NovelToon NovelToon
Tuan Tiada Tanding

Tuan Tiada Tanding

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Iblis / Kutukan
Popularitas:6.7k
Nilai: 5
Nama Author: Abdul Rizqi

bahagia ketika mendapatkan Uang banyak, pura-pura polos dan menyamar menjadi manusia biasa, tinggal di jalan yang sangat sepi di bawah kaki gunung.

namun siapa sangka di balik semua itu ternyata semuanya hanyalah Acting semata yang sedang di lakukannya karena dia merasa gabut, sebab berdiri sendiri di puncak kekuatan tanpa adanya musuh yang bisa menandinginya. semua yang dia lakukan hanyalah Acting.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abdul Rizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Carok di mulai

Mbah dukun sumarwi dan Herlan terdiam membeku memandangi samsul yang baru saja datang.

Mata mbah sumarwi dan juragan Herlan memindai samsul dari atas samapi bawah, mencoba melihat kondisi samsul.

Alangkah kagetnya mereka berdua ketika mendapati tubuh samsul masih utuh dan tidak mendapatkan luka sedikitpun.

Jangankan luka bahkan mbah sumarwi dan juragan herlan tidak melihat adanya sedikit kotoran atau debu, benar benar sangat sehat dan bersih.

Bagaimana dengan ketiga puluh orang itu? Jelas juragan herlan dan mbah sumarwi semakin bingung. Kemana perginya ketiga puluh orang itu? Apakah mereka ketiduran?

"Bajingan apakah mereka ketiduran! Dasar kecoak keparat! Tidak bisa bekerja!" Batin juragan Herlan sambil menggertakan giginya dengan geram.

Samsul langsung mendekat ke arah Arjuna, "maafkan aku cong, aku sedikit telat tadi aku sedikit nyasar, tapi aku tidak telat, kan?" Tanya Samsul.

Ketika mendengar ucapan samsul baik juragan herlan maupun mbah sumarwi mengerutkan dahinya. Nyasar? Jadi alasan samsul datang paling akhir karena nyasar?

Mereka berdua langsung menghirup udara dalam dalam, "bagaimana bisa?" Itulah kata kata yang memenuhi otak mereka..

Mereka benar benar bingung, kemana perginya ketiga puluh orang itu.

"Ehem!" Arjuna berdehem, kemudian dia melirik ke jam yang ada di atas meja, pada saat ini jam sudah menunjukan pukul 12 malam tepat, itu artinya ini sudah tiba tengah malam, "karena pada saat ini sudah tengah malam, maka pertandingan carok di mulai!"

"Mbah? Bagaimana ini? Bagaimana?" Jelas sekarang yang panik adalah juragan Herlan, dia sama sekali tidak menyangka samsul akan bisa tiba di tempat ini.

"Tenang cong! Tenang! Bukankah kita sudah bersiap dengan kemungkinan seperti ini, kamu sudah memiliki ilmu kanuragan tubuh baja yang kebal bacok! Kamu juga menggunakan celurit sakti, dan jangan lupa masih ada kelima jin kuno yang ada di botol kaca itu!"

Juragan Herlan menganggukan kepalanya, kemudian mbah dukun sumarwi berucap, "oleh karena itu jangan pernah ragu untuk mengalahkan bajingan ini!"

Akhirnya carok di mulai pada saat ini Arjuna dan mbah sumarwi duduk di masing-masing kursi, sedangkan samsul dan juragan Herlan saat ini berdiri berhadap-hadapan di tengah-tengah tanah lapang.

Wus..

Tentu saja karena tempat ini berads di puncak bukit membuat udara malam berhembus dengan mudahnya. Entah mengapa angin yang berhembus ini tidak membawa kesejukan sama sekali, melainkan hawa ketegangan.

Samsul berteriak, "Herlan ini ultimatumku untuk yang terakhir kalinya, minta maaf kepadaku atau kita lanjutkan carok ini!"

"Tidak sudi! Cuih!" Juragan Herlan meludah ke samping dengan ekspresi jumawa, "malam ini aku yang akan memenggal kepalamu, mengapa aku harus minta maaf kepadamu? Jujur saja tanganku sudah gatal untuk menggorok lehermu!" Ucap Juragan Herlan dengan ganas.

Samsul menggertakan giginya dengan geram, "bagus, kalau begitu mari kita mulai carok ini!"

Seketika itu juga Arjuna dan Mbah Sumarwi berdiri sambil membawa celurit, mereka berdua langsung menuju ke dua peserta itu.

Mbah sumarwi memberikan celurit itu kepada Herlan sambil berucap, "ingat kamu sudah memiliki kesaktian dan menggunakan celurit sakti ini, oleh karena itu langsung penggal kepalanya!" Bisik mbah sumarwi dengan nada tegas.

Juragan Herlan menganggukan kepalanya.

Sementara itu Arjuna memberikan celurit itu kepada samsul, "semoga anda menang pak, hanya ini yang bisa aku lakukan kepadamu..." ucap Arjuna.

Samsul menganggukan kepalanya, "terimakasih sudah membantuku selama ini, cong!"

