NovelToon NovelToon
THE KING'S TWINS

THE KING'S TWINS

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Anak Kembar
Popularitas:149.2k
Nilai: 4.8
Nama Author: julieta

Mayleen merupakan artis muda multi talenta yang baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke tujuh belas terpaksa harus merenggang nyawa dalam syuting film yang sedang dijalaninya akibat ulah licik rivalnya yang memberi racun dalam air minumnya.

Begitu terbangun dia sudah berada dalam tubuh seorang putri bungsu perdana menteri yang diasingkan serta memiliki sepasang anak kembar berusia lima tahun.

Pertikaian, saling hasut dan skema licik terus bergulir dalam perjalanan hidup Mayleen bersama kedua anak kembarnya.

Dan kehadiran sosok lelaki yang mengaku sebagai ayah si kebar semakin membuat perjalanan hidup Mayleen dan anak - anaknya sulit.

Kemana mereka pergi,bahaya selalu mengintai dan nyawa menjadi taruhannya.

Mampukah Mayleen bersama sepasang anak kembarnya melewati semua halang rintang yang menghadang didepan demi bisa bersatu kembali dengan ayah mereka dan membentuk rumah tangga kecil bahagia seperti impian kedua anaknya selama ini ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon julieta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

DESA HUJAN

Setelah makan malam, Ru Mayleen pun menyelinap keluar untuk menghirup udara segar sekalian dia ingin meningkatkan kemampuannya dihutan liar yang berada tak jauh dari kediaman keluarga Ru.

Melihat bagaimana sifat raja Zhang Zhuo yang penuh ambisi, Ru Mayleen curiga jika penguasan kerajaan matahari itu tak akan melepaskannya dengan mudah sampai keingginannya tercapai.

Maka dari itu, Ru Mayleen pun berusaha untuk mengasah kekuatannya malam ini sebelum besok dirinya akan pergi menemui nenek Su dan Yu Nian didesa untuk meneruskan rencana bisnisnya.

Bommm....

Grggg....

Graurggg....

Suara auman menggelegar dikesunyian hutan membuat Ru Mayleen pun langsung melompat naik keatas pohon terdekat dengan sikap waspada.

Melihat mata merah menyala daalam kegelapan yang disusul oleh beberapa langkah kaki berjalan menjauh, Ru Mayleen menautkan kedua alisnya merasa heran.

“ Siapa mereka dan mau apa mereka berada dihutan ini malam – malam begini ”, batinnya penuh tanda tanya.

Jiwa kepo Ru Mayleen yang meronta – ronta membuat wanita muda itupun segera melompat cepat dari satu dahan kedahan yang lainnya dengan gesit hingga tubuhnya terlihat seperti bayangan yang melintas karena sangat cepat pergerakannya  hingga pada akhirnya bayangan hitam tubuhnya menghilang dibalik pepohonan yang menutupi jalan.

Ru Mayleen tampak menatap sekitarnya dengan tajam menggunakan kekuatan miliknya sehingga dia bisa mendeteksi pergerakan yang sangat jauh dengan kekuatannya.

Menghilangkan aura keberadaannya, Ru Mayleen berhasil melewati sekelompok orang bersama serigala besar yang tadi sempat mengeram marah didalam hutan.

Ru Mayleen mempercepat langkahnya dengan terus melompat dari satu dahan pohon kedahan pohon yang lainnya seperti bayangan untuk menyusul sekelompok orang yang berjalan didepannya.

Langkah Ru mayleen terhenti ketika salah satu dari sekelompok orang yang berjumlah dua puluh orang tersebut berkata jika mereka akan menuju desa hujan.

Sebuah desa yang terletak diwilayah perbatasan antara kerajaan matahari dengan kerajaan bulan tepat dibalik pegunungan setelah melewati hutan gelap ini.

“ Kenapa selalu wilayah perbatasan yang mereka serang ? ”, batinnya semakin penasaran.

Tak ingin membuang waktu, Ru Mayleen yang sudah mendengar tujuan dari orang – orang tersebut segera menuju desa yang berada dibalik pegunungan yang menjulang tinggi tak jauh dari hadapannya.

Clinggg....

Untuk menghemat waktu, Ru Mayleen pun berteleportasi menuju desa hujan untuk mencari tahu ada apa sebenarnya.

Swinggg....

Angin dingin berhembus sangat kencang seiring dengan hujan gerimis yang membasahi bumi, namun hal itu tak menyurutkan langkah Ru Mayleen untuk mencari tahu.

Meski ini sudah larut malam, namun tak ada asap yang keluar dari cerobong asap disetiap rumah yang ada disana membuat Ru Mayleen menyipitkan matanya dengan tatapan curiga.

