NovelToon NovelToon
MENGANDUNG BENIH AYAH ANGKAT

MENGANDUNG BENIH AYAH ANGKAT

Status: tamat
Genre:Tamat / berondong / Balas Dendam / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Kehidupan di Kantor
Popularitas:424.2k
Nilai: 5
Nama Author: mama reni

Shafira dan Arya sudah lama menjalin hubungan rumah tangga tapi tak kunjung memiliki anak, mereka akhirnya mengadopsi anak perempuan bernama Kinara yang berusia sepuluh tahun.

Delapan tahun hidup dalam sebuah keluarga mereka terhitung harmonis, sampai akhirnya Shafira menyadari bahwa hubungan Arya dan Kinara lebih dari ayah dan anak pada umumnya, kecurigaan itu terbukti saat Shafira mendapati sang suami satu ranjang dengan sang anak angkat.

Rasa sakit hati, membuat Syafira berniat membalas dendam. Dia tak mau terpuruk dengan pengkhianatan sang suami. Dia ingin mengambil alih pimpinan perusahaan. Di bantu seorang pria bernama Garvin. Mampukah Syafira membalas sakit hatinya?

Harap baca setiap bab yang update. Jangan menumpuk bab. Terima kasih.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mama reni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Tiga Puluh

Syafira bangun di tengah malam karena merasa sesak. Ternyata tubuhnya dipeluk dengan sangat erat oleh Garvin. Dia memiringkan tubuhnya menghadap pria itu.

Syafira tersenyum mengingat pertempuran yang dia lakukan dengan Garvin tadi. Dia seakan merasa muda lagi karena harus melawan serangan dari seorang pria muda. Beruntung dia sering perawatan dan olahraga sehingga masih bisa menyeimbangi permainan suami mudanya itu.

Tangan Syafira bermain di wajah tampan suaminya. Dia kembali tersenyum. Tak pernah terpikirkan akan begini jalan hidupnya. Setelah bercerai menikah lagi dengan pria muda yang tampan. Pasti banyak gadis di luar sana iri melihatnya.

Garvin yang merasakan ada jari yang bermain diwajahnya, lalu terbangun. Dia menangkap tangan Syafira dan menggenggamnya. Pria itu lalu mengecupnya.

"Sayang, kenapa bangun? Sudah pagi, ya?" tanya Garvin. Dia merasa baru saja memejamkan matanya. Kenapa jadi cepat begini waktu berjalan? Tanya pria itu dalam hatinya.

"Tadi aku ke kamar mandi buat buang air. Masih tengah malam, kamu tidur saja lagi," jawab Syafira.

"Aku mau tidur dengan memeluk kamu," ucap Garvin.

Garvin memeluk pinggang sang istri, agar lebih merapat ke tubuhnya. Dia lalu kembali memejamkan mata.

**

Arya pulang ke rumah tengah malam dalam keadaan mabuk setelah menghabiskan waktu bersama teman-temannya. Ketika Arya membuka pintu rumah, dia langsung melihat Kinara, istrinya, sedang duduk di ruang tengah dengan wajah yang cemberut.

"Kenapa kau pulang terlambat lagi dan dalam keadaan begini, Papi?" tanya Kinara dengan nada marah.

Arya hanya diam dan berjalan lurus menuju dapur untuk mengisi gelasnya dengan air.

"Kau tidak bisa menjawab, kan? Menyesal aku menikah denganmu. Jika tau begini, aku tak akan mau kau bujuk rayumu. Sudah kere, masih saja bertingkah." Kinara berkata sambil berdiri dari kursinya.

"Aku capek, Kin. Aku butuh istirahat. jangan ajak aku berantem," jawab Arya dengan suara lemah karena pengaruh alkohol.

Kinara menghela nafas frustasi. "Kau selalu begini, Pi. Kau selalu membawa masalah ke rumah ini. Aku lelah dengan tingkahmu yang seperti ini."

"Jangan bikin ribut, Kin. Aku mau istirahat sebentar," ucap Arya lagi, sambil melangkah menuju kamar tidur.

Kinara mendekatinya dan memegang lengan Arya dengan erat. "Papi, kita harus bicara. Ini sudah terlalu berlebihan. Kau harus berhenti minum dan pulang malam seperti ini. Aku tidak tahan lagi melihatmu seperti ini."

"Merepotkan sekali kau ini," Arya mencibir sambil melepaskan genggaman Kinara dan masuk ke dalam kamar.

Kinara merasa kesal dan amarah melanda hatinya. Dia mengikuti Arya ke dalam kamar dan menemukan suaminya sedang membaringkan diri di atas kasur.

