NovelToon NovelToon
Timeless For 45

Timeless For 45

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Romansa Fantasi / Time Travel / Fantasi Wanita / Enemy to Lovers
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Joy Jasmine

Spin-off dari Istri Amnesia Tuan G

Dalam beberapa jam, Axello Alessandro, seorang aktor terkenal yang diidamkan jutaan wanita jatuh ke titik terendahnya.

Dalam beberapa jam, Cassandra Angela, hater garis keras Axel meninggal setelah menyatakan akan menggiring aktor itu sampai pengadilan.

Dua kasus berbeda, namun terikat dengan erat. Axel dituduh membunuh dua wanita dalam sehari, hingga rumah tempatnya bernaung tak bisa dipulangi lagi.

Dalam keadaan terpaksa, pria itu pindah ke sebuah rumah sederhana di pinggiran kota. Tapi rumah itu aneh. Karena tepat pukul 21.45, waktu seakan berubah. Dan gadis itu muncul dengan keadaan sehat tanpa berkekurangan.

Awalnya mereka saling berprasangka. Namun setelah mengetahui masa lalu dan masa kini mereka melebur, keduanya mulai berkerjasama.

Cassie di masa lalu, dan Axel di masa kini. Mencoba menggali dan mencegah petaka yang terjadi.

Mampu kah mereka mengubah takdir? Apakah kali ini Cassie akan selamat? Atau Axel akan bebas dari tuduhan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Joy Jasmine, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30 ~ Orang Terdekat

"Elli?" gumamnya terkejut. Pria itu segera membuka pintu, menatap wanita yang turun dari mobilnya itu dengan sorot rindu.

Namun saat pintu satunya lagi terbuka, Axel segera menetralisir ekspresi wajahnya. Pria itu melihat Gray yang cepat-cepat berlari ke sisi Elodie dan berjalan sembari menggandeng tangan sang istri.

"Kalian tahu dari mana tempat ini?" tanya Axel dengan nada sedikit dingin.

"Kamu baik-baik saja?" tanya Elodie yang tidak menjawab pertanyaan sang mantan. Axel mengangguk, tatapannya melembut saat melihat Elodie.

"Lihat apa kau?!" Gray yang tidak tahan sang istri ditatap lama itu akhirnya berdiri di depan Elodie. Menatap Axel dengan tajam, membuat pria itu mendengus pelan.

"Aku enggak bisa menerima tamu sekarang, kalian pulanglah!" ujar Axel akhirnya.

"Kamu mau ke mana?" Elodie bertanya sembari mendorong pelan tubuh Gray.

Axel tak menjawab, namun menunjukkan surat yang sejak tadi ia pegang.

"Surat panggilan? Kalau begitu kami akan mengantarmu." Elodie langsung menatap sang suami yang wajahnya masih datar sejak sampai di sini. Gray memeluk pinggang sang istri hingga tubuh itu melekat padanya.

"Ayo!" ujarnya sembari membawa sang istri jalan duluan.

Sementara Axel yang ditinggal kembali mendengus. Namun juga mengikuti langkah mereka dari belakang.

"Kamu duduk depan aja! Biar aku di belakang." Elodie langsung mendorong tubuh Axel masuk dan duduk di samping Gray. Sementara wanita itu duduk di kursi belakang dengan santainya, tanpa menyadari dua pria di depan telah saling membuang muka.

"Kalian enggak asik banget, sih," komentar Elodie yang merasa sedari tadi suasana begitu hening. Padahal sudah belasan menit berlalu, ia jadi sedikit menyesal tidak mengajak Clara sang sahabat.

"Memangnya mau gimana, Sayang?" tanya Gray yang melirik wajah sang istri dari kaca spion. Pria itu tertawa kecil saat melihat wajah cemberut Elodie yang tampak begitu menggemaskan.

"Ya bicara gitu! Minimal jangan hening banget lah ini mobil!"

"Udah sampai." Axel berkata sembari mencoba membuka pintu. Pria itu menoleh dan memandang Gray kesal saat pintu masih terkunci. Sementara Gray menunjukkan wajah datarnya.

Saat mereka turun, Axel sudah berjalan lebih dulu. Meninggalkan Gray dan Elodie yang berjalan di belakang.

"Lihatlah dia! Sudah diantar malah bersikap seperti itu," ujar Gray kesal sembari melihat pada sang istri.

