NovelToon NovelToon
Bad Girl Transmigrasi

Bad Girl Transmigrasi

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia
Popularitas:26.4k
Nilai: 5
Nama Author: Lensi Simajuntak

Bad girls transmigrasi
Deskripsi
Bagaimana jadinya jika seorang gadis yang sering di juluki sebagai bad girls,harus bertransmigrasi ke dalam raga seorang gadis cupu. Athena adalah seorang gadis yg cantik,baik dan ramah,ia memiliki Q yang sangat tinggi,gadis itu sangatlh pintar di bagian akademik maupun non akademik,ia juga sangatlah jago bela diri. Dulu gadis itu sangatlah ramah pada siapapun,tetapi sekarang gadis sudah berubah yang dulunya sangatlh murah senyum,sekarang ia hanya menampilkan wajah datarnya,semua itu bermula dari keluarga yang sering mengabaikan dirinya dan selalu menyalahkan kehadirannya di dalam keluarga tersebut,bahkan dirinya pun di usir dan di telantarkan. Dirinya pun merencakan balas dendam pada seluruh keluarganya,terutama saudaranya yang selama ini memfitnahnya,tetapi semua rencananya gagal karena gadis harus mengalami kecelakaan yang membuat gadis itu harus kehilangan nyawanya. ** Sementara ada seorang gadis cupu yang juga tidak di harapkan kehadirannya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lensi Simajuntak, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ica vs afan

Seorang pemuda yang berjalan di gelapnya malam  serta hujan yang mengguyur setiap langkahnya di ikuti angin yang berhembus menerpa kulitnya. tapi pemuda itu tidak memiliki rasa takut sedikit pun, tubuhnya yang sudah basah akibat kena guyuran hujan, ia terus melanjutkan langkah entah kemana tujuannya,yang jelas ia ingin mencari keberadaan kekasihnya.

Ia tidak tahu sampai kapan dirinya di peralat oleh saudaranya sendiri, dia sudah lelah.jika saja waktu bisa di putar Kembali,mungkin dia akan melawan dan menolak semua kemauan saudara dan juga orang tuanya.

"ARRRRRHHHHHGGGG........BRENGSEKK!" teriak pemuda itu, dengn tangan yang memukuli udara. "Hiks....hiks....hiks.....Winda....maafin gue, gue nggak bisa jagain Lo, gue bodoh, gue bego,gue tolol....argghkkk......."

pemuda itu  meraung, sambil memukul dadanya yang mulai terasa sesak,perlahan tubuhnya jatuh luruh,ia tidak lagi memperdulikan tubuhnya yang sudah basah kuyup,ia meluapkan segala rasa sakitnya, dirinya tidak tau harus pada siapa dia cerita.selama ini dia selalu menahan segala tekanan yang di berikan oleh saudara dan orang taunya, dan ia pun tidak pernah menceritakan bagaimana kehidupannya pada semua anggota gengnya,karna menurutnya itu tidak penting sama sekali.perlahan pemuda itu bangkit dan melanjutkan langkahnya,untuk mencari kekasihnya.

**

Di sisi lain, afan yang kehilangan jejak seorang gadis.yang tidak lain adalah Winda, kekasih dan dari Regan,pemuda terus berlari mengitari seluruh gedung tua itu,tapi nihil.

"CEPAT.....BERPERCAN SEMUANYA, GUA YAKIN GADIS BODOH BELUM JAUH DARI DI SINI!" teriaknya dengan lantang,pemuda itu langsung mengarahkan para pengawalnya untuk mencari gadis itu.

Brakkk!

"Kurang ajar! Ternyata elo mau bermain- main dengan gue!" Geramnya,dengan urat urat leher yang menonjol keluar serta wajah yang merah padam . "Lihat aja, setelah Lo udah ketemu, gue langsung lenyapin elo dari dunia ini!"

Lalu lelaki itu  berlari menuju hutan dan akan kembali mencari gadis itu, ia merasa jika gadis itu pasti melewati hutan yang sudah di penuhi dengan berbagai jebakan. "Elo nggak bisa lepas dari hutan ini" gumamnya yang tersenyum miring.

Sedangkan di dalam hutan seorang gadis yang terus berlari,tanpa membawa apapun, bahkan keadaan gadis itu semakin parah, karna tubunya terkena sayatan dari berbagai jebakan,dan hampir saja ia masuk kelubang tanah,jika tangan tidak berpegangan pada akar pohon.

