NovelToon NovelToon
Bukan Sekedar Kebebasan

Bukan Sekedar Kebebasan

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Identitas Tersembunyi / Romansa
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: Nuah

1 JUN 24 TMT

Menjadi bagian dalam penyelamatan bumi dari Meteor yang akan menghanguskan semua kehidupan yang ada, XF 001 adalah manusia biasa yang tercipta untuk menjadi robot.

XF 001 harus menekan keinginannya dan mendengarkan semua perintah yang ada, mengorbankan dirinya dalam sebuah misi mulia. XF 001 tewas dalam kejadian tabrakan meteor dengan roket itu.

Namun dia tiba-tiba terbangun dalam sebuah tubuh Putri seorang Duke. Sialnya, dia harus menghadapi kenyataan ternyata dia masuk ke dalam sebuah novel yang dia baca secara sembunyi-sembunyi.

Tokoh utama novel itu adalah seorang wanita yang melakukan time travel, seorang mahasiswi yang ingin menjadikan dunia tersebut sebagai dunianya sendiri. Tokoh yang akan bermain dengan banyak pria tanpa adanya status yang jelas.

"Baiklah, aku tidak tertarik dalam kisah percintaannya. Kondisiku lebih genting saat ini, kenapa aku harus menjadi budak untuk jadi penghibur?"

Bagaimana kisah XF 001 dalam mencari kebebasan yang selama ini dia ida

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nuah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30

Henry mengangkat tubuh Aurora menuju kamar mereka, helaian rambut Aurora seolah menyihirnya untuk terus mendekat dan menghirup aroma yang membukan itu.

“Berhenti Sayang!” Aurora meletakan telapak kakinya di dada sang suami, Henry menyentuh kaki itu dan membukanya. Henry mengecup paha mulus dan molek itu dengan lembut.

“Katakanlah?” Henry dengan mata yang sayu menatap Aurora dengan hasrat membara.

“Apa kamu akan bertanggung jawab pada ku bila aku hamil?” Tanya Aurora tentu saja hal itu adalah pertanyaan paling konyol bagi Henry, tanpa di minta saja dia akan bertanggung jawab sepenuhnya atas Aurora.

“Tanpa kamu minta, aku sudah melakukannya.” Ucap Henry, Aurora tersenyum dan menarik pria itu ke dalam dekapannya.

Kecupan kecil berubah menjadi luma*tan panas penuh hasrat, keduanya seolah tak ingin kalah satu sama lain. Saling menikmati perpaduan saliva di mulut mereka dan lidah yang bermain kian menggila.

Seluruh tubuh Henry memanas tak kala tangannya mulai menjelajahi seluruh lekuk tubuh Aurora yang sudah membuatnya mabuk. Kecuali kiamat, mungkin tak akan ada yang bisa menghentikan kegilaan Henry untuk memiliki Aurora saat ini.

Henry mengangkat tubuh Aurora menjadi di atas pangkuannya. Aurora menggila di atas tubuh suaminya, dia menjilat leher suaminya hingga rintihan keluar dari mulut sang suami.

Aurora tak berhenti begitu saja, tangannya turun ke bawah perut hingga menemukan benda yang dia cari dan langsung menyentuhnya perlahan.

Henry di dorong mundur hingga membuat Aurora dapat leluasa memandangi tubuh indah sang suami. Henry tersenyum menggoda sang istri, senyuman itu mampu membuat Aurora seketika tertarik dan mengecup bibir sang suami dengan ganas.

Henry meremas bo*kong Aurora dengan sangat lihai, bahkan des*ahan Sudah keluar dari mulut sang istri dengan merdunya. Henry membalikkan keadaan dan menindih tubuh sang istri.

Henry mulai menye*esap bagian leher sang istri hingga meninggalkan rona kemerahan, Aurora menggeliat kegelian tak kala jilatan lembut terasa di telinganya.

“Sa-yang g-eli!” Pekik Aurora namun Henry tak menghentikan kelakuannya,  dia semakin menggila dan mulai membuka paha sang istri untuk menjilati bagian inti tubuh istrinya.

