NovelToon NovelToon
AGEN RAHASIA JADI MENANTU BODOH

AGEN RAHASIA JADI MENANTU BODOH

Status: tamat
Genre:Identitas Tersembunyi / Mata-mata/Agen / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:13.2M
Nilai: 4.7
Nama Author: To Raja

Prolog;

Agen rahasia dengan segudang bakat meninggal karena tertembak musuh. Tapi malah bangun di tubuh menantu bodoh dan menggemparkan semua orang dengan perubahannya.

Kok bisa bahasa inggris? Eh bisa juga bahasa Prancis?!

Bagaimana cara dia mengambil hati direktur eksekutif dari Prancis?

"Gawat, dia jadi lebih pintar, bagaimana kalau rahasia itu terbongkar?"

Beberapa orang merasa terancam!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

31. Hadiah untuk Luna

...

Kirana bergegas ke meja makan untuk melihat menu makanan hari itu. Saat tiba di meja makan, yang dilihatnya Ibu mertuanya sudah duduk di sana sambil bermain ponsel, Kirana pun bergabung dengan ibu mertuanya dan ikut mengeluarkan ponselnya.

Viola menatap Kirana, dia masih terus kesal pada perempuan itu, "di mana Christian?" Tanya Viola dengan nada suara sedikit ketus.

"Masih berganti pakaian," jawab Kirana tanpa melihat ibu mertuanya membuat Viola semakin kesal.

"Kalau bicara pada orang tua itu harus melihat matanya! Bukan fokus ke ponsel!" Tegas Viola.

Kirana pun mematikan ponselnya dan melihat ibu mertuanya sambil menahan emosi, "baik, Bu," ucap Kirana.

"Hah,,, Jangan cuma bilang baik baik saja, tapi kau harus mengingatnya dan melakukannya! Padahal Luna tidak perlu diberitahu masalah seperti ini dan dia sudah langsung mengetahuinya, tapi kenapa malah kau yang jadi menantuku?" Gerutu Viola.

"Setidaknya Ibu tidak mendapatkan seorang menantu yang berpura-pura didorong ke laut," ucap Kirana membuat Viola melototkan matanya karena terkejut dengan ucapan menantunya.

"Apa katamu barusan?! Aku sudah berusaha melupakan masalah itu karena Luna memintanya, tapi kau berusaha mengungkitnya kembali?! Sudah untung kau tidak mendekam di penjara gara-gara masalah itu, tapi sekarang kau tidak mau melupakannya dan malah menfitnah Luna menjebakmu?! Dasar tidak tahu terima kasih! Jangan sampai Luna mendengar ucapanmu itu!" Geram Viola.

Kirana tersenyum, "baik, Bu," ucap Kirana bersamaan dengan tuan besar yang telah memasuki ruang makan bersama putranya.

"Ternyata kalian sudah di sini, di mana Christian?" Tanya Tuan besar bersamaan dengan Christian yang muncul dari balik pintu.

"Aku di sini," ucap Christian dengan singkat sambil berjalan ke arah samping Kirana dan duduk di sana.

Mereka pun mulai makan bersama-sama dengan Kirana menikmati makanan di piringnya.

"Ah, padahal ini makanan kesukaan Luna, seharusnya aku mengajaknya makan malam bersama kita hari ini," ucap Viola di tengah makan malam mereka.

Mendengar itu, Christian langsung melihat Kirana, dan tampak Kirana tidak terpengaruh dengan ucapan Viola. Pria itu pun merasa lega dan melanjutkan makannya.

Tetapi kemudian Viola kembali berkata, "putraku, Apa kau sudah memilihkan hadiah yang akan kau berikan untuk Luna di hari ulang tahunnya nanti? Kalau belum, ibu akan menemanimu untuk mencari hadiahnya,  kebetulan ketika ibu berteleponan dengan Luna beberapa waktu yang lalu dia bilang sangat menginginkan sebuah perhiasan yang baru saja dirilis oleh Tiffany & Co."

Christian melirik Kirana dan melihat perempuan itu masih tidak bergeming sehingga muncul niat jail Christian dalam hati.

"Baiklah Bu," ucap Christian.

