NovelToon NovelToon
Indigo : Mereka Yang Tak Terlihat

Indigo : Mereka Yang Tak Terlihat

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor
Popularitas:6.5k
Nilai: 5
Nama Author: Kirei39

Saga, Kira Dan Luna adalah tiga bersaudara yang bisa melihat hantu. satu persatu arwah datang untuk meminta pertolongan. Kematian kedua orang tua yang misteriuspun masih menjadi misteri Dan mereka berusaha mengungkapkan siapa dalang di balik pembunuhan kedua orang tuanya. Dapatkah Saga, Kira Dan Luna mengungkap siapa dalang do balik pembunuhan Itu Dan dapatkan mereka menyelesaikan semua maslah para arwah gentayangan itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kirei39, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Empat Anak Kecil Bab 5

Mata Ryu terbelalak, dia diam mematung dengan mulut sedikit menganga. Ryu melihat anak kecil itu tersenyum ke arahnya namun mata yang awalnya mengeluarkan cairan hitam kini berubah menjadi cairan merah pekat. Darah!

"Ryu! Ryu! " Saga yang melihat ke anehan Ryu menggoyang goyangkan tubuh Ryu.

"Hei Ryu sadarlah! " Kira ikut mengguncang tubuh Ryu.

Ryu mengerjapkan mata lalu berteriak sambil menutup matanya.

"Aaaa... A. Apa itu?! " tunjuknya ke arah jendela.

Semua orang beralih melihat ke arah jendela namun tak ada siapapun disana.

"Ada apa? " tanya Saga.

"A.. Aku tadi lihat anak kecil menyeramkan yang mengeluarkan cairan hitam lalu berubah jadi darah. " wajah Ryu terlihat pucat.

Saga bangun lalu berjalan mendekati jendela, dia melihat ke kiri dan kanan namun tak ada siapapun disana.

"Mungkin kau salah lihat. " kata Saga.

"Tidak , Kak. Jelas jelas aku lihat tadi. " Ryu yakin dengan penglihatannya.

"Itu.. Mungkin anak yang ada dirumah Anna tadi. " ucap Luna.

Jantung Ryu seperti mau berhenti, dia benar benar takut karena ini kali pertama dia melihat hal seperti itu. Ryu termasuk anak yang penakut tapi ketertarikan nya pada hal mistis cukup tinggi.

"Kak, mungkin para arwah anak itu ingin menyampaikan sesuatu. Aku yang merasakan perasan mereka saja merasa kasihan. " kata Luna.

Saga terdiam. "Tapi aku tidak ingin melakukan sesuatu yang membahayakan. "

"Tapi... Mungkin saja kasus ini ada hubungannya dengan Dosen ku. " Kira mulai mencurigai sesuatu.

"Apa maksudmu? " tanya Saga.

"Di kampus ada Dosen yang bernama Pak Siswo, akhir akhir ini dia bersikap sangat aneh seperti sedang ketakutan atau bicara sendiri. " Jelas Kira.

"Dan Pak Siswo dari Bukit Asri. Mungkin dia tau sesuatu. " sambung Kira.

"Apapun itu, itu bukan urusan kita dan aku tidak ingin membahayakan Luna lagi dengan kejadian apapun! " ucap Saga dengan tegas dan tak ada satupun yang bisa membantahnya.

Saga memapah Luna masuk ke kamarnya dan Ryu pun berpamitan pulang walaupun dalam hati dia masih takut dengan apa yang dia lihat tadi.

****

Saga akan kembali ke kamar setelah menyelesaikan novelnya malam itu. Luna dan Kira sudah tertidur karena memang sekrang sudah pukul satu malam.

Namun langkah Saga terhenti saat dia melihat seorang anak kecil berdiri di depannya. Dia berdiri dengan menundukan kepalanya hingga Saga tak bisa melihat wajahnya.

"Siapa kau? Tanya Saga.

Anak kecil itu mengulurkan tangannya, ingin Saga menggenggamnya dan masih menundukkan kepalanya.

"Apa kau yang sudah mengganggu adikku dan temannya? " Saga sama sekali tak terlihat takut.

Arwah anak kecil itu diam.

"Maaf aku tidak bisa membantumu. Apapun yang erjadi padamu bukan lah menjdi urusanku dan adik adikku. " ucap Saga tegas.

"Jadi lebih baik kau pergi dan jangan ganggu kami. "

Perlahan anak itu mengangkat kepalanya, terlihat dia anak yang laki laki yang tampan. Mata bulat hitam, rambut ikal dan hidung mancung. Tak terlihat sama sekali wajah menyeramkannya.

Raut wajah anak itu terlihat sangat sedih, rasanya siapapun yang melihat akan merasakan kesedihannya. Sekali lagi anak itu mengulurkan tangannya.

Hati Saga sungguh tak tega melihat anak sekecil itu memiliki raut wajah yang penuh kesedihan.

Perlahan Saga mendekati anak itu lalu mengulurkan tangannya. Saat jari tengah mereka bersentuhan, Saga langsung terbawa melihat kejadian yang ingin di perlihatkan oleh Arwah si anak.

Saga melihat saat itu malam hari, keempat anak itu sedang menonton TV. Lalu tak berapa lama Ayah mereka datang dan tak lain adalah Pak Siswo!!

