NovelToon NovelToon
My Beloved Ex-wife

My Beloved Ex-wife

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Patahhati
Popularitas:2.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: Tiwie Sizo

MISI KEPENULISAN NOVELTOON

Enam tahun hidup sebagai istri yang disia-siakan, cukup sudah. Saatnya bercerai!

Zetta menghabiskan waktu yang tak sebentar untuk mengabdikan dirinya pada Keenan Pieters, lelaki yang menikahinya, tapi tak sekalipun menganggapnya sebagai seorang istri.

Tak peduli Zetta sampai menjadi seperti seorang pelayan di keluarga Keenan, semua itu tak juga membuat hati Keenan luluh terhadap Zetta. Sampai pada akhirnya, Zetta pun memutuskan untuk menyudahi perjuangan cinta sepihaknya tersebut.

Namun, saat keduanya resmi bercerai, Keenan malah merasakan jika ada sesuatu yang hilang dari dalam hidupnya. Lelaki itu tanpa sadar tak bisa lepas dari setiap kenangan yang Zetta tinggalkan, di saat sang mantan istri justru bertekad membuang semua rasa yang tersisa untuknya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tiwie Sizo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27

Wajah Helia tampak menegang. Foto yang dikirimkan seseorang padanya barusan adalah foto-foto Keenan bersama Zetta. Yang paling membuat Helia syok saat melihatnya adalah foto Keenan sedang menggendong mantan istrinya itu sambil menembus hujan. Dan dilihat dari cuaca serta pakaian yang Keenan kenakan dalam foto tersebut, tampaknya waktu pengambilan foto adalah hari ini.

Helia menggenggam ponselnya dengan dada bergemuruh. Jika saja yang mengirimkan foto-foto tersebut adalah orang yang tidak dikenal, mungkin perempuan itu tidak akan terlalu mempercayainya. Tapi yang mengiriminya tadi adalah Kania, sahabatnya sendiri. Tidak mungkin sahabatnya sembarangan mengirimkan foto-foto seperti itu padanya jika tidak bisa dipastikan kebenarannya. Bahkan tak berselang lama setelah mengirim foto tersebut, Kania juga bahkan mengirim sebuah video pada Helia.

"Ada apa, Helia?" tanya Nyonya Brenda saat melihat Helia menatap layar ponselnya dengan wajah tak senang.

"Tidak apa-apa, Ma," sahut Helia sambil cepat-cepat menyembunyikan ponselnya. Dia tak ingin memperlihatkan foto yang dikirim oleh sahabatnya tadi sekarang karena masih ada Keenan bersama mereka.

Tentu saja Helia tak ingin Keenan merasa tidak senang dan menganggapnya sebagai tukang mengadu. Nyonya Brenda juga tak bertanya apa-apa lagi sampai mereka sampai di rumah.

Helia dan Nyonya Brenda masuk ke dalam rumah, sedangkan Keenan langsung kembali ke kantornya. Tak mau terburu-buru memberitahukan tentang foto di ponselnya tadi, Helia pun memutuskan untuk mengonfirmasi pada Kania terlebih dahulu prihal foto tersebut. Dia langsung pergi ke kamarnya dan menelepon sahabatnya itu.

"Dari mana kamu mendapatkan foto itu?" tanya Helia begitu Kania menerima panggilan teleponnya.

"Dari mana? Ya aku foto sendiri, memangnya dari mana?" sahut Kania di seberang sana. "Kamu melihat dengan mata kepalamu sendiri kalau Keenan sedang bersama mantan istrinya itu?" tanya Helia meyakinkan.

"Iya, aku melihat dengan mata kepalaku sendiri. Tadi aku sedang ada urusan di sana, tiba-tiba aku melihat Keenan lewat. Tapi saat aku mau menyapa, dia lari begitu saja. Lalu karena merasa penasaran, aku juga ikut menyusul dari belakang. Tidak tahunya orang yang dia kejar sampai berlari seperti itu adalah Zetta," ujar Kania.

"Dia berlari mengejar Zetta?" Helia tampak agak membeliakkan matanya.

"Iya. Aku tidak tahu apa yang dibicarakan oleh Keenan pada Zetta, tapi kelihatannya tunanganmu itu begitu mengkhawatirkan mantan istrinya," sahut Kania.

Helia tak mengatakan apapun mendengar penuturan Kania, tapi raut wajahnya tampak mengeras. Jelas sekali terlihat jika saat ini Helia sedang tersulut emosi.