Mendengar itu, Kirana akhirnya menatap suaminya dan mendapati pria itu tersenyum ke arahnya hingga Kirana berkata, "Tolong ambilkan aku udang."

Christian cukup terkejut dengan ucapan Kirana, Dia pikir perempuan itu akan protes soal hadiah untuk Luna, tapi malah minta udang?

Viola juga terkejut dengan permintaan Kirana, Tetapi dia lebih terkejut lagi saat melihat Christian begitu ringan tangan langsung mengambil sepotong udang untuk Kirana.

"Bisa bantu aku melepas cangkangnya?" Tanya Kirana membuat Christian mengerutkan keningnya, tetapi pria itu tetap melepaskan cangkang udang untuk istrinya.

Tuan besar tersenyum melihat pemandangan itu, tetapi Viola menggigit bibir bawahnya dengan rasa kesal, "Kau sangat merepotkan, padahal hanya melepas cangkang udang saja, kau bisa melakukannya sendiri kan?!" Gerutu Viola.

"Ah, ibu benar, maafkan aku sayang, kau jadi kerepotan," kata Kirana pada suaminya.

"Tidak apa-apa," ucap Christian sambil menatap Kirana yang menatap udang, bibir perempuan itu,,,, Christian menggelengkan kepalanya dan kembali fokus pada makanannya.

Viola menjadi semakin kesal mendengar ucapan putranya, tetapi perempuan itu tidak mengatakan apa-apa dan hanya menahan rasa kesalnya dalam hati.

Setelah selesai makan malam, Kirana langsung menemui pengawal yang merupakan pengawal Viola.

"Hei!" Ucap Kirana pada sang pengawal yang sedang diam-diam mencuri waktu menghabiskan sebatang rokok.

Sang pengawal sangat terkejut sampai ia buru-buru melemparkan rokoknya ke lantai dan menginjaknya.

"Kenapa kau terkejut sekali?" Ucap Kirana.

"Astaga!" Sang pengawal menghela nafas, "ada apa?" Tanya sang pengawal.

"Ck! Apa begitu caramu berbicara pada menantu majikanmu?! Berikan aku barang yang aku minta!" Perintah Kirana membuat sang pengawal mendesis kesal.

Pria itu mengambil sebuah flashdisk dari sakunya dan menyerahkannya pada Kirana.

"Kau melakukannya dengan baik," kata Kirana mengambil flash disk tersebut dan langsung berbalik untuk meninggalkan sang pengawal.

"Apa yang kau lakukan?!" Tanya Viola yang dari tadi mengikuti Kirana.

Kirana pun sudah mengetahui bahwa perempuan itu mengikutinya hingga Kirana memainkan flash disk di tangannya sambil berkata, "Aku hanya meminta tolong pada pengawal ibu untuk mendapatkan barang kecil ini."

Viola menyipitkan matanya menatap flash disk di tangan Kirana sebelum dia menatap pengawalnya yang mana pengawalnya terlihat langsung tertunduk menghindari tatapannya.

"Apa itu?!" Tanya Viola.

"Ah,, Ini hadiah untuk Luna saat dia berulang tahun nanti," kata Kirana sambil menyimpan flash disk itu ke sakunya lalu berjalan pergi meninggalkan Ibu mertuanya.

Viola mengerutkan keningnya, dia kebingungan dengan tingkah menantunya.

Perempuan itu pun menatap pengawalnya sambil berkata, "Apa isi flash disk itu?"

"Anu,, itu hanya rekaman CCTV di pelabuhan," kata sang pengawal yang juga tidak mengerti mengapa Kirana meminta rekaman CCTV itu. Tapi dia hanya mematuhi permintaan Kirana dan juga belum sempat mengecek Bagaimana isi rekaman CCTV tersebut.

"Rekaman CCTV di pelabuhan? Untuk apa dia mau memberikan benda seperti itu pada Luna? Apa karena dia ingin menghina Luna?" Ucap Viola sambil menyipitkan matanya.

Ia berpikir kalau Kirana hanya tidak mau mengeluarkan uang Christian untuk membelikan hadiah pada Luna sehingga perempuan itu mengambil hadiah tidak berguna. Lagi pula Kirana akan malu kalau datang ke pesta ulang tahun Luna tanpa membawa hadiah apa pun.

