Alrazi adalah seorang suami yang hanya memiliki pekerjaan sebagai tukang ojol, saat ia kembali ke rumah, ia semua bajunya sudah ada di teras rumah. Dan istrinya mengaku telah berhubungan dengan mantan pacarnya yang kaya.
Ia di usir dari rumah, dan motornya di ambil, akhirnya ia pun pergi dari rumah tersebut. Tak sengaja ia menendang sebuah kotak misterius, yang ternyata ada sistem.
Dengan adanya sistem, hidupnya berubah total menjadi lebih baik.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
28
...⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️...
...happy reading...
...⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️...
Alrazi memimpin kelima pelamar ke ruang konferensi, di mana mereka akan melakukan wawancara. Ia meminta mereka untuk duduk dan memperkenalkan diri.
"Selama datang, saya Alrazi, CEO perusahaan ini. Saya sangat senang melihat Anda semua di sini hari ini," katanya, tersenyum ramah.
Kelima pelamar itu memperkenalkan diri, satu per satu. Mereka semua memiliki latar belakang yang sangat baik, dengan gelar sarjana dari universitas ternama dan pengalaman kerja yang relevan.
Alrazi mendengarkan dengan saksama, membuat catatan mental tentang kelebihan dan kekurangan masing-masing pelamar. Setelah mereka selesai memperkenalkan diri, Alrazi mulai mengajukan pertanyaan-pertanyaan wawancara.
Pertanyaan-pertanyaan itu dirancang untuk menguji kemampuan analitis, kreativitas, dan kemampuan kerja sama tim mereka. Kelima pelamar itu menjawab dengan baik, menunjukkan kemampuan mereka yang sangat baik.
Alrazi tersenyum, merasa puas dengan hasil wawancara. "Terima kasih semuanya, saya sangat puas dengan kemampuan, analisis, dan kreativitas kalian semua. Jadi mari kita tanda tangan kontrak, dan selamat bergabung dengan perusahaan ku!"
Kelima orang tersebut masih terlihat ragu, tidak yakin apa yang akan terjadi selanjutnya. Salah satu dari mereka, seorang pria yang tampan dengan rambut hitam, bertanya, "Lantas bagaimana dengan gaji kami?"
Alrazi tersenyum, mengerti kekhawatiran mereka. "Saya mengerti karena perusahaan baru ini baru di buka, dan kalian tidak mau bekerja dengan sia-sia kan? Jadi saya akan mengaji kalian perhari, apa kalian setuju?"
Kelima orang tersebut saling berpandangan, tidak yakin apa yang harus dilakukan. Mereka semua memiliki pengalaman kerja yang baik, dan tidak ingin bekerja dengan sia-sia tanpa gaji yang layak.
Tiba-tiba, salah satu dari mereka, seorang wanita dengan rambut coklat, bertanya, "Berapa gaji perhari yang akan kami terima?"
Alrazi tersenyum, merasa puas dengan pertanyaan itu. "Saya akan memberikan gaji perhari sebesar 150 ribu rupiah, apa kalian setuju? Dan pekerja kalian tidak terikat seperti perusahaan lain."
Kelima orang tersebut kembali saling berpandangan, tidak yakin apa yang harus dilakukan. Namun, setelah beberapa detik, mereka semua setuju.
"Tanda tangan kontrak, dan selamat bergabung dengan perusahaan kami!" kata Alrazi, menyerahkan kontrak kepada kelima orang tersebut.
Mereka semua menandatangani kontrak, dan Alrazi menyerahkan gaji perhari kepada mereka. "Selamat bekerja, dan semoga kita bisa bekerja sama dengan baik!" katanya, tersenyum.
Kelima orang tersebut meninggalkan ruangan, merasa puas dengan keputusan mereka. Mereka semua memiliki harapan baru, dan siap untuk bekerja keras demi kemajuan perusahaan.
Alrazi tersenyum, merasa puas dengan keputusan itu. Ia yakin bahwa kelima orang tersebut akan menjadi aset berharga bagi perusahaan, dan membantu perusahaan untuk bangkit dari keterpurukan.
Alrazi berpikir sejenak. "Jika pengeluaran ku 150 ribu perorangan, 5 orang 750 ribu. Jadi satu bulan itu 22,5 juta. Tapi ya sudahlah, ini juga demi kepentingan Perusahaan, toh seharusnya mereka harusnya gajinya lebih dari 150 ribu per hari," gumam Alrazi.
...⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️⛹️♂️...
why bekas bininya pun dikerjakan
kenapa tak direjek saja
lanjut up lagi thor