"Huffhh......hampir saja gue masuk" lirihnya,yang terus menahan rasa sakit di tubuh. "Kayaknya dalam ya? Bisa mati sia sia gue di sana".matanya memperhtikan lubang tanah itu, sekitar Bulu kuduk nya semakin merinding,karna membayang dirinya jatuh ke dalam dan di makan oleh para hewan buas.

"Emang titisan Dajjal, si afan anjing!" Ujarnya,masih mengumpat pemilik nama.

Lalu ia menoleh ke belakang karna ada sebuah cahaya yang menyorot ke arahnya, seketika keringat dingin mulai meluncur deras dari pelipisnya,pada hal malam hari ini sangat dingin serta angin yang selalu berhembus kencang menusuk kulitnya. "Sial! Mereka ngikutin gue. Gue harus ngumpet Dimana?".  "Gue nggak mau,jadi tahanan si setan itu lagi! Yang ada gue bakal mati!". Ia terus berceloteh di tengah langkahnya yang semakin kecil,ia tidak bisa berlari Karna salah satu kakinya kena tusuk,jadi ia hanya bisa mengandalkan tenaga nya dengan berjalan,meskipun dirinya tengah di kepung dari berbagai sudut. Tapi hal itu tidak mematahkan semangat yang menggebu di dalam dirinya,Agar bisa keluar dari siksaaan seorang iblis.

Sreettt!

"Sssshhh,anjing!" Umpatnya sambil meringis kesakitan,karna tangan terkena gores. "Bangsat! Jebakan lagi, apa ini?" Gumamnya yang menarik sebuah alat tajam yang berbentuk  pisau lipat dari batang pohon. "Pisau lipat? Pantas ajah sakit".  "Ahk..bodoh amat! Lebih baik gue mati konyol di sini, dari pada gue di siksa sama anjing gila itu" cerosnya yang tetap melangkah tanpa memikirkan  luka yang di tubuh.seakan luka tersebut sudah hal biasa menurutnya. "Gue harus bisa keluar dari sini, tetap semangat win....elo harus bisa" ujarnya kembali,sambil menyemangati dirinya.

***

Dan tidak jauh dari sana, ada sosok yang sendang menghabisi nyawa seekor binatang buas, ia memperhatikan sosok itu,kakinya mulai bergetar hebat Karna sosok itu menatapnya dengan tatapan lapar,perlahan ia mundur, karna tidak mau menjadi santapan sosok tersebut. "Anjjng! Dia kesini lagi". "Ya,tuhan selamatkan hambamu ini...." Gumamnya dengan penuh ketakutan.sedangkan sosok yang menatap kearahnya hanya diam dan tidak mendekatinya,sosok itu hanya memperhatikan gadis itu yang merasa ketakutan.  "Siapa dia?" Batin sosok itu, sosok tersebut yang tidak lain adalah ica.ya,habis dari mension Keluarganya ia langsung mencari mangsa untuk melampiaskan rasa emosinya.

"Apa dia ketakutan,ya?" Ujarnya yang bertanya dengan konyolnya. "Buat apa dia di sini? Apa dia ngutit gue ya?". Pertanyaan macaman apa itu? Ada ada saja si Ica ini,udah ketakutan bukannya di tolong,malah di tatap begitu. Ia pun melangkah dan mendekat pada Winda yang sudah berjalan dengan cepat.

"Tunggu" ujar Ica

Seketika,winda langsung menghentikan  langkahnya,dengan kaki yang masih bergetar,dan keringatnya mulai meluncur deras dari keningnya,serta jantung yang mulai berdetak kencang.

"Ngapain Lo di sini? Elo nguntit gue? Atau elo mau jadi mangsa gue malam ini?"kata Ica yang  membuat winda semakin ketakutan. "Jawab, elo punya mulutkan? Elo juga bukan hantu kan?"

Perlahan,winda pun menoleh pada sosok yang berdiri di samping nya, ia memperhatikan sosok itu mulai dari bawa sampai atas,untuk memastikan jika sosok yang mengajaknya bicara bukanlah hantu penunggu hutan tersebut."elo yang si - a- pa?" Katanya terbata.

Ica melongo mendengar pertanyaan dari gadis, lalu memperhatikan setiap gerakan tubuh dari gadis itu,ia pun memahami hal itu. "Gue ya, gue orang sini" sahutnya  yang malah ikutan kikuk. "Tunggu! Elo ngapain di hutan, malam malam gini?" Lanjut nya bertanya,lalu melihat tubuh gadis itu yang banyak luka goresan.

"Harus nya gue yang nanya, elo kenapa ada di sini? Bikin gue takut nggak Lo?" Geram winda Karna sudah mengetahui siapa sosok yang tersebut

"Iya....gue lagi habis nyari mangsalah!"

