NovelToon NovelToon
Terpesona Cinta Sang Vampire

Terpesona Cinta Sang Vampire

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Mafia
Popularitas:3.7k
Nilai: 5
Nama Author: ny.Jee_97

" aaahh .. siapapun tolong aku !! " Nara berlari sekuat tenaga untuk menghindari preman yg saat ini mengejarnya.

brukkk

Tanpa ia sadari ia malah terjatuh dan kakinya terkilir, dalam posisi seperti itu ia masih kuat berjalan meskipun dengan keadaan sedikit tertatih akibat kakinya yg terkilir.

" heyy .. kau kenapa ? " tanya anak laki-laki yg saat itu tengah berjalan dari dalam hutan, belum juga gadis itu menjawab ia sudah jatuh pingsan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ny.Jee_97, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

31. TCSV

Julio sudah berada di ruang kerja bersama dengan Justin dan Vincent yg menemaninya.

" Justin dan Vincent apa kau sudah menyiapkan pasukanmu untuk mengelabuhi anak buah Tiger " tanya Julio pada kedua anak buah kepercayaannya ini yg sudah ia anggap seperti anaknya sendiri.

" Sudah tuan .. anda tenang saja saya besok yg akan bersama tuan muda .. setelah kita berhasil kita akan menyerang markas klan Tiger yg ada disini tuan " jelas Justin yg diangguki oleh Julio.

" apakah tuan muda mengajak teman-temannya juga ikut dalam misi membasmi klan Tiger nanti tuan " tanya Vincent.

" Sepertinya iya .. kau tahu sendiri kan cucuku juga jarang bisa bergaul dengan orang-orang baru .. maka dari itu ia mengajak sahabatnya bergabung bersamanya " jawab Julio Santai.

" Iya juga sihh tuan .. tapi tuan muda Darel kan nanti juga akan penerus klan tuan Roberto tuan .. apa nanti mereka tidak akan berpisah jika sudah waktunya " tambah Vincent lagi.

" Sudah lahh kau ini .. pikirkan yg sekarang .. nanti ya nanti yg penting sekarang kita harus bisa mendampingi dan melindungi tuan muda juga para sahabatnya itu .. biarlah itu nanti menjadi urusan tuan Roberto " ketus Justin yg kesal Vincent yg terlalu banyak bertanya.

" Yeee .. akun kan cuma tanya just .. kenapa jadi kau yg sewot sihh .. tuan Julio aja biasa-biasa saja " balas Vincent yg juga kesal dengan ucapan justin.

Julio tertawa melihat perdebatan kecil kedua anak buahnya ini. Namun ia juga senang karena sekarang bisa mendengar debat mereka.

" Sudahlah .. lebih baik sekarang kau panggil cucuku dan yg lain untuk segera kesini .. ohya Vin .. siapkan laptop dan yg lainnya aku ingin bermain kecil dengan sepupu cucuku yg namanya Alex itu " perintah Julio sambil terkekeh pada keduanya.

Kedua orang itu segera melakukan perintahnya dari Julio, Justin berjalan menuju kamar tuan mudanya.

Tokk!!! Tokk !! Tokk !!!

Ceklek

" Ada apa just .. apa kakek sudah menungguku sekarang " tanya Jayden ketika justin sudah ada dihadapannya saat ini.

" Benar tuan muda .. tuan besar sudah menunggu anda juga teman-teman anda diruang kerja saat ini " jawab Justin dengan anggukan pada tuan mudanya.

" Baiklah aku akan kesana .. kau kembali saja sekarang "perintah Jayden yg diangguki Justin.

Jayden segera menuju kamar tamu yg terdapat para sahabatnya itu.

Ceklek

" Ayo ikut gue keruangan kerja kakek sekarang " ucap Jay yg diangguki ketiga sahabatnya.

Mereka bertiga segera mengikuti langkah Jayden menuju ruang kerja kakeknya.

" Kira-kira kita bakalan dikasih tugas apaan yah sama kakek Julio " celetuk Reyhan.

" Sudahlah kau akan tahu nanti .. apa kau sudah ga takut Lex " kekeh Darel menatap Alex.

" Emang dasar yahh loe sahabat lucknut .. seneng banget dahhh kalo liat gue sengsara aja " sungut Alex dengan kesal akibat ejekan Darel.

Ceklek

" Selamat malam tuan muda " hormat Vincent juga Justin yg berada diruangan itu bersama Julio.

" Bagaimana.. sudah cukup kah waktu istirahat kalian .. sekarang waktunya kita bekerja sama son " ucap Julio pada para anak muda yg ada didepannya bersama cucunya.

" Sudah lebih dari cukup kek .. apalagi kalau makanannya enak-enak gini " celetuk Alex dengan semangat empat lima.

" Haha .. kau ini bisa saja Lex .. ohya aku harap kalian semua serius dalam misi kali ini " ucap Julio dengan wajah yg berubah menjadi serius.

