NovelToon NovelToon
Suamiku Om Om

Suamiku Om Om

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Cinta setelah menikah / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:7.8k
Nilai: 5
Nama Author: Mutia Lastari

Seorang Gadis manja bernama Alena baru saja di usir oleh orang tuanya, mereka meminta agar anaknya bisa hidup mandiri dalam waktu tiga bulan. Namun tidak disangka semua ini sudah direncanakan oleh seorang CEO muda, yang ternyata sudah menyukai Alena sedari kecil namun tidak diketahuinya.
Bagaimana rencana selanjutnya sang CEO untuk mendapatkan hati gadis manja ini? ikutin terus up terbaru novel ini ya💜

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mutia Lastari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Karma Leo

🍒

"Baik kalau begitu kita buat kesepakatan. Perusahaan sedang membutuhkan tanda tangan dari Bu Ratna, dia adalah CEO perusahaan terbesar kedua setelah keluarga Kim. Jika kalian sebagai anak magang bisa membuat Bu Ratna menandatangani ini, maka aku bersedia menuruti kemauan kalian. Tapi kalau tidak berhasil, maka kalian harus pergi dari sini." Ujar Leo dengan percaya diri.

"Cihh cuma itu saja?." Tanya Alena

"Ya, buktikan kalau kalian mampu." Jawab Leo sombong.

"Eh Alena, bukankah Bu Ratna itu sering datang ke perusahaan om seokjin? Dia sangat akrab dengannya. Kamu langsung saja bilang padanya untuk menandatangani kontrak ini." Bisik Irene

"Hmm benar juga." Gumam alena.

"Baiklah, dalam waktu satu Minggu. Aku jamin Bu Ratna sudah menandatangani kontrak ini." Ujar Alena dengan yakin.

"Aku hanya mau dalam waktu tiga hari, kecuali kontraknya bisa selesai sekarang. Kalau tidak, kalian langsung keluar saja dari ini."balas leo

"Oke, jika itu yang kamu mau.", tegas Alena

"Kamu tunggu disini, aku akan berbicara pada om mu." Pinta Alena.

Alena lalu memilih pergi meninggalkan Leo disana dan langsung menelfon seokjin.

"Hallo sayang."

"Hmm ada apa?" Tanya seokjin

"Leo meminta aku dan Irene untuk membuat Bu Ratna menandatangani kontrak dalam 3 hari, kalau tidak dia akan mengusirku dan juga Irene." Keluh Alena

"Kalau begitu aku akan langsung memecatnya." Balas seokjin

"Eeehh jangan jangan, jangan pecat dia dulu." Cegah Alena

"Kenapa? Apa kamu masih menyukainya?." Tanya seokjin lagi

"Haissh bukan, aku melarangmu untuk memecatnya karena aku dan Irene sedang merencanakan sesuatu untuk mempermalukannya. Jadi kamu jangan membuat rencanaku hancur."

"Hmm ya baiklah, sekarang katakan apa yang harus aku lakukan?."

"Emm tolong kamu bilang Bu Ratna untuk mau menandatangani kontrak ini, kalau bisa hari ini juga." Pinta Alena

"Oke, tunggu 10 menit. Kita bertemu di loby, kamu bawa berkas nya.", ucap seokjin

"Oke, aku akan menunggumu." Alena langsung mematikan telfonnya

//

Jelang beberapa menit, Leo sudah mulai mengira kalau Alena pergi karena takut.

"Hahaha dia pasti pergi karena khawatir gagal, sudahlah menyerah saja." Ujar Leo

"Aku percaya pada temanku, jaga mulutmu itu." Tegas Irene

"Huh masih saja keras kepala, bagaimana jika setelah ini kamu yang akan memakai celana beruang menjijikan itu? hahaha." Ledek Leo pada Irene

Tidak lama kemudian, Alena datang dengan terburu-buru. Dia lalu melemparkan kontrak itu ke dada Leo.

"Kontrak sudah di tandatangani." Ucap Alena dengan percaya diri.

"Tidak mungkin," Leo mulai melihat berkas kontrak itu.

"Apa?" Dia kaget saat melihat kontrak itu memang sudah di tandatangani.

"Sudahlah jangan kelamaan kagetnya, cepat tepati ucapan yang sudah kamu katakan tadi." Alena sudah mulai tak sabar.

Alena lalu kembali mengeluarkan celana beruang tadi.

"Masih mending aku memberimu pelindung agar kamu tidak terlalu malu." Ujarnya sambil membeberkan celana itu.

Orang orang di sekitarnya lalu mulai menertawakan Leo.

"Lihat apa kalian! Cepat pergi." Leo membentak orang orang itu, Merekapun pergi ketakutan.

"Kalian berdua juga, cepat pergi bekerja." Leo menunjuk Alena dan Irene.

"Oh kamu mau ingkar janji?" Tanya alena.

"Aku direkturnya disini, kenapa aku harus menuruti keinginan kalian." Jawab Leo santai

"Karyawan magang memang tidak bisa, bagaimana kalau CEO ?." Suara seokjin tiba tiba terdengar keras dari arah belakang.