Sebuah benda kecil menggemaskan membuat lidah Henry semakin menggila, dia menyesa*sap bagian kecil dari inti tubuh sang istri. Seketika tubuh Aurora mengejang hingga sebuah cairan hangat dengan rasa sedikit manis gurih terasa si bibir Henry. Rambutnya telah di jambak oleh Aurora hingga nampak wajahnya yang lemas tak berdaya.

“masih kuat?” Tegur Henry, Aurora tersenyum dan sekarang gilirannya menyerang balik. Dia menindih tubuh sang suami dan mengarahkan tongkat sun-gokong kedalam liang tersegel milik Aurora.

Rasanya sulit sekali, Aurora mengigit bibir bawahnya saat merasakan perih. Kini Henry sadar akan sebuah hal dan langsung menggulingkan tubuh Aurora menjadi di bawah kungkungannya. 

“Apa ini pertama kalinya?” Bisik Henry, Aurora menganggukkan kepalanya.

“Terima kasih sayang,” Bisik Henry, dia mengecup bibir Aurora sekilas sebelum kembali berusaha memasukkan tongkat sun-gokong.

“Akh!” Pekik Aurora saat merasakan selaput darah miliknya terkoyak meski Henry tidak berpengalaman melakukannya, namun dia cukup hati-hati untuk melakukannya hingga melihat wajah Aurora yang nampak bersemu kemerahan dan tongkatnya baru hanya sedikit dan baru mengoyak selaput darah saja.

“Pe-pellan..” Rintih Aurora, Henry tersenyum sebelum akhirnya dia kembali menusukkan dengan kuat namun perlahan, dia menggoyangkan tubuhnya turun naik hingga merasakan puncak kenikmatan dunianya sudah di ujung tanduk.

Henry mempercepat gerakannya dan menyerap bagian dada sang istri hingga beberapa cipratan air kenikmatan masuk ke dalam rahim sang istri. Henry tumbang di atas tubuh sang Istri.

“Sayang, sekali lagi ya?” Bisik Henry, Aurora menganggukkan kepalanya lemah dan mereka kembali main hingga sekali yang di minta Henry itu kembali terulang hingga berulang-ulang kali.

Hingga pagi tiba dan Aurora bangun kesiangan, dia juga tak ada niat keluar rumah sekarang. Seluruh tubuhnya terasa sangat sakit, Henry juga masih bermalas-malasan di atas kasur.

“Sayang, sekali lagi ya?” Pinta lagi Henry, entah sudah ke sekian kalinya pria itu merengek pada Aurora.

“Aku lelah sayang, lihatlah tubuh ku.” Aurora memperlihatkan seluruh tubuhnya yang di penuhi tanda kemerahan, namun Henry malah terfokus pada pergelangan tangan sang istri.

“Ini kenapa?” Tanya Henry saat melihat adanya memar kebiruan di sana.

“Ini karena mu tahu, jadi sudah aku bilang bila sekarang aku lelah. Boleh aku istirahat bukan?” Tanya Aurora, Henry memejamkan matanya.

“Tidurlah sayang,” Henry mengecup kening sang istri dan menyelimuti tubuh polosnya dengan hati-hati. Aurora tersenyum saat sang suami memakai pakaiannya dan keluar dari dalam kamar.

“Cari obat luka memar, dan siapkan air hangat.” Ucap Henry pada salah satu bawahannya, Kesatria Harvis yang mendengar itu tak bertanya lagi dan langsung membawakan benda yang di butuhkan oleh sang Tuan.

Henry kembali masuk ke dalam kamarnya dan mendapati Aurora yang nampak sudah sangat lelah dan terlelap, Henry mulai membersihkan tubuh sang istri dengan perlahan dan mengobati luka di tangan sang istri.

Memang Aurora memiliki kemampuan menyembuhkan, namun dia tak dapat menyembuhkan dirinya sendiri sekarang. Entah apa penyebabnya, namun rasa bersalah malah memenuhi perasaan Henry karena tak dapat menahan dirinya sendiri.

