NovelToon NovelToon
Ketulusan Cinta Nada

Ketulusan Cinta Nada

Status: tamat
Genre:Poligami / Cinta Murni / Tamat
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.5
Nama Author: syitahfadilah

"Sebenarnya Aku hanya terpaksa menikahi mu demi memenuhi permintaan terakhir mendiang Papa, jadi kamu jangan pernah berharap lebih dalam pernikahan ini. Satu bulan lagi Kania kekasihku akan kembali dari luar Negeri, kami sudah berencana menikah setelah dia kembali dan pernikahan kita hanya sebatas itu saja" Farhan Adinata.

Mendengar pengakuan suaminya yang begitu menyesakkan dada, tak menyurutkan keteguhan Nada K.A mencintai suaminya. Ia meminta waktu satu bulan itu untuk menjalankan perannya sebagai istri yang berbakti kepada suaminya. Setelah satu bulan ia akan merelakan suaminya untuk wanita lain. Namun, setelah satu bulan Nada berubah pikiran, ia lebih rela di madu dan menyembunyikan statusnya sebagai istri Farhan demi cinta dan baktinya kepada sang suami.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon syitahfadilah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KCN~ BAB 29

"Maafkan aku, Nada." Ucap Farhan setelah beberapa saat terdiam. Menyesal adalah kata yang tepat untuk menggambarkan perasaannya saat ini.

"Apa sudah tidak ada jalan lagi untuk memperbaiki semuanya?" Farhan menatap istrinya dengan lekat. Berharap akan ada jalan untuk memperbaiki rumah tangga yang sudah retak sejak awal dan itu karena dirinya sendiri.

"Aku tahu kamu tidak akan mudah untuk memaafkan aku, tapi aku ingin kamu tahu bahwa aku ingin memperbaiki rumah tangga kita dan memulai semuanya dari awal."

Namun, Nada masih terdiam ditempatnya. Bahkan ia tidak membalas tatapan suaminya. Meskipun ia masih sangat mencintai Farhan tetapi perpisahan adalah pilihan tepat agar hatinya tidak semakin terluka karena telah mencintai laki-laki yang mencintai wanita lain.

"Aku benar-benar tidak mengerti denganmu, Mas. Kenapa sekarang Mas Farhan seperti sedang memohon denganku, padahal sejak awal Mas sendirilah yang menginginkan perceraian itu dan sekarang setelah aku mengabulkannya tapi kenapa Mas Farhan malah berubah pikiran. Apa sebenarnya yang Mas Farhan inginkan?" Tanya Nada tanpa melihat kearah suaminya. Ia memang sudah memantapkan hati untuk berpisah dari suaminya, terlebih setelah kejadian yang menimpanya kemarin ia semakin yakin untuk berpisah karena ia tahu istri kedua suaminya itu sangat tidak menginginkan kehadirannya di hidup Farhan.

"Karena Aku...

Belum sempat Farhan menjawab, kalimatnya terhenti ketika terdengar ucapan salam dari luar rumah.

"Assalamualaikum." Suami bu Minah pulang sehabis menjala ikan di sungai.

Nada pun lekas beranjak keluar dari kamar, membuka pintu untuk suami bu Minah.

Nada menyalami punggung tangan pria paruh baya didepannya lalu mengambil alih ember yang berisi ikan yang lumayan banyak.

"Wah, ikannya banyak banget, Pak." Ucap Nada dengan tersenyum senang.

Farhan yang telah berdiri disampingnya Nada, juga ikut tersenyum melihat istrinya tersenyum.

"Alhamdulillah, Neng," ucap suami bu Minah itu juga tersenyum." Oh ya, Neng, tadi pagi si Ibu nyuruh Bapak ke bukit buat ngambil pisaunya yang tertinggal di sana, dan Bapak juga nemuin ini, mungkin ini punya Neng Nada." Lanjutnya sembari menyerahkan sebuah ponsel dan juga gelang kepada Nada.

Farhan yang melihat gelang itu mengerutkan keningnya, ia seperti mengenali.

Sementara Nada dengan cepat menyambar ponsel dan gelang itu ketika melirik Farhan yang memperhatikan dua benda ditangan suaminya bu Minah, "Oh iya, pak, ini handphone dan gelang ku." Ujar Nada.

Lelaki paruh baya itupun berpamitan masuk ke rumah untuk membersihkan badan setelah memberikan ponsel dan gelang yang diakui Nada adalah miliknya.

"Boleh aku lihat gelangnya? Aku sepertinya pernah melihatnya tapi lupa pen lihat dimana." Ujar Farhan sembari mengulurkan tangannya meminta gelang itu.

Namun, Nada menenggelamkan gelang itu kedalam genggamnya tak membiarkan Farhan melihatnya.

"Tentu saja Mas Farhan pernah melihatnya, karena gelang ini adalah milikku." Ujar Nada lalu membalikkan badannya, melangkah menuju dapur membawa ember yang berisi ikan. Kemudian ia kembali ke kamarnya untuk menyimpan ponselnya dan juga gelang itu.

"Kenapa gelang nya tidak tidak di pakai saja?" Tanya Farhan yang telah berdiri di ambang pintu kamar, mengangetkan Nada yang baru saja akan membuka kopernya untuk menyimpan gelang itu.

"Mas Farhan tahu sendiri kan kalau tangan ku sakit, tidak bisa memakai gelang." Ucap Nada. Kalimat yang cukup tepat untuk ia jadikan alasan.

Farhan pun mengangguk pelan tanda mengerti, lalu melangkah masuk.

1
Herina Febriyati
Luar biasa
Herina Febriyati
cocok bgt visual si Farhan,.pengen nonjok deh😂
Nuryati Yati
akhirnya belah duren juga
Fredy: mba mau durennya yg gede ato kecil? 😂😂
total 1 replies
Nuryati Yati
mati aja sekalian kau Kania
Nuryati Yati
Kania kah???
Nuryati Yati
baru mau membuka lembaran baru ada aja cobaannya
Nuryati Yati
haha gatot 😂😂
Nuryati Yati
Farhan udh gk sbr pengen belah duren dan semangka 😁
Nuryati Yati
owalah ternyata Alfan penjahat nya pura2 peduli
Nuryati Yati
apa mungkin Alfan yg sudah merawani Kania 🤔
Nuryati Yati
si Alfan mencurigakan
Nuryati Yati
sudah ku dugong psti Kania dalang nya
Nuryati Yati
payah kau Farhan ibunya sehat di bilang sakit
Nuryati Yati
lanjutkan percerainmu Nada
Nuryati Yati
pasti Kania
Nuryati Yati
coba kalo Kania msih perawan gk mungkin Farhan nyari Nada dasar laki2 geblek
Nuryati Yati
suami dzolim
Nuryati Yati
nikmati aja Farhan gk usah mrh2
Nuryati Yati
enak gk Farhan dpt bekasan
Nuryati Yati
ambil aja Fan Nada jd bunda nya Key, biar nyesel tu Farhan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!