Glek

Alex dan Reyhan meneguk ludahnya masing-masing ketika melihat raut muka Julio yg saat ini menurutnya sangat mengerikan.

Mereka berempat segera menganggukkan kepalanya. Jayden segera memberitahu strategi yg akan mereka lakukan untuk melawan klan Tiger.

" Ohya .. Alex segera kau pantau saat ini pergerakan klan Tiger dan klan Oscar .. cari tahu letak titik dimana ketua kedua klan itu sekarang " titah Julio.

" Hahh .. b-baiklah kek .. tapi aku butuh laptop dan yg lainnya " ucap Alex terbata.

" Tenang saja tuan muda ..  tuan besar sudah  siapkan untuk anda tuan " ucap Vincent, setelah itu Alex diajak kesebuah ruangan yg ada didalam ruang kerja Julio.

" Tunjukkan kemampuanmu anak muda " ucap kakek Julio menepuk pundaknya saat Alex akan beranjak mengikuti Vincent.

" Baiklah kek .. ku pastikan kau akan puas dengan kemampuanku kek " balas tegas Alex dengan antusias, ia sangat senang sekali seperti mendapat semangat besar dalam dirinya saat ini.

" Besok malam kita akan menyerang markas mereka yg ada disini .. setelah senjata yg kita kirimkan sudah sampai ditangan tuannya langsung " ucap Jay dengan tegas dan tatapan yg sangat dingin.

Beberapa saat kemudian Vincent keluar dari ruangan yg ada diruangan kerja Julio, segera ia membisikan sesuatu pada tuan besarnya.

Julio bangkit dari duduknya dan diikuti oleh Jayden juga yg lainnya segera memasuki ruangan yg terdapat Alex didalamnya.

" Gimana kek .. apa ini orang yg kakek cari .. kita harus bebaskan para anak kecil juga gadis-gadis itu kek .. jangan si bandot tua iku menjual mereka di pelabuhan besok " ucap Alex ketika menemukan ternyata Alfonso ini sedang menyekap anak kecil juga perempuan muda yg akan dijadikannya ladang bisnis untuknya.

" Brengsekk .. ternyata kau tak pantas disebut sebagai manusia Alfonso !!! " Marah Alex ketika mengetahui hal baru yg dilakukan oleh klan Tiger.

" Justin..  Vincent .. kalian besok bawa beberapa anak buah yg sudah ahli juga tepatkan sniper disekitar tempat mereka transaksi ..  aku mau kau mengambil alih kontainer yg berisi para anak kecil juga perempuan itu " pekik Julio yg sudah terpancing amarah melihat tingkah musuhnya yg bikin resah masyarakat ini.

" Darel kau bisa hubungi jenderal Kim .. bisa kau atur nanti bagaimana caranya polisi ikut andil dalam masalah ini " titah Jayden yg diangguki mantap Darel.

" Baiklah .. serahkan padaku saja kalau masalah itu .. rehan bisa ikut bersamaku " tegas darel yg diangguki oleh semua orang yg ada disana.

" Ohya tuan .. apakah tuan muda Darel juga yg lainnya membutuhkan wajah palsu juga untuk penyamaran mereka " tanya Justin pada Jay.

" Hahh .. buat apa kita memakai wajah palsu .. apa kurang ganteng wajah kita ini " celetuk Alex yg mendapat geplakan dari Jayden.

Plakk

" Kau mau hidupmu selalu dalam kejaran para mafia bodoh ..  jika kau menampakkan wajah aslimu .. kita menggunakan wajah orang sudah meninggal kita hanya numpang datanya saja " tegas Jayden lagi.

" Benar juga apa kata Jayden jadi kita bisa aman-aman jika berada diluar karena yg mereka tahu kita adalah orang lain .. menarik !! " Kekeh Reyhan.

" Gunakan wajah palsu yg kalian inginkan nanti kau bisa minta datanya ke Justin " ucap Julio yg tidak menerima bantahan lagi dengan tatapan devilnya.

" Baiklah .. untuk Alex kau pantau terus pergerakan Alfonso juga lionel " titah Julio setelah itu mereka kembali ke ruangan kerja Julio lagi.

" Baiklah kek .. aku juga sudah menanamkan virus seluruh komputer perusahaannya juga markasnya kek " balas Alex yg diacungi jempol oleh Jayden.

" Bagus .. aku suka kerjamu yg seperti ini .. dengar kalian semua .. anggap aku sebagai kakek kalian jika kalian butuh sesuatu bisa bilang Justin atau langsung padaku .. kuanggap kalian sudah seperti cucuku jadi tidak perlu sungkan lagi " ucap Julio dengan santai menyesap minuman yg berwarna emas ditangannya.

" Bagaimana dengan Daddy sekarang kek .. apa aku juga perlu menyusulnya kesana untuk membereskan klan Oscar " tanya Jayden yg sudah menggebu-gebu jiwa bengisnya saat ini.