Melihat ada rumah yang sedikit terbuka, diapun perlahan berjalan masuk untuk memastikan jika dugaannya keliru.

“ Kosong....”, batinya tercengeng.

Menyadari rumah yang dimasukinya telah kosong, Ru Mayleen pun berusaha untuk membuka rumah yang ada disampingnya yang juga tak terkunci namun hasilnya sama.

Sudah ada sepuluh rumah yang Ru Mayleen masuki namun dia sama sekali tak menemukan keberadaan satupun orang didesa yang biasanya cukup ramai itu.

Meski hujan turun sepanjang tahun namun hal tersebut sama sekali tak menjadikan penghalang bagi warga desa untuk beraktivitas diluar rumah.

Melihat kondisi desa telah kosong melompong Ru Mayleen pun memiliki perasaan tak nyaman didalam hatinya.

“ Darah....”, batinnya curiga.

Ru Mayleen pun mulai mengikuti bercak darah yang ada ditanah yang dia rasa masih baru hingga berjalan keluar dari desa menuju sebuah ladang kosong yang diujungnya terdapat rumah kayu yang tak terlalu besar.

Melihat tampak ada aktivitas didalam ruamh kayu tersebut, Ru Mayleen pun berjalan mengendap – endap dan mengintip dari lubang angin untuk bisa melihat kedalam.

Dengan menghilangkan aura keberadaannya, Ru Mayleen berdiri setenang bulu angsa sambil meletakkan telinganya dipapan kayu dinding rumah untuk mencuri dengar.

“ Bahasa apa yang mereka gunakan ? ”, batinnya penasaran.

Untung saja Ru Mayleen memiliki batu sihir yang juga bisa dia gunakan untuk merekam sebuah peristiwa seperti kamera video didunia modern.

Dengan hati – hati, Ru Mayleen segera memasukkan sedikit mananya dan mendekatkan batu sihir dilubang kecil didinding untuk merekam semua aktivitas dan percakapan yang ada dalam ruangan.

Ru Mayleen tampak menajamkan indera pendengarannya ketika sayup – sayup dia mendengar suara rintihan.

Menempelkan batu sihir ke lubang angin untuk merekam kejadian yang ada didalamnya, dengan perlahan Ru Mayleen pun berjalan mengendap – endap meninggalkan rumah kayu tersebut menuju sumber suara rintihan tersebut berasal.

“ Disini rupanya ? ”, gumannya dalam hati sambil menatap banggunan kayu didepannya yang mirip dengan gudang.

Ru Mayleen segera melompat naik keatas pohon yang dekat dengan banggunan kayu mirip gudang tersebut dan mengamati kondisi yang ada.

Dengan santai, Ru Mayleen mengeluarkan jarum beracun miliknya dan membidik tepat dibeberapa bagian fatal tubuh beberapa orang yang tampak berjaga dipintu masuk hingga ambruk seketika.

Kemudian Ru Mayleen juga melayangkan jarum beracunnya kepada lima orang penjahat yang  baru saja datang yang juga langsung ambruk begitu jarum mengenai tubuh seperti rekan mereka sebelumnya.

Setelah semua penjaga tumbang, Ru Mayleen pun berjalan mendekati gudang kayu tersebut untuk mencari tahu ada apa didalam sana hingga dijaga seketat itu.

Melalui lubang yang ada dapat Ru Mayleen lihat banyak gadis belia dan wanita dewasa disekap disana dengan tangan dan kaki terikat tali.

“ Apakah mereka warga desa hujan ? ”

“ Kenapa hanya perempuan saja, dimana yang laki – laki ? ”, batinnya penuh tanda tanya.

Namun sayang, aksi mengintip Ru Mayleen dipergoki oleh seseorang yang berjaga didalam ruangan.

“ Sialan !!! ”, umpatnya dalam hati sambil menghindar dengan cepat.

Syinggg....Ctakkkk....

Tepat kurang dari sedetik Ru Mayleen berpindah tempat, sebuah panah beracun menancap tepat dimana dia mengintip tadi.

“ Keluarlah pengecut !!! ”, teriak seorang lelaki botak dengan pakaian hitam yang hanya memperlihatkan kedua bola matanya yang bergerak kesana kemari mencari keberadaan penyusup yang berani mengusik kelompok mereka.

Tanpa lelaki itu ketahui, Ru Mayleen saat ini sudah berdiri tepat dibelakang tubuhnya sambil menatapnya tajam.

Merasa tekuknya terasa dingin lelaki botak tersebut mengusapnya sambil membalikkan tubuhnya dan seringai licik muncul diwajahnya.

