menceritakan kan 3 orang sahabat yang bahagia mulai dari duduk di bangku SMP dan lanjut ke bangku kuliah dan memiliki anak dan suami saya
akan memasukan nama tokoh yang akan saya buat ini iyalah
Fitri Carlina seorang ketua geng motor dan juga memiliki kepribadian ganda yang bernama Safira
Wei Aprilia seorang mahasiswa di universitas Brawijaya
Halida siska seorang mahasiswa di perguruan tinggi negeri jurusan MATEMATIKA.
ketiga tokoh itu adalah tokoh utama dan ada beberapa tokoh pendukung lain ya nama sekolah ya tidak saya sebut kan ya maaf
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon safitri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
acara pernikahan
Setelah membicarakan akhirnya tante dan om pun memtujui pernikahan tersebut. Hari pernikahan.
"Saya nikahan kamu dengan fitri binti Artuni dengan mas kawin seperangkat alat sholat dan uang senilai 100 juta di bayar tunai,"ucap penghulu sambil menggenggam tangan Riko.
"Saya terima nikah Fitri binti Artuni dengan mas kawin tersebut di bayar tunai,"ucap Riko dengan satu tarikan nafas.
"Gimana para saksi,"tanya sang penghulu sambil melihat ke arah para saksi.
"Sah," jawab para saksi.
"Alhamdulilah,"kata penghulu sambil mengangkat ke dua tangan untuk membaca doa setelah acara pernikahan.
Fitri pun salim ke Riko,Riko pun berdoa sambil meletakkan tangan nya dan membaca doa, lalu mencium dahi Fitri dengan lembut.
"Inikah yang di nama kan musuh ku adalah Istri ku,"kata salah satu anggota geng Riko.
"Mungkin,"ucap salah salah satu anggota Fitri.
Tak lama mereka pun mengambil persamaan yang di siap kan oleh keluarga mempelai.Setelah makan para undangan pun bersalaman dan mengucapkan selamat atas pernikahan mereka berdua Dan tak lama datang lah teman- teman Fitri.
"Selamat Fitri atas pernikahannya,"kata Novi yang di undang di acara pernikahan tersebut.
acara pernikahan itu pun berjalan hikmat.setelah acara pernikahan mereka pun berkumpul di ruang tamu.
"Aku ingin bertemu Safira,"kata Ranti yang sudah penasaran sejak mendengar cerita Alex.
"Buat apa kamu bertemu dengan Safira,"kata Riko dengan wajah bingung.
"Aku ingin tau aja," ucap Ranti dengan tersenyum.
Tak lama hawa di ruangan itu berubah,dan Safira yang mengambil alih tubuh Fitri.
"Kenapa kamu ingin bertemu dengan ku,"kata Safira yang sudah mengambil tubuh Fitri.
"Aku hanya ingin mengucapkan terimakasih,"kata Ranti sambil tersenyum.
"Terimakasih untuk apa,"kata Safira sambil melihat ke arah Ranti.
"Karena sudah menolong ku waktu itu,"kata Ranti sambil menundukkan kepala nya.
"Oh sama sama,"kata Safira sambil tersenyum.
Safira pun lihat ke arah Riko.
"Riko aku ingin kamu selalu menjaga Fitri,"kata Safira sambil tersenyum.
"Aku ingin kamu mencintai nya sampai kapan pun,"sambung Safira.
"Memang nya kamu mau kemana sayang?"tanya Riko sambil menatap safira dengan lekat.
"Aku tidak kemana mana kok," jawab Safira sambil tersenyum.
"Tapi aku hanya ingin menyampaikan ke ingin an ku saja,"kata Safira yang merasakan sakit hati atas penghianatan seorang laki -laki bernama Bagus.
"Aku akan tetap mencintai kamu mau pun Fitri kamu dan dia akan selalu aku cintai,"kata Riko sambil menatap ke arah Safira.
"Bagus lah,"kata Safira dengan tersenyum.
"Oh ya ngomong ngomong es krim coklat aku mana ya?"tanya Safira sambil menatap ke arah mereka semua.
"Maaf es krim kamu habis,"kata Ibu Fitri dengan gugup.
"Apa es krim aku habis!"kata Safira sambil menetap tajam ke arah mama nya sendiri.
"Iya sayang mama minta maaf,"kata Ibu Fitri sambil tertunduk.
"Hmm engga papa," kata Safira sambil tersenyum.
"Kalau gitu aku harus memeluk Riko," kata Safira sambil menatap ke arah Riko.
"Ayo sini aku akan memeluk sampai puas,"ucap Riko sambil merentang kan ke dua tangan nya.
"Safira pun berlari ke arah Riko dan memeluk Riko dengan Erat.
Fitri pun kembali mengambil alih tubuh nya dan dia pun malu karena berada di pelukan Riko.
"Ahem kita hanya obat nyamuk bagi mereka berdua,"celetuk Alex sambil tertawa.
"Iya," kata Bima sambil melihat layar Hp nya.
"Ada masalah apa kakak dari tadi main Hp mulu dan wajah mu juga seperti menunjukan hal yang tidak enak,"kata Fitri sambil menatap ke arah Bima.
siapa kah yang mengirim pesan ke pada Bima Hingga dia menunjukan wajah yang dingin tidak seperti biasa nya.
TUNGGU BAB BERIKUT NYA.
BERSAMBUNG.....♡♡♡♡