"CEO? Sekalipun dia datang, dia nggak akan berani padaku." Balasnya dengan percaya diri

Seokjin lalu menepuk tangannya tiga kali, dan tiba tiba datang sekumpulan pria berbaju rapih mendekat kearah mereka.

"Loh pak Adit, kenapa anda datang kesini?." Tanya Leo

Pria yang bernama Adit ini mempunyai jabatan lebih tinggi daripada Leo sendiri, makanya dia terkejut ketika melihat kehadirannya.

Tidak menjawab pertanyaan Leo, Adit langsung menghadap ke seokjin.

"Tuan." Adit membungkuk pada seokjin, diikuti dengan anak buahnya yang lain.

Irene dan Alena tersenyum puas ketika melihat wajah Leo pucat pasi.

"A apa? Jadi tuan seokjin adalah CEO perusahaan ini juga?." Leo bicara dengan terbata bata

"Aku sangat tidak menyangka, perusahaanku mempekerjakan parasit sepertimu." Seokjin menatapnya tajam.

"Tuan seokjin dengarkan penjelasan saya." Leo memohon.

"Tidak ada yang perlu dijelaskan lagi, aku sudah mengetahui semua sifat burukmu dari semua karyawan.

"Kamu dipecat!." Tegas seokjin

"Tuan Leo tolong beri saya kesempatan, saya janji tidak akan mengulanginya lagi." Leo terus memohon.

"Aku bisa saja memberimu kesempatan lagi," seokjin lalu melirik kearah Alena.

Alena tersenyum penuh kemenangan, dia lalu melihat kearah Leo dan menunjukan kembali celana beruang yang dia bawa.

"Saya akan berkeliling menggunakan itu, saya akan melakukannya tuan." Jawab Leo dengan cepat.

Saat Leo dengan ragu mau mengambil celana itu, tiba tiba Alena menariknya lagi.

"Terlambat! Kesempatanmu sudah habis." Tegas Alena

"Hah?." Leo kebingungan

"Sekarang kamu bisa berkeliling kantor ini tanpa menggunakan sesuatu apapun." Alena tersenyum sinis

"Apa kamu gil-" omongannya langsung terhenti ketika menyadari seokjin menatapnya dengan tajam.

"Ba baiklah, saya akan melakukannya." Ujar Leo

Akhirnya diapun pergi ke kamar mandi untuk melepas seluruh pakaiannya.

//

//

"Haaaaa?." Dua orang wanita terkejut melihat pria tanpa busana lewat di depan mereka dengan terburu buru

"Apa liat liat hah!!" Leo berteriak kesal pada mereka.

"Mah liat ada burung kecil berlari." Seorang anak juga ikut mengomentari Leo

Ibunya yang melihat langsung menutup mata anaknya.

"Orang gila darimana itu? Bagaimana dia bisa berkeliaran disini?." Ibu itu merasa kesal.

Seharian itu wajah Leo benar benar hancur Dimata banyak orang, dia bahkan di cap sebagai orang gila.

Alena dan Irene tertawa puas melihat kejadian itu, dia merasa itu hukuman yang pantas untuk orang sepertinya.

"Bagaimana apa sudah senang?." Tanya seokjin

"Hmm sudah." Alena mengangguk cepat, seokjin gemas dan langsung mengacak lembut rambutnya.

"Ekhemmmm, ini siang hari. Nggak mungkin aku jadi nyamuk kan disini?." Irene meraba raba dinding di dekatnya.

"Makanya cepatlah punya pasangan," Alena bercanda.

"Tidak, Irene adalah keponakanku juga. Aku yang akan mencarikan pasangan lelaki kaya raya seperti yang kamu mau." Ujar seokjin

"Haaaa benarkah om?." Irene langsung mendekat

"Kerja dengan baik disini, aku akan melihat dulu kemampuanmu." Balas seokjin

"Siap boss." Irene hormat

"Apa kamu benar benar akan mencarikannya lelaki kaya?." Bisik Alena ke telinga seokjin.

"Apa kamu mau juga?" Seokjin malah kembali berbisik.

"Aishhh tentu saja tidak, bagaimana aku bisa berpaling dari suamiku yang paling sempurna ini." Alena mencubit kedua pipi seokjin dengan gemas.

"Hih memang tidak ada gunanya bersama orang yang sedang kasmaran ini, aku sudah bukan jadi nyamuk lagi tapi jadi angin. Sangat tidak terlihat." Setelah mengatakan itu Irene langsung pergi meninggalkan pasangan yang masih bermesraan itu.

Alena dan seokjin baru saja berbahagia setelah kedua keluarga mereka menyetujuinya, bukankah ini memang saat yang tepat untuk merayakan?

Hallo

Maaf di novel ini author lupa kasih pengumuman kalau author Hiatus. Kemarin kasih note nya di my universe aja.

Mulai hari ini up tiap hari terus ya💜

1
Diyah Pamungkas Sari
kampret!!! di jelekin dpn muka nya tuhh rasanya uwoooowwww 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Yn Kim: aku suka makianmu 🤣💜
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!