Pak Siswo datang dengan wajah kusut karena mungkin lelah dalam pekerjaannya. Kedua anak laki laki saling bercanda dan berteriak. Mereka berebut mobil mobilan yang hanya ada satu.

Satu anak perempuan sedang menonton TV dan anak perempuan paling besar pergi membantu Ibu mereka yang sedang memasak untuk makan malam.

Pak Siswo duduk di sofa depan TV, dia menjatuhkan tubuhnya dengan kasar di atas sofa lalu bersanding dan menutup matanya.

"Pak? Bapak baik baik saja? Uhuk.. Uhuk.. Uhuk.. " Istri pak Siswo tergopoh gopoh menghampiri Pak Siswo.

"Ini punyaku! "

"Punyaku!! "

"Tidak punyaku!!

Kedua anak laki laki saling berteriak berebut mainan.

"BERISIK!!! " Pak Siswo membentak kedua anaknya hingga keduanya terkejut dan terdiam.

"Waaaa... ibu. !!! " anak laki laki paling kecil menangis krena takut di marahi oleh ayah mereka.

Istri Pak Siswo langsung menggendong anaknya yang menangis, namun karena kondisi Bu Rita lemah anaknya terlepas dari gendongan dan semakin menangis keras.

Bu Rita pun terduduk di pantai sambil terus batuk tak henti henti.

"Arrggghhhhh!!!! " Pak Siswo bangkit dari duduknya.

"Kau memang istri tidak berguna! " teriaknya sambil menarik rambut Bu Rita.

"Bagaimana kau bisa membuatku senang jika kau sakit sakitan seperti ini dan hanya membuatku pusing! " teriak Pak Siswo.

Kembaran Pak Siswo menjadi momok menakutkan bagi anak anaknya. Seperti sudah biasa dengan kekerasan pada istrinya, anak perempuan paling besar langsung membawa adik adiknya masuk ke kamar mereka.

Anak paling besar mengintip di balik pintu, dia melihat kali ini ayahnya benar benar marah pada Ibunya. Dia memang sudah terbiasa melihat pertengkaran mereka di karena kan banyak hal termasuk sakitnya ibu mereka.

Si anak perempuan melihat Pak Siswo memukul wajah Ibunya beberapa kali hingga Ibunya terjatuh ke lantai. Tak cukup disitu, Pak Siswo pun menginjak injak tubuh Istrinya dengan brutal dan yang paling fatal adalah Pak Siswo menarik Istrinya bangun lalu mendorong nya hingga terbentur ujung meja yang runcing hingga mengeluarkan darah dan tak sadarkan diri.

Pak Siswo seperti kesetanan, melihat istrinya tergeletak tak berdaya dengan darah yang mengalir dari kepalanya tak membuat hatinya menjadi Iba. Pak Siswo dengan dinginnya membangunkan Bu Rita dengan kaki dan menggoyang goyang tubuh Bu Rita.

Pak Siswo berjongkok di depan istrinya yang tergeletak, dia memeriksa nafas serta detakan jantung istrinya. Tak ada tanda tanda Istrinya masih hidup!

Pak Siswo berdiri dan dengan wajah kejamnya dia malah tersenyum menyeringai saat tau istrinya telah tiada!

1
Sani Srimulyani
selamat jalan brian semoga kamu tenang di alam sana.
Kirei39: selamat jalan../Sob/
Kirei39: selamat jalan../Sob/
total 4 replies
Sani Srimulyani
semoga bryan bisa secepatnya bertemu ayah dan ibunya biar dia bisa tenang.
Sani Srimulyani
kasian brian.
Sani Srimulyani
masih penasaran apa yg menyebabkan brian meninggal ya.....
Sani Srimulyani
pertemuan brian dengan ibunya.
Sani Srimulyani
berarti brian anak mereka.
Sani Srimulyani
kasian banget bryan.
Sani Srimulyani
ka kebayang kalo aku kaya mereka, ngeri kali ya bisa liat penampakan.
Sani Srimulyani
syukurlah berjalan dengan baik.
Sani Srimulyani
aku ragu kalo itu perbuatan rayyan, jangan2 ini semua ulahnya papanya rayyan.
Sani Srimulyani
aku harap luna mempunyai kemampuan lain untuk bisa melawan para arwah penasaran. soalnya sejauh ini dia sering jadi korbannya
Kirei39: kasian ya kak
total 1 replies
Sani Srimulyani
ngeri juga.
Sani Srimulyani
siapa sih sebenarnya hantu itu......
Sani Srimulyani
ada misteri apa ini sebenarnya.....
Sani Srimulyani
nah siapa tuh....... jadi merinding.
Sani Srimulyani
katanya ga ingat kejadian saat jd arwah, tp ko hanna bisa ngebut nama saga.
Kirei39: kok bisa ya😁
total 1 replies
Sani Srimulyani
siap2 aja kamu dion, bentar lagi kebusukanmu akan terbongkar.
Sani Srimulyani
Nathan ini terlalu percaya sama sahabatnya makanya gampang banget dibodohin.
Sani Srimulyani
semangat saga.......
Sani Srimulyani
berarti hanna berada diantara hidup dan mati dong. moga aja si dion cepet ketahuan keburukannya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!