adelia kamila wanita berusia 23 tahun yang sudah menyandang status janda karena ditinggal suami yang baru satu jam menikahinya
kisah cintanya yang berakhir tragis saat baru sah menyandang status sebagai istri. dia bertekad untuk tidak lagi mengenal laki-laki lagi dalam hidupnya setelah apa yang menimpa dirinya
namun siapa sangka hujan badai telah berlalu kini munculah pelangi begitupun kisah cinta sejatinya datang
bermula pertemuan tak sengaja dengan niko sanjaya. siapa sangka adelia menemukan kembali rasa yang telah lama tak bertuan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri_uncu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Eps. 27
niko melajukan mobilnya atas permintaan adel. setelah agak jauh dari tempat sebelumnya
"terimakasih om, maaf merepotkan saya turun sini saja!" ucap adel menundukan wajahnya yang sembab dengan air matanya
niko meminggirkan mobilnya saat akan turun tangan adel ditahan oleh niko
"ada masalah apa? kenapa kamu dikejar pria itu dan kenapa kamu menangis?" tanya niko bertubi tubi
"maaf om saya tidak bisa katakan masalah pribadi saya, terima kasih bantuannya" adelia memaksa melepaskan tangannya dari genggaman niko
"maaf!" niko tak enak hati ingin tahu urusan orang lain
tapi melihat adel menangis membuatnya ikut bersedih meski tak tahu apa yang terjadi
adel berlari menyebrang jalan yang cukup ramai. tak jauh dari tempatnya berhenti kosan adel berada
membuka pintu dan masuk mengunci pintu rapat agar tak ada orang yang tahu
adel manangis sesenggukan meratapi nasibnya. bagaimana bisa rafa suaminya memintanya untuk hal yang sangat menyakitkan
orang yang paling adel cintai bahkan sampai saat ini. dengan tega menambah lukanya lagi
kali ini adel tak mau goyah tekatnya untuk bercerai sudah semakin yakin
"adel jangan egois dong, kasian anak aku Kalau tak punya ayah" pesan masuk dari ponsel adel
adel membukanya namun tak mau membalasnya. benarkah ia egois? ada anak yang tak berdosa disana
pikiran adel berkecamuk semua bayangan dan ucapan rafa seolah terus berputar dikepala adel
kini ponsel adel berdering
"ada apa lagi kak!"suara adel keras membuat yang menelfonnya kaget
"mba adel baik baik saja?"tanya niken orang yang menghubungi adel karena mendengar cerita dari niko kakaknya
"niken? maaf mba ngga tau tadi ada orang yang iseng" jawab adel asal
"mba aku kesana sekarang ya?" ucap niken khawatir
"mba ngga apa apa, nanti kalau butuh sesuatu mba telfon niken" tolak adel
"iya mba, niken selalu siap" niken menenangkan adel sebelum akhirnya keduanya memutuskan sambungan telfonnya
***
"kenapa katanya?" niko penasaran
"kepo!" jawab niken meledek
"niken!" tegas niko
"ngga tau kak, mba adel ngga mau cerita" sahut niken
"papa mama sudah kasih kabar belum hari ini?" tanya niko
"belum kak, mungkin nanti malam" niken melanjutkan menonton serial favoritnya
sementara itu ferdi mengirimkan sebuah video yang terlihat jelas ada dua orang yang paling niko kenal yaitu adelia dan juga keli
niko membuka video durasi pendek berisi pertengkaran antara dua wanita dan satu lelaki. dengan seksama niko melihat dan mencerna kata kata yang ada didalamnya
deg! jantung niko seakan berhenti matanya memerah mendengar ucapan keli memohon pada adel
dan yang lebih mengejutkan lagi niko kini tahu jika adel memiliki suami.
