NovelToon NovelToon
MENAKLUKAN SANG PEWARIS

MENAKLUKAN SANG PEWARIS

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Dikelilingi wanita cantik
Popularitas:41.2k
Nilai: 5
Nama Author: Henny

Elora punya mimpi sederhana, ingin menjadi perawat dan menikah dengan pria impiannya. Bukan dari lelaki kaya, namun lelaki yang mencintainya sampai maut memisahkan. Namun impian Elora kandas saat pamannya tanpa pertimbangan apapun mengirim Elora ke Spanyol untuk menaklukan sang pewaris kekayaan keluarga Gomez sesuai dengan wasiat mamanya sebelum ia meninggal. Elora terkejut karena sesampai di Spanyol, ia harus bersaing dengan banyak perempuan yang juga punya misi yang sama, menaklukan sang pewaris. Apakah Elora bisa melaksanakan misi almarhumah mamanya? Akankah ada cinta sejati baginya di Spanyol?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Henny, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kekaguman Enrique

"Kamu anaknya paman Elroy? Bagaimana bisa?"

Elora menceritakan apa yang pernah Elroy ceritakan padanya. "Tolong kamu rahasiakan ini, ya? Aku sama sekali tak mau menganggu kebahagiaan keluarga paman Elroy dan istrinya."

Enrique mengangguk. "Bukan hakku juga untuk menceritakan semua ini pada orang lain. Bahkan pada mamaku sendiri. Jadi kebersamaan kalian waktu itu karena melakukan tes DNA?"

"Ya. Hasilnya positif walaupun sempat dimanipulasi oleh nyonya Mauren. Aku tak menyalahkan dia. Mungkin sebagai istri, ia merasa terancam dengan kehadiranku."

"Sebenarnya, kalau pernikahan mamamu dengan paman Elroy dilakukan lebih dulu, maka pernikahan paman Elroy dengan bibi Mauren dapat dikatakan tidak sah. Yang aku tahu juga kalau Miguel itu hanya anak angkat mereka. Diadopsi dari panti asuhan ketika usianya 2 atau 3 tahun."

"Itulah yang laman Elroy katakan. Namun paman sangat menyayangi Miguel."

"Ya. Sejak kecil Miguel selalu dimanja dan di sekolahkan di sekolah terbaik di negara ini. Dia juga terkenal dengan pemuda yang baik."

Elora mengangguk. "Paman Elroy mengatakan kalau aku harus tinggal dengan mereka. Namun sekali lagi, aku tak mau mengusik kebahagiaan keluarga mereka. Setelah aku melahirkan, aku akan pulang ke Indonesia. Cukuplah bagiku, kalau aku sudah tahu siapa papaku. Bahwa aku bukan anak haram karena papa dan mamaku menikah secara resmi."

Enrique mengerutkan dahinya. "Sungguh kamu tak mau tinggal dengan keluarga Santana?"

Elora mengangguk. "Aku lebih suka tinggal di Indonesia."

Enrique kaget saat mendengar pengakuan Elora. Apakah gadis itu tidak tahu siapa keluarga Santana dengan kekayaan yang mereka miliki?

"El, istirahatlah. Biar aku yang berjaga di sini. Aku sangat yakin kalau semalam juga kamu tak tidur nyenyak."

Elora menatap Enrique dari ujung rambut sampai ujung kepala.

"Kamu juga terlihat lelah, Enrique. Ada garis hitam di bawah matamu."

"Aku memang tak tidur semalaman. Aku memikirkanmu. Awalnya aku berpikir kalau paman Elroy adalah penjahat. Ternyata dia adalah papamu."

Hati Elora bergetar saat mendengar kalau Enrique memikirkannya. Namun ia tak mau larut dalam kebanggaan karena ia tahu Enrique mengkhawatirkan anak yang Elora kandung.

"Kalau begitu, maukah kamu menemani aku tidur dan menggaruk punggungku?" tanya Elora. Sebenarnya ada rasa sedikit malu namun dorongan dalam dirinya begitu kuat untuk meminta Enrique menemaninya.

"Ayo!"