Elodie menghela napas lelah. "Dia memang begitu. Terutama sama orang yang enggak disuka."

"Aku juga enggak suka padanya."

"Hehe, kalau kamu suka, aku bisa anggap kamu gay lagi." Elodie meledek saat mengingat prasangkanya dulu. Sementara Gray langsung melotot padanya.

...

Axel yang telah berada di dalam, menyipitkan mata saat menangkap seseorang yang terasa ia kenal. Baru saja ingin mengikuti, Ronan telah menghentikan langkahnya.

"Tuan Axello, mari ikut saya!" ujar pria itu mempersilakan Axel masuk ke dalam ruangan. Ruangan yang sama saat beberapa hari yang lalu ia datang ke mari.

Semuanya tampak sama, namun kali ini ada seorang pria muda yang duduk di sebelah Ronan.

"Anda tahu kenapa saya panggil ke mari lagi?" tanya Ronan tanpa basa basi saat melihat Axel telah duduk di depan mereka. Sementara Riven di sebelahnya segera mengetik di laptopnya.

Axel menggeleng, ia tentu tidak tahu. Namun saat mengingat percakapan mereka kemarin, keningnya berkerut tanpa sadar.

Melihat itu Ronan melanjutkan perkataannya. "Kami telah menggeledah apartemen Anda sebelumnya. Namun tidak menemukan apa pun."

Axel menggeleng. "Enggak mungkin, saya ingat jelas kalau pisau itu, saya simpan di antara penghargaan yang lain."

"Tapi kami benar-benar tidak menemukan apa pun. Terakhir kali, kapan Anda melihatnya?"

Axel mencoba berpikir. Ia memang menaruh penghargaan terbarunya beberapa kali, namun ia sama sekali tidak memperhatikan tentang pisau itu. "Saya menyimpannya dan tidak saya perhatikan lagi."

Ronan menghela napasnya. "Kamu yakin? Tidak memindahkan atau membuangnya juga?"

Axel mengangguk mantap. "Kalau pun memang ada yang ambil, itu bukan saya."

"Kami sudah memeriksa CCTV. Bagaimana jika yang mengambil itu orang terdekat Anda?"

.

.

.

1
hatiAti
jangan bilang itu sang asisten..
hatiAti
semanis tingkah kalian.... /Heart//Heart//Heart/
Joey: 🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
hatiAti
yakin benci, lain dimulut lain di hati awas nanti jatuh cinta
Joey: Sama aja dua²nya. Sama-sama gengsi😂
total 1 replies
hatiAti
moga cepet terungkap pelaku utamanya, kasian Axel benar² terpuruk
hatiAti
btw Hugo orang baik kan ya bukan dia yg jerumusin axel
Joey: Masih abu² dia Kak🤫😂😂
total 1 replies
hatiAti
netizen gak tau aja kalo mereka tom n Jerry /Facepalm/
hatiAti
Darren itu siapa ya kak.... orang agensi kah, apa suaminya ferlinda agak² lupa
Joey: Asisten suami Ferlinda. Yang kemarin datang ambil komputer Cassie.
total 1 replies
hatiAti
hampa gak ada yg di ajak ribut....
Joey: Doyan ribut dia, apalagi sama Cassie😂
total 1 replies
hatiAti
Axel kek nya udah ditargetkan buat jadi kambing hitam, semua bukti mengarah padanya
hatiAti
berasa nonton dracin, seru kak thor
hatiAti: makasih KK othor /Heart/
Joey: Selalu nungguin komentar Kakak yang buat semangat ❤️
total 2 replies
hatiAti
butuh dokter cinta tuh cas...
hatiAti
zonk Axel udah sembunyi.... mencurigakan nih darren
hatiAti
KK otjor jangan lama2 up nya ya aku makin penasaran
Joey: Akan diusahakan ya kk 😁😁
total 1 replies
hatiAti
semangat ya buat up nya, selalu ditunggu
Joey: Terima kasih dukungannya🥰
total 1 replies
Anne Soraya
lanjut
hatiAti
lah mau siap² pasang kuping mau dengerin penjelasan Axel malah di gantung..../Sob/
Joey: Abisnya Cassie ngeselin🤭😂😂
total 1 replies
hatiAti
ditunggu up date nya Thor
Anne Soraya
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!