"Sampai segitunya?"

"Iya, elo kenal sama gue?"

"Hmm..elo Ica kan? Mantan tunangannya afan. Dan gara gara elo gue harus jadi buronan titisan Dajjal itu, memang kampret itu si anjing"

Ica terdiam sambil mencerna perkataan dari winda,kenapa jadi dirinya yang di salahkan,ia saja tidk mengenal siapa gadis itu,ia langsung tersadar bahwa jiwanya bukanlah Ica yang asli. "Elo buronan? Buronan siapa?" Ujarnya yang ngelek. Aduh,gimana sih ca,ko bisa jadi ngelek ngini sih.

"Siafan anjing! Mantan Lo itu bego!" Ketus winda,sambil menyederkan tubuhnya pada pohon besar.

"Afa...."

"WOIIII...MAU LARI KEMANA LO!" teriak seorang pemuda yang tidak lain afan.pemuda itu langsung mempercepat langkahnya.

Beda dengan winda yang mulai merasa ketakutan,dan tiba tiba pikirannya serasa buntu Karna sekarang yang ada di sana,bukan hanya dirinya tapi ada Ica yang harus di lindunginya juga.

"Ca...elo kabur...elo harus pergi dari sini,biar ini jadi urusan gue ca.." katanya menyuruh Ica segera pergi dari sana. "Ca...gue mohon....elo cepat kabur dari sini, gue tahu elo kuat. Tapi gue masih khwatir akan kejadian itu ca".

"Maksud Lo?" Tanya Ica,tanpa menoleh pada Winda,Karna sorot matanya menatap setiap langkahnya afan yang semakin mendekat pada mereka, lantas ia kembali memakai tudungnya agar tidak di kenali oleh Pemuda itu.

"Ohh....jadi dia rupa". "Hmm..mumpung gue masih belum puas" batinya, yang memiliki ide berlian,lalu ia melangkah menuju afan.

"Caa...mau kemana ca?" Ujar Winda ketakutan,dirinya berniat mengejar dan menghentikan langkah Ica,tapi hal itu tidak di hiraukan oleh Ica.

"Elo siapa anjing? Kenapa elo halangi jlan gue?"

"Gue?" . "Malaikat maut Lo?" Kata Ica dengn seringainya

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!!

Afan yang terpancing oleh sosok itu,ia langsung memberikan Bogeman,tapi itu semua bisa di hindari oleh sosok tersebut.

Bugh!

Bugh!

"Cuih! Cuman segitu tenaga Lo" Ujar Ica meremehkan, lalu ia menendang afan,tepat di uluh hatinya,ia ingin bermain main sebentar.

Srekkk!

Srekkkk!

Ica langsung menggores wajah pemuda itu,dan ia tidak memberi ampun sama sekali. Ia pun menjilat pisau nya yang sudah berlumur darah tanpa rasa jijik sedikit pun. "Pahit!" Gumamnya.

Bugh!!!

Sekali lagi ia menendang tubuh afan,dan terpelanting agak jauh. Seketika bibirnya tersenyum miring,Karna dirinya bisa bermain dengan musuhny walau hanya sebentar,ia pun langsung pergi dan akan membawa winda dari sana. Dan akan mempertanyakan sesuatu hal mengenai tentang Pemiliki tubuh yang di tempatnya. Sedangkan keadaan afan, Jangan ditanya, pemuda itu sudah terluka cukup parah, bahkan lelaki itu tidk mampu untuk sekedar berdiri.

1
Sulati Cus
lg Thor ak pinisirin ada RHS apa sm ica winda afan
lensi juntak: iya, sabar ya...authornya lagi mikir alur yang menarik.
makasih udah baca 😊😊
total 1 replies
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
lensi juntak: iya, maaf ya udah nggak up selama 2 Minggu. soalnya author ada kesibukan gitu,😊
total 1 replies
Lia Marliani
suka karya ma thor.. semangat terus buat berkarya
Alfatih Cell
lanjut thor crazy up up up semangat 💪💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪🙏💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut thor💪💪💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor💪💪💪💪
lensi juntak: iya, sabar ya. nanti malam aku lanjut.

makasih udah mampir di cerita ku.😊😊😊😊
total 1 replies
IndraAsya
👣👣👣
Renji Abarai
Terpesona☺️
Himura Kenshin
❤️Karakter-karakter dalam cerita ini begitu hidup dan membuatku empati padanya.
lensi juntak: makasih udah mampir,dan udah komen cerita ku.😊😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!