Elora segera melangkah ke kamar diikuti oleh Enrique. Ia kemudian naik ke atas ranjang dan membelakangi Enrique. Saat tangan cowok itu mulai menggaruk punggung Elora, perempuan itu memejamkan matanya. Ia merasa aman dan tenang saat Enrique ada di sampingnya.

***********

Elroy bangun dan mendapatkan laporan dari anak buahnya kalau Enrique sudah ada. Ia segera mencari lelaki itu dan menemukan kalau Enrique sedang bersama Elora di kamarnya. Elora nampak tidur membelakangi Enrique dan lelaki itu memeluknya dari belakang.

Bagaimana mungkin Elora mengatakan kalau ia tak suka dengan Enrique sementara ia terlihat begitu tenang dalam pelukan lelaki itu?

Enrique akan menikah dengan Anna. Aku tak mau anakku sampai jatuh cinta padanya. Aku tak mau Elora patah hati.

Elroy menutup pintu kamar itu swara perlahan. Ia duduk di ruang tamu sambil memandang foto pernikahannya bersama Amelia.

"Sayang, aku tahu kamu sengaja mengirim Elora ke sini untuk mempertemukannya dengan ku. Andai saja kamu bilang ke aku kalau kamu hamil, aku pasti akan melakukan apa saja untuk mempertahankan hubungan kita. Namun kamu memilih pergi dan ternyata tetap setia pada ikatan cinta kita." Mata Elroy berkaca-kaca. Mana mungkin ia melupakan cinta sejatinya. Bersama Mauren, Elroy dianggap sebagai lelaki beruntung. Namun jauh di lubuk hatinya, Elroy selalu merindukan Amelia. Mauren memang penuh kasih sayang padanya, Enrique menghargai cinta Mauren dengan tetap setia selama pernikahan mereka, namun Elroy tetap merindukan Amelia.

Enrique bangun dan keluar kamar.

"Paman.....!" sapa Enrique pada Elroy.

"Duduklah. Aku mau bicara."

Enrique duduk di depan Elroy.

"Apa benar kamu yang membuat Elora hamil?"

Enrique mengangguk.

"Lalu kalian sudah sepakat kalau Elora sudah selesai melahirkan maka kamu yang akan mengasuh anak itu?"

"Iya, paman."

"Mengapa tidak menikahi Elora?"

"Aku dan Elora tak saling mencintai. Elora bahkan tak menginginkan anak itu. Aku tak bisa membiarkan darah dagingku di bunuh."

Elroy tersenyum kecut. "Memangnya kamu mencintai Anna?"

"Paman, ceritaku bersama Anna adalah sesuatu yang berbeda."

"Aku tahu kalau kamu juga tak mencintai Anna. Kalau begitu, biarkan Elora bersamaku. Aku tak akan pernah mengatakan kalau Elora hamil bersamamu. Aku akan mengurus anak dan cucuku."

"Tapi aku menginginkan anakku."

"Enrique, apakah kamu lupa kalau keluarga Gomez sangat menjaga norma-norma keagamaan? Mana ada anggota keluarga Gomez yang lahir sebagai anak haram?" tanya Elroy dengan suara yang keras.

"Paman, aku dan Elora sudah punya kesepakatan."

Elroy nampak kesal. "Kamu bahkan hampir membahayakan nyawa putriku. Kalau malam itu aku tak ada di sana, Elora pasti sudah ditembak. Untunglah kami bisa meloloskan diri setelah aku melibatkan anak buahku. Kamu tahu berapa penjahat yang datang menyerang rumah sakit itu? Ada sekitar 30 orang dengan 5 penembak jitu."

Enrique kaget mendengarnya. "30 orang? Memangnya mereka mau apa dengan Elora?"

"Yang mereka incar adalah kamu. Bukan Elora. Makanya aku memutuskan untuk menjauh kamu dengan Elora." kata Elroy tegas.

"Aku tak mau, paman." Kata Elora yang baru keluar kamar. "Aku akan pulang ke apartemen Enrique. Di sana sistem keamanannya bagus."

Elroy menatap Elora dengan gelisah. "Nak, aku takut sesuatu yang buruk terjadi. Aku baru saja menemukan mu. Aku tak mau kehilangan kamu lagi seperti aku kehilangan mama mu."