“ Cantik, letakkan pisaumu itu sayang karena benda tajam itu tak pantas ada ditanganmu ”, ucapnya dengan tatapan oenuh nafsu.

Jlebbb....

“ Arghhh....”, darah segar mengalir seiring dengan teriakan kesakitan yang tiba – tiba saja menggema tanpa aba – aba.

Bughhhh....Bammm....

Dengan tak berperasaan Ru Mayleen menendang kepala si botak hingga terpelating kesamping dengan keras berbarengan dengan keluarnya darah segar dari lubang hidungnya sebelum lelaki itu jatuh ketanah dan tewas dengan luka robek cukup panjang diperutnya.

Ru Mayleen menatap lelaki botak yang sudah tak sadarkan diri diatas tanah dengan tatapan jijik karena sempat menatapnya penuh nafsu tadi.

Mata Ru Mayleen langsung melotot saat tiba – tiba kakinya tenggelem kedalam tanah dengan cepat.

“ Pemilik elemen tanah berada dikerajaan bulan ”

“ Sungguh menarik ”, batin Ru Mayleen tersenyum sinis.

Siapapun sangat tahu jika masyarakat yang berada diwilayah kerajaan bulan hanya memiliki dua elemen saja, jika bukan elemen air ya elemen es.

Ada juga yang memiliki elemen petir namun itu hanya segelintir orang saja dan dianggap sangat langkah.

Elemen tanah biasanya dimiliki oleh masyarakat yang tinggal di kerajaan langit dan itu berarti orang yang menyerangnya ini memiliki lebih dari satu elemen.

Melihat gumpalan dan kepadatan tanah yang masih rapuh dapat Ru Mayleen prediksi jika orang tersebut masih berada ditingkat pemula.

Seorang pemula yang merasa hebat karena memiliki lebih dari satu elemen membuat Ru Mayleen merasa muak.

Dengan satu hentakan, tanah yang membelenggunya langsung hilang hingga membuat lawannya pun menyerangnya dengan tornado, gabungan elemen tanah dan angin.

“ Hanya segini saja ”, batin Ru Mayleen meremehkan.

Ru Mayleen pun segera membuat angin tornado yang cukup besar sehingga langsung menelan tornado kecil tersebut dengan satu hisapan, membuat sang pemilik elemen tanah terpental jatuh dan muntah darah.

“ Lancang !!! ”

“ Berani sekali kamu mengacau diwilayahku !!! ”, teriaknya penuh amarah.

Tinggg....

Putra mahkota Lin Feng yang sedang bermeditasi tiba – tiba merasakan aura hitam yang sangat kuat diwilayah kerajaannya pun memusatkan pikirannya untuk memastikan posisi lawannya tersebut.

“ Desa hujan....”, gumannya bergegas bangkit.

1
Daniela Whu
kenp juga lo ngatur" sih shao, kalian kan blm jdi suami/istri, mungkin jodohnya mayleen orang lain kan bisa sj, asal jangan putra mahkota goblok sj si zhau itu
Sripuan
Thor kok gampang kali ru mayleen mau aja ikut kata kata ayah nya si ru chao itu, udah di usir di hina santai aja
Rias Gremory
sayang sekali Mayleen umur 22th, tidak termasuk kategori🤣🤣🤣🤣😂
Daniela Whu
ye ngaku" lo
Daniela Whu
kan ada penjaga bayangannya masak gk tau juga kemna majikannya pergi
Daniela Whu
tdk semudah itu ferguso🤗
Siti S
Luar biasa
Daniela Whu
banyak musuh didekatnya, tp gk ada yang peka sm sekli
Daniela Whu
kok bisa tau kl sikembar anakx. td bilang anak haram ayahnya,
Daniela Whu
mungkin itu anak" mu 🤷‍♀️
Daniela Whu
sikembar punya kekuatan ya, bgus lah, lebih bgus lg kl mayleen punya cincin ruang juga kekuatan
Purwanto Purwanto
👍👍
Nitnot
Luar biasa
dewi_oetari14
lah tadi bilangnya selingkuh an ayahnya
Mearly Early Mey
👍👍👍👍👍❤❤
Mary 1283
kenapa gak bongkar kejahatan dan perselingkuhan wu selin bersama ayah nya sendiri ya????cihhh jalang wu selin masih di simpan untuk apa!!!!
Mahrita Sartika
di beri nasihat malah tidak terima,,,
hadeh 🤦
N'Dön Jùañ Shakespeare
mantap, aku suka ceritanya 👍❤️
RJ 💜🐑
hah udah end? 🤨
mom SRA
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!