Tetapi kemudian Dia memikirkan sesuatu, 'kalau dia memberikan itu pada Luna, aku bisa memaksanya untuk memperlihatkan hadiahnya di hari ulang tahun Luna. Dengan begitu dia akan menjadi sangat malu karena hadiah tidak berguna yang ia berikan pada Luna. Pokoknya aku harus memastikan dia memberikan hadiah tak berguna itu untuk Luna!' ucap Viola dalam hati sambil tersenyum.

Perempuan itu pun langsung mengambil ponselnya dan mengabari Luna untuk sebuah rencana itu.

1
iyas
kenapa baru Nemu ni cerita setelah hampir 1th critanya bagus walau sampai bab ratusan n sepertinya ka othornya asik jugaa ada pahitnya ada manisnya ada asem nya 🤣🤣🤣🤭
Memyr 67
𝗍𝖾𝗋𝗂𝗆𝖺 𝗄𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝖼𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺 𝗅𝗎𝖺𝗋 𝖻𝗂𝖺𝗌𝖺𝗇𝗒𝖺 𝗍𝗁𝗈𝗋
Memyr 67
𝗅𝖺𝗀𝗂? 𝗉𝖾𝗋𝖾𝗆𝗉𝗎𝖺𝗇 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁. 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝖺𝗉𝖺𝗉𝗎𝗇 𝗌𝗂𝖺𝗉𝖺 𝗌𝖾𝖻𝖾𝗇𝖺𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗄𝗂𝗋𝖺𝗇𝖺. 𝖼𝖺𝗋𝗂 𝗆𝖺𝗍𝗂.
Memyr 67
𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀 𝗄𝖾𝗅𝗎𝖺𝗋𝗀𝖺 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖺𝖽𝖺 𝗁𝗎𝖻𝗎𝗇𝗀𝖺𝗇 𝖺𝗉𝖺𝗉𝗎𝗇 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗄𝗂𝗋𝖺𝗇𝖺
Memyr 67
𝗁𝖺𝗇𝖼𝗎𝗋𝗅𝖺𝗁 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝖽𝖺𝗇 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗌𝗈𝗆𝖻𝗈𝗇𝗀. 𝗅𝗎𝗇𝖺 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝗄𝗈𝗋𝖻𝖺𝗇, 𝖽𝗂𝗄𝖺𝗌𝗂𝗁 𝗆𝖺𝗄𝖺𝗇 𝗎𝖺𝗇𝗀 𝗁𝖺𝗋𝖺𝗆 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗂𝖻𝗎𝗇𝗒𝖺.
Memyr 67
𝗍𝗂𝖻𝖺 𝗒𝗂𝖻𝖺 𝖽𝖺𝗁 𝖺𝖽𝖺 𝗁𝖺𝗋𝖽𝗂𝖽𝗈𝗇
Memyr 67
𝖻𝖺𝗀𝗎𝗌, 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗁𝖺𝗇𝖼𝗎𝗋, 𝖻𝗂𝖺𝗋 𝗍𝗎 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋 𝗆𝖺𝗀𝖾𝗇𝗍𝖺 𝗒𝗀 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝖲𝖤𝖣𝖨𝖪𝖨𝖳 𝗄𝖺𝗒𝖺 𝗍𝗂𝖽𝖺𝗄 𝖳𝖤𝖱𝖫𝖠𝖫𝖴 𝗌𝗈𝗆𝖻𝗈𝗇𝗀
