NovelToon NovelToon
Istri Kecil Gus Zayyan

Istri Kecil Gus Zayyan

Status: tamat
Genre:Nikahmuda / Tamat
Popularitas:3.2M
Nilai: 4.6
Nama Author: umi ayi

Safira gadis SMA yang hobi sekali balapan liar hingga membuat kedua orang tuanya pusing sehingga ia dimasukkan ke pesantren.

Namun siapa sangka jika ia dipaksa menikah dengan anak pemilik pesantren karena kesalahan yang ia perbuat sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon umi ayi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

30

Zayyan yang duduk di kantor senyum-senyum sendiri membayangkan istri nya yang selalu membuat ia gemas.

Lelaki yang bernama ustadz Ahmad sedang memasuki kantor, matanya memicing memperhatikan Zayyan yang senyum-senyum sendiri. "Assalamualaikum ustadz Zayyan" sapa ustadz Ahmad.

Zayyan tersadar dan menjawab salam ustadz Ahmad. "Waalaikumsalam ustadz" jawabnya kikuk karena malu dipergoki senyum-senyum sendiri.

"Ustadz kenapa masih disini?" tanya Ahmad.

"Apa sekarang sudah waktunya setoran hafalan Al-Qur'an?" tanya Zayyan.

"Sudah lima menit yang lalu ustadz." jawab Ahmad.

"Makasih ya, ana kesana dulu, Assalamualaikum" ucap Zayyan kemudian bangkit dan pergi.

Zayyan memasuki ruangan yang sudah dipenuhi para santri, tentunya dia tidak sendirian di ruangan itu, Zahra yang berhijab syar'i dan gamis hitam panjang juga memasuki ruangan itu tapi pada area santriwati.

Sekat kayu yang memisahkan antara santri dan santriwati juga tidak ketinggalan, karena tidak mungkin santri dan santriwati berdekatan tanpa pembatas.

"Assalamualaikum" sapa Zayyan dengan suara datar nya.

Mengerti kalau Zayyan sudah memasuki ruangan, para santriwati pada berbisik-bisik pelan. Mereka tidak mengerti kenapa Zayyan galak tapi justru santriwati pada mengagumi nya dan berharap bisa jadi pendampingnya, tapi sayang sekarang Zayyan sudah menikah.

Melihat para santri dan santriwati tidak memperhatikannya Zayyan memukulkan rotan ke meja nya sendiri.

"Perhatikan saya dan jangan saling berbisik" ucap Zayyan tegas.

Zayyan yang bersikap seperti biasanya membuat Zahra tersenyum sedikit setelah mendengar suara Zayyan dengan kepala yang tertunduk ke bawah.

Seharusnya anak-anak tidak mengatakan kalau Zayyan itu galak, dia hanya bersikap tegas saja pada mereka semua agar tidak main-main dalam belajar. Fikir Zahra.

"Ciye... ustazah Zahra senyum-senyum sendiri mendengar suara Gus Zayyan." Ucap salah satu santriwati membuat Zahra tersenyum malu.

"Tapi sayangnya Gus Zayyan sudah menikah ustazah" Sambung ayu. Ayu yang dari tadi memperhatikan Zahra bisa menyimpulkan jika Zahra tertarik dengan Zayyan.

Wajah Zahra berubah mendengar kalau Zayyan sudah menikah. "Sudah menikah?" tanya nya dan ayu mengangguk membenarkan.

"Zay, kau sudah menikah? bukankah kau sudah berjanji mau melamar ku." batin Zahra. Hatinya merasa perih karena Zayyan menikah dengan wanita lain.

"Tapi mereka menikah karena terpaksa ustazah, Gus Zayyan dijebak." Bisik ayu, ia menceritakan sebab Zayyan menikah dengan Safira dengan sedikit berbisik.

"Begitulah ustazah, kalau saya sih lebih setuju Gus Zayyan menikah dengan ustazah Zahra" Ayu mengompori. Apalagi ia tahu jika Zayyan dan Zahra pernah dekat dan ingin melanjutkan hubungan serius, ia akan menghasut Zahra agar Zayyan dan Fira berpisah.

Selesai setoran hafalan santri dan santriwati bubar meninggalkan ruangan itu, Zahra berdiri di dekat ruangan menunggu Zayyan keluar.

"Zay," tegur nya saat Zayyan baru saja keluar. Zayyan menoleh.

"Zay, bisa kita bicara?" ucap Zahra.

Zayyan meneliti sekeliling takut jika tidak ada orang lain maka akan terjadi fitnah jika mereka hanya berdua. Masih ada beberapa santri di ruangan dan membuat Zayyan lega.

"Ada apa Zahra?" tanya nya heran.

"Apa benar kamu sudah menikah?" tanya nya dengan suara rendah, hati nya sakit saat bertanya seperti itu.

Zayyan menghela nafas sambil memijit pelipisnya. Ini waktu yang tepat untuk mengatakan kebenarannya jika sekarang dia sudah menikah.

"Benar" Jawab Zayyan.

