Alea terkejut melihat pengkhianatan Elang dan Amanda yang merupakan suami dan adik tirinya. Ketika dia ingin memberi pelajaran pada keduanya, datang Noah yang merupakan kekasih Amanda. Pria itu justru menawarkan hal yang tak terduga.
"Menikahlah denganku, Alea. Kita bisa membalas perbuatan mereka berdua," ucap Noah tersenyum dengan penuh arti.
Alea terpaku dengan ucapan Noah. Wanita itu dilema karena dihadapkan pada ajakan Noah dan pengkhianat suaminya. Apakah yang akan terjadi selanjutnya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Yune, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 27
Noah mengangkat tubuh Alea hingga pas dalam gendongannya. Pria itu masih mencium Alea dengan intens. Dia sangat menginginkan Alea untuk menjadi miliknya.
Pria itu membawa Alea menuju kamar wanita pujaannya itu. Meletakkan tubuh Alea dengan pelan, Noah menatap Alea yang wajahnya memerah. Dad* Alea naik turun karena terengah-engah dengan ciuman pan*s mereka.
"Lea, aku sangat mencintaimu. Dulu, sekarang, dan si masa depan cintaku tetap sama," ucap Noah.
Alea hanya diam, dia sibuk menenangkan detak jantungnya yang memacu cepat. Noah mencium kembali bibir merah Alea yang selalu menggodanya.Ciuman Noah mulai menuntut hingga pria itu mencium leher dan bahu Alea.
Dengan mudah, Noah membuat tub*h bagian atas Alea terekspos. Bukit indah milik Alea yang masih tertutup terpampang di depan Noah. Tentu pria itu tidak bisa kembali lagi.
Alea bukanlah gadis polos yang tidak mengetahui hasrat yang meliputi keduanya. Namun, dia pun menginginkan hal ini. Kepala Noah mulai mendekat kemudian menyingkirkan penutup bukit indahnya.
"No...ah....aku..."
Pria itu terus asyik dengan kegiatannya. Hingga kedua tangannya berani mengelus pah* Alea. Mata Alea terpejam ketika tangan Noah mulai bergerilya. Dia pun dapat merasakan tonj*lan dari milik Noah.
"Jan...gan... Ah..." ucap Alea.
Ucapan Alea membuat Noah tersadar, tidak seharusnya dia melakukan hal ini pada Alea. Dia harus bertahan karena dua Minggu lagi mereka memang akan saling memiliki.
Noah segera bangkit dan merapikan bagian atas dress Alea yang sudah terbuka. Dia menyelimuti Alea, sedangkan wanita pujaannya itu terengah-engah karena belum mendapatkan pelepasan.
"Aku tidak bisa terus di sini, Alea. Maafkan aku. Aku..." Noah mengatakannya sambil berdiri dan menggenggam tangan Alea.
Dia menyesal telah hampir melec*hkan wanita yang selama ini dia cintai. Seharusnya, dia tidak meragukan cinta Alea. Bagaimana pun, wanita itu tentu masih sedih karena mengingat kenangannya bersama Elang.
Belum lagi Amanda yang merupakan adik tirinya sendiri menjadi perusak rumah tangga Alea. Namun, hati Noah penuh cemburu hingga menuntut Alea membuktikan perasaannya.
"Ini bukan salahmu, aku juga terbawa suasana."
"Kalau begitu aku pergi, Love. Aku tidak ingin hal yang tidak diinginkan terjadi di antara kita," ujar Noah.
Alea menahan Noah dengan tangannya. "Jangan tinggalkan aku. Tetaplah di sini. Aku..."
"Aku tidak bisa menjamin tidak melakukan hal tadi padamu. Aku tidak bisa menahan diriku sendiri, Love," tukas Noah.
Alea bangkit kemudian memeluk Noah. Dia tidak ingin Noah pergi begitu saja. Ingin terus berada dalam pelukan sang kekasih, Alea menatap Noah dengan menengadahkan kepalanya ke atas.
"Menginaplah malam ini, kita bisa menonton film sambil mengobrol. Aku yakin kamu bisa mengendalikan dirimu, Sayang," ucap Alea.
Noah mengelus kepala Alea dengan penuh sayang. "Baiklah, tapi tidak berada di kamar," balas Noah.
Alea mengangguk, kemudian mengecup rahang Noah. Pria itu menggeleng kesal karena Alea menggodanya. "Aku akan berusaha keras mengendalikan diri saat ini, Lea. Tapi, bila kau sudah resmi menjadi milikku. Kau akan kubuat tidak bisa berjalan," ujar Noah penuh ancaman.
