NovelToon NovelToon
Kembalinya Putri Ke 3

Kembalinya Putri Ke 3

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Percintaan Konglomerat / Kaya Raya / Keluarga / Harem / Romansa
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Lukman Bagtig49

Icha yang sebenarnya dia Putri Ke 3 dari keluarga Kaya Raya, namun ndari Kecil dia Hilang selama 20 tahun dan hanya di besarkan oleh pasangan suami istri yang tidak mampu,, meskipun di besarkan oleh orang tua Asuh , Icha di anggap seperti anak kandungnya sendiri oleh mereka.
Namun semenjak kedua orang tua Asuhnya meninggal icha menjadi sebatang kara menjalani hidupnya di tambah lagi beban Hutang orang tua Asuhnya semasa hidup yang harus Icha lunasi seorang diri.
namun setelah dia bertemu dengan Keluarga Aslinya, hidup Icha berubah drastis, bahkan dia memiliki 2 orang kakak yang sangat menyayangi dia , bahkan menuruti semua keinginan Icha.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lukman Bagtig49, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab_22

"Eh"ucap Icha,kala tidak sengaja menyenggol gagang Pel, seketika Icha sempat terdiam.

Mendengar ada suara yang terjatuh dari dalam toilet, Rian bergegas memeriksa karena dari tadi adiknya belum keluar dari dalam toilet.

"Dek.?"

"Iya kak" jawab Icha.

"Kamu gak apa apa.?"

"Iya aku gak apa apa kok."

"Kak Rian khawatir,takut terjadi apa apa sama kamu , karena dari tadi kamu belum keluar juga dari dalam toilet."

"Aku gak apa apa kok kok, ya udah ayo kita ke ruangan kak Friska "ucap Icha .

Dan sebelum jalan, pandangan Rian sempat tertuju ke gagang Pel.

*

Sedangkan di sisi lain , Friska yang pada saat itu sedang berada di ruangannya , kaget tiba tiba Icha datang ke kantor.

"Kak Friska." Teriak Icha .

"Lah dek, kenapa kamu kesini .? Ucap Friska dengan wajah panik, lalu Friska melihat Rian dan kembali tersenyum.

Bulan karena Friska memiliki salah kepada Icha , melainkan Friska takut dengan Rian , Karena di antara mereka berdua masih perang dingin, namun jika di depan Icha mereka berdua bersikap biasa saja seperti tidak terjadi apapun.

*

"Kak Friska jahat banget ih, katanya mau jemput aku di bandara tapi malah Bohong sama aku, padahal kan aku kangen sama kak Friska, apa kak Friska gak kangen sama adik mu yang cantik ini .?"ucap Icha dengan nada manja .

"Jelas kangen dong kaka sama adik Kaka yang manja ini."sambil memeluk Icha .

"Kangen tapi gak di jemput..emm."

"Iya maaf , soalnya tadi ada rapat penting."

"Berarti lebih penting pekerjaan dong dari pada aku ."

"Ya gak gitu juga lah hehe..oh iya ngomong-ngomong kenapa kamu ke sini , bukannya istirahat aja di rumah dulu , kamukan baru sampe.?"

"Gak betah banget dah kak, aku di rumah Hem."

"Kenapa coba gak betah.?"

"Ya, gak betah aja ,masih siang, seperti ada yang hilang gitu, aku merasa kalo jam jam segini aku itu bukan di rumah ."

"Hah.. ada ada aja kamu mah ."ucap Friska yang sempat terdiam, sambil melihat Rian , karena dia takut jika salah kata.

"Oh iya kak, Kaka sudah janji loh sama aku, jika aku udah sembuh dan kembali ke sini, kita ke msl bareng."

"Emm..gimana ya sepertinya.."ucap Friska, sambil melihat Rian, dan saat itu Rian menganggukkan kepalanya seperti memberikan reaksi untuk Friska,agar tidak menolak ajakan Icha .

"Giman apa nya kak, jangan bilang sibuk ya ,aku bakal marah loh ."ucap Icha dengan wajah cemberutnya.

"Haha.. emangnya kamu punya uang.? dengan nada meledek

"Tenang aja, lihat aku punya ini, kita bisa menghabiskan isinya hehe"ucap Icha sambil menunjukkan kredit card milik Rian.

"Sepertinya kalo pakai itu, kita Beli Mall sekalian juga gak bakalan habis dek hehe"

"Karena itu mari kita manfaatkan kesempatan ini, toh aku juga sekalian mau beli Handphone baru hehe."ucap Icha.

"Ya udah kalo lain berdua mau ke Mall, kak Rian mau ke ruangan kerja dulu."ucap Rian yang memotong pembicaraan.

"Sana gih, lagian ngapain juga cowok ikutan ke mall ,kita tuh cuman butuh kartu kak Rian doang hehe"ucap Icha sambil tertawa.