Deg...

Jantung Zahra berdetak kencang mendengar nya.

"Maaf Zahra, mungkin kamu sakit hati mendengar kabar ini, aku benar-benar minta maaf." Zayyan merasa bersalah karena sudah memberi harapan pada Zahra.

"Ta... tapi kenapa zay, bukankah kamu sudah berjanji mau meng khitbah ku." Ucap Zahra dengan bibir bergetar.

"Kita sebagai manusia hanya bisa berencana Zahra, sedangkan Allah buang menentukan. Allah mentakdirkan saya dengan istri saya sekarang."

"Tapi pernikahan kalian karena terpaksa kan? dia bukan istri yang kamu inginkan Zay." Sambung Zahra.

"Zahra, pernikahan kami memang terpaksa, tapi kami akan menjalankan pernikahan kami Sesuai Sunnah nya."

Hati Zahra sangat perih mendengar ucapan Zayyan. "Tapi zay, bagaimana dengan ku? bagaimana dengan perasaan ku? Aku mencintaimu Zay." Sahut Zahra lirih, hatinya hancur berkeping-keping.

"Maaf Zahra, ini bukan kuasa saya, antum pasti akan mendapatkan jodoh yang lebih baik dari saya, saya permisi assalamualaikum". Zayyan meninggalkan Zahra yang diam mematung.

"Apa yang mereka bicarakan? sepertinya mereka sudah kenal lama." Ucap Eli. Saat ini Eli Julia dan Safira sedang memperhatikan Zayyan dan Zahra dari jauh. Safira mengepalkan tangannya, darah nya terasa panas melihat suami nya bicara dengan wanita lain.

Melihat Zayyan sudah pergi, ia pun bergegas pergi bersama Julia dan Eli.

Waktu sudah menunjukkan pukul delapan tapi Zayyan tidak melihat Fira seharian ini sejak pulang sekolah. Saat dia menelpon Fira tadi siang menanyakan keberadaannya Fira cuma bilang jika dia bersama Eli juga Julia. Bahkan makan malam pun Fira bergabung dengan santriwati lain.

"Kenapa gak aktif?" gumamnya melihat ponselnya, ia menghubungi Fira sekali lagi namun nomor fira tidak aktif. "Saya susul saja kesana" gumamnya, baru hendak beranjak melangkahkan kaki Fira sudah datang duluan.

"Sayang, kamu kemana aja?" tanya Zayyan mendekati Fira tapi tidak dijawab oleh Fira. Fira terus berjalan dan langsung merebahkan tubuhnya di tempat tidur. Zayyan bingung merasa aneh dengan sikap Fira.

"Apa aku ada kesalahan?" gumamnya dan mengingat apa dia ada berbuat salah yang membuat Fira marah, pikir nya.

.

Bersambung

1
Leny Rachmawati
bagusss
Leny Rachmawati
q aja udh nikah 14tahun kdg mkan sebungkus berdua...1 romantis 2 bisa irit klo lagi ga masak hehehe
Raudhatul Jannah Lubis: alhamdulillah kak
bahagia selalu kak ku 😊🤗
total 1 replies
Nifatul Masruro Hikari Masaru
mulut manis mengandung racun
Nifatul Masruro Hikari Masaru
serigala berbulu domba
Nifatul Masruro Hikari Masaru
kelakuan bumil bikin orang ketar ketir
Nifatul Masruro Hikari Masaru
,ada ada aja
Nifatul Masruro Hikari Masaru
bakal dapat hukuman nih
Nifatul Masruro Hikari Masaru
udah kali
Nifatul Masruro Hikari Masaru
udah tahu kali
Nifatul Masruro Hikari Masaru
tuh kan ucapan adalah doa
Nifatul Masruro Hikari Masaru
ucapan adalah doa
Emma Ratna
dasar gatel.. ternyata lingkungan tdk berpengaruh sm mereka ya..
Emma Ratna
tp goreng hate kamu mah zahra🤣
Emma Ratna
hadeuh zahra.. pdhl lulusan kairo.. tp g bs jaga hatinya.. tp bnyk emang yg modelan kaya zahra..
Lala Al Fadholi
thor ustd dzholim gitu kenapa ga d pecat aja sih
sri afrilinda
ceritanya seru thour, bnyak dpt ilmu jg... mkasih thour 😍💪
Raudhatul Jannah Lubis: alhamdulillah jika kakak suka 😊
total 1 replies
Leny Aja
sedih aku baca ya ko jadi gini 😩
Lyana
cerita macam apa ini
Rubi Yanti
ni keluarga Zahra bisa di laporkan kepolisi krn udh membuat rekayasa tentang kematian org itu.bpk sm ank harus di tangkap udh meresakan krn udh melindungi ank ny yng berbuat kejahatan
Rubi Yanti
org tua bodoh udh tau ank stres bukan ny di ajak berobat atau terapi malah di dukung di mana ilmu agama ny.berarti ank belajar agama untk topeng.supaya kebejatan ank g di ketauhi org
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!