"Papi, dengarlah aku. Aku khawatir dengan kebiasaanmu yang seperti ini. Kita harus bicara serius," pintanya dengan harap.

"Aku bilang jangan ribut, Kan? Kenapa kau tidak mengerti?" Arya balas bicara pada Kinara.

Kinara merasa semakin jengkel dengan sikap suaminya. "Tapi, Pi ...."

Tanpa memberikan kesempatan pada Kinara untuk menyelesaikan ucapannya, Arya segera mengangkat tubuhnya dari kasur dan dengan penuh amarah mendorong tubuh Kinara hingga terjatuh ke lantai.

"Papi! Apa yang kau lakukan? Aduh ... sakit ...." Kinara menangis kesakitan.

Arya terkejut dengan apa yang telah dilakukannya. Ia langsung menarik tangan Kinara untuk membantunya bangun dari lantai.

“Maaf, Kin. Maaf. Aku tidak bermaksud membuatmu jatuh,” kata Arya dengan penuh penyesalan.

Namun, Kinara telah terluka dan merasakan nyeri di perutnya. Air mata masih berlinang di pipinya, menyadari bahwa dia bisa mengalami masalah dengan kehamilan yang tengah dijalani.

"Kita sekarang, Kin. Aku antar kau ke rumah sakit," Arya panik. Di tengah kesadarannya yang belum sempurna.

Kinara hanya bisa merintih kesakitan sambil memegang perutnya yang terasa sakit. Arya menggendong istrinya dan melarikan mobil dengan kecepatan tinggi.

Setelah sampai di rumah sakit, dokter memberitahu bahwa janin yang dikandung Kinara mengalami masalah karena terjatuh. Arya merasa sesak karena mengetahui bahwa dia telah membuat istri dan anaknya terluka.

"Apa yang harus aku lakukan, Dok?" tanya Arya dengan nada khawatir.

"Kita harus segera melakukan operasi. Benturan dan pendarahan yang terjadi pada istri Bapak cukup keras, takut terjadi sesuatu dengan bayi yang dikandung ibu Kinara kalau telat melakukan operasi," ucap Dokter.

Arya menarik rambutnya frustasi. Dia tidak bermaksud mencelakai anak dalam kandungan Kinara. Walau dia marah dan kecewa pada dirinya dan putri angkatnya itu, tapi tak pernah ada niat untuk membuat celaka.

Arya marah dan kecewa atau lebih tepatnya menyesal atas perbuatan mereka. Dia baru merasakan betapa Syafira sangat mempengaruhi dalam kehidupannya. Semua yang dia dapat saat ini dari wanita itu. Dia merasa hancur berantakan sejak mereka berpisah.

Arya lalu pergi ke administrasi dan mengurus surat izin untuk melakukan operasi pada istrinya. Dia berharap anak dalam kandungan Kinara bisa diselamatkan.

...----------------...

1
Rose 19
terlalu gegabah kamu Fira, seharusnya bawa aset penting mu klo gak ada orang di rmah
Rose 19
anak angkat gak sadar diri,ayah angkatnya gak tau diri.
Maria Magdalena Indarti
karma sdh dituai
Maria Magdalena Indarti
nikmati karma & balasan nya
Maria Magdalena Indarti
anak tak tahu balas Budi. sdh diurus malah selingkuh sm ayah angkat. Tegaaa
Maria Magdalena Indarti
langsung lapor & sita aset2 nya
Maria Magdalena Indarti
suami penipu, serakah, tak punya malu. selingkuh sana sini. parahhhh
Maria Magdalena Indarti
ya ampun suami tak punya malu
Maria Magdalena Indarti
walau galau tak perlu lari ke alkohol Syafira
Maria Magdalena Indarti
suami nebeng aja banyak tingkah.
Libas abis
Maria Magdalena Indarti
ceraikan suami tak tahu diri
Ririn Mutiarini
Mulai menarik ceritanya jd pengen baca lanjutannya sampe selesai nih bikin penasaran 🤔
Nining Chili
👍
Anama 58
Luar biasa
Ila Lee
alhamdulillah habis juga cerita nya thor
Nur Lela
luar biasa
Mama Reni: 🥰🥰🥰🥰🥰
total 1 replies
Rini Musrini
nah looo.... apa kinara selingkuh
Rini Musrini
seru ceritanya penuh dengan drama
Ran's 02
Luar biasa
Ayu galih wulandari
Akhirnya Happy ending ...😘😘😘😘😘
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!