“Sayang, sedang apa?” Aurora mendapati sang suami tengah mengolesi memar di tangannya.

“Kenapa bangun?” Henry mengelus pipi sang istri dengan hati-hati, selama ini Henry hidup di dunia yang kejam hingga tanpa sadar dia memperlakukan Aurora dengan kasar dan meninggalkan bekas luka di tubuhnya.

“Terima kasih, kemarilah!” Aurora menarik Henry kembali naik ke atas ranjang, Aurora masuk ke dalam delapan sang suami dan kembali terlelap.

“Aku mencintai mu, Henry.” Henry terpaku mendengar ucapan itu, dia mengecup rambut sang istri.

“Aku lebih dari sekedar mencintai mu sayang, ingatlah bila di dunia manapun kamu berada, aku akan selalu ada untuk mu sayang.”Aurora tersenyum pahit, dia bahkan pernah hidup di dunia yang tidak di ketahui Henry. Namun Henry malah mengatakan sebuah kata yang membuat dada Aurora menjadi sesak.

“Sayang, di sebuah dunia yang jauh. Seorang manusia terlahir dari hasil genetika, dia tidak terlahir dari rahim seorang ibu dan harus hidup tanpa perasaan. Bila aku menjadi sosok itu, apa kamu akan tetap ada untuk ku?” Ucap Aurora lemah, Henry tak mengerti maksud Aurora namun dia mengangguk saat mata Aurora nampak memancarkan banyak harapan.

“Di dunia manapun itu, aku akan ada untuk mu.” Ucap Henry, Aurora tersenyum kecut karena Henry nyatanya tak ada untuknya di dunia-nya terdahulu. Namun dia senang mendengar penghiburan dari Henry, dan kini dia memang sudah jatuh cinta pada pria ini.

1
Andry Lenny
Thor ending koq malah aneh, pangeran mahkota nya bs palsu? extra part dong Thor ttg pangeran mahkota aslinya Napa bs menghilang...
Ani
akhirnya happy ending.
ternyata selama ini pangeran mahkotany palsu.
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Smile//Smile//Smile/
total 1 replies
Ani
Seperti apakah visual Henry kenapa Aurora sampai tertawa
𝔑𝔲𝔞𝔥: untuk visual nanti nyari dulu kak wkwkwkwk..
total 1 replies
Ani
taktiknya luar biasa
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Chuckle//Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Ani
kotoran yang ditendang tentu iya sepatumu bau 😃😃😃😃😃😃
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Proud//Proud//Proud//Proud//Proud/
total 1 replies
Ani
😲😲😲😲😲 baru sekali tamparan 2 gigi yang copot seandainya berkali kali langsung ompong dong 😆😆😆😆😆
Ani: ngeri ya Kak si Aurora. beringas banget
𝔑𝔲𝔞𝔥: hohoho/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 2 replies
Ani
ternyata ada yang ingin bermain main toh ..
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined/
total 1 replies
Ani
dapat GA gelang dung. aku juga mau 😁😁😁😁😁😁
Ani
dasar,ternyata cerdas juga Aurora .bisa digunakan untuk taktik perang nih..
Ani
ini sih namanya akting luar biasa. drama ala ala korea atau thailand 😁😁😁😁😁
𝔑𝔲𝔞𝔥: hahahah, drama india kak🤣
total 1 replies
L K
jd curiga nih mw bikin senjata unik
𝔑𝔲𝔞𝔥: senjata rahasia kak😘
total 1 replies
L K
aku yakin 100% duke harvis yah si henry ini 🤣
𝔑𝔲𝔞𝔥: emang iya
total 1 replies
Ani
ternyata begitu toh ceritanya.. Raja nya pilih kasih dong..
Sri Wahyuningsih
lanjut,tambh seruh sj
𝔑𝔲𝔞𝔥: makasih akak, aaaiaaap
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!