Memyr 67
𝗅𝖺𝗇𝖺 𝗆𝖾𝗇𝗎𝗋𝗎𝗇𝗂 𝗌𝗂𝖿𝖺𝗍 𝖺𝗒𝖺𝗁𝗇𝗒𝖺, 𝖻𝖺𝗂𝗄. 𝖻𝖾𝖽𝖺 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗂𝖻𝗎𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝖪𝖤𝖬𝖠𝖱𝖴𝖪 𝗁𝖺𝗋𝗍𝖺
Memyr 67
𝗍𝖺𝗆𝖻𝖺𝗁 𝗇𝗀𝖺𝗐𝗎𝗋 𝖺𝗃𝖺 𝗂𝗇𝖿𝗈𝗋𝗆𝖺𝗌𝗂𝗇𝗒𝖺
Memyr 67
𝗂𝗇𝖿𝗈𝗋𝗆𝖺𝗌𝗂 𝗄𝗎𝗋𝖺𝗇𝗀 𝖺𝗄𝗎𝗋𝖺𝗍 𝗂𝗍𝗎, 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗍𝗎𝖺𝗇 𝖻𝖾𝗌𝖺𝗋
Memyr 67
𝗉𝖾𝗀𝖺𝗐𝖺𝗂 𝗄𝖺𝗉𝖺𝗅 𝗉𝖾𝗌𝗂𝖺𝗋 𝗐𝗁𝗂𝗍𝖾 𝗅𝗈𝗍𝗎𝗌, 𝗉𝖺𝗌𝗎𝗄𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗐𝖺𝗇𝗂𝗍𝖺 𝖾𝗆𝖺𝗌
Memyr 67
𝖺𝖺𝖺 𝗈𝗍𝗁𝗈𝗋, 𝗌𝖾𝗄𝖺𝗅𝗂 𝗅𝖺𝗀𝗂 𝗆𝖾𝗇𝗎𝗇𝗃𝗎𝗄𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖾𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁𝖺𝗇 𝖼𝗁𝗋𝗂𝗌𝗍𝗂𝖺𝗇
Memyr 67
𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇 𝗍𝗎𝗆𝖻𝗎𝗁 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗋𝖺𝗌𝖺 𝗂𝗋𝗂 𝖽𝖾𝗇𝗀𝗄𝗎, 𝗃𝖺𝖿𝗂 𝗄𝗅𝖺𝗄𝗎𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺 𝗆𝗂𝗇𝗍𝖺 𝖽𝗂𝗍𝖾𝗋𝗍𝖺𝗐𝖺𝗄𝖺𝗇.
Memyr 67
𝗋𝖺𝗍𝗎 𝖻𝗎𝗅𝗅𝗒 𝖻𝖾𝗋𝖺𝗄𝗌𝗂
Memyr 67
𝗍𝖾𝗋𝗇𝗒𝖺𝗍𝖺 𝗆𝗂𝗋𝖺𝗇𝗍𝗂 𝖼𝖾𝗋𝖽𝖺𝗌, 𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗁𝖺𝗅 𝗁𝖺𝗅 𝗅𝗂𝖼𝗂𝗄
Memyr 67
𝖼𝖾𝗋𝖺𝗂𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗃𝖺 𝗍𝗎 𝗂𝗌𝗍𝗋𝗂 𝗉𝖾𝗆𝖻𝗈𝗁𝗈𝗇𝗀 𝗉𝖾𝗇𝗂𝗉𝗎, 𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇
Memyr 67
𝗄𝖺𝗅𝖺𝗎 𝗒𝗀 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄𝗇𝗒𝖺 𝖺𝗋𝗍𝗂𝗌 𝗌𝖺𝗒𝖺 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗍𝖺𝗎 𝗅𝗒𝗌𝖺𝗇𝖽𝗋𝖺, 𝗍𝖺𝗉𝗂 𝗒𝗀 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗋𝗍𝗂𝗌, 𝗃𝗎𝖽𝗎𝗅𝗇𝗒𝖺 𝗌𝖾𝗅𝗂𝗇𝗀𝗄𝗎𝗁𝖺𝗇 𝗈𝗆 𝗍𝗂𝗋𝗂.
Memyr 67
𝖽𝗂 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁 𝗅𝖺𝗇𝗍𝖺𝗂 𝗂𝗍𝗎 𝖽𝗂 𝗆𝖺𝗇𝖺 𝗒𝖺? 𝗋𝗎𝖺𝗇𝗀 𝖻𝖺𝗐𝖺𝗁 𝗍𝖺𝗇𝖺𝗁?
Memyr 67
𝗁𝖺𝗁𝖺𝗁𝖺𝖺 𝗄𝖺𝗇𝗍𝗈𝗇𝗀 𝗎𝖽𝖺𝗋𝖺
Memyr 67
𝗁𝖺𝗋𝗎𝗇 𝗅𝖺𝗀𝗂 𝖽𝗎𝗎𝗎𝗁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!