresinya tetap tenang. “Aku hanya… sedang memasang jebakan baru untuk Vega Xylos, Ayah. Aku akan membuatnya berpikir dia sedang menangkap umpan yang kupasang. Aku perlu waktu untuk menyempurnakannya,” jawab Axel, menunjuk ke layar yang menunjukkan skema keamanan Vega yang sudah dia manipulasi.

Rommy menatap layar itu, ekspresinya berubah dari curiga menjadi kagum. “Jebakan? Jelaskan padaku.”

Axel genius, telah memenangkan babak pertama. Tetapi dia tahu, Rommy adalah musuh yang licin, dan satu kesalahan kecil bisa membuat "Operasi Anggrek Hitam" menjadi bencana besar.

1
YuWie
Luar biasa
Black_Pen2024 Makin Sukses 🎉✨: Trima kasih banyak kak untuk bintang limanya. Lanjut terus ya makin seru deh. 😍🙏👍 sehat selalu kakak. Bagi vote dan gift juga ya kak. Lope lope sejagat kakak 😍
total 1 replies
YuWie
disuruh jaga kesehatan krn warisan anak kok malah megan kerja keras di peternakan bu rosa... piye tho gan vegan
YuWie
nahhh..tambah bingung aku... semakin kontrakdiksi dg bab2 sebelumnya.
YuWie
di bab ini aku bingung... megan membela diri di depan jose..padahal dia sadar skenario dibuat jose dan wina sebelum dia di bawa ke club. Trus yg tambah binging..vegan yg katanya berkuasa membeei perintah u menghancurkan jose dan wina tapi kok msh fine2 aja mereka... berkuasa, yapi sampe 2bln gak bisa nemuin megan..seriusly
YuWie
megan2..
YuWie
sampe bab ini..menarik u dibaca lanjut
Black_Pen2024 Makin Sukses 🎉✨: Terima kasih kak. udah mampir. kiranya kakak suka kisah kisah author yang lain juga. 🙏 sehat selalu dan jangan lupa berikan vote,gift dan bintang limanya. Biar author makin rajin update nya. 😍👍🙏 lope lope sejagat. thx all.
total 1 replies
YuWie
malah marani tuan V kau meg
YuWie
apakah megan yg punya perusahaan ..kenapa hrs ada plan menyingkirkan megan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!