" Sabarlah son .. selesaikan yg sini baru kau bisa kesana .. kau harus bisa kalahkan si Lionel dengan tanganmu sendiri.. setelah itu kau bisa ambil alih kekuasaannya " jelas Julio yg diangguki cucunya.

" Darel jika nanti kau bertemu dengan Kim jimin

.. bilang saja kau cucuku maka dia tidak akan mampu berbuat apapun jika tak ingin kekuasaannya saat ini hilang dalam sekejap "

" Baik kek .. aku bisa atur itu nanti kek .. ohya kek boleh aku kembali sekarang " tiba-tiba Darel minta izin untuk pergi dulu.

" Helleeehh .. yg udah pacaran mah beda emang " ceplos Alex yg mendapat tatapan tajam dari darel namun ia tidak takut.

" Hahaha .. ternyata kau sudah punya pasangan rell .. kau kapan Jay " tawa Julio sambil bertanya pada cucunya.

" Lebih baik kau pergi sekarang rel .. dan pertanyaan kakek itu ga penting untuk dijawab " ketus Jay yg tidak suka dengan dirinya yg selalu dikait-kaitkan pada masalah pasangan dan Darel segera keluar dari ruangan itu dan menuju ke dalam kamarnya.

" Wohoho .. si jones jangan marah .. terima saja kenyataan memang lu belum ada pasangan kayak kita berdua ini .. wkwkwk " celetuk Alex yg ditertawakan oleh Julio.

" Sekali lagi gue denger mulut Loe bicara .. gue bikin pindah tempat tu bacot " ultimatum Jayden pada Alex yg seketika menghentikan tawanya, segera ia membungkam mulutnya dan menganggukkan kepalanya tanda ia akan diam.

Ruang kerja Julio yg dulunya sunyi dan hanya untuk dijadikan ia menghabiskan waktu untuk memikirkan semua pekerjaan, sekarang sudah berubah ramai akibat candaan receh dari para cucunya ini.

Ceklekk

Terlihat catrine masuk dengan beberapa pelayan yg membawakan camilan juga minuman untuk semua orang yg ada disana.

" Wahh .. nenek perhatian sekali sihh dengan kita .. tahu aja kalau kita butuh camilan untuk mengganjal perut ini " ucap Alex dengan wajah yg berbinar memandang camilan yg dibawakan oleh catrine yg ditata dimeja oleh pelayan.

" Iya dong.. nenek juga ga mau lahh kalau para cucu nenek ini nantinya kelaparan sebelum berperang " balas catrine dengan senyum lembutnya, segera ia duduk disebelah sang suaminya.

Julio melihat wajah istrinya yg terlihat bahagia ini segera memberi kecupan mesra pada pipi istrinya yg ada disampingnya.

Cup

" Kek .. tahu tempat kali kek kalau mau mesra-mesraan itu dikamar sana .. nanti kalau Alex dan kedua jones iri gimana " celetuk Alex yg membuat pasangan paruh baya itu tertawa.

" Tinggal cari pasangan saja sana apa susahnya .. cucuku juga tampan jadi mana mungkin ada yg menolak ketampanan seorang Jayden ini .. hmm " goda Julio pada cucunya lagi.

Jayden sudah siap akan melayangkan tangannya pada Alex, buru-buru Alex segera berlari berlindung pada lengan nenek catrine.

" Nenek cucumu mulai ngereog lagi tuhh .. aku takut akan dimakannya nanti " ucap Alex dengan suara yg ia buat-buat seperti sedang ketakutan.

" Sudah Lex .. jangan kau pancing-pancing amarah si Jayden .. lebih baik kau makan kue buatan nenek nihh " ucap catrine sambil mengambil kue yg ada di meja setelah itu menyuapkan pada Alex.

" Terimakasih nek .. Nenek memang yg terbaik dehh " ucap Alex reflek memeluk Catrine dari samping.

" Singkarkan tanganmu Lex .. sebelum tangan itu berpindah pada tempatnya " terdengar suara Julio yg sangat dingin yg membuat Alex segera sadar akan kelakuannya tadi setelah itu ia mendengar kuda sambil meminta maaf pada Julio.

Bersambung...

1
Christy amora
Hai Thor, saling support yuk. Mampir di karyaku Anak Rahasia Tuan Muda, terima kasih 🙏
ny.Jee_97: siapp kk .. 😊
total 1 replies
S. M yanie
bagus
ny.Jee_97: terimakasih.. 🥰🥰
total 1 replies
Phoebe
Ceritanya bikin ngeri tapi bikin ga bisa berhenti baca 🙈
ny.Jee_97: thank you KK ..😊
total 1 replies
Otra Mas Aqui
Sudah jatuh cinta dengan tokoh-tokohnya, semakin penasaran dengan jalan ceritanya 😍
ny.Jee_97: pantengin truss yakk guys .. 😁
total 1 replies
xXRaNdoM PErsoNxX
Masa sih, update aja nggak susah 😒
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!