rasa senang bukti kongkrit kini ada dihadapannya sekaligus rasa hancur mengetahui kenyataan tentang adel
"halo fer, kamu dimana? datang kerumah sekarang!" niko menghubungi ferdi dan menutup panggilannya begitu saja setelah ferdi mengangkatnya
"kak ada apa?" tanya niken kesal niko mondar mandir sejak tapi raut wajahnya suram
"kak! ada apa!" teriak niken khawatir
"bukan apa apa" jawab niko
"malam pak, hai niken" sapa ferdi
"hai ganteng!" niken ingin menggoda kakaknya yang biasanya akan langsung marah jika niken dekat dengan lelaki manapun
ini niko acuh saja
"keruanganku!" niko mengajak ferdi mengikutinya
"darimana kamu dapatkan video ini?" tanya niko
"saya sendiri yang langsung merekamnya saat pulang kantor, tak sengaja saya lihat keramaian dan iru yang terjadi" ferdi menjelaskan apa yang dia temui tadi sore
"bukankah itu bukti yang kamu butuhkan?" ferdi akan bicara santai pada sahabatnya sekaligus bosnya saat tidak membahas pekerjaan
"iya benar terimakasih atas bantuanmu!" niko merasa masih mengganjal namun tak mungkin menanyakan hal pribadi tentang adel dan tak ada hak apapun baginya untuk tahu terlalu jauh
"ada yang ingin diceritakan lagi?" tanya ferdi yang seolah tau dengan apa yang dipikirkan oleh niko
"tidak ada, hanya sedang menunggu kabar dari papa hari ini" elak niko beralasan agar ferdi tak semakin curiga
"mungkin disana sedang istirahat!" ucap ferdi
"iya, thank you bro kamu selalu bisa saya andalkan" niko menepuk pundak ferdi dan keluar dari ruang kerjanya
membuat ferdi semakin yakin ada sesuatu yang disembunyikan niko. tapi ferdi juga tak mau memaksakan biasanya niko sendiri yang akan mengatakan jika waktunya tepat
"saya pamit dulu ko, niken" ucap ferdi berpamitan
niko masuk kekamarnya membaringkan badannya dikasur empuk miliknya.
ia bingung harus senang atau sedih
sekilas bayangan adel terlintas, wajah cantik dan sederhana yang membuat jantung niko sering berdetak terlalu cepat atau sebaliknya seakan berhenti berdetak
"kak, mama telfon katanya seminggu lagi mereka akan pulang" ucap niken masuk kedalam kamar niko yang tak dikunci
"iya dek, kakak mau istirahat dulu besok banyal pekerjaan" ucap reza memunggungi niken
waktu kecil ikut eyang dr pihak ibu.
eyang bilang coba ikut bpkmu yg ada ibu tirimu.
benar aja mungkin sy sdh besar sdh kuliah jahatnya dia tdk sepwrti sama ansk kecil.
makanan diumpetin, apa2 disimpan buat anak2nya.
awalnya saya nahan diam aja! tp kok si pelakor engga tahu salah.
besok2 pulng kuliah engg ada makanan, sy cari ketemu dibtaruh ditempat beras, ku ambil makan sekenyangnya bawa ke kamar, makanan bpk sendiri dibuat aku jd maling,! sialan memang tuh pelakor.
udh kenyang sisanya tak kasih ludah ku dan air kencingku se tengah cangkir.
tiap hr tak kasih air kencing dan ludahku.
bpk ju tak kasih bubuk kopi biji apel. beli bubuk kopi di jatinegara terus dicampur gilingan biji apel. sebelum bpk ku kena strocck. akibat biji apel. krn biji apel itu mengandung 0.2 mg sianida dr tiap satu buah apel./Smile//Smile//Smile//Smile/
puas babget tuh penghianat kena strocck.
ibuku dicerai ketika saya umur 1,5 thn. ibuku di usir sama pelakor itu.
bpkku msk rumah sakit krn pembuluh dara pecah. 2 bln koma
satu kalipun sy tdk pernah datang.
bpkku pejabat di pemda DKI wilayah.....
saya sdh dpt deposito 100 juta. mobil. rumah di pondok gede atas nama sy semua. baru kubuat bpkku lumpuh, tiada maap buat penghianat.
setelah sadar dr koma selama 2 bln. cuma hidup selama 1 bln.
di kasih kabar bpk mati, ay datang nyelawat. tp tdk pernah ziarah sampai skrg!! meninggal thn 1992.
pasal aku ada emak tiri tapi baik nya luar biasa...beda dg yg ku baca di kebanyakan novline