Setelah memberikan celurit kepada kedua peserta Arjuna dan mbah suamarwi kembali ke tempat duduk mereka.

Baik Herlan dan Samsul langsung memasang kuda-kuda siap bertarung.

Sebelum di mulai Arjuna berucap, "ada kata-kata terakhir?" Tanyanya.

Juragan Herlan berteriak, "akan aku pastikan kamu di makamkan dengan kepala yang putus!"

Samsul berteriak, "mukthi utowo mati!" (Kejayaan atau kematian).

Arjuna menoleh ke atah mbah dukun sumarwi, "silahkan anda yang mulai..."

Mbah dukun sumarwi kemudian berteriak, "mulai!"

Seketika itu juga juragan herlan mengangkat celuritnya sambil merapalkan mantra tertentu, juragan Herlan kemudian menyeringai menunggu petir menyelubungi celuritnya.

Sebelum malam pertandingan ini juragan Herlan sudah mempraktekan betapa hebatnya ilmu kebang kantil itu yang bisa membuat tubuh juragan Herlan keban bacok, dan pusaka celurit ini yang mampu mengeluarkan petir.

Juragan Herlan sangat yakin hanya dengan sekali tebas dia sudah bisa memenggal kepala samsul.

Namun entah mengapa pada saat ini Juragan Herlan merasakan hal yang aneh, dia sudah mengangkat celuritnya namun mengapa tidak ada petir yang menyelubungi celurit ini?

Mengapa tidak terjadi apa-apa?

Sebaliknya dengan samsul, apakah samsul akan menunggu juragan Herlan menyerang terlebih dahulu? Oh tentu saja tidak, Samsul langsung berlari ke arah Herlan dan mengayunkan celuritnya sekuat tenaga.

Seluruh dendam dan amarah samsul kepada Herlan dia salurkan ke dalam tebasan ini.

"Tunggu!!" Juragan Herlan berteriak panik ketika samsul sudah semakin dekat namun celuritnya masih tidak mengeluarkan petir. Entah mengapa pusaka celurit yang ada di tangannya hanya menjadi celurit biasa yang di sering di gunakan untuk membabat rumput!

Wus!

Juragan Herlan berhasil menghindar dari tebasan celurit samsul.

Samsul langsung kembali mengayunkan celuritnya.

Dentang!

Juragan Herlan langsung menangkis ayunan tersebut dengan celuritnya.

Pertarungan panas benar benar terjadi pada malam hari ini, mereka berdua bertarung untuk mempertaruhkan nyawa demi mengambil harga diri mereka.

Sementara itu mbah sumarwi memandangi Herlan dengan tatapan tidak percaya, dia adalag dukunnya Herlan, dia adalah perantara yang membuat Herlan mendapatkan kesaktian, oleh kRena itu mbah sumarwi bingung sekaligus kecewa ketika melihat tidak ada kesaktian apapun yang di tunjukan Herlan.

Seolah Herlan saat ini adalah manusia biasa.

"Mu... mustahil!" Batin mbah sumarwi dengan ekspresi tidak percaya.

Apa yang terjadi di malam hari ini benar benar di luar logika mbah sumarwi.

Sementara Arjuna yang melihat Mbah sumarwi gelisah Arjuna terus mengewasi mbah sumarwi.

Melihat mbah sumarwi hendak berdiri dari tempat duduknya, Arjuna langsung berucap, "sebaiknya jangan bergerak, mbah. Saya tidak akan membiarkan ada satupun pihak yang mengganggu jalannya carok ini!"

1
Arman Jaya
sikat samsullllll
Hadi Pratomo
👍
Aqlul /aqlan
sudah 7jam lho nunggu lanjutanya saya...hhhh...pnsaran nich...
Aqlul /aqlan
wah wah wah...author mulai ngeluh nih...lnjut
Aqlul /aqlan
cihui...jos
Aqlul /aqlan
losss...
Dina Widiyanti
lanjut dong
Dina Widiyanti
lanjut dong ngk sbar
Rere Emon
semangat ka author😘
Arman Jaya
seru sekali.....lanjutkan...
Tini Nurhenti
maksude gmna ini thor,apa sebenere arjuna tuh da tau bakatnya thor ?? auw ah pusing awak /Facepalm/
mamamu
keren karyanya
Tini Nurhenti
/Joyful//Joyful//Joyful//Gosh//Panic/
princess Halu
semoga saja gk ngilang ya thor
brajamusti
lanjuttttttty...... rame uyyy
brajamusti
iri kali boss editornya.. abis karya sampean banyak yg baca..
Tini Nurhenti
ohhhhh,mw di angkt ank /Facepalm/
Tini Nurhenti
gimna ini thor,toko brg antik ktnya warisan kakek dri ibunya thor,kok ini arjuna di angkt anak /Doubt/
bedul: Sumarsono yang mau angkat Arjuna jadi anak, bukan darno. tadi salah ketik.
total 1 replies
Tini Nurhenti
/Joyful//Joyful//Joyful//Facepalm/ bella bella
Tini Nurhenti
bebas berimajinasi thor asal alurnya terarah gk sesat /Grin//Grin/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!