"Kamu sudah lihat video yang aku kirimkan tadi?" tanya Kania.

"Belum."

"Lihat saja videonya. Kalau kamu melihat, kamu juga pasti akan berpikir sama seperti aku. Kamu bilang kalau Keenan tidak mencintai Zetta sama sekali, tapi yang kulihat tadi sepertinya tidak begitu," ujar Kania lagi.

Apa yang diucapkan oleh Kania sukses membuat emosi Helia semakin tersulut. Perempuan itu pun langsung mengakhiri panggilan teleponnya dan membuka video yang dikirimkan oleh sahabatnya tadi.

Di sana terlihat Keenan dan Zetta sedang membicarakan sesuatu. Tak lama setelahnya, Zetta menjauh sambil menerima telepon dari seseorang. Tapi tak lama kemudian, Keenan tampak menghampiri Zetta dan menggendong mantan istrinya itu, lalu membawanya masuk ke dalam mobil. Keenan juga masuk ke dalam mobil dan mengemudikan kendaraan tersebut meninggalkan tempat itu.

Helia menghela nafasnya, lalu menaruh ponselnya begitu saja. Benar apa yang dikatakan oleh Kania tadi. Keenan memang terlihat sangat mengkhawatirkan Zetta, seolah lelaki itu memiliki perasaan yang dalam terhadap mantan istrinya itu dan belum bisa melupakannya meski mereka telah bercerai.

Helia pun jadi teringat pada kejadian di malam pertunangannya dengan Keenan, saat Zetta tiba-tiba datang tanpa diundang. Waktu itu, Keenan memang seperti membela Helia, tapi saat Zetta meminta kalung yang seharusnya untuk Helia sebagai hadiah permohonan maaf, Keenan malah memberikannya begitu saja. Lelaki itu tidak membuat Zetta dipermalukan padahal dia sangat bisa melakukannya. Awalnya Helia tak mau memusingkan masalah itu lagi karena bagaimana pun Keenan kini telah menjadi tunangannya. Tapi sekarang dia sadar kalau lelaki itu belum sepenuhnya dia miliki.

Keesokan harinya, Zetta terbangun di sebuah kamar hotel. Awalnya dia agak kebingungan saat melihat suasana ruangan yang asing begitu dia membuka mata. Tapi lalu dia teringat jika kemarin dia kehujanan dan nyaris pingsan. Terakhir Zetta mengingat jika Keenanlah yang telah menolongnya.

Apakah lelaki itu juga yang membawanya ke kamar hotel ini? Ah, sudahlah. Zetta tak mau terlalu memikirkannya.

Zetta sebenarnya merasa kalau kemarin seperti ada yang menyuapinya sesuatu, tapi tak tahu apa. Dia juga heran kenapa sekarang tubuhnya terasa benar-benar bugar, padahal kemarin kondisinya benar-benar sangat buruk. Tapi lagi-lagi dia tak mau memusingkan hal itu. Segera Zetta meraih tas tangannya yang berada di atas nakas, lalu mengambil ponselnya. Dilihatnya waktu telah menunjukkan jam tujuh pagi. Dia baru tahu kalau telah tertidur selama itu. Pantas saja kalau tubuhnya telah terasa jauh lebih baik.

Zetta pun menghubungi Arshi dan meminta sekretarisnya itu untuk membawakannya baju ganti ke untuknya. Dia mencari tahu lokasinya berada saat ini dan membagikannya pada Arshi. Dan Arshi mengatakan jika mobil Zetta sekarang telah diantar seseorang di depan kantor, sehingga Zetta meminta sekretarisnya itu untuk langsung membawakan mobilnya tersebut ke hotel tempatnya berada saat ini.

Setelah Arshi datang, Zetta langsung mandi dan berganti pakaian, lalu pergi ke kantor. menjelang siang, dia kedatangan seorang tamu penting. Seorang lelaki yang merupakan putra bungsu dari walikota yang sedang menjabat saat ini. Namanya Rayden. Dia memiliki postur yang tegap dan gagah, serta wajah yang menawan. Arshi saja sempat tertegun sejenak saat menyambut kedatangannya.

Rayden memperkenalkan sebuah program pada Zetta yang saat ini telah hampir rampung dikembangkan. Keuntungan yang didapat jika Zetta bekerja sama cukup menggiurkan, sehingga Zetta pun tertarik.

"Kalau boleh saya tahu, kenapa Anda menawarkan kerjasama atas program ini pada saya?" tanya Zetta kemudian setelah mereka selesai membahas tentang program tersebut.