"Paman, terkadang, bayi dalam kandunganku ingin bersama dengan Enrique." Elora bermohon karena ia tak mau kalau berpisah dan Enrique.

"Baiklah." jawab Elroy walaupun terlihat masih khawatir.

Saat malam tiba, Enrique di dampingi Elroy segera membawa Elora kembali ke apartemen.

"Apakah tidak ada yang mengikuti kita?" tanya Enrique.

"Tidak. Sebaiknya Elora juga jangan sering keluar apartemen." kata Elroy. "Aku akan meminta anak buahku berjaga bergantian dengan bodyguard mu."

"Terima kasih." ujar Enrique. Ia senang karena Elora bisa kembali di apartemennya.

***************

"Bodoh......! Bodoh......! Bodoh......! Membunuh seorang Elora saja tak bisa? Aku bayar kalian dengan sangat mahal."

"Kami tak menyangka ada pasukan Elroy Santana di rumah sakit itu."

"Sial! Kenapa juga sih Elroy ikut campur? Sekarang di mana mereka?"

"Kami kehilangan jejak mereka. Tuan Elroy sangat pintar mengatur strategi melarikan diri. Kami belum menemukannya."

dor.....dor....dor.....

3 mayat tergeletak di atas lantai. "Kuburkan mereka secara rahasia. Orang yang gagal melakukan tugas yang kuberikan, tak layak hidup. Segera temukan Elora !"

1
Mut Nur hidayah
kok blom up ya, ditunggu ini kak😍
Apriyanti
KY nya Vania SM Maureen bekerjasama buat celakin elora dan Enrique,,
gia nasgia
Kepo akut kak Hen siapa di balik layar 🤔dasar rubah nggak sadar 😡untung anaknya nggak ngikutin sifat tamaknya 😡
rinny santoso
siapa lg nih..... vania kah.... atau vania kerjasama dg maureen atas kejahatan yg terjd pd enrique elora selama ini...
Terima kasih upnya mami.
tintiin21
sll waspada papa Elroy dan Enrique jgn lenggah utk menjaga Elora... 🧐🧐🧐🧐
ˢ⍣⃟ₛ 𝐀⃝🥀💜⃞⃟𝓛 Jibril Adinda
ini kayaknya emang Mauren ato ada musuh dalam selimut di keluarga Santana yg ingin menguasai harta santana
Maria Kibtiyah
ko curiga sama si vania
Maria Kibtiyah: iy pasti dia mau menyingkirkan elora supaya bisa sama enrique .. dia kerja sama si maureen kayaknya
rinny santoso: kyaknya sih iya....
total 3 replies
Eka ELissa
spa tuh psti ibu tiri nya elora.....🥵😡
Eka ELissa
nah ....loh ketika kmu SDR smuanya udah basi....kan...
TPI msih ada waktu cuss...kejar cintamu enri jgn cumn diem aj
gia nasgia
Akhirnya Double E memutuskan bersama karena memang takdirnya Elora itu untuk Enrique 😍😍
tintiin21
jd berfikir bisa saja org yg tak suka dgn Elora itu antara Maureen, Miguel, Vania... atau mgkn ada yg lain lg... 🤔🤔🤔🤔
Jenny
si Vania bermuka dua ternyata. .
Viona Syafazea
vania tu pasti ular berbisanya
Eko Wulan
jadi penasaran kak Henny.. penjahatnya siapa ,.lanjut kak
Apriyanti
JD bikin penasaran
lanjut thor 🙏
ˢ⍣⃟ₛ 𝐀⃝🥀💜⃞⃟𝓛 Jibril Adinda
siapa sebenarnya yang ingin melenyapkan Elora
Maria Kibtiyah
jangan2 penjahatnya temennya so enrique
Tina Ajay
penjahat sesungguhnya mauren sama siapa itu yah🤔
elora enrique😍😍
Ratna Lina
jngn di pisahkan lagi mam elora n enri🤭🤭
اختی وحی
trnyta miquel anknya mauren sma asisten ny
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!