Alea hanya bisa meneguk ludahnya sendiri, lalu berjalan meninggalkan Noah dengan cepat.
***
Sementara itu, Elang sedang pusing dengan semua biaya yang dikeluarkan untuk resepsi pernikahan. Di hotel mewah dengan berbagai keinginan Amanda yang akhirnya dituruti oleh Elang. Amanda selalu beralasan kalau itu adalah keinginan dari bayi yang ada dalam kandungan Amanda.
"Kamu kenapa, Sayang?" tanya Amanda ketika melihat sang suami yang sangat kusut.
"Tagihanmu, mengapa sangat membengkak seperti ini? 1M? Kamu pikir mudah mengeluarkan uang sebanyak itu!" jawab Elang.
"Ya ampun, aku pikir karena apa. Itu kan hanya hal kecil. Tidak perlu kebingungan seperti itu. Semua itu pun sudah banyak aku pangkas di sana sini. Kamu tidak lihat pesta pernikahan kita masih kalah mewah dengan pestamu dan Alea," balas Amanda memberengut.
Padahal pesta pernikahan yang disiapkan oleh Amanda menghabiskan lebih banyak uang dibandingkan dengan pernikahannya dengan Alea. Amanda masih saja tidak terima dengan hal tersebut.
"Selanjutnya, kamu tidak bisa terus membuang-buang uang dengan berfoya-foya Amanda. Kita harus berhemat karena kondisi perusahaan tidak baik-baik saja. Kamu harus mengerti kalau aku harus bekerja keras mempertahankan Perusahaan," ujar Elang berusaha menyadarkan Amanda.
Meskipun Perusahan Milik Bastian mengalami penurunan. Kehidupan pribadi Amanda tetapi mewah seperti biasanya. Bahkan, Elang sendiri heran mengapa Amanda harus bekerja sebagai sekretarisnya. Padahal sudah jelas misi Amanda melakukannya adalah untuk merebut Elang menjadi miliknya.
Setelah semalam melihat wajah Alea dipenuhi kesedihan. Amanda yakin misinya itu berhasil, dia sudah menang satu langkah lagi di depan sang kakak. Tidak akan dia biarkan, Alea kembali bahagia. Amanda sangat senang melihat Alea memilih untuk menjadi kekasih Noah yang hanya karyawan biasa. Dia merasa sangat melambung tinggi dan berada di atas Alea.
"Amanda, kamu dengar perkataanku tidak?"
"Ya! Terserah padamu saja. Yang jelas aku ingin kita berbulan madu.Aku ingin ke eropa," ujar Amanda.
"Tidak! Tidak ada bulan madu apalagi ke Eropa," tukas Elang.
"Apa? Kamu tidak bisa melakukan itu Elang."
"Tolong mengerti, Amanda. Mengertilah kondisiku, tidak semua keinginanmu dapat aku wujudkan. Jadi, tolong tahan semua keinginanmu. Kau harus menjadi istri yang dapat mendukung suami," balas Elang yang meninggalkan Amanda.
Amanda merajuk kesal dengan Elang. Menikah dengan Elang ternyata tidak membuatnya dapat berfoya-foya seperti biasa. Pria itu malah ingin dirinya menahan keinginan.
Tiba-tiba terdapat panggilan di ponselnya. Dia menatap ponsel dengan ragu ketika nomor tidak dikenal masuk. Namun, dia memilih untuk mengangkatnya.
"Halo," sapa Amanda.
"Halo, Sayang. Apa kabar? Mengapa kau menikah dengan orang lain? Bukankah aku katakan aku akan bertanggung jawab!" balas suara bariton yang sangat dikenal oleh Amanda.
Wajah Amanda memucat mendengar ucapan pria tersebut. "Jangan bicara sembarangan. Kita sudah tidak memiliki hubungan apa pun semenjak kau pergi meninggalkanku."
"Aku ingin bertemu denganmu, Sayang," balas suara bariton itu membuat Amanda frustasi.
***
Bersambung...
Terima kasih telah membaca.
Halo pembaca setia Kau Rebut Suamiku Kunikahi Kekasihmu. Dalam waktu dekat aku akan mengumumkan give away ya. Ikuti terus kelanjutan novel ini, ya. ❤️
Kecuali kalau mereka berulah baru keluargamu bergerak Alea.......
dan sang adik pun g ada ahklak xa daniri hati yg begitu besar mendorong ia menhalal segala cara