"Habiskan kalo bisa ."ucap Rian yang langsung pergi dari ruangan Friska, karena tidak ingin mengganggu kebahagiaan adiknya.

* *

Di saat mereka berdua di Mall, mereka banyak berbelanja layaknya,dan nampak keduanya sangat begitu bahagia,dan Icha juga tidak lupa membeli handphone baru , karet selama di rawat di rumah sakit dia tidak memiliki handphone.

Kemudian di saat Icha sedang melihat lihat pakaian pria untuk dia berikan kepada Kaka Rian , dia tanpa sengaja bertabrakan dengan Radit , yang pada saat itu kebetulan juga berada di mall ,

Namun bukan sendang melihat pakaian, melainkan sedang bekerja di Mall sebagai seorang Cleaning Servis.

Entah kenapa hidup Radit berbanding terbalik dengan kehidupannya yang dulu, seorang Direktur utama tiba-tiba berubah menjadi seorang Cleaning Servis di mall.

"Ugh, maaf mas."ucap Icha yang tidak sengaja menabrak Radit .

"Iya tidak apa ap.."belum selesai berbicara Radit kaget melihat sosok wanita yang dia kenal, meskipun tidak dekat dengan Icha ,namun Radit masih mengenali Icha , dan juga sepertinya Radit sekarang tau sosok Icha yang sebenarnya.

Setelah di tabrak Icha tanpa di sengaja,Radit terlihat seperti menjauh,apa lagi melihat beberapa pengawal yang menjaga Icha .

"Ehh..maaf mas "sambil membantu barang Radit yang terjatuh.

Sedangkan Radit langsung merapikan barang yang terjatuh dan kemudian pergi menjauh dari Icha, seperti orang yang ketakutan melihat hantu.

"Kenapa ya mas itu, padahal aku mau membantunya.?."ucap Icha yang bertanya tanya dengan sikap cleaning service tersebut.

Tak lama kemudian Friska menghampiri Icha.

"Ada apa dek .?"tanya Friska.

"Tadi ada cleaning service, aku gak sengaja menabrak dia , sampai barangnya terjatuh, dan saat aku ingin membantu orang tersebut, dia langsung lari begitu aja , seperti melihat hantu "

"Emm"ucap Friska yang melihat cleaning service yang pergi. Menjauh.

"Udah, selesai kan ,ayok kita makan Kaka lapar banget nih "ucap Friska.

* *

Di sisi lain Radit yang berjalan cepat untuk menghindari Icha , setelah menjauh Radit terdiam.

"Itu dia kan ,tapi kenapa dia tidak mengenali aku, dan apa wanita itu memang sengaja dan senang melihat kondisi aku sekarang."ucap radit .

Saat Radit sedang memikirkan pertemuannya kembali dengan Icha ,tiba tiba seseorang yang kenal dengan Radit menyapa Radit ,dia memandang Radit dengan merendahkan.

"Wah,.pak Radit lama kita tidak bertemu, sekarang pak Radit bekerja di sini ya?"ucap orang tersebut, sambil melihat kondisi Radit dari ujung kepala sampai ujung kaki.

"Saya kaget Prusahaan pak Radit bisa pailit."

Radit hanya diam saja dan masih bersikap sopan.

"Ngomong ngomong, ini kartu nama saya pak Radit."

"Radit mulai tersenyum."

"Jangan sungkan menghubungi saja pak Radit , kalo Gaji menjadi Cleaning Servis di sini kurang, pak Radit bisa bekerja di perusahaan saya , pastinya saya akan menggaji pak Radit 2x lipat jika menjadi Cleaning Servis di tempat saya ."

Seketika Radit mengepalkan tangannya namun tidak bisa berbuat apa-apa, dia salah ternyata dari awal orang tersebut memang ingin merendahkan dirinya, dan Radit hanya diam saja di rendahkan seperti itu, lalu orang tersebut meninggal Radit .

Saat orang tersebut meninggalkan Radit , dia bercerita tentang Radit kepada wanitanya.

"Kamu mengenal Cleaning Servis itu sayang.?"

"Dia itu dulu pengusaha sama seperti aku, dulu saat masa jayanya dia sangat angkuh dan sombong, dan karena ulahnya sendiri membuat kesalahan dengan orang yang salah,pada akhirnya dia menjadi Gembel seperti sekarang."

"Untung saja dia masih di kasih hidup."

"Sayang sekali ya yang, padahal pemuda itu Tampan."ucap wanita tersebut

"Untuk apa tampan,kalo tidak bisa membelanjakan wanitanya."ucap Pria tersebut sambil merayu kekasihnya.

~ BERSAMBUNG ~

1
Halimatus Sa'diyah
lanjut
Halimatus Sa'diyah
lanjut
Halimatus Sa'diyah
seruu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!