Rayden tampak berpikir sejenak sebelum menjawab.

"Sebenarnya ini masalah pribadi saya. Saya dengar Anda mau bekerja sama dengan Andara, jadi saya menawarkan kerjasama ini agar Anda tidak bekerjasama dia," sahut Rayden kemudian.

Zetta tampak terdiam sejenak, sebelum kemudian meminta Rayden untuk menceritakan apa masalahnya.

"Saya ingin membalas dendam pada Andara," ujar Rayden. "Kekasih saya mengkhianati saya dan kabur ke luar negeri bersama anak lelakinya. Banyak sekali kerugian yang saya alami, jadi saya sekarang saya ingin membuat perhitungan."

Rayden menjeda kata-katanya sejenak.

"Tapi Anda jangan khawatir, di luar kepentingan itu, program yang saya tawarkan sungguh akan sangat menguntungkan jika Anda bersedia untuk bekerjasama," tambah Rayden lagi.

Zetta mengangguk-anggukkan kepalanya.

"Baiklah, kalau begitu nanti saya akan langsung menemui penanggung jawab program tersebut untuk membicarakannya lebih lanjut," ujar Zetta akhirnya.

Rayden tersenyum, lalu mengucapkan terima kasih karena Zetta merespon dengan baik tawaran kerjasama darinya. Sebagai ucapan terima kasih Rayden pun mengajak Zetta makan siang bersamanya. Dan Zetta menerima ajakan tersebut.

Zetta dan Rayden turun ke lantai bewah bersama-sama untuk makan siang bersama. Namun saat tiba di lobi kantor, terdengar suara seorang perempuan paruh baya memaki-maki Zetta tanpa ampun. Siapa lagi kalau bukan mantan mertua Zetta, Nyonya Brenda. Melihat Zetta datang, perempuan paruh baya itu langsung mendekat dan mengangkat tangannya hendak menampar Zetta.

1
Melani Sunardi
Luar biasa
YuWie
padajal zet2 sendiri pernah bodoh mencintai membabi buta krn makan kotoran babi ya zet
YuWie
greget ya thor
YuWie
banyaknyg janggal settingan kejadian2 di kisah ini
YuWie
dikit2 perayaan. habis itu mabuk ya zet
YuWie
mau mandeg baca tapi kok ya nanggung. masalahnya protagonis dibikin bodoh dan jatuh ke lubang ya sama sih ya. Hawanya jadi emosi, kak othor berhasil membawa pembaca ke alur yg mau kemana mana
YuWie
semakin gak jelas si protagonisnya
YuWie
semakin melebar2 alurnya ya
YuWie
katane mau berkelas zet2..mainnkartu aja di lawan kalah lagi. kelebihanmu apa sih zet. mbok gak usah banyak Bct..action gitu
YuWie
kenapa darah zet cocok dg darah hel.. apakah ortunya gak ada yg cocok darahnya. selama 6th zet donor lho.. apakah zet adl alena
YuWie
yg didatangi zet tadi itu perusahaan besar atau kecil sih kok sampe2 tamu perusahaan tidak dipinjami payung gitu. wkwkwkk..malezz aja klo adan interaksi ken dan zet
YuWie
zet2..begitu tifak waspadakah dirimu ini. kupikir garangmu beneran. tapi yo aneh siap yg minta dikaji ulang perjanjian kerjasama..kok ya mau2 nya kamu dtg di sarang penyamun gak.jelas. Seperti nya zet ini mau perang tapi buta blas dg medannya.
YuWie
alex ini jgn2 keturunan kaya raya kali ya
YuWie
iya kah zet, ntar ketemu ken kau diam aja dituduh2..masih lemah pembalasanmu
YuWie
Luar biasa
YuWie
disini benang merahnya..sesuai namanya go to hel ternyata yg menyabotase kecelakaannya sendiri u menjebak zet2 yg tergila2 dg ken
YuWie
belum tau si ken2 siapa zet2 kali ya... gak rela klo akhirnya zet balik sama ken.. hadirkan laki2 sempurna lainnya lah
YuWie
benarkah hel dr keluarga berada..jgn2 kebalik lagi si zet2 yg kaya raya
YuWie
lha lha..zetta termyata anak org kaya ya...dan ber power. kok dianghap benalu di keluarga kenan. tak taukah mereka ttg zet2 dan kemana ayahnya zet2
YuWie
rasanya membaca awal2 bab ponginnya memberi tanda seru aja ya sama setiap comment..😄
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!