Wanita Taruhan CEO

Beberapa saat yang lalu, Dewa sudah mengantarkan Aurel ke dokter kandungan,, perasaan Dewa begitu bahagia, kala mengetahui jika bayi di dalam kandungan istrinya baik baik saja dan sekarang sedang berumur 6minggu....

Sayang, sekarang aku anat ke rumah Mommy, ibu atau oma...???"Ucap Dewa kala mereka berdua sedang berada di dalam mobil."..

Hhhmmm, ke kantor saja..."Ucap Aurel,..

Kantro..???

Hhhmm, iya sayang, aku ingin ke perusahaan ingin menemanimu bekerja..

"Baiklah sayang,, kalau begitu kita ke kantor sekarang..", Hay Dewa junior baik baik yah di dalam perut Mommy,, Daddy menyetir dulu jangan membuat Mommy menjadi susah,.. "Ucap Dewa lalu mencium purut istrinya..

Yes Daddy.."Ucap Aurel, menirukan suara seoranv bayi"..

🍂🍂🍂

Di perusahaan.. Aurel seharian hanya berbaring saja, sambil sesekali melirik suaminya yang sedang bekerja, entah kenapa Aurel, sangat nyaman berada di dekat suaminya,, mungkin karena ini pengaruh ngidam nya.. Dewa yang fokus bekerja pun,, mulai merasa kasihan melihat istrinya yang setia mendampingi..

Sayang, apa kau tidak bosa di sini...???"Tanya Dewa sambil membelai rambut istrinya yang berada di pipi Aurel.."

Apa kau bosan melihat ku di sini.."Justru Aurel bertanya balik.."

Tidak, bukan begitu maksud ku.. Aku hanya merasa kasihan melihat mu menunggu ku bekerja..,

Aku baik baik saja sayang, kamu kembali saja bekerja,, melihat wajah mu sudah sangat membuat ku dan bayi kita merasa bahagia.."Ucap Aurel, sambil tersenyum".

Seperti itu kah sayang...???"Tanya Dewa,, lalu Aurel menganggukkan kepalanya.."

"Baiklah sayang, kalau begitu tetap lah di sini menemaniku..,Hhhhmm sayang kau ingin makan apa...???Atau kira kira bayi kita ingin makan apa...????,"

Hhhhmm seperti nya Dewa ingin makan coto tapu harus dari kota nya langsung, dari makassar.."Ucap Aurel,.."

Baiklah kalau begitu tunggu aku akan membelikan nya untuk mu.."Ucap Dewa lalu berdiri dari duduk nya.".

Sayang, mau kemana..??? Aku hanya bercanda,, aku tidak lapar..

Sayang, tapi sejak tadi kau belum makan,, kasihan Dewa junior..

"Baiklah, suruh Az, membelikan ku buah saja.." Ucap Aurel,.

No sayang,, bukan Az yang membelikam mu buah, tapi aku.. Karna aku Daddy nya, dan aku hanya ingin anak ku merepotkan ku, bukan merepotkan orang.."Ucap Dewa, ' Kalau begitu Daddy pergi dulu yah sayang,, (Dewa mencium perut istrinya).

So sweet sekali sih Daddy mu sayang.."Ucap Aurel, sambil tersenyum..

Ingat jangan kemana mana selagi aku berbelanja buah,.. Jangan keluar dari ruangan ini, jika butuh sesuatu telpon saja ke nomor ku, jangan menelpon siapa pun.. Okey,..."Ucap Dewa,"

Siap bos.."Hormat Aurel sambil tertawa.."

Selang beberapa waktu, kini Dewa telah kembali membawa segala macam buah yang segar untuk istrinya..

Sayang, kau ingin memberi buah untuk se kantor...????"Tanya Aurel, karna buah yang Dewa beli sangat banyak dan berbagai macam",..

Tidak, itu semua untuk mu dan Dewa junior..

Astaga sayang, ini sama hal nya kau ingin membunuhku dan Dewa junior..

Dewa menghampiri Aurel dan memeluknya,.."Jangan berbicara seperti itu sayang, kau tahu kan aku sangat mencintai mu.., Tidak mungkin aku ingin membunuh mu..,

Sayang, aku hanya bercanda.."Ucap Aurel, lalu melepas pelukan nya.."

Sayang, ada sesuatu yang ingin ku katakan, tapi hanya saja saat ini aku belum sanggup,, bekum sanggup jika kau tahu kau akan marah padaku..Dan aku takut jika kau akan meninggalkan ku.."Ucap Dewa memeluk Aurel.."

Apa itu..??? Kau punya rahasia...??? Kau punya wanita simpanan...???"Ucap Aurel,

Dewa melepas pelukan nya dan berhadapan dan menatap wajah istrinya.. Tidak ada wanita di hatiku kecuali kau sayang, jadi jangan berpikir seperti itu,, maaf tapi aku belum sanggup untuk mengatakan nya.. Hanya saja aku ingin kau tahu apa pun yang orang bilang tentang masa lalu ku, kau harus percaya kalau aku sangat mencintai mu,, sangat sangat mencintai mu.."

"Kalau belum siap, tidak usah di katakan.. Aku akan siap mendengar jika kau sudah siap untuk berbicara.. Dan kau juga hatus tahu sayang, kalau aku juga sangat mencintaimu.. Terima kasih atas perhatian mu selama ini.."

Aku lah yang berterima kasih karna menerima ku menjadi suami mu..

...🍀🍀🍀...

Beberapa hari kemudian,, Aurel masih setia mendampingi Dewa yang bekerja.. Hingga tiba sore hari Dewa dan Aurel, akhirnya memutuskan untuk pulang ke rumah..

Sayang,, bukan kah kita akan pulang..???"Tanya Aurel,

Iya sayang, kita akan pulang ke rumah kita.."Jawab Dewa sambil tersenyum.."

"Tapi sepertinya ini bukan jalan menuju apartemen kita..???, memang kita mau kemana......

Benar sayang,, sabar lagi sebentar lagi kita akan sampai..

Mobil yang mereka tumpangi kini telah sampai di sebuah rumah dengan bangunan yang sangat mewah dan modern,,

Ayo, sayang kita turun..??"Dewa menarik lembut tangan istrinya,.."

Sayang siapa rumah ini...????"Tanya Aurel,,.

Ceklek...."Dewa membuka pintu., Dan mata Aurel, memandang rumah tersebut dengan mata yang berbinar binar,,

Sayang...!!!"Ucap Aurel, sambil menitihkan air mata nya..

"Iya sayang,, kau lihat di dinding besar itu,, itu foto pernikahan kita..Dan ini adalah rumah kita, rumah di mana anak kita nantinya akan berlari lari dan tertawa, dan menangis.. Disini kita akan merawat anak kita bersama sama.." Ucap Dewa sambil memeluk istrinya dari arah belakang.."

"Sayang.. Terima kasih,,, aku istri yang paling bahagia, mendapatkan suami yang memang seperti Dewa sungguhan.."

Kau ingin melihat kamar kita...????"Tanya Dewa,..

Ya, sayang.."

Mereka berdua berjalan menaiki anak tangga dan Dewa membuka pintu mempersilahkan Aurel untuk masuk ke kamar..."Bagaimana sayang kau suka..???"Tanya Dewa..

Apa pun itu.. Asal itu dari mu aku akan menyukai nya sayang.."Ucap Aurel,."

Mulai hari ini, kita tinggal di sini, dan mulai hari ini kau tidak boleh bekerja di dapur lagi, di bawa sudah ada pelayan yang akan melayani kita.."

Maaf sayang, aku akan tetap memasak untukmu, karna aku istrimu, dan pelayan bukan istrimu.. Jadi tugas pelayan hanya membersihkan saja.."Ucap aurel"..

"Kau memang istri yang sangat baik sayang, betaoa beruntungnya aku memiliki mu.."Apalagi kau sangat cantik..

Tidak usah menggmbal, aku tahu kau pasti menginginkan sesuatu..???"Tanya Aurel,.

Sepertinya kau sudah tahu maksudku sayang., Aku